NIM : 711331121005
Prodi : Sarjana Terapan Gizi Dan Dietetika (Tingkat 2/Semester 4)
MK : Dietetika Penyakit Infeksi
KASUS 1
A. Assesment
Nama Pasien : Ibu S
Umur : 35 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Pedagang (Penjual nasi bungkus keliling)
Keluhan Utama : Tidak maksimal bekerja, cepat lelah, mata
berkunang - kunang, pusing, lemas, kurang nafsu makan, sering pingsan
1. Antropometri
BB : 35 kg
TB : 148 cm
IMT : 15,98 (Underweight)
BBI : 44
2. Biokimia
Hasil Nilai
Jenis Pemeriksaan Satuan Interpretasi
Pemeriksaan Rujukan
3. Fisik/Klinis
4. Riwayat Gizi
Anamnesa gizi:
Makan pagi: Nasi goreng 1 p, telur ceplok 1 p dan teh hangat manis 1
gelas (gula pasir 20 g)
Makan siang: Nasi putih 2 p, ikan asin bumbu balado 1 p, sayur
beniing bayam + labu kuning 1 p, teh manis 1 gelas
Malam: nasi 1 p, tempe bacem 1 p, manisan 1 p, pisang ambon 1 p
Riwayat gizi sekarang: nafsu makan menurun karena pasien masih
merasa pusing
Kegiatan fisik : Tiap hari ibu ini bangan pukul 03.30 untuk
menyiapkan dagangannya. Ibu ini mulai berjualan pukul 05.30 Wit
sampai jam 10 pagi
B. Diagnosa Gizi
C. Intervensi Gizi
a. Tujuan
1) Meningkatkan asupan sesuai dengan kebutuhan zat gizi sesuai
kebutuhan
2) Meningkatkan asupan zat besi
3) Membantu meningkatkan kadar Hb
b. Prinsip Diet
1) Energi diberikan cukup
2) Protein diberikan cukup
3) Lemak diberikan cukup
4) Karbohidrat diberikan cukup
5) Vitamin C diberikan tinggi
6) Fe diberikan tinggi
c. Kebutuhan Gizi
d. Syarat Diet
1) Energi Tinggi
2) Kebutuhan energi 1.967,22 kkal
3) Protein 15% (73,77 gr) dari kebutuhan energi
4) Lemak 30% (65,57 gr) dari kebutuhan energi
5) KH 55% (270,49 gr) dari kebutuhan energi
6) Vit C, B12, Fe, Zn, dan Serat
e. Bentuk Makanan
Makanan biasa dan mudah dicerna
f. Frekuensi
3 kali makanan utama dan 2 kali makanan selingan
g. Rute
Makanan dan minuman oral