Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN STUDI KASUS HARIAN

(DIABETES MELITUS TP II + ABSES)

Oleh :

DITA LOVITA SARI

P07131118012

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLTEKNIK KESEHATAN KEMENKES MATARAM

JURUSAN GIZI

TAHUN 2021
PENYELESAIAN KASUS

Gambaran Umum

Hari/ Tgl : 24 Noveber 2021

No. RM : 11.51.36

Nama : Haerudin Asiad

JenisKelamin : Laki-laki

Usia : 53 thn

Alamat : Sokong, Tanjung

MRS : 22, 11, 2021

Agama : Islam

Pekerjaan : Petani

Ruang Perawatan :Irna II, ruang No. 405

Diagnosis Medis :DM TP II, abses

dr. Penanggung jawab :dr. Dwi .SP.PD


1. Pengkajian Data
1) Data Identitas
a. IdentitasPasien
 Nama : Haerudin Asiad
 Umur : 53 thn
 Jenis kelamin : Laki-laki
 Diagnosis medis : DM TP II, Abses
 Ruang perawatan : Irna II, ruang no.405
 Pekerjaan : Petani
 Agama : Islam

b. Riwayat Medis Pasien


 Keluhan utama pasien : Nyeri pada punggung, terdapat benjolan
pada punggung
 Riwayat penyakit dahulu : DM TP II
 Obat oral yang diberikan : Ceftriaxone, RL, Metromidaple,
Paracetamol, Nevorapid
 Obat injeksi yang diberikan : Infus
2. Assesment
a. Antropometri Data (AD)
Tinggi badan : 170 cm
Berat badan : 70 kg
 BBI = (TB – 100) – 10%
= (170 -100) -10%
= 70 – 7,0
= 63 kg
 IMT = BB =70 =70 = 70 = 24,2 kg/m2 (Resiko Obes)
(TB )2 (170)2 (1,70)2 2,89
Penilaian : berdasarkan hasil perhitungan diatas, IMT pasien dalam
kategori beresiko obes yaitu 24,2 kg/m2 berdasarkan criteria IMT Asia
Pasifik 2008.
b. Biokimia data (BD)

Tabel.2. Hasil Pemeriksaan Biokimia

Pemeriksaan Hasil Nilai normal Ket


Urea 34 mg/dl 17-55 mg/dl Normal
Kreatinin serum 0.78 mg/dl 0,6 – 1,1 mg/dl Normal
Glukosa Sewaktu 451 mg/dl 70 – 170 mg/dl Tinggi
Kalium 3,5 mmol/L 3,50 – 5,50 mmol/L Normal
Natrium 138 mmol/L 135 -145 mmol/L Normal
Glukosa darah 137 mg/dl 60-100 mg/dl Tinggi
puasa

Penilaian : Dari data diatas menunjukan bahwa GDS Dan GDP pasien
tergolong tinggi.
c. Physical data (PD)
Pemeriksaan keseluruhan :
 KU : Sedang
 Kesadaran : CM
Tabel .3. tanda-tanda vital

Pemeriksaan Hasil Nilai normal Ket.


TD 120/80 mmHg 120/80 mmHg Normal
Nadi 78x/menit 60-100x/menit Normal
Respirasi 20x/menit 20x/menit Normal
o o
Suhu 36,2 C 36-37 C Normal
Sumber : Rekam medis. 22 November 2021. RSUD Tanjung,
Kabupaten Lombok utara
Penilaian : Berdasarkan data hasil pemeriksaan fisik dan klinis bahwa
kesadaran umum pasien tergolong stabil dan termasuk dalam kesadaran
CM (compos mentis). Sedangkan hasil pemeriksaan klinis menunjukan
bahwa TD, nadi, suhu dan respirasi pasien normal.

