Anda di halaman 1dari 31

Ditjen P

KEMENTERIA
PERDAGANGA n

WARTAEKS OR
REPUBLIKINDONESI

MI NI S T RY O F T RA DE
editorial
Industri pulp dan kertas sangat terkait dengan industri lain, diantaranya
industri percetakan, industri pengemasan dan pengepakan, industri
makanan minuman, serta menjadi penunjang berbagai kegiatan
administrasi, kearsipan dan perkantoran. Di Indonesia, kedua jenis
industri ini masih berpotensi untuk tumbuh sehingga bisa menjadi
pemain utama dunia.

Peluang pertumbuhan terbuka lebar seiring dengan permintaan pasar


domestik dan ekspor yang terus meningkat. Kebutuhan kertas global di
proyeksikan sebesar 490 juta ton pada tahun 2020. Proyeksi ini meningkat
dari kebutuhan yang tercatat pada saat ini, yakni sekitar 394 juta ton.

Di wilayah Asia, Indonesia menempati peringkat ketiga untuk industri


pulp dan peringkat keempat untuk industri kertas. Sementara di dunia,
produksi pulp Indonesia menempati peringkat kesepuluh, dan industri
PEN/MA/010/3/2019 kertas peringkat keenam. Perolehan ini didapatkan dari kapasitas
produksi pulp yang sudah mencapai 11 juta ton per tahun dan 16 juta
Pelindung / Penasehat :
ton per tahun untuk kertas. Pihak-pihak yang berkepentingan akan terus
Arlinda
mendorong peningkatan ekspor pulp dan kertas dengan memperkuat

Pemimpin Umum :
basis produksi serta mengusulkan pemberian insentif perpajakan untuk
Iriana Trimurty Ryacudu merangsang investasi baru.

Pemimpin Redaksi : Berbagai tantangan harus dihadapi oleh para pengusaha pulp dan
RA. Marlena kertas. Tantangan tersebut antara lain seperti keterbatasan bahan baku
kertas daur ulang dalam negeri serta biaya verifikasi yang cukup tinggi
Redaktur Pelaksana :
untuk kebutuhan impor kertas daur ulang.
Sugiarti

Selain yang telah disebutkan diatas, biaya ekonomi tinggi juga terjadi
Penulis .

Arif Permana Yudha pada pemenuhan kebutuhan energi seperti harga gas, batu bara, dan
listrik. Beban ekonomi yang tinggi pada aspek logistik juga sangat
Desain mempengaruhi industri ini, karena ketika terjadi penetapan peraturan
Aditya Irawan pelarangan berjalan pada periode tertentu, maka biaya penyimpanan di
pelabuhan menjadi tinggi.

Peningkatan ekspor juga dilakukan dengan menjalin berbagai kerjasama


Alamat :

Gedung Utama atau perjanjian antar negara, seperti antara Indonesia-Australia CEPA,
Kementerian Perdagangan Indonesia-Chili FTA, ASEAN-China FTA dan ASEAN-Jepang CEPA.
Republik Indonesia Skema perjanjian perdagangan tersebut merupakan peluang yang
Lt. 3, A MI.Ridwan Rais No.5, Jakarta 10110
harus dioptimalkan bagi industri pulp dan kertas dalam negeri untuk
meningkatan kapasitas produksi karena adanya perluasan pasar.
Telp :

021 3858171
-

Fax:
021 23528652
-

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional


Email : Kementerian Perdagangan Republik Indonesia
csc@kemendag.go.id

Website :

http://djpen.kemendag.go.id

2WARTA EKSPOR Edisi Maret 2019


-
WARTA EKSPOR Edisi Maret 20193
-
daftar isi
EDITORIAL 2 SEKILAS INFO

KISAH SUKSES
Limbah Sludge:
Bahan Buangan yang Memberikan
Nilai Ekononni Tinggi
16
PT. Asia Pulp & Paper
12
18
Salah Satu Dari Perusahaan Produsen DAFTAR IMPORTIR
Bubur Kertas dan KertasTerbesar di Dunia.

