JOB SAFETY ANALYSIS

(JSA)
SAFETY PRAKTIS

M LAZUARDI PRADIVTA KOMARA, SKM., MKKK

PENGERTIAN
● Menurut OSHA 3071 revisi tahun 2002, JSA adalah Sebuah analisis bahaya
pekerjaan adalah teknik yang berfokus padatugas pekerjaan sebagai cara untuk
mengidentifikasi bahaya sebelum terjadi sebuah incident atau kecelakaan kerja.
Berfokus pada hubungan antara pekerja, tugas, alat , dan lingkungan kerja.
Idealnya, setelah dilakukan identifikasi bahaya yang tidak terkendali, tentunya akan
diambil tindakan atau langkah-langkah untuk menghilangkan atau mengurangi
mereka ke tingkat risiko yang dapat diterima pekerja
● Analisa keselamatan kerja (job safety analysis) adalah kegiatan pemeriksaan
sistematis pekerjaan, yang bertujuan untuk mengidentifikasi potensi bahaya, menilai
tingkat risiko, dan mengevaluasi langkah-langkah yang telah dilakukan untuk
mengendalikan risiko (CCOHS,2001)
● Dougherty (1999) menyatakan bahwa JSA (Job Hazard Analysis) merupakan teknik
analisis dengan empat tahap sederhana yang digunakan untuk mengidentifikasi
hazard yang berhubungan dengan aktivitas pekerjaan seseorang dan untuk
mengembangkan pengendalian terbaik untuk mengurangi resiko 2
MANFAAT

• Menganalisis bahaya spesifik pekerjaan

• Mencegah cedera dan penyakit di tempat kerja

• Meningkatkan perencanaan kerja

• Menetapkan prosedur kerja yang benar

• Bantu pekerja mengenali potensi bahaya

• Yakinkan komunikasi yang baik

• Berkomitmen terhadap keselamatan dan kesehatan

3
PEKERJAAN APA SAJAYANG BUTUH JSA?

Pekerjaan yang bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan

kerja atau PAK

Pekerjaan yang berpotensi menyebabkan cedera serius atau

PAK yang mematikan, bahkan untuk pekerjaan yang tidak
ada riwayat kecelakaan sebelumnya

Pekerjaan dimana satu kelalaian kecil yang dilakukan pekerja

dapat menyebabkan kecelakaan fatal atau cedera serius

Setiap pekerjaan baru atau pekerjaan yang telah mengalami

perubahan proses dan prosedur kerja

Pekerjaan yang cukup kompleks dan membutuhkan instruksi

tertulis
4
LANGKAH PEMBUATAN JSA

MEMBUAT MENENTUKAN KOMUNIKASIKAN

INVENTARISIR MENGIDENTIFIKASI
LANGKAH TINDAKAN DENGAN SELURUH
KEGIATAN BAHAYA
KEGIATAN PENGENDALIAN EMPLOYEE

5
INVENTARISIR KEGIATAN

PENGELOMPOKKAN PENYESUAIAN
PENYIMPANAN
KEGIATAN KEGIATAN

6
MEMBUAT LANGKAH KEGIATAN

• Buat langkah kegiatan

EFEKTIF • Jika langkah kegiatan
tersebut secara spesifik telah dibuat, sudah
dari persiapan hingga • Dalam penentuan langkah selayaknya ada
selesainya kegiatan kegiatan juga penting agar peninjauan ulang baik dari
dengan pastikan tidak ada memperhatikan sekup luas supervisor atau HSE untuk
hazard tersisa dari wilayah berbanding pastikan kesesuaian
kegiatan dengan pekerjanya
(biasanya paling banyak
10 orang/pekerjaan)
TINJAU
SPESIFIK
ULANG

7
MENGINDENTIFIKASI BAHAYA

Penyebab kecelakaan kerja sebelumnya

(jika ada)
Pekerjaan lain yang berada di dekat area
kerja
Regulasi atau peraturan terkait pekerjaan
yang hendak dilakukan
Instruksi produsen dalam mengoperasikan
peralatan kerja

8
TINDAKAN PENGENDALIAN

9
DOKUMENTASI & KOMUNIKASI
DOKUMENTASI KOMUNIKASI

SAFETY MEETING
CONTROL
SAFETY TALK/
TOOLBOX MEETING

HSE BOARD
UPDATE

TOWN HALL MEETING

10
PROSES PENGAJUAN

Pengawas Safety Officer Persetujuan

membuat JSA mereview atasan

Dimasukkan
Dipergunakan Direview
database

11
NOTED

Pekerja harus berpartisipasi, berdiskusi, menyediakan

masukan & menghadiri safety meeting

Jika ditemukan perubahan atau bahaya yang ada, JSA

harus diperbarui

Harus ditandatangani oleh supervisor

Tinjau JSA sesuai dengan perusahaan kebijakan

Cakupan kegiatan dalam JSA mulai dari persiapan hingga

Hygiene untuk pastikan semua dalam kondisi aman
12
13
TUGAS

1. BUAT JSA MEMOTONG BESI

2. BUAT JSA MEMBUANG LIMBAH SCRUB BESI/KAYU
3. BUAT JSA CLEANING WORKSHOP AREA
4. BUAT JSA PENGGUNAAN SCAFFOLDING
5. BUAT JSA PENGELASAN PIPA BESI

14
THANK
YOU
M Lazuardi Pradivta Komara, MKKK
Lecture

m.lazuardipk@gmail.com