Anda di halaman 1dari 22

BAB I

PENDAHULUAN

I.1. Latar Belakang

Alkes (Alat Keshatan ) adalah instrumen, apparatus, mesin

dan/atau implan yang tidak mengandung obat yang digunakan untuk

mencegah,mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan

penyakit, merawat orang sakit, memulihkan kesehatan pada manusia,

dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh

(PERMENKES 1189-1191 Thn 2010)

Tenaga Teknis Kefarmasian (TTK) merupakan salah satu

profesi dalam pelayanan kesehatan yang harus mengetahui dan

mengenali berbagai macam jenis alat kesehatan yang di butuhkan

oleh tenaga kesehatan lain dalam pelayanan kesehatan di

masyarakat, itulah sebabnya seorang farmasis harus memiliki

pengetahuan serta skill tindakan yang memadai sesuai dengan

kompetensinya secara keseluruhan.

Selain dokter, Tenaga Teknis Kefarmasian (TTK) harus

mengenal dan mengetahui serta memahami jenis alat kesehatan

untuk memudahkan pelayanan jika ada permintaan kebutuhan alat

kesehatan yang diresepkan oleh dokter bedah. Selain dalam

keterlibatannya dalam sarana pelayanan kesehatan hal tersebut juga


sangat dibutuhkan dalam proses pendistribusian alat kesehatan agar

TTK cermat dan teliti dalam pemeriksaan alat kesehatan yang

memiliki bentuk yang hampir mirip tapi fungsinya berbeda.

Ada banyak sekali alat medis dengan berbagai kategori

menurut fungsi dan kegunaannya masing-masing. Sebagai dasar

pengenalan alat-alat kesehatan sering dipergunakan oleh pasien atau

dipergunakan medis dan perawat di rumah sakit, diantaranya alat

kesehatan untuk bedah operasi, hal ini menjadi dasar bagi farmasis

untuk lebih mengenal alat kesehatan yang di maksud.

I.2. Maksud Dan Tujuan Praktikum

I.2.1. Maksud Praktikum

Mengenal dan mempelajari tentang alat-alat kesehatan

yang digunakan di ruangan bedah.

I.2.2 Tujuan Praktikum

Agar mahasiswa dapat mengerti dan memahami tentang

Alat- alat kesehatan yang digunakan di ruangan bedah dan

dapat memahami tentang teori alkes


BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

II.1. Pengertian Alat Kesehatan

Menurut PERMENKES RI NO 220/Men.Kes/Per/IX/1976 , Alkes

adalah barang, instrumen, aparat atau alat termasuk tiap komponen,

bagian atau perlengkapannya yang diproduksi, dijual, atau

dimaksudkan untuk digunakan dalam :

a. Pemeliharaan dan perawatan kesehatan, diagnosa,

penyembuhan,peringanan, atau pencegahan penyakit, kelainan

keadaan badan ataugejalanya pada manusia.

b. Pemulihan, perbaikan, atau perubahan suatu fungsi badan

atau struktur badan manusia

c. Diagnosa kehamilan pada manusia atau pemeliharaan selama

hamil dan setelah melahirkan termasuk pemeliharaan bayi

d. Usaha untuk mencegah kehamilan pada manusia yang tidak

termasuk golongan obat.

II.2. Penggolonga Alat-Alat Kesehatan

Penggolongan ALKES bisa dibagi menurut macam-macam

keadaan, ditinjau dari segi apa, misalnya saja, menurut:

a. fungsinya.

1. Peralatan medis: Instrumen atau perlengkapan seperti

(XRay, I.C.U., ICCU, Obgyn, Emergency dept, kardiologi,

operating
theatre dll.), Utensilien seperti (Nierbekken, alat pembalut,

urinal, bedpan, catheters dll.)

2. Peralatan non-medis, seperti : dapur, generator,

keperluan cucian (laundry), dll.

b. sifat pemakaiannya.