3. Perhitungan kebutuhan energy dan zat gizi menggunakan rumus perkeni


 Energy basal = 30kkal/kg . BBI
= 30kkal/kg .64
= 1.920 kkal
 FA = 10% x 1.920
=192
 F stress = 10% x 1.920
=192
 F usia = 10% x 1920
= 192
 Energy total = E.bassal + FA + F stress + F usia
= 1.920 +192 + 192 -192
= 2.112 kkal
 Protein = 20% x 2112
= 422,4
4
=105,6 gram
 Lemak = 20% x 2112
= 422,4
9
= 47 gram
 KH = 60% x 2112
= 1.267,2
4
=316,8 gram
4. Diagnosis gizi
 NC 2.2 Perubahan nilai lab terkait gizi ditandai dengan penyakit yang
dialami pasien (DM TP II) ditandai dengan nilai GDS dan GDP pasien
yang tinggi.
 NB 1.4 Kurang dapat menjaga atau memonitoring diri berkaitan dengan
penyakit yang dialami pasien (DM TP II) ditandai dengan pasien yang
suka mengkonsumsi makanan berlemak serta makanan yang manis.
5. Intervensi gizi
1) Tujuan
 Membantu menormalkan nilai lab dengan memberikan makanan yang
sesuai dengan kebutuhan pasien
 Memberikan edukasi mengenai makanan yang baik dikonsumsi terkait
penyakit yang dialami.
2) Macam diet
Diet DM II 2112 kkal
3) Prinsip diet
Tepat jenis
Tepat jumlah
Tepat jadwal
4) Bentuk makanan
Makanan lunak (Tim)
5) Syarat diet
 Energi diberikan sesuai kebutuhan sebesar 2112 kkal/hari sebagai
sumber tenaga untuk melakukan aktivitas. Sumber bahan makanan
beras, kentang dan lain lain
 Protein diberikan cukup 20% dari total energi yaitu sebesar 105,6
gram/hari digunakan untuk mengganti sel-sel jaringan yang rusak;.
Sumber bahan makanan yaitu tempe, tahu, telur ikan dan lain lain
 Lemak diberikan cukup sebesar 25% dari total energi yaitu sebesar 47
gram/hari digunakan untuk menyediakan energi jangka panjang.
Sumber bahan makanan margarin, minyak mentega
 Karbohidrat diberikan rendah sebesar 55% dari total energi yaitu 316,8
gram/hari sebesar sebagai sumber energi utama. Sumber bahan
makanan yaitu beras, kentang dan lain sebagainya.
 Vitamin dan mineral diberikan cukup

 Vitamin A : 650 RE  Besi : 9 mg


 Vitamin D : 15 mcg  Flour : 4.0 mg
 Vitamin E : 15 mcg  Fosfor : 700 mg
 Vitamin K : 65 mcg  Iodium : 150 mcg
 Vitamin B1 : 1.2 mg  Kalium : 4700 mg
 Vitamin B2 : 1.3 mg  Kalsium : 1200 mg
 Vitamin B3 : 16 mg  Magnesium : 360 mg
 Vitamin B5 : 5.0 mg  Natrium : 1300 mg
 Vitamin B6 : 1.7 mg  Serat : 25 gram
 Folat : 400 mcg  Air : 2350 ml
 Vitamin B12 : 4.0 mcg
 Biotin : 30 mcg
 Kolin : 550 mg
 Vitamin C : 90 mg

6. Monitoring dan Evaluasi

Monitoring Evaluasi Waktu

Asupan makanan Membandingkan sisa makanan Setiap hari


pasien. Diberikan diet rendah KH
dengan bentuk makanan lunak
Biokimia Menbandingkan hasil lab pasien Selama perawatan
terutama GDS dan GDP pasien
Fisik klinis Membandingkan kondisi fisik dan Setiap hari
hasil nadi, suhu, dan RR pasien

