NAMA : Wahyu Kurniawan

NO. UJIAN : ...............................

NIM : 21120045
SMT/KLS/JUR : I/R1/ eknik Kimia
MATA KULIAH : Pancasila
DOSEN : Suyoto, S.sos., MM
HARI/TANGGAL : Sabtu, 5 Desember
UNIVERISTAS SERANG RAYA 2020
Tanda tangan
LEMBAR JAWABAN UTS-UAS
(..
…………………..)
1. Makna dari sila ketuhananYME disini adalah bahwa Bangsa Indonesia percaya dan
bertakwa kepada Tuhan YME. Karena Tuhan adalah pencipta alam semesta beserta
segala isinya yakni makhluk hidup beserta organisme yang lainnya.

2. Secara yuridi konstitusional karena pancasila adalah dasar negara yang dimana
dipergunakan sebagai dasar mengatur dan meyelenggarakan pemrintahan negara,
secara yuridis konstitusional berarti keputusan tersebut tidak melnggar hukum negara.
Secara objektif-ilmiah karena Pancasila adalah suatu paham filsafat, suatu
philosophical way of thinking atau philoshopical system sehingga urainnya harus logis
dan dapat diterima oleh akal sehat, secara obyektif-ilmiah berarti keputusan tersebut
masuk akal, dapat dinalar, atau dapat diterima oleh akal sehat.

3. - Landasan Historis:
Dalam hidup berbangsa dan bernegara dalam era reformasi, bangsa Indonesia harus memiliki
visi serta pandangan hidup yang kuat ditengah-tengah kehidupan masyarakat internasional. Dengan
kata lain harus memilki nasionalisme dan kebangsaan yang kuat. Jadi secara historis bahwa nilai-
nilai keperibadian bangsa indonesia secara obyektif telah dimiliki oleh bangsa indonesia sendiri.
Oleh kerana itu berdasarkan fakta obyektif secara historis kehidupan bangsa Indonesia tidak dapat
dipisahkan dengan nilai-nilai keperibadiannya. Atas dasar pengertian dan alasan historis tersebut
sangat penting bagi generasi penerus terutama kalangan intelektual kampus untuk :

mengkaji, memahami, dan mengembangkan berdasarkan pendekatan ilmiah , yang pada gilirannya
akan memiliki kesadaran serta wawasan kebangsaan yang kuat berdasarkan nilai-nilai yang
dimilikinya sendiri.

- Landasan Kultural:

Bangsa Indonesia berdasarkan pandangan hidupnya dalam berbangsa dan bernegara berdasarkan
asas kultural yang dimilikinya . Nilai-nilai kenegaraan yang terkandung dalam kepribadiannya
bukan hanya merupakan hasil konseptual seorang saja melainkan merupakan suatu hasil karya
pendiri bangsa melalui proses filosofisnya.Oleh karena itu para penerus perjuangan bangsa
terutama para intelektual kampus sudah seharusnya untuk mendalami secara dimanis dalam arti
mengembangkannya sesuai dengan tuntutan zaman.
4. Menurutku mempelajari materi pancasia sangat penting adalah Karena mempelajari
materi Pancasila untuk membangkitkan kembali semangat kebangsaan generasi muda,
khususnya mahasiswa dalam menghadapi pengaruh globalisasi dan mengukuhkan
semangat bela negara. Mahasiswa juga diajarkan untuk menjadi lebih demokratis, lebih
kritis terhadap masalah-masalah yang sedang terjadi baik di dalam maupun di luar
negeri. Tidak hanya teori saja yang diberikan, namun juga memberikan sentuhan moral
dan sikap sosial. Menyaring budaya dari luar agar sesuai dengan kepribadian bangsa
Indonesia yaitu pancasila.Tujuannya adalah untuk memupuk kesadaran cinta tanah air,
mengetahui tentang hak dan kewajiban dalam usaha pembelaan negara, serta menjaga
persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.

- Visi
Visi pendidikkan Pancasila diperguruan tinggi yaitu menjadi sumber nilai dan
pedoman penyelenggaraan program studi dalam menjadikan mahasiswa
mengembangkan kepribadiannya selaku warganegara yang berpedoman yang
berdasarkan nilai-nilai dasar Pancasila.
- Misi
Misi pendidikan pancasila diperguruan tinggi, membantu mahasiswa agar mampu
mewujudkan nilai-nilai dasar pancasila serta kesadaran berbangsa, bernegara dalam
menerapkan ilmunya secara bertanggung jawab terhadap kemanusiaan.

5. Tujuan adanya perubahan UUD NKRI tahun 1945 yaitu untuk menyempurnakan
aturan-aturan dasar seperti aturan dasar bernegara dalam mencapai tujuan nasional,
jaminan dan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM), jaminan dan pelaksanaan
kedaulatan rakyat, dan lain-lain yang masih terdapat kelemahan sistematika dan
substansi. UUD NKRI tahun1945 merupakan hukum dasar tertulis yang dijadikan
landasan dalam penyelenggaraan Negara sehingga harus sesuai dengan aspirasi
tuntutan kehidupan masyarakat Indonesia.