Oleh:
Rana Anjani (21309251018)
Dosen Pengampu:
2021
Kata Pengantar
Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya, sehingga
kami dari kelompok 1 mata kuliah statistik dapat menyelesaikan tugas kelompok ini dengan
sebaik-baiknya. Tugas kelompok ini disusun sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan
tugas kelompok mata kuliah statistik. Demikian pula kami meminta maaf kepada para
pembaca dan kami menyadari bahwa dalam penulisan tugas kelompok ini masih banyak
kekeliruan dan kesalahan baik dari segi substansi maupun dari segi tata bahasa. Namun kami
tetap berharap penulisan tugas kelompok ini bermanfaat bagi para pembaca. Oleh karenanya,
kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan dengan harapan sebagai masukan
dalam perbaikan dan penyempurnaan pada tugas kelompok yang berikut-berikutnya. Untuk
Kelompok 1
A. Multivariat Dari Uji Student’s 𝒕
𝐻0:𝜇 = 𝜇0
𝐻1:𝜇 ≠ 𝜇0
Dengan :
1
𝑥̅ = 𝑥 adalah vektor sampel rata-rata
∑𝑛
𝑛 𝑖=1 𝑖
𝑆
1 = ∑𝑛 (𝑥 − 𝑥̅)( − 𝑥̅)’ adalah matriks kovarian sampel
𝑥
𝑛−1 𝑖=1 𝑖 𝑖
1
𝑆 adalah matriks kovarians sampel dari 𝑥̅
𝑛
1
𝑥̅ =
∑𝑛 𝑥 = 𝑛−1𝑥′1
𝑛 𝑖=1 𝑖 𝑛
1
𝑆
1 = − 𝑥̅)’ =
∑𝑛 (𝑥 −
𝑥
𝑥̅)( 𝑥′𝑐 𝑥 𝑐
𝑛−1 𝑖=1 𝑖 𝑖 n-1
𝑥 = 𝑐𝑥 1 1
adalah matriks pusat
dengan
𝑐 𝐶 = 𝐼𝑛 − 𝑙𝑛 𝑙𝑛
𝑛
C. Inferensi dengan Hotteling’s 𝑻𝟐
Dibawah 𝐻0, Hotteling’s 𝑇2 mengikuti distribusi F
(𝑛−1)𝑝
𝑇 2~
𝐹 dengan menyatakan distribusi F dengan derajat bebas
𝐹
(𝑛−𝑝) 𝑎(𝑝,𝑛−𝑝 𝑎(𝑝,𝑛−𝑝)
)
D. Hotteling’s 𝑻𝟐 ke F
Statistik uji :
Hotteling 𝑇 2
𝑇 2 = 𝑛(𝑥̅ − 𝜇0)′𝑆−1(𝑥̅ −
𝜇 0)
(𝑛−1)𝑝
Hotteling 𝑻𝟐 mengikuti distribusi F maka 𝑇2~ 𝐹
(𝑛−𝑝) 𝑎(𝑝,𝑛−𝑝)
F
(𝑛 − 1)𝑝
𝐹2=
𝑇
(𝑛 − 𝑝)
E. Contoh
Sumber :
Efektifitas Pembelajaran Matematika dengan Strategi Heuristik dalam Pendekatan
Saintifik Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Kritis dan Fleksibilitas Representasi
Matematis Siswa. Metia Novianti. Tesis. Universitas Negeri Yogyakarta 2019
Variabel terikat pada penelitian ini adalah kemampuan berpikir kritis siswa dan
fleksibilitas representasi matematis, sedangkan variabel bebas pada penelitian ini
adalah strategi heuristik dalam pendekatan saintifik. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui efektivitas pembelajaran matematika dengan strategi heuristik dalam
pendekatan saintifik ditinjau dari kemampuan berpikir kritis dan fleksibilitas
representasi matematis.