7. Hasil Intervensi dan Pembahasan


a. Hasil intervensi
 Asupan makan
Pada hari pertama asessment yakni tanggal 24 november 2021, pasien
hanya menghabiskan 100% porsi menu rumah sakit karena pasien tidak
mengalami mual dan penurunan nafsu makan
 Fisik dan klinis
Pada hari pertama asessment yakni tanggal 24 November 2021, kondisi
pasien adalah kesadaran CM, KU sedang sedangkan kondisi klinisnya TD
120/80 mmHg, nadi 78x/menit, suhu 36,20C dan RR 20x/menit.
 Hari kedua evaluasi yakni tanggal 25 november 2021 kondisi pasien adalah
kesadaran CM, KU sedang sedangkan kondisi klinisnya TD 100/60 mmHg,
nadi 78x/menit, 36,2 0C, RR 20x/menit.
b. Pembahasan
Diketahui kasus diatas bahwa pasien sudah diberikan diet yang tepat dan
sesuai dengan kondisi pasien kemudian terkait dengan bentuk makanan
pasien mampu makan dan menghabiskan 65% makanan rumah sakit.
8. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengamatan tersebut diatas dapat disimpulkan
1. Pasien Tn.H diagnosis menderita DM TP II, abses pada punggung ditunjukan
dengan nilai lab GDS dan GDP pasien yang tinggi.
2. Asupan Makanan/minuman melalui oral pada saat dirumah sakit
menunjukkan tingkat penerimaan pasien tergolong baik yaitu pada asupan
energy, protein, karbohidrat dan lemak 100%.
3. Rencana intervensi yang dirancang adalah memberikan diet DM TP II
dengan energi sebesar 2112 kkal/hari, protein 105,6 gram/hari, lemak 47
gram/hari, karbohidrat 316,8 gram/hari
9. Monitoring dan Evaluasi

Paramete Target Cara Frekuensi


r monitoring
Food Asupan Cek Dilakukan
history makan makanan setiap hari
pasien pasien di RS selama
sesuai pasien
kebutuhan dirawat inap
Biokimika Hasil Memantau Setiap
data pemeriksaa hasil dilakukan
n Lab. pemeriksaa pemeriksaa
Menjadi n lab n lab selama
normal pasien di
rawat inap
DAFTAR PUSTAKA

Terminologi Gizi dan Uraian Terminologi Gizi. Instalasi Gizi RSUP Dr. Hasan
Sadikin. 2016. Bandung

Persagi & Adi. 2019. Penuntun Diet dan Terapi Gizi. Edisi 4 Jakarta : EGC

Pakar Gizi Indonesia 2019. Asuhan Gizi Klinik : EGC

Tabel Komposisi Pangan Indonesia. 2017. Kementerian Kesehatan Republik


Indonesia

Dr. Betty Yosephin. Tuntunan Praktis Menghitung Kebutuhan Gizi.

SDT.2014. Pedoman Konversi Berat Matang – Mentah, Berat Dapat Dimakan


(BDD) dan Resep Makanan Siap Saji dan Jajanan.Jakarta : Kemenkes RI,
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Menteri Kesehatan RI, 2019. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 18 tahun