1. Peralatan yang habis dipakai (consumable).

2. Peralatan yang dapat digunakan secara terus-menerus.

c. Kegunaannva

Sesuai dengan kepentingan penggunaanya, peralatan itu

dapat dibagi sebagai berikut:

1. Peralatan THT,

2. Peralatan Bedah

3. Peralatan obgyn,

4. peralatan gigi.

5. Peralatan orthopedi, dll.

d. Umur Peralatan

1. Yang tidak memerlukan pemeliharaan atau yang hanya untuk I

x pakai (disposable) atau yang habis terpakai (consumable)atau

yang mempunyai “unit cost” rendah seperti alat suntik, pincet.

gunting, alat bedah, selimut dll.


2. Alat-alat yang penting, atau alat dengan waktu penyusutan

lebih dari 5 tahun seperti peralatan Laboratorium, peralatan

ruang bedah dll.

3. Alat-alat berat dengan waktu penyusutan lebih dan 5 tahun

atau dikaitkan dengan bangunan dimana alat itu ditempatkan

seperti alat X—Ray, alat sterilisasi,b perlengkapan dapur,

pencucian dll.

e. Macam dan Bentuknya

1. Alat-alat kecil dan yang umum, seperti jarum, semprit, alat

bedah, alat THT, alat gigi, catheter, alat orthopedic, film X-ray

2. Alat perlengkapan rumah sakit, seperti meja operasi,

autoclave,sterilizer, lampu operasi, unit perlengkapan gigi

3. Alat laboratorium, seperti alat gelas, reagens, test kit diagnostic

4. Alat perlengkapan radiologi/nuklir, seperti X —Ray, Scanne dll

f. Katalog-Katalog Pabrik Alat

1. Pemberian nomor katalog dengan huruf (alfabeth),misal

AESCULAP – Jerman

2. Pemberian nomor katalog dengan angka

3. Pemberian nomor katalog dengan kombinasi huruf dan angka

4. Pemberian katalog khusus, misal JMS (Japan Medical Supply)


g. Penggolongan Berdasarkan Kepmenkes No 116/Sk/1979

1. Preparat untuk pemeliharaan dan perawatan kesehatan.

2. Pestisida dan insektisida pembasmi binatang pengganggu

manusia dan binatang piaraan.

3. Alat perawatan yang digunakan dalam salon kecantikan

4. Wadah dari plastik dan kaca untuk obat dan injeksi, juga karet

tutup botol infus.

5. Peralatan obstetri dan gynekologi Peralatan Anesthes

6. Peralatan dan perlengkapan kedokteran gigi

7. Peralatan dan perlengkapan THT

8. Peralatan dan perlengkapan mata

9. Peralatan Rumah Sakit

10. Peralatan Kimia

11. Peralatan Hematologi

12. Peralatan Imunologi

13. Peralatan Mikrobiologi

14. Peralatan Patologi

15. Peralatan Toksikologi

16. Peralatan Orthopedi

17. Peralatan Rehabilitasi

18. Peralatan Bedah Umum dan Bedah Plastik

19. Peralatan Kardiologi


20. Peralatan Neurologi

21. Peralatan Gastro Enterologi dan Urologi

22. Peralatan Radiologi

h. Penyimpanan

Alat alat perawatan

Alat kedokteran umum

Hospital furniture and equipment

Alat alat lab gelas

Alat alat kedokteran gigi

Alat alat X-ray & accessories

Alat alat optic

Alat bedah

Alat bedah tulang

Alat untuk penyelidikan

Alat kedokteran hewan (veteriner)