Siswa Hasil Berpikir Kritis Hasil Representasi Matematis
1 75 72,73
2 80 54,55
3 40 45,45
4 85 50
5 95 59,09
6 95 63,64
7 70 40,91
8 95 68,18
9 85 77,27
10 90 68,18
11 90 59,09
12 95 90,91
13 55 50
14 40 54,55
15 60 54,55
16 90 81,82
17 80 45,45
18 75 63,64
19 80 90,91
20 90 77,27
21 65 68,18
22 85 90,91
23 60 54,55
24 40 59,09
25 90 72,73
26 80 63,64
27 65 72,73
28 95 54,55
29 85 86,36
Jika matriks variansi dan kovariansi populasi tidak diketahui, bagaimana kesimpulan
penelitian tersebut? (α = 0,05)
F. Perhitungan Manual
1. Hipotesis Penelitian
Pembelajaran dengan strategi heuristik dalam pendekatan saintifik efektif
terhadap nilai postes kemampuan berpikir kritis siswa
Pembelajaran matematika dengan strategi heuristik dalam pendekatan saintifik
terhadap nilai postes fleksibilitas representasi matematis siswa
2. Uji Secara Multivariat
Uji Hipotesis
𝜇1 65
𝐻0: [𝜇 ] = [ ]
𝜇12 60
65
𝐻1: [𝜇 ] ≠60[ ]
2
Dengan 𝜇1 rerata nilai postes kemampuan berpikir kritis dan 𝜇2 rerata nilai
postes fleksibilatas representasi matematis
Taraf Signifikan
α=5%
Statistik uji
(𝑛−𝑝)
𝐹= 𝑇2~𝐹 (𝑝, 𝑛 − 𝑝) dengan
(𝑛−1)𝑝
3. Komputasi
Menghitung rata-rata data
𝑛
𝑥̅1 = 1 ∑ 𝑥1𝑗
� 𝑖=1
75 + 80 + 40 + ....+ 65 + 95 + 85
= 29
2230
=
29
= 76,89
𝑛
1
𝑥̅2 = ∑ 𝑥2𝑗
𝑛 𝑖=1
72,73 + 54,55 + 45,45 + . . . . + 72,73 + 54,55 + 86,36
=
29
1890,93
= = 65,20
29
Matriks Skor (X) Matriks Mean (𝑥̅)
-1,89 7,53
3,11 -10,65
-36,89 -19,75
8,11 -15,20
18,11 -6,11
18,11 -1,56
-6,89 -24,29
18,11 2,98
8,11 12,07
13,11 2,98
13,11 -6,11
18,11 25,71
-21,89 -15,20
-36,89 -10,65
-16,89 -10,65
13,11 16,62
3,11 -19,75
-1,89 -1,56
3,11 25,71
13,11 12,07
-11,89 2,98
8,11 25,71
-16,89 -10,65
-36,89 -6,11
13,11 7,53
3,11 -1,56
-11,89 7,53
18,11 -10,65
8,11 21,16
Menentukan Matriks Transpose Xd
Xd’ =
-
3,11 -36,89 8,11 18,11 18,11 -6,89 18,11 8,11 13,11 13,11 18,11 -21,89 -36,89 -16,89 13,11 3,11 -1,89 3,11 13,11 -11,89 8,11 -16,89 -36,89 13,11 3,11 -11,89 18,11 8,11
1,89
7,53 -10,65 -19,75 -15,2 -6,11 -1,56 -24,29 2,98 12,07 2,98 -6,11 25,71 -15,2 -10,65 -10,65 16,62 -19,75 -1,56 25,71 12,07 2,98 25,71 -10,65 -6,11 7,53 -1,56 7,53 -10,65 21,16
8270,6909 2346,13
2346,13 5713,7147
Invers Matriks S
1
𝑆 −1 = 204,0612 −83,7903
295,3818 × 204,0612 − 108,1187 × [−83,7903 295,3818 ]
108,1187
1
= 204,0612 −83,7903
48586,3112 [−83,7903 295,3818 ]
0,0041 −0,0017
= [−0,0017 0,0060 ]
Menentukan 𝑇 2
Menentukan F Hitung
(𝑛 −
𝑝) (29 − 11,1882 = 5,3943
𝐹= 𝑇2 =
2)
(𝑛 − (29 −
1)𝑝 1)2
Daerah Kritis
𝐷𝐾 = {𝐹 | 𝐹 > 𝐹0,05;2;27} = {𝐹 | 𝐹 > 3,35} ; 𝐹 = 5,3943 ∈ 𝐷𝐾
G. Elipsoid Konfidensi
Secara geometris ditentukan oleh nilai eigen 𝜆𝑖 dan vektor eigen ternormalisasi 𝑒𝑖 dari
matriks kovarian S. Pusat elipsoid adalah 𝑥̅. Arah sumbu ditentukan oleh 𝑒𝑖 dan
panjang setengah sumbu elipsoid ditentukan oleh
(𝑛 − 1)𝑝
√𝜆𝑖 𝐹𝑝,𝑛−𝑝 (𝛼)
𝑛(𝑛 − 𝑝)
𝐻0 ditolak jika 𝜇0 terletak di luar elipsoid.