KEGIATAN DIREKTORAT JENDERAL


PENGEMBANGAN EKSPOR
NASIONAL (DITJEN PEN),
KEMENTERIAN PERDAGANGAN RI
Penyediaan Fasilitas Pembiayaan
Ekspor ke Kawasan Afrika, Asia Selatan,
dan Timur Tengah.
1

Potensi produksi pulp dan


kertas akan meningkat stabil
sekitar 20% setiap tahun
sehingga kapasitas industri
dapat mencapai dua kali lipat
pada tahun 2020. Hingga kini
sudah ada 14 unit industri
ulp dan 79 perusahaan
ndustri kertas yang slap
enggenjot skala produksi.
Peningkatan kapasitas
produksi diharapkan mampu
memasok kebutuhan pulp
dan kertas balk di dalam
negeri maupun ekspor.
Produktifitas Industri
tajuk utama

Industri pulp dan kertas adalah industri yang Proses Pembuatan Pulp Secara umum proses pembuatan kertas pada Industri
mengolah kayu sebagai bahan dasar untuk Pulp adalah hasil pemisahan serat daribahan tak pulp menggunakan proses kimia. Proses kimia yang
memproduksi pulp, kertas, papan, dan berserat atau bisa dikatakan sebagaibubur kertas. digunakan pada industri pulp adalah proses Alkali
produk berbasis selulosa lainnya. Kertas telah Sumber bahan baku pulp berasaldari tanaman Kraft.
mengubah peradaban manusia sejak awal berserat, namun tidak semua tanamanberserat dapat 1. Wood Preparation: proses ini merupakan tahap awal
ditemukannya. Kertas telah banyak di dijadikan pulp. persiapan kayu sebagai bahan baku yang akan
gunakan sejak zaman dahulu, tetapi masih
dijadikan serpihan kayu (chip). Potongan kayu dari
banyak dari kita yang belum mengerti tentang Terdapat 2 jenis bahan baku dalampembuatan pulp,
Hutan Tanaman Industri (HTI) dengan panjang 2-3
pembuatan kertas. Padahal kita telah yaitu wood (Acacia, Eucalyptus, dsb.)dan non-wood
meter dan diameter sekitar 30 cm diangkut
menggunakannya selama bertahun-tahun (pelepah pisang, kenaf, bambu, dsb).Dari kedua jenis
dan ditumpuk ditempat penumpukan kayu
bahkan puluhan tahun lamanya. Ketidaktahuan ini industri pulp dan kertas memakaibahan baku
sementara (log yard) sekitar tiga bulan. Log
tersebut cenderung membuat kita borosdalam wood. Bahan baku wood juga terbagilagi menjadi 2
kayu selanjutnya dikirim ke conveyor belt
menggunakan kertas. jenis yaitu kayu serat panjang (softwood) dan
menuju alat pengupas kulit (debarken, proses
kayu serat pendek (hardwood), keduabahan baku ini
Industri pulp dan kertas adalah salah satu ini dinamakan Debarking. Kayu yang telah dikuliti
akan menghasilkan jenis pulp yangberbeda pula.
kel omp ok i ndustri kimia ya ng lalu diumpankan ke Chipper yang berfungsi
me nja di unggulan Indonesia. Peran kertasdalam Ada 4 (empat) proses pembuatan kertas yaitu: memotong kayu menjadi serpihan kayu (chip).
kehidupantidak hanya sebagai sarana tulis Chip selanjutnya akan dikirim ke Penyaringan
menulis saja, tetapi kini telah merambah 1) M e k a n i s utama (main screening) untuk memisahkan
dibanyak hal seperti packaging, merchandise, accept, oversize, dan pin chips. Chip yang
hingga penelitian seperti kertas saring, 2) Kimia berukuran standar akan dibawa conveyor untuk
lakmus, dan lainnya. Industri ini di Indonesia ditumpuk ke tempat penumpukkan chip (chip yard)
merupakan Industri yang besar dan 3) S e m i k i m i a sebelum digunakan sebagai bahan baku di Unit
bahkan menjadi unggulan, sehingga alangkah Pembuatan Pulp.
baiknya kita dapat mengetahui bagaimana
4) B i o l o g i
proses pembuatan pulp sampai menjadikertas
yang kitakenal sekarang.
tajuk utama

