Fakultas Teknik
Program Studi Teknik Industri
Universitas Mercu Buana
1. Memahami dan dapat menjelaskan tentang Manajemen Logistik
2. Mengetahui manfaat serta keuntungan dalam penerapan
Manajemen Logistik
1. Penyimpanan
2. Pengiriman
3. Penerimaan barang
Adalah suatu proses dimana sebuah produk di produksi hingga sampai ke tangan konsumen.
Integrasi dari pengadaan, transportasi, manajemen persediaan, dan aktifitas pergudangan dalam
menyediakan alat/cara yang berbiaya efektif, untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, baik internal
maupun eksternal
(Burg dalam Lysons; 2000).
Logistik merupakan bagian dari proses supply Memiliki beberapa bagian di dalamnya termasuk
chain. logistik
Logistik merupakan salah satu fungsi Supply Chain adalah kegiatan yang mengatur
perusahaan dan suatu proses antar organisasi. segala sesuatu tentang pengadaan hingga
pendistribusian.
1. Kegiatan merancang produk baru (product development)
2. Menjamin kelancaran penyediaan barang. Kelancaran barang yang perlu dijamin adalah mulai dari barang
asal (pabrik pembuat), supplier, perusahaan sendiri, whosaler, retailer, sampai kepada konsumen
akhir.
3. Menjamin mutu. Mutu barang jadi ditentukan tidak hanya oleh proses produksinya, tetapi ditentukan
oleh mutu bahan mentahnya dan mutu dalam kualitas pengirimannya.
4. Mengurangi jumlah supplier. Bertujuan untuk mengurangi ketidakseragaman, biaya-biaya negosiasi, dan
pelacakan (tracking).
5. Mengembangkan supplier partnership atau strategic alliance. Dengan mengadakan kerjasama dengan
supplier (supplier partnership) dan juga mengembangkan strategic alliance dapat menjamin lancarnya
pergerakan barang dalam supply chain.
1. Perencanaan –bagaimana membuat suatu tolok ukur untuk menentukan tingkat
efisiensi, harga, kualitas, dan nilai pada pelanggan
4. Pengantaran – bagian ini disebut juga logistik. Atur penerimaan pesanan dari
pelanggan, buat jaringan pergudangan, pilih ekspedisi pengiriman barang ke
arah pelanggan, dan juga masalah pembayaran
Integrasi dari pengadaan, transportasi, manajemen persediaan, dan aktifitas pergudangan dalam
menyediakan alat/cara yang berbiaya efektif, untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, baik internal
maupun eksternal
(Burg dalam Lysons; 2000).