NIK : 040987775
1. Jelaskan siapa saja para pihak yang berkepentingan terhadap Laporan keuangan suatu
perusahaan dan alasannya.
Jawab :
a. Investor
b. Karyawan
c. Pemberi pinjaman
e. Pelanggan
Para pelanggan berkepentingan dengan informasi mengenai kelangsungan hidup
perusahaan, terutama kalau mereka terlibat dalam perjanjian jangka panjang
dengan atau tergantung pada perusahaan.
f. Pemerintah
g. Masyarakat
c. Relavan
Suatu informasi bisa dikatakan relevan apabila informasi tersebut bisa membuat
perbedaan keputusan yang diambil. Informasi yang relevan bisa membantu
pemakai informasi untuk membentuk harapan atau kesimpulan mengenai hasil-
hasil pada masa lalu, sekarang, dan masa mendatang. Informasi tersebut bisa
dipakai untuk memprediksi kejadian atas hasil pada masa mendatang (kemampuan
prediksi) dan juga bisa dipakai unss menginformasikan kesimpulan-kesimulan
tentang masa lalu (kemampus memberi feedback). Sebagai tambahan, supaya
relevan, informasi akuntan juga harus tepat waktu.
e. Tepat Waktu
f. Reliabilitas
Informasi yang reliabel bebas dari bias-bias tertentu dan bisa mencerminkan apa
yang akan diukur (representatif). Dengan demikian iformasi yang reliabel harus
bisa diverifikasi, netral, dan representatif (mewakili apa yang akan diukur).
Reliabel tidak berarti pasti atau tepat sekali (precise). Tingkat reliabilitas akan
berbeda-beda tergantung pada situasi dan kondisi yang dihadapi.
g. Bisa Diverifikasi
Bisa diverifikasi sering juga disebut sebagai objektif. Informasi bisa diverifikasi
apabila pengukur (misal akuntan) bisa sampai pada kesimpulan bersama bahwa
metode yang dipilih itu bersih dari bias-bias tertentu. Dengan demikian, metode
tersebut bisa diduplikasi. Verifikasi bermanfaat untuk mengurangi bias karena
dilakukan pengukuran secara berulang-ulang Dengan menggunakan metode yang
sama, kesalahan baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja akan bisa
dikurangi.
i. Material
j. Representatir
k. Kenetralan
Informasi akuntansi akan netral apabila bebas dari bias-bias tertentu yang akan
memengaruhi hasil ke arah tertentu. Akan tetapi, tidak berart bahwa kenetralan
informasi akuntansi tidak mempunyai pengaruh terhadap perilaku manusia.
Informasi akuntansi ditujukan kepada semua pihak (broad class) dan ditujukan
untuk hal yang umum dan bervariasi, bukan untuk hai yang sempit.
Menurut saya pada kasus tersebut terjadi karena tata kelola perusahaan yang kurang
optimal terkait dengan proses investasi dan pengawasan terhadap laporan keuangan.
Menurut saya seharusnya pengawasan perusahaan asuransi harus dilakukan secara
kompherenshif oleh pengawas yang memahami karakteristik dan proses bisnis asuransi.
Dengan adanya pemeriksaan laporan keuangan yang tidak wajar ini membuat banyak
investor mengalihkan portofolio ke obligasi . karena instrumen saham terlalu beresiko
setelah kasus tersebut. Jiwasyara kan kebanyakan produk yang dijual underlying-nya
saham, dan trustnya menurun, sehingga memindahkan saham ke obligasi di nilai lebih
aman dan tidak beresiko.