Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

TEORI AKUNTANSI
TUJUAN LAPORAN KEUANGAN

Disusun Oleh :

Artika Lestari 190500068


Daria Anisa Nurfadila 190500043
Dina Nur Rizki 190500044
Dheany Ajeng Pratiwi 190500048
Nia Asmiati 190500042

PROGRAM STUDI AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SATYA NEGARA INDONESIA
JAKARTA
2021
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................................3
BAB I..........................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang.............................................................................................................................4
1.2 Tujuan..........................................................................................................................................4
BAB II........................................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.........................................................................................................................................5
2.1 PERUMUSAN TUJUAN AKUNTANSI....................................................................................5
2.2 TUJUAN AKUNTANSI ATAU LAPORAN KEUANGAN.......................................................6
2.1.1 Menurut Prinsip Akuntansi Indonesia..................................................................................6
2.2.2 Menurut Standar Akuntansi Keuangan................................................................................7
2.2.3 Menurut A STATEMENT OF BASIC ACCOUNTING THEORY (ASOBAT)..................8
2.2.4 Menurut ACCOUNTING PRINCIPLE BOARD Statement No 4.......................................9
2.2.5 Menurut laporan Trueblood Committee.............................................................................10
2.3 PENYUSUNAN KERANGKA KONSEPTUAL UNTUK AKUNTANSI KEUANGAN :......11
2.4 KONSEP DASAR AKUNTANSI ATAU LAPORAN KEUANGAN.......................................12
BAB III.....................................................................................................................................................14
PENUTUP................................................................................................................................................14
3.1 Kesimpulan................................................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................................15
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat
dan karunia-Nya kepada kita semua sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah
dengan judul “TUJUAN LAPORAN KEUANGAN”.Kemudian shalawat beserta salam
kita sampaikan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, yang telah memberikan
pedoman hidup yakni Al-Qur’an dan sunnah untuk keselamatan umat di dunia dan
akhirat.
Makalah ini disusun dengan tujuan untuk menyelesaikan tugas dari mata kuliah
Teori Akuntansi khususnya tentang TUJUAN AKUNTANSI KEUANGAN. Dalam
pembuatan makalah ini kami selaku penulis sadar akan banyaknya kesalahan-kesalahan
baik itu dari segi penulisannya, maupun dari segi materinya.

Bekasi, 01 Oktober 2021


BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Akuntansi sering di sebut dengan “bahasa bisnis” karena akuntansi adalah


sebuah system informasi yang menyediakan laporan-laporan bagi pihak-pihak yang
berkepentingan menganaiaktivitas ekonomi dan kondisi sebuah perusahaan. informasi
tersebut disajikan dalam bentuk laporan akuntansi atau lebih dikenal dengan istilah
laporan keuangan. pihak-pihak yang terkait dengan laporan keuangan adalah IAI,
Bapepam, BEJ, Kantor Pajak dan Kantor Akuntan Publik (Auditor) serta
para pemakai lapiran keuangan lainnya. Peran akuntansi dalam suatu perusahaan
dapat dinilai penting karena akuntansi dapat memberikan informasi mengenai gambaran
keuangan di sebuah perusahaan. Akuntansi merupakan bagian dari sistem informasi yang
menghasilkan laporan keuangan yang relevan, menyatakan bahwa tujuan laporan
keuangan adalah untuk menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan,
kinerja serta perubahan posisi keuangan sebuah perusahaan yang bermanfaat bagi
sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi dan dapat membantu
menterjemahkan aktivitas ekonomi suatu perusahaan, Salah satu informasi yang tersedia
didalam laporan keuangan adalah informasi mengenai pelaporan segmen. oleh karena itu
laporan keuangan menjadi perhatian bagi penggunanya untuk mengambil keputusan.
Seiring dengan penggunaan dari laporan keuangan tersebut maka laporan keuangan harus
disajikan dengan benar yang sesuai dengan standar pelaporan yang berlaku.

