Anda di halaman 1dari 2

PROSES PEMBUATAN GULA AREN DARI NIRA

Disusun untuk memenuhi nilai UAS mata kuliah TPHP

Disusun oleh:
Kelompok 4
Paulinus Sekondi Dugis
Flafianus Aldi Gunawan
Marianus Vansi Darman
Samuel Sairo U.N.
Muh. Mukrim
Zakaraia Sairo S.
Ibnu Ubaidillah
Alfridus Jonatan A.S
Adrian S.
Yulex Y.L

PRODI AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
YOGYAKARTA
2021
PROSES PEMBUATAN GULA AREN

pencetakan biasanya alat


Pohon aren disadap dua kali sehari, cetak (kojor) direndam penggorengan
yakni pada pagi dan sore hari. Nira hasil dulu dalam air untuk
sadapan yang diambil pada pagi hari didinginkan sekitar
memudahkan pelepasan 10 menit tanpa
hasilnya lebih banyak dari pada nira gula, kemudian pekatan diaduk. Selanjutnya
hasil panen sore hari. Jika satu pohon nira diaduk dan dilakukan
aren misalnya dalam satu hari selanjutnya dituangkan
menghasilkan sepuluh liter nira, maka pengadukan dengan
ke dalam cetakan. menggunakan garpu
panen pagi akan berisi sekitar tujuh liter,
secara perlahan.
sedangkan panen sore akan berisi tiga
liter nira. Hal ini terjadi karena dalam
cuaca dingin di tengah malam sampai
subuh hari, air nira mengalir lebih deras.
Sifat pohon aren ini juga
yang membuat aren yang ditanam di
ketinggian di atas 800 meter dari
permukaan laut, akan menghasilkan nira
yang lebih banyak dari pada yang
dihasilkan oleh pohon aren yang
ditanam di dataran rendah. Aren dataran Sebelum dilakukan penyadapan nira,
rendah rerata menghasilkan nira dua perlu dipersiapkan terlebih dahulu
belas liter perhari, sedangkan yang di suatu sistem pengawetan yang baik. Gula aren yang
dataran tinggi, bisa sekitar dua puluh Jenis dan pilihan bahan pengawet sudah membeku
liter per hari. yang dapat dipergunakan cukup dibiarkan satu
banyak, akan tetapi harus malam, baru
diperhatikan sisa kandungan dibungkus.
pengawet (residu) harus diusahakan Membungkus gula
sekecil mungkin karena diantaranya saat masih hangat
ada yang kurang baik bagi kesehatan akan membuat
tubuh manusia. Setelah dihasilkan gula
nira setengah kental dari penguapan melengas/basah
adalah merupakan proses pemisahan awal selanjutnya nira tersebut dan juga mudah
padatan yang terlarut di dalam air. dimasak dalam wadah. Karena berjamur. Perajin
Sebelum dimasak, nira perlu disaring selama penguapan telah dilakukan gula rakyat
terlebih dahulu untuk menghilangkan penyisihan kotoran yang umumnya biasanya
kotoran. Penyaringan dilakukan dua kali, dalam bentuk kotoran mengapung membungkus gula
pertama penyaringan terhadap kotoran maka kebersihan nira kental yang aren dengan kresek
kasar seperti ranting, daun dan diolah sudah cukup memenuhi syarat daun pisang, upih
serangga, serta kedua penyaringan untuk diproses lebih lanjut. pinang, daun jati,
terhadap kotoran halus yang dilakukan dan perangkat
pada saat proses pemasakan dimana alami lainnya.
kotoran terkumpul di permukaan. Perajin yang lebih
modern akan
membungkus
gulanya dengan
plastik bertuliskan
nama usaha/merk.

Anda mungkin juga menyukai