2019 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan. Jakarta: Kementerian
Kesehatan RI.
Jam Menu Bahan Bera Energ Protei Lema KH Vit. Vit. Sera
Makanan t i n k Forfo
Ca r Fe Vit. A B1 C Natrium Kalium Coles t Air
Pagi Nasi tim Beras 60 213,5 3,4 0,4 47,
5 3,6 84,0 0,5 0,0 0,1 0,0 3,0 60,0 0,0 1,2 7,8
  Telur Pindang Telur ayam 70 113 9 5,8 0,4
ras 2,8 9,6 0,5 20,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 30,2
    Minyak 2 18 0 2 0
Kelapa
1200,
sawit 0,0 0,0 0,0 0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
  Sayur pedis Kecipir 25 8,8 0,7 0,1 1,5
panas 3,6 84,0 0,5 0,0 0,1 0,0 3,0 60,0 0,0 1,2 7,8
    Kacang 10 36 2 4,7 1,9
Tanah 15,8 9,3 0,1 148,8 0,1 4,8 0,0 0,0 0,0 0,0 22,6
  Kacang 15 6,6 0,4 0 1,2
Panjang 4,2 17,7 0,1 0,0 0,0 0,5 0,0 0,0 0,0 0,5 4,0
    Terong 15 3,6 0,2 0 0,8
0,2 5,6 0,1 4,5 0,0 0,8 1,4 58,3 0,0 0,0 13,9
  Extra Putih telur Telur ayam 80 40 8,6 0 0,4
ras 43,2 144,0 2,2 720,0 0,1 0,0 126,4 142,4 440,0 0,0 59,2
    SUB   439,5 24,3 12,9 53,
TOTAL 6 73,4 354,1 3,9 2093,3 0,3 6,0 133,8 320,7 440,0 2,9 145,6
Selinga Kentang Rebus Kentang 100 83 2 0,1 19,
n1 1 15,4 78,4 1,0 0,0 0,2 23,8 9,8 554,4 0,0 3,5 108,9
  Susu Susu 60 260 10 7 39
diabetasol 73,8 58,2 0,1 0,0 0,0 0,6 22,8 89,4 0,0 0,0 54,3
  SUB 343 12 7,1 58,
TOTAL 1 89,2 136,6 1,0 0,0 0,2 24,4 32,6 643,8 0,0 3,5 163,2
Siang Nasi tim Beras 70 252 4,8 0,5 55,
2 4,2 98,0 0,6 0,0 0,1 0,0 3,5 70,0 0,0 1,4 9,1
  Pepes Ikan Ikan Lut 50 56,5 8,5 2,3 0
5,0 50,0 0,3 37,5 0,0 0,0 25,1 75,0 0,0 0,0 19,0
  Tahu bumbu Tahu 50 34 3,9 2,3 0,8
merah 62,0 31,5 0,4 0,0 0,0 0,0 6,0 75,5 0,0 0,3 42,4
  Cah kangkung + Kangkung 70 20,3 2,1 0,2 3,8 4410,
tomat
51,1 35,0 1,8 0 0,0 2,1 45,5 54,6 0,0 0,8 62,8
  Minyak Minyak 5 45,1 0 5 0
Kelapa
1800,
sawit 0,0 0,0 0,0 0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
  Melon Buah melon 100 37 0,6 0,4 7,8
16,1 8,4 1,2 255,5 0,0 54,6 2,8 154,7 0,0 1,8 60,7
  Extra Putih telur Telur ayam 80 40 8,6 0 0,6
ras 16,8 16,0 0,1 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 70,4
  SUB 484,9 28,5 10,7 68,
TOTAL 3 155,2 238,9 4,2 6503,0 0,2 56,7 82,9 429,8 0,0 4,2 264,4
Selinga Kentang Rebus Kentang 100 83 2 0,1 19,
n2 1 15,4 78,4 1,0 0,0 0,2 23,8 9,8 554,4 0,0 3,5 108,9
  susu Susu 60 260 10 7 39
73,8 58,2 0,1 0,0 0,0 0,6 22,8 89,4 0,0 0,0 54,3
diabetasol
    SUB   343 12 7,1 58,
TOTAL 1 89,2 136,6 1,0 0,0 0,2 24,4 32,6 643,8 0,0 3,5 163,2
  Nasi Tim Beras 60 213,5 3,4 0,4 47,
5 3,6 84,0 0,5 0,0 0,1 0,0 3,0 60,0 0,0 1,2 7,8
Malam Ayam Suir Ayam 50 151 9,1 12,5 0
7,0 100,0 0,8 405,0 0,0 0,0 50,0 175,0 30,0 0,0 28,0
  Tempe Bacem Tempe 30 44,7 5,5 1,2 3,8
38,7 46,2 3,0 15,0 0,1 0,0 0,0 0,0 0,0 2,1 19,2
  Tumis Buncis 15 5,3 0,4 0 1,2
Buncis+Kemban
g kol+Tomat 9,8 6,6 0,2 94,5 0,0 2,9 5,3 11,7 0,0 1,4 13,3
    Kembang 15 3,8 0,4 0 0,7
Kol 3,3 10,8 0,2 13,5 0,0 10,4 4,5 52,4 0,0 1,0 13,8
  Minyak Minyak 2 18 0 2 0
Kelapa
1800,
sawit 0,0 0,0 0,0 0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
  Jeruk Manis Buah Jeruk 100 45 0,9 0,2 11,
2 33,0 23,0 0,4 190,0 0,1 19,0 2,0 162,0 0,0 0,3 87,2
  Extra Putih telur Telur ayam 80 40 8,6 0 0,6
ras 16,8 16,0 0,1 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 70,4
    SUB   521,2 28,2 16,3 65
TOTAL 112,2 286,6 5,0 2518,0 0,3 32,2 64,8 461,0 30,0 6,0 239,6

ASUPAN 2,131 105,0 54,1 303,1


KEBUTUHA 2,112 105,6 47 316,8
N
SELISIH +19 -0,6 +7,1 -13,7

Anda mungkin juga menyukai