INTOKSIKASI ORGANOFOSFAT
Disusun oleh :
dr. Azka Rizky Pamula
Pembimbing :
dr. Rini Restiyati
Laki laki
❏ Jaminan : BPJS
11/12/2021
Masuk dengan keluhan
❏ Alamat: Salam muntah muntah hebat
babaris
❏ Pekerjaan:Petani
ANAMNESIS
• keluhan muntah muntah • Muntah berwarna putih
hebat sejak 1 jam SMRS. kekuningan, bercampur darah (-).
Nyeri kepala hebat (-) Pusing (-).
• os post minum cairan Keringat dingin (+) BAK (-)
pembasmi hama tanaman Terakhir sekitar 2 jam SMRS.
kacang kurang lebih 1 jam
SMRS, • Riw. stroke kurang lebih 5 bulan
yang lalu, kontrol ke dokter
• os minum cairan tersebut hanya 1 kali kemudian os ke
kurang lebih 250 ml. pengobatan alternatif.
● Kesadaran : E4 V5 M6 GCS15
Vital Sign :
● Pernafasan : 32 x/menit
Turgor dan elastisitas dbn, kelainan kulit (-), sianosis (-), Hiperhidrosis (+)
● Pemeriksaan kepala
Pemeriksaan mata : Palpebra edema (-/-), Konjungtiva Anemis (-/-) Sklera ikterik (-/-)
● Pemeriksaan Leher :
Auskultasi :Suara dasar vesikuler (+), Suara tambahan : Rhonki (-), wheezing (-), krepitasi
(-), S1 S2 reguler
● Pemeriksaan Abdomen
Inspeksi : Bentuk bulat, defans muskular (-), venektasi (-), sikatrik (-)
Perkusi : Timpani, nyeri ketok kostovertebra (-), pekak beralih (-), undulasi (-)
Palpasi: Nyeri tekan abdomen (+) bagian epigastrik dan umbilikalis, abdomen kiri, nyeri
Intoksikasi Organofosfat
TATALAKSANA
● Motivasi keluarga
● O2 2 liter/ menit (kp)
● Bilas lambung dengan Nacl 0,9 % 5
liter sampai jernih
● IVFD RL loading 1 liter
● Inj Sulfas Atropin 1 mg iv pelan
atropinisasi.
● Inj lansoprazole 2 ampul/ 24 jam iv
● Inj. Furosemid 1-0-0
● Pasang NGT
● Pasang DC ( 0,5 – 1ml/kg/jam )
● Observasi tanda tanda vital dan KU
PROGNOSIS
Ad vitam : dubia
Ad functionam : dubia
Ad Sanationam : dubia
03
TINJAUAN
PUSTAKA
ORGAN Organofosfat adalah nama umum ester dari asam fosfat.
Jenis kelamin
Dosis
Lama
EKSTERNAL
kerja
Cara
penggunaan
PATOFISIOLOGI
TANDA DAN GEJALA
Efek muskarinik menurut sistem organ termasuk:
inkontinensia alvi
Efek nikotinik termasuklah fasikulasi otot, Efek sistem saraf pusat termasuk emosi labil,
kram, lemah, dan gagal diafragma yang insomnia, gelisah, bingung, cemas, depresi
bisa menyebabkan paralisis otot. Efek salur nafas, ataksia, tremors, kejang, dan
nikotinik autonom termasuk hipertensi, koma.
takikardi, midriasis, dan pucat.
DIAGNOSIS
• Autoanamnesis dan aloanamnesis yang cukup cermat
2. Dekontaminasi
3. Pemberian antidotum
04
PEMBAHASAN
ANAMNESIS
Teori Kasus
• Kontak dengan • Os meminum cairan
organofosfat pestisida
• Temuan • Keluarga menemukan
organofosfat pada cairan pestisida di bawah
tempat kejadian lemari os
• Gejala sistem • Muntah muntah hebat
pencernaan dan disertai air liur keluar terus
perkemihan menerus
• Gangguan kelenjar • BAK (-)
• Os keringat berlebih
PEMERIKSAAN FISIK
Teori Kasus
Efek muskarinik • Pasien tampak gelisah
• Mata TD: 162/93 mmHg 108/64
• Kardiovaskular N: 83 x/menit, kuat angkat, isi cukup
• Respiratori S: 36,4oC
• Gastrointestinal RR: 32 x/menit
• Genitourinari • Pupil isokor 2mm/2mm (miosis)
• Kelenjar • Mulut bau pestisida
Efek nikotinik • Hipersalivasi (+)
Efek sistem saraf pusat • Nyeri tekan abdomen (+)
• Hiperhidrasis (+)
TATALAKSANA
Teori Kasus
Stabilisasi pasien • Pasang O2 nasal 2-3 lpm
Dekontaminasi • Inf RL loading 1 lt
Pemberian antidotum maintenance 1500 cc/ 24 jam
• Pasang NGT
• Pasang DC
• Bilas lambung via NGT dengan
Nacl 0,9% 5 lt NGT jernih
• Inj. Atropin sulfas 1 mg pelan
• Inj. Furosemid 1 amp 1-0-0
• Inj. Lansoprazole 2x1
05
KESIMPULAN
Kesimpulan
Telah dilaporkan pasien Tn. S usia 60 tahun,
datang ke IGD RSUD Datu Sanggul Rantau
pada tanggal 11 desember 2021. Berdasarkan
anamnesis, pemriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang, pasien didiagnosis intoksikasi
organofosfat.
● Sudoyo A W, Setiyohadi B, Alwi I et al. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid I, edisi IV. 2006.
Pusat Penerbitan ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Page 214-16
Page: 369-71
TERIMA
KASIH