1.2 Tujuan

Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk mempelajari tentang laporan keuangan serta
memberikan informasi terkait tujuan akuntansi laporan keuangan.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 PERUMUSAN TUJUAN AKUNTANSI

Akuntansi lahir dengan maksud tertentu, yaitu untuk memberikan jasa kepada
penggunanya berupa informasi keuangan yang dibutuhkan untuk proses pengambilan
keputusan. Dalam merumuskan teori akuntansi, perumusan tujuan laporan keuangan
merupakan dasar utama karena tujuan inilah yang harus diwujudkan oleh ilmu akuntansi.

Profesi akuntansi khususnya di Amerika telah banyak melakukan berbagai upaya


untuk membahas dan merumuskan standar, prinsip akuntansi, dan tujuan laporan keuangan
ini.

Wolk, dkk (1989) membuat daftar berbagai kajian tentang tujuan laporan keuangan
itu sebagai berikut:

Judul Penerbit Tahun

1. Statement of basic accounting theory (ASOBAT) AAA 1966


2. Basic concept and accounting principles underlying financial
APB 1970
statement of business enterprises (APB Statement no. 4)
3. Objective of financial statement AICPA 1973

4. FASB Discussion Memorandum FASB 1976


5. A statement of Accounting Theory and Theory Acceptance (SATTA)
AAA 1977
atau ASSOATATA
6. Statement of financial accounting cocept (SFAC) FASB 1978
2.2 TUJUAN AKUNTANSI ATAU LAPORAN KEUANGAN

2.1.1 Menurut Prinsip Akuntansi Indonesia

Tujuan akuntansi keuangan dan laporan keuangan menurut Prinsip Akuntansi


Indonesia (PAI) 1984 dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu tujuan umum dan tujuan
kualitatif. Tujuan umum akuntansi keuangan dan laporan keuangan merupakan
gambaran mengenai informasi apa yang akan dihasilkan oleh akuntansi keuangan.

Dalam tujuan tersebut tidak dinyatakan secara tegas mengenai siapa pihak
yang dituju oleh informasi keuangan, namun begitu secara implisit dapat disimpulkan
bahwa pihak yang dituju oleh informasi keuangan adalah terbatas pada pihak investor
dan kreditor

a. Tujuan umum laporan keuangan


1) Untuk memberikan informasi keuangan yang dapat dipercaya mengenai
sumber ekonomi dan kewajiban serta modal suatu perusahaan.
2) Untuk memberikan informasi yang dapat dipercaya mengenai perubahan
dalam sumber-sumber ekonomi neto suatu perusahaan yang timbul dari
aktivitas-aktivitas usaha dalam tangka memperoleh laba.
3) Untuk memberikan informasi keuangan yang membantu para pemakai
laporan di dalam mengestimasi potensi perusahaan dalam menghasilkan
laba.
4) Untuk memberikan informasi penting lainnya mengenai perubahan dalam
sumber-sumber ekonomi dan kewajiban.
5) Untuk mengungkapkan sejauh mungkin informasi lain yang berhubungan
dengan laporan keuangan yang relevan untuk kebutuhan pemakai laporan
keuangan.

b. Tujuan Kualitatif
Tujuan Kualitatif dalam PAI 1984 sebenarnya merupakan syarat yang harus
dipenuhi oleh informasi keuangan agar mampu mencapai tujuan laporan
keuangan itu sendiri yakni Relevan, Dapat Dimengerti, Daya Uji, Netral, Tepat
Waktu, Daya Banding, Lengkap di dalam menyusun prinsip akuntansi, digunakan
asumsi-asumsi dan konsep-konsep dasar tertentu. Asumsi dasar ini merupakan
aspek dari lingkungan dimana akuntansi itu dilaksanakan. Sedangkan konsep-
konsep dasar merupakan pedoman dalam menuyusun prinsip akuntansi.