2. Cooking: proses Cooking ini adalah proses 3. Washing setelah proses Cooking mengurangi dampak lingkungan yang
terpenting yang bertujuan melarutkan tentunya pulp yang dihasilkan belum ditimb ulkan da ri p rose s da ri p ro se s bleaching.
komponen lignin dalam kayu dengan sepenuhnya bersih dari lignin yang terlarut tadi,
menggunakan chemicals dan panas. Untuk sehingga dilakukan Washing menggunakan washer
0. Bleaching: tujuan dari proses bleaching adalah
diffuser atau press wash, setiap industri memiliki meningkatkan brightness
mendapatkan keseragaman kualitas pulp
tipe washer yang berbeda. (kecerahan) pulp, meningkatkan
cooking, diperlukan kualitas chip yang balkdan
kebersihan pulp, serta mengeluarkan k o to ra n.
seragam. Pada Industri pulp umumnya 4. Screening: setelah Washing maka perlu dilakukan
P rinsip d a ri b le achi ng i ni adalah
menggunakan proses Alkali atau dikenal Screening yang secara selektif memisahkan zat-zat
mengeluarkan sisa lignin untuk mendapatkan
dengan proses Kraft. Proses Cooking ini terlarut dari pulp. Bahan-bahan yang
kecerahan pulp yang tinggi. Bleaching memiliki
berlangsung di dalam vessel besar dipisahkan pada screening adalah knot (mata
beberapa urutan proses (sequences) yang berbeda
bertekanan yang bernama Digester. Chips akan kayu), shives (bundel dari dua atau lebih berat),
tergantung dari kecerahan yang diinginkan. Selain itu
masuk ke dalam Digester, bersamaan dengan dirt (kotoran), plastik. Partikel yang dipisahkan
juga tiap tahap menggunakan chemicals yang
chemicals serta steam. Dalam proses ini dikonsentrasikan pada sebuah aliran sehingga
berbeda. Berikut beberapa chemicals yang dapat
variabel suhu, waktu, rasio, dan konsentrasi mereka dapat dibuang.
dipakai:
chemicals harus diperhatikan. Chemicals yang
digunakan dalam Pulping Kraft dikenal dengannama 5. Oxygen Delignification: setelah proses Washing
Chlorine gas (C) — Chlorination;
"white liquor" y a ng m e ng a nd ung Na O Hd a n dan Screening maka dilakukan proses Oxygen

Na 2S. "White liquor' ini akan melarutkanlignin Delignification yang bertujuan untuk · NaOH (E) — Ekstraksi;
membersihkan lignin yang masih tersisa dari pulping,
sehingga didapat fiber yang diinginkan.
sehingga dapat mengurangi jumlah lignin yang
· C102 (D) — Chlorine dioxida; NaCIO/Ca(C10)2
Lignin yang terlarut dalam "white liquo( tadi
(H) — Hypo chloride;
masuk proses selanjutnya. Selain itu proses ini
dinamakan "black liquo( karena
02 (0) — Oksigen;
juga dapat mengurangi konsumsi bahan kimia di
v i sua l ny a m em a ng be rwa rna hita m .
Kemudian "black liquor' ini akan dikirim ke
dalam proses bleaching serta · H202 (P) — Peroxide;
Chemical Recovery untuk di-recovery 03 (Z) — Ozone
menjadi "white liquor' kembali.
· EDTA (Q) — Chelating agent,

WARTA EKSPOR Edisi Maret 2019


-
· Enzyme (X).

8WARTA EKSPOR Edisi Maret 2019


-
Sedikit catatan bahwa tidak semua pulp itu dilakukan Dry Endadalah proses lanjutan yang dapat Indonesia memiliki keunggulan komparatif te ruta m a
bleaching, tergantung jenis pulp yang akan mengeluarkan kandungan air yang tersisa; te rk a it b a ha n b a k u, di m a na produktivitas
diproduksi. Contohnya untuk pulp yang tanaman kita jauh lebih tinggi dibandingkan negara-
Rewinder adalah proses penggulungan ulang
digunakan untuk pembuatan kertas negara pesaing yang beriklim subtropis.
kertas dari gulungan kertas besar (jumbo
k a n t o n g s e m e n m a k a t i d a k diperlukan menjadi gulungan yang lebih kecil dan Pertumbuhan industri pulp dan kertas di Indonesia
bleaching. Pulp yang melalui proses memotongnya dengan lebar tertentu. dapat berkembang pesat, salah satunya didukung
bleaching disebut "bleached pulp", oleh faktor kondisi tanah dan musim hujan di negeri ini
sedangkan yang tidak melalui proses sehingga sangat kondusif dalam pengembangan Hutan
bleaching disebut "unbleached pulp". Untuk Peluang Ekspor Pulp dan Kertas Tanam Industri (HTI). Produksi pulp dan kertas
beