Anda di halaman 1dari 5

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2021/22.2 (2022.1)

Nama Mahasiswa : IMROATUN NADIFAH

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 837443244

Tanggal Lahir : 23 Maret 1992

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4401/Materi & Pembelajaran PKn SD

Kode/Nama Program Studi : 118/PGSD-S1

Kode/Nama UPBJJ : 71 / SURABAYA

Hari/Tanggal UAS THE : Senin, 20 Juni 2022

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN,
KEBUDAYAAN RISET, DAN
TEKNOLOGI UNIVERSITAS
TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa


Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : IMROATUN NADIFAH


NIM : 837443244
Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4401/Materi & Pembelajaran PKn SD
Fakultas : Keguruan dan Ilmu pendidikan
Program Studi : Pendidikan Guru SD/PGSD-S1

UPBJJ-UT : SURABAYA

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada
laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran atas
pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
Mojokerto, 20 Juni 2022

Yang Membuat Pernyataan

IMROATUN NADIFAH
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

JAWABAN

1. Tanggapan dan kebenaran mngenai


a. Keterkaitan antara manusia sebagai makhluk individu, sosial, dan Warga Negara dalam rangka menuju
masyarakat yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Manusia terlahir sebagai makhluk individual yang memiliki hak dan kewajiban, sebagai makhluk
individual manusia tidak dapat hidup sendiri yang artinya manusia juga makhluk sosial yang artinya
manusia juga hidup bermasyarakat. Sebagai warga negara manusia akan menjalankan hak dan
kewajibannya sebagai warga negara yang baik berdasarkan pancasila dan UUD 1945. Manusia sebagai
makhluk individu mampu mengutamakan kepentingan bersama diatas kepentingan pribadi dan
golongan, demi mewujudkan persatuan dan kesatuan sehingga perdamaian dan kesejahteraan sosial
terwujud.

b. Dalam pembelajaran materi individu sebagai insan Tuhan, makhluk sosial dan warga negara tidak
lepas dari strategi. Metode, media dan evaluasi. Salah satu pembaharuan dalam PKn 199/Pkn baru
ialah strategi pembelajarannya siswa tidah hanya mempelajarai materi pelajaran tetapi mempelajarai
materi dan sekaligus praktik, berlatih dan mampu membakukan diri bersikap dan berprilaku sebagai
materi yang dipelajari. Khosassi djahiri (1999) memberikan penjelasan dalam sebuah seminar
CICED (Center of Indonesia Civic Education) bahwa strategi yang harus dige;ar guru hendaknya
sebagai berikut:
1) Membinda dan menciptakan keteladanan, baik fisik dan materi (tata dan asesoris kelas/sekolah),
kondisional (susunan proses KBM) maupun personal (guru, kepala sekolah dan tokoh unggulan)
2) Membiasakan atau mempraktekkan apa yang diajarkan mulai di kelas-sekolah rumah dan
lingkungan belajar.
3) Memotivasi minat untuk terlibat dalam proses belajar, untuk kajian lanjutan dan mencobakan
serta membiasakannya.
Ketiga strategi di atas dapat dioperasionalkan melalui berbagai metode yang sering digunakan oleh
pengajar dalam ceramah bervariasi tanya jawab, diskusi, problem solving, percontohan bermain
peran. VCT. Kerja lapangan, karya wisata, observasi reportase dan dramatisi.

2.

a. Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan bangsa Indonesia yang merupakan bangsa yang heterogen
yaitu bangsa yang mempunyai keanekaragaman, baik dalam aspek agama, budaya maupun ras dan
suku bangsa. Keaneragaman bangsa indonesia dilatar belakangi oleh jumlah suku-suku bangsa
Indonesia yang mendiami wilayah Indonesia yang sangat banyak, dan tersebar dimana setiap suku
bangsa memiliki ciri atau karakter tersendiri. Jumlah suku bangsa di Indinesia mencapai 300 suku
yang memiliki tradisional budaya masing-masing serta berkembang 300 keanekaragaman
budayanya. Keaneragaman ini tampak pula dalm hasil-hasil budaya daerah di wilayah Indonesia
seperti tarian dan nyanyian. Hampir semua daerah memiliki tarian dan nyayian yang berbeda.
Dalam mata pencaharian pun setiap daerah mempunyai jenis mata pencaharian berbeda. Sebagian
masyarakat yang tidanggal dipedesaan bermata pencaharian petani , untuk masyarakat yang tinggal
di daerah pantai sebagian besar mata pencahariannya dari laut sebagai nelayan. Adapun masyarakat
yang tinggal didaerah perkotaan mata pencahariannya bervariasi, ada yang berprofesi menjadi
pejabat negara, pedagang, penjual jasa dan lain sebagainnya.

b. Dalam proses pembelajaran pkok bahasan “keragaman sosial Budaya Mayarakat Indonesia dan
Kebanggaan sebagai bangsa Indonesia” dapat menggunakan model pembelajar bermain
peran.dengan model ini akan memberikan pengalaman langsung kepada siswa untuk memeranka
tokoh-tok tententu yang mencerminkan keragamaan sosial budaya masyarakat Indonesia dan
kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Dengan menggunakan model ini, target yang dicapai yaitu
berupaya mengembangkan berbagai potensi siswa, seperti potensi kongnitif, afektif dan
psikomotor. Adapun jumlah siswa yang yang dapat dilibatkan dalam permainan peran sangat
bervariasi dari jumlah riil siswa dikelas yang bersangkutan dan sesuai dengan situasi yang
dimainkan.
3. .
a. Pancasila sebagai sebagai pandangan hidup sering disebut way of life, pegangan hidup, pandangan
hidup, petunjuk hidup. Pancasila sebagai pandangan hidup dipergunakan sebagai petunjuk arah
semua kegiatan dalam kehidupan sehari-hari. Artinya setiap sikap dan prilaku manusia Indonesia
harus di jiwai dan merupakan pancaran dari nilai-nilai pancasila. Mengamalkan pancasila sebagai
pandangan hidup berarti melaksanakan pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan
menggunakannya sebagai petunjuk arah pengamalan pancasila dalam kehidupan sehari-hari secara
moral mempunyai sifat mengikat untuk mewujudkannya dalam kehidupan sehari-hari. misalnya
sesorang yang tidak ikut bergotong royong tidak dikenai sangsi tetapi mempunyai kewajiban moral
dan sosia untuk melakukan perbuatan positif,
b. Dalam pembelajaran PKn guru hendaknya mampu mengembangkan dimensi pengetahuan
kewarganegaraan, keterampilan kewarganegaraan, dan watak kewarganegaraan. Salah satu
alternatif model pembelajaran yang dapat dipertimbangkan adalah VCT untuk kelas rendah dan
VCT analisis nilai untuk kelas tinggi. Sebagai guru SD tentu lebih paham bagaimana karakteristik
siswa kelas rendah yang masih kesulitan memahami hal-hal abstrak. Oleh karena iku kajian materi
yang abstrak tersebut perlu divisualisasikan melalui contoh-contoh dalam bentuk gambar, foto atau
cerita.
sebagai contoh untuk menjelaskan arti ketuhanan yang maha esa yaitu sila pertama. Perlu pemberian
contoh-contoh konkret, seperti gambar tempat ibadah beserta orang yang sedang beribadah, gambar
atau contoh orang yang toleran terhadap pemeluk agama yang berbeda.

4. .
a. Contoh model yang sudah ditelaah
Pola laku adalah kerangka dasar dari sejumlah kegiatan, yang biasanya dilakukan manusia untuk
bertahan hidup serta memperbaiki mutu hidupnya dalam situasi konkret. Kegiatan ini bisa berupa
mengamati, menganalisis serta menilai keadaan sesuai nalarnya. Untuk tujuan pembelajaran sendiri
yaitu menimbulkan atau menyempurnakan pola laku dan membina kebiasaan sehingga peserta didik
terampil menjawab tantangan situasi kehidupoan secara manusiawi. Dengan kata lain pembelajaran
bertujuan untuk menekan kemampuan berfikir dan kemampuan bertindak pada peserta didik
sehingga mampu mengamati, menilai serta menentukan sikap dalam keadaan atau situasi apapun.
Untuk tujuan dan metode pembelajaran ini sendiri adalah menumbuhkan dan menyempurnakan pola
laku, membina kebiasaan serta kemahiran menyesuaikan diri dengan keadaan yang berubah-ubah.
Pembelajaran harus mampu membina kemahiran pada peserta didik untuk secara kreatif dapat
menghadapi situasi sejenis, malah situasi yang baru sama sekali atas cara yang memuaskan atas
cara yang memuaskan. Pemikiran kreatif yaang dapat menularkan tindakan kreatif pula perlu dibina
dalam tiap pembelajaran.

b. Model pembelajaran yang tepat yaitu model pembelajaran inkuiri, model pembelajaran yang
mempersiapkan siswa pada situasi untuk melakukan eksperimen sendiri sehingga dapat berpikir
secara kritis untuk mencari dan menemukan jawaban dari suatu masalah yang dipertanyakan.
Adapun lankah-langkah yang dilakukan yaitu:
- Langkah pertama, menggambarkan karakteristik masalah.
- Langkah kedua, mengajukan kesimpulan atau penjelasan.
- Langkah ketiga, mengumpulkan bukti yang dapat digunakan untuk menguji akurasi kesimpulan.
- Langkah keempat, menguji kesimpulan berdasarkan bukti yang nyata.
- Kelima, mengembangkan kesimpulan yang didukung oleh bukti yang tepat.

Dalam pembelajar guru juga bisa menambahkan cerita yang berkaitan dengan permaslahan
pelanggaran hukum di masyarakat yang sesuai dengan kehidupan sehari-hari.

Anda mungkin juga menyukai