Alat alat elektromedis


BAB III

METODE KERJA

Alat Kesehatan Yang Diamati

Scapel handle 13. Sterilizing forceps

2.Scapel blade and handle 14. Bone cutting forceps

3.Bandage scissor 15. Obstetrical forceps

4.Staight surgical scissor 16. Uterine tenaculum forceps

5.Anatomische pincet 17. Forceps michel

6.Tissue forceps 18. Needle holder

7.Cilia forceps 19. Upperandlowerjae

8.Schumacer biopsy forceps forceps

9.Staight hemostatic forceps 20. Sharp uterine curette

10. Curvead haemostatic 21. Bone refractors

forceps 22. Sims histerometer

11. Intestinal clamb 23. Dentalsonde

12. Umbilical cord clam


III.2 Cara Pengamatan

1. Di amati alat kesehatan yang telah disediakan selama 1-3 menit,

2. Dipelajari fungsi dari masing-masing alkes,

3. Dipelajari cara penggunaan dari masing-masing alkes,

4. Kemudian dicatat.
BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

VI.1. Hasil Pengamatan

No Nama Alat Kegunaan

1 Scapel handle

2 Scapelbladeand

handle

3 Bandage scissor

4 Staight surgical

scissor
5 Anatomische pincet

6 Tissue forceps

7 Cilia forceps

8 Schumacer biopsy

forceps
9 Staight hemostatic

forceps

10 Curvead
haemostatic forceps

11 Intestinal clamb

12 Umbilical cord clam


13 Sterilizing forceps

14 Bone cutting

forceps

15 Obstetrical forceps

Uterine tenaculum

16 forceps
17 Forceps miche

18 Needle holder

19 Upper and lower jae

forceps
20 Sharp uterine

curette

21 Bone refractors

22 Sims histerometer

23 Dental sonde
IV.2. Pembahasan

1. Scapel handle

Kegunaan :

Cara pakai :

2.Scapel blade and handle

Kegunaan :

Cara pakai :

3.Bandage scissor

Kegunaan:

Cara pakai :

4.Staight surgical scissor

Kegunaan :

Cara pakai :

5.Anatomische pincet

Kegunaan :

Cara pakai :

6.Tissue forceps

Kegunaan :

cara pakai :

7.Cilia forceps

Kegunaan :
Cara pakai :

8.Schumacer biopsy forceps

Kegunaan :

Cara pakai :

9.Staight hemostatic forceps

Kegunaan :

Cara pakai :

10. Curvead haemostatic forceps

Kegunaan :

Cara pakai :

11. Intestinal clamb

Kegunaan:

Cara pakai :

12. Umbilical cord clam

Kegunaan :

Cara pakai :

13. Sterilizing forceps


Kegunaan :

Cara pakai :

14. Bone cutting forceps

Kegunaan :

Cara pakai :

15. Obstetrical forceps

Kegunaan :

Cara pakai :

16. Uterine tenaculum forceps

Kegunaan :

Cara pakai :

17. Forceps michel

Kegunaan:

Cara pakai :

18. Needle holder

Kegunaan :

Cara pakai :
19. Upper and lower jae forceps

Kegunaan :

Cara pakai :

20. Sharp uterine curette

Kegunaan :

Cara pakai :

21. Bone refractors

Kegunaan:

Cara pakai :

22. Sims histerometer

Kegunaan :

Cara pakai :

23. Dental sonde

Kegunaan :

Cara pakai :
BAB V

KESIMPULAN

V.1. Kesimpulan

Alat kesehatan adalah instrumen, aparatus, mesin, implant yang

mengandung obat, yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosa,

menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit serta

memulihkan kesehatan pada manusia dan atau untuk membentuk

struktur dan memperbaiki fungsi tubuh.

V.2. Saran

Sebaiknya mahasiswa lebih memahami fungsi serta cara


pemakaian alat kesehatan dan juga sebaiknya disediakan Laboratorium
khusus untuk Alat Kesehatan sehinnga praktikan lebih bersemangat dalam
praktikum
LAPORAN PRAKTIKUM

ALAT KESEHATAN

“ALAT ALAT KESEHATAN


BEDAH”

DISUSUN OLEH

Kelompok 5

NAMA : MUH SAYAHRUL RAMADHANU ( 15.136.AF)

HUSNAINI HAMDI (15.134.AF)

NIRMAWATHI (15.132.AF)

ALVIN (15.138.AF)

KELAS : NON REGULER D

INSTRUKTUR : SITI SULAEHA S.Farm, Apt.

AKADEMI FARMASI YAMASI

MAKASSAR

2017

Anda mungkin juga menyukai