Ada beberapa asumsi dasar yang mendasari struktur akuntansi, yaitu :

 kesatuan usaha khusus (separate entity/economic entity).


 kontinuitas usaha (going concern/continuity).
 pengunaan unit moneter dalam pencatatan (monetary unit/unit of
measure).
 tepat waktu (time-period/periodicity).

Konsep dasar yang mendasari penyusunan prinsip akuntansi adalah


 biaya historis (historical cost principle)
 prinsip mempertemukan (matching principle).
 prinsip konsistensi (consistency principles).
 prinsip lengkap (full disclosure).

Laporan keuangan yang dihasilkan mempunyai beberapa keterbatasan yaitu


 cukup berarti(materiality).
 Konservatif
 sifat-sifat khusus dari suatu industri. 

2.2.2 Menurut Standar Akuntansi Keuangan


Menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta
perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar
pemakai dalam pengambilan keputusan.
Tujuan Laporan Keuangan menurut SAK No. 1, sebagai berikut
 Tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut
posisi keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan
yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan
ekonomi.
 Laporan keuangan yang disusun untuk tujuan ini memenuhi kebutuhan
bersama sebagian besar pemakai. Namun, tidak menyediakan semua informasi
yang mungkin dibutuhkan pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi
karena secara umum menggambarkan pengaruh keuangan dari kejadian di
masa lalu dan tidak diwajibkan untuk menyediakan informasi non keuangan.
 Laporan keuangan juga menunjukkan apa yang telah dilakukan manajemen
atau pertanggungjawaban manajemen atas sumber daya yang dipercayakan
kepadanya. Pemakai ingin menilai apa yang telah dilakukan atau
pertanggungjawaban manajemen berbuat demikian agar mereka dapat
membuat keputusan ekonomi, misalnya keputusan untuk menahan atau
menjual investasi mereka pada perusahaan tersebut.

2.2.3 Menurut A STATEMENT OF BASIC ACCOUNTING THEORY (ASOBAT)

Tujuan Laporan Keuangan menurut A STATEMENT OF BASIC ACCOUNTING


THEORY (ASOBAT)
 Membuat keputusan yang menyangkut penggunaan kekayaan yang terbatas
dan untuk menetapkan tujuan
 Mengarahkan dan mengontrol secara efektif sumber daya manusia dan faktor
produksi lainya.
 Memelihara dan melaporkan pengamanan terhadap kekayaan.
 Membantu Fungsi dan pengawasan social.
2.2.4 Menurut ACCOUNTING PRINCIPLE BOARD Statement No 4

APB Statement No.4 berjudul Basic Concepts and Accounting Principles Underlying
Financial Statement Business Enterprises. Laporan ini bersifat deskriptif, dan laporan
ini banyak memengaruhi studi-studi berikutnya tentang tujuan laporan keuangan.

a. Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari laporan keuangan adalah untuk menyajikan laporan posisi
keuangan, hasil usaha, dan perubahan posisi keuangan lainnya secara wajar dan
sesuai dengan GAAP.

b. Tujuan Umum
1. Memberikan informasi yang terpercaya tentang sumber-sumber ekonomi, dan
kewajiban perusahaan
2. Memberikan informasi yang terpercaya tentang sumber kekayaan bersih yang
berasal dari kegiatan usaha dalam mencari laba
3. Menaksir informasi keuangan yang dapat digunakan untuk menaksir potensi
perusahaan dalam menghasilkan laba
4. Memberikan informasi yang diperlukan lainnya tentang perubahan harta dan
kewajiban
5. Mengungkapkan informasi relevan lainnya yang dibutuhkan para pemakai
laporan keuangan

c. Tujuan Kualitatif
1. Relevan, relevannya suatu data atau informasi diperlukan untuk mengambil
keputusan yang tepat.
2. Dapat diuji, perlunya pengujian adalah untuk mengetahui kebenaran dari data
tersebut.
3. Dapat dimengerti, suatu data atau informasi yang diberikan harus mudah
dimengerti agar tidak terjadi kesalahan.
4. Netral, laporan keuangan atau informasi keuangan itu diarahkan pada
kepentingan umum dan tidak bergantung kepada kebutuhan pihak tertentu.
5. Tepat waktu, informasi harus diserahkan sedini mungkin agar dapat
digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan.
6. Lengkap, standar itu menghendaki pengungkapan seluruh fakta keuangan
yang penting dan penyajian fakta secara jelas agar tidak menyesatkan
pemakainya.
7. Dapat dibandingkan, informasi akuntansi harus memiliki prinsip sama baik
suatu perusahaan dengan perusahaan lain.

2.2.5 Menurut laporan Trueblood Committee

Menurut laporan Trueblood Committee tujuan laporan sebagai berikut:


 Pemakai Laporan Keuangan, sebagai dasar pengambilan keputusan
 Pemakai umum, memberikan informasi kepada pemakai umum sebagai
sumber atau referensi.
 Pemakai lain, memberikan laporan kepada investor dan kerditor sebagai
penilaian dan perbandingan kondisi yang ada.
 Memberikan informasi kepada para pemakai laporan keuangan untuk
meramalkan, membandingkan dan menilai kemampuan perusahaan untuk
mendapatkan laba perusahaan.
 Menyediakan informasi yang berguna dalam menilai kemampuan manajemen
menggunakan sumber kekayaan perusahaan secara efektif dalam mencapai
tujuan utama perusahaan.
 Memberikan laporan yang faktual dan dapat ditafsirkan tentang transaksi dan
kejadian lainya.
 Memberikan laporan tentang posisi keuangan
 Memberikan laporan laba periodik guna menilai laba untuk para pengguna
data atau informasi tersebut.
2.3 PENYUSUNAN KERANGKA KONSEPTUAL UNTUK AKUNTANSI KEUANGAN :

1. Tujuan Laporan Keuangan untuk Lembaga yang Mencari Laba


 Memberikan informasi yang berguna untuk investor, kreditur, dan pemakai
lainnya
 memberikan informasi untuk membantu investor atau calon kreditur dan pemakai
lainya untuk menilai jumlah, waktu dan prospek penerimaan kas
 memberikan informasi tentang sumber ekonomi perusahaan, klaim terhadap
kekayaan
 Memberikan informasi tentang prestasi keuangan perusahaan selama satu periode
 Memberikan informasi tentang bagaimana perusahaan mendapatkan dan
membelanjakan kas, peminjaman dan pengembalaiannya
 memberikan informasi tentang bagaimana manajemen perusahaan
mempertanggungjawabkan pengelolaan nya kepada pemilik atas penggunaan
sumber kekayaan yang dipercayakan kepadanya.
 Memberikan informasi yang berguna bagi manajer dan direksi dalam proses
pengambilan keputusan untuk kepentingan pemilik perusahaan.

2. Tujuan Laporan Keuangan untuk Lembaga yang Bukan Mencari Laba


 Dapat dimanfaatkan sebagai dasar dalam mengambil keputusan mengenaialokasi
sumber kekayaan.
 Berguna untuk menilai jasa dan kemampuan lembaga dalam memberikan jasa
 Berguna untuk menilai bagaimana manajemen meminjam dan bagaimana menilai
investasinya.
 Dapat memberikan informasi terhadap sumber kekayaan, kewajiban, kekayaan
bersih, dan perubahannya.
 Dapat menyajikan prestasi lembaga.
 Dapat menyajikan kemampuan lembaga membayar kewajiban jangka pendeknya.
 Memuat penjelasan dan penafsiran manajemen sehingga para pemakai laporan
keuangan dapat memohon informasi yang diberikan.

2.4 KONSEP DASAR AKUNTANSI ATAU LAPORAN KEUANGAN   


 
1. Kesatuan Usaha (Accounting Entity)

konsep ini menghendaki pemisahan secara tegas antara perusahaan dengan pihak-
pihak yang berkepentingan dengan sumber-sumber perusahaan (pemilik perusahaan)
pada Perseroan Terbatas pemisahan tersebut telah dilakukan secara hokum pada
Perusahaan Perseorangan dan usaha bersama (Persekutuan) hendaknya dibuat suatu
pos yang menjelaskan hubungan antara pemilik perusahaan dengan perusahaan,
misalnya rekening Prive. Jika terjadi pemisahan harta dari perusahaan dan kepada
pemilik, maka seharusnya dilakukan melalui transaksi pembagian laba.

2. Kesinambungan (Going Concern)

Konsep ini mengasumsikan umur yang tidak terbatas bagi suatu perusahaan.
Dengan kata lain, perusahaan didirikan untuk terus melanjutkan usahanya dan tidak
dibubarkan.

3. Periodisasi (timed period)

Konsep ini menghendaki adanya pemecahan umur perusahaan menjadi periode-


periode. Periodisasi dilakukan untuk menyediakan informasi keuangan yang berguna
bagi pihak yang berkepentingan untuk pengambilan keputusan ekonomi. Laporan
keuangan periodik diharapkan dapat membantu penggunanya, walaupun laporan
keuangan bukan suatu gambaran yang lengkap dan tepat mengenai tingkat
keberhasilan suatu perusahaan.

4. Pengukuran dalam Nilai Uang (Measurement in Terms of Money)

Konsep ini menghendaki penggunaan uang sebagai denominator umum dalam


pengukuran harta, utang dan perubahannya.
5. Harga Pertukaran (Exchange Price)

Konsep ini menghendaki harga pertukaran sebagai dasar pencatatan transaksi


keuangan. Harga Pertukaran adalah jumlah uang yang harus diterima atau dibayarkan
dalam suatu transaksi.

Harga pertukaran dianggap sebagai dasar pencatatan yang paling tepat, karena
harta ditentukan secara obyektif oleh pihak-pihak yang tersangkut serta didukung
oleh bukti-bukti yang dapat diperiksa kelayakannya oleh pihak yang
bebas/independen.

6. Basis Akrual (Accrual Base)

Konsep ini menghendaki penggunaan metode akrual sebagai dasar penentuan laba
periodik dan posisi keuangan. Berdasarkan metode akrual, pengukuran harta, utang
dan perubahannya dilakukan atas dasar waktu terjadinya dan tidak tergantung pada
saat diterima atau dibayarkan uang.
BAB III

PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut
posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi
sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi. Tujuan laporan keuangan
memiliki berbagai macam penjelasan dari berbagai teori akuntansi akan tetapi semua nya
memiliki tujuan yang sama yaitu memberikan informasi bagi perusahaan, sehingga dapat
mempermudah kinerja agar lebih efektif serta efisien. walaupun laporan keuangan bukan suatu
gambaran yang lengkap dan tepat mengenai tingkat keberhasilan suatu perusahaan. Tetapi dari
laporan keuangan tersebut manajemen perusahaan dapat mempertanggungjawabkan pengelolaan
nya kepada pemilik atas penggunaan sumber kekayaan serta dapat mengetahui informasi
keuangan yang dapat digunakan untuk menaksir potensi perusahaan dalam menghasilkan laba
sehingga lebih mudah melihat kondisi keuangan perusahaan. Sehingga para pengguna informasi
akuntansi dapat melakukan evaluasi dan pencegahan dengan cepat dan tepat jika kondisi usaha
sedang mengalami masalah.
DAFTAR PUSTAKA

http://faisalassasin.blogspot.com/2010/03/teori-akuntansi-tujuan-laporan-keuangan.html

https://brainly.co.id/tugas/23335478

https://elarahmaliaellaelloblog.wordpress.com/2017/05/28/tujuan-teori-keuangan/

https://mohayworld.blogspot.com/2016/12/tujuan-akuntansi-dan-laporan-keuangan.html

https://sadarpajak.com/konsep-dasar-laporan-keuangan/

https://docplayer.info/72960593-Tujuan-laporan-keuangan.html

Anda mungkin juga menyukai