Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

HEMOROID

DISUSUN OLEH :
ACHMAD SUCIPTO
R.2104.15.002

YAYASAN INDRA HUSADA


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDRAMAYU
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
2021/2022
SATUAN ACARA PENYULUHAN
(SAP)

Pokok Pembahasan : Hemoroid


Hari / Tanggal : Rabu, 10 November 2021
Waktu : Pukul 15.00 WIB
Tempat : RSUD Kabupaten Indramayu, Ruang Manalagi 1
Sasaran : Pasien/Keluarga pasien

 Tujuan Instruksional
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan selama 10 menit, diharapkan peserta penyuluhan
dapat memahami informasi mengenai pemberian.
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan selama 10 menit, diharapkan peserta penyuluhan akan
mampu :
 Menyebutkan pengertian Hemoroid / wasir  

 Menyebutkan penyebab Hemoroid

 Menyebutkan tanda dan gejala Hemoroid

 Menyebutkan cara pencegahan Hemoroid

 Pelaksanaan Kegiatan

No Tahap
Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Waktu Media
. Kegiatan
1. Pembukaan  Mengucapkan salam  Menjawab salam 2 menit Suara
dan memperkenalkan  Memperhatikan
diri  Mendengarkan
 Ucapan terima kasih
 Tujuan penyuluhan
2. Isi  Menyebutkan  Menyimak 6 menit Leaflet
pengertian
Hemoroid /  Bertanya yang
wasir   kurang
dipahami
 Menyebutkan
penyebab
Hemoroid

 Menyebutkan
tanda dan gejala
Hemoroid

 Menyebutkan
cara
pencegahan
Hemoroid

3. Penutup 1. Menyimpulka  Mendengarkan 2 menit Suara


n hasil  Memperhatikan
penyuluhan  Menjawab
2. Melakukan
evaluasi
dengan cara :
3. Memberikan
pertanyaan
4. Menyebutkan
pengertian
Hemoroid /
wasir  

5. Menyebutkan
penyebab
Hemoroid

6. Menyebutkan
tanda dan
gejala
Hemoroid

7. Menyebutkan
cara
pencegahan
Hemoroid

 Materi Penyuluhan
 Menyebutkan pengertian Hemoroid / wasir  

 Menyebutkan penyebab Hemoroid

 Menyebutkan tanda dan gejala Hemoroid

 Menyebutkan cara pencegahan Hemoroid

1. Metode Penyuluhan
Metode yang digunakan adalah ceramah dan diskusi (Tanya jawab)
2. Media Penyuluhan
Media yang digunakan : Leaflet
3. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Kesiapan pasien dalam mengikuti penyuluhan perawatan luka
b. Media dan alat memadai.
c. Tempat sesuai dengan kegiatan.
2. Evaluasi Proses
a. Kegiatan penyuluhan dilakukan sesuai dengan waktu yang direncanakan.
b. Pasien kooperatif dan aktif dalam penyuluhan.

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)


HEMOROID
A. Pengertian Hemoroid
Hemoroid atau sering juga disebut wasir/ambeien adalah pembengkakan dan
peradangan pembuluh darah di sekitar anus dan bagian rektum bawah. Wasir
(Hemoroid) adalah suatu penyakit yang terjadi pada anus, di mana bibir anus
mengalami pembengkakan yang kadang disertai pendarahan. Hemoroid Internal
terdapat di sebelah dalam anus kadang-kadang dapat keluar anus jika BAB,
kemudian sering terjadi perdarahan. Hemoroid Eksternal terdapat benjolan
tampak dari luar. Benjolan dilapisi oleh kulit yang tampak menggelembung dan
berwarna kebiruan. Biasanya tanpa disertai gejala. Jika terjadi peradangan
benjolan tersebut akan kemerahan dan terasa nyeri bila ditekan.

B. PENYEBAB

 Berusaha untuk buang air besar karena sembelit/ feces keras


 Sering mengalami diare
 Duduk terlalu lama
 Kurang serat
 Kurang minum
 Duduk di toilet untuk waktu yang lama
 Sering angkat beban berat
 Tekanan dari janin pada wanita hamil

C. TANDA DAN GEJALA

 Mengeluarkan darah saat BAB


 Muncul benjolan disekitar anus yang di dalamnya terdapat pembuluh darah
balik (vena), otot, jaringan ikat elastis.
 Timbul rasa nyeri pada saat BAB akibat rangsangan syaraf di sekitar anus
 Bila wasir terjadi pergesekan dengan feces/tinja yang keras, maka akan
menyebabkan iritasi / luka hingga luka sehingga terjadilah perdarahan.
 Penderita wasir biasanya susah duduk tenang karena ada pembengkakan di
rektum yang menyebabkan rasa nyeri atau kecapaian.

D. Komplikasi Hemoroid
 
 Anemia kehilangan darah kronis dari wasir dapat menyebabkan anemia
dimana tubuh tidak dapat membawa oksigen ke sel-sel tubuh sehingga
kelelahan dan kelemahan sering melanda.

 strangulata wasir  jika suplai darah ke wasir internal terputus wasir


mungkin “tercekik” dan dapat menyebabkan rasa sakit yang hebat dan
menyakibatkan kerusakan  jaringan/gangrene

 
E. Pengobatan Tradisional
 
 Untuk meringankan wasir, berendamlah secara teratur di air hangat.
Lakukan  beberapa kali sehari.
 Kompres dengan air dingin / es di anus jika terjadi pembengkakan
 Kompres dengan kemiri yang sudah dihancurkan dan dicampur air hangat
 Banyak makan buah, minum susu, biji selasih dan cincau
 Daun selada untuk lalap setiap makan
 Air rebusan singkong Cara Membuat air rebusan singkong
 Singkong dicuci bersih
 Parut singkong
 Peras parutan singkong, ambil airnya dari perasan singkong
 Campurkan dengan ¼ gelas air hangat, gula aren dan garam
 Minum 2x sehari selama seminggu

F. Pencegahan
 Konsumsi lebih banyak makanan kaya serat, sayur, buah-buahan atau biji-
bijian.
 Minum cukup jumlah air 6-8 gelas/ 2 liter per hari 
 Olahraga yang teratur 
 Jangan duduk di toilet dalam waktu yang lama
 Gunakan lap yang lembut, seperti lap bayi
 Hindari mengangkat beban yang berat
 Turunkan berat badan
 Jika pekerjaan utama duduk, berdiri/ berjalan pada waktu istirahat
 Jangan mengejan bila tinja masih belum mau keluar
 Latihan otot-otot pantat
 Jaga kebersihan daerah sekitar anus dengan membilasnya menggunakan air
yang  bersih saat selesai buang air bersih

Anda mungkin juga menyukai