76,89
𝑥̅ = ] (pusat elipsoid)
[
65,20
282,1962 104,3915
𝑆 = [104,3915 197,0246]
nilai eigen dari matriks S: 𝜆1 = 127,4172 dan 𝜆2 = 352,6035
Panjang setengah sumbu elipsoid:
(𝑛 − 1)𝑝 (29 − 1)2
√ 𝜆1 𝐹𝑝,𝑛−𝑝(𝛼) = √127,4172 𝐹0,05; 2;27 = 5,8136
𝑛(𝑛 − 𝑝) 29(29 − 2)
(𝑛 − 1)𝑝 (29 − 1)2
√𝜆2 𝐹𝑝,𝑛−𝑝(𝛼) = √325,6035 𝐹0,05; 2;27 = 9,2935
𝑛(𝑛 − 𝑝) 29(29 − 2)
5. Klik pada “Data View” maka akan didapat kolom variabel yang kita tulis tadi
7. Jika pengisian data sudah selesai, klik pada Analyze, lalu pilih General Linear
Model dan pilih Multivariat
8. Input variabel-variabel X1 dan X2 ke Dependent Variable
10. Lalu tekan Continue dan tekan Ok, maka hasil perhitungan akan muncul
Pada tabel Multivariate tests hasil analisis menunjukkan bahwa nilai F untuk Pillae
Trace, Wilk Lambda, Hotelling Trace, Roy’s Largest Root menghasilkan angka 6,761.
Dengan (Sig) 0,004 < 0,05 sehingga 𝐻0 ditolak dan 𝐻1 diterima, atau dengan kata
lain variabel nilai kemampuan berpikir kritis dan representasi matematis menunjukkan
perbedaan pada pendekatan yang digunakan. Artinya, terdapat perbedaan rata-rata
nilai postes kemampuan berpikir kritis dan rata-rata nilai postes kemampuan
representasi matematis antara siswa yang diberi strategi heuristik dalam pendekatan
saintifik.
M.Perhitungan Menggunakan R
data: X
T.2 = 12.629, df = 2, p-value = 0.00181
alternative hypothesis: true location is not equal to c(65,60)
data: X
T.2 = 6.0891, df1 = 2, df2 = 27, p-value = 0.006566
alternative hypothesis: true location is not equal to c(65,60)
𝑥 − t 𝑎 (n − 1)√S11 ≤ 𝜇 ≤ 𝑥 + t 𝑎 (n − 1)√S11
1 2p n 1 1
2p n
𝑥 − t 𝑎 (n − 1)√S22 ≤ 𝜇 ≤ 𝑥 + t 𝑎 (n − 1)√S22
2 2p n 1 2
2p n
𝑎 Spp 𝑎 Spp
𝑥 − t (n − 1)√ ≤ 𝜇 ≤ 𝑥 + t (n − 1)√
p
2p n 1 p
2p n
2. Perhitungan menggunakan R
> bon <- NULL
+ lower=xbar[k]-sqrt(S[k,k]/n)*qt(alpha, df=n-1),
upper=xbar[k]+sqrt(S[k,k]/n)*qt(alpha,df=n-1))
+}
> bon
lower.Kemampuan_Berfikir_Kritis
upper.Kemampuan_Berfikir_Kritis 83.32101
68.40312
lower.Representasi_Matematis upper.Representasi_Matematis
71.46642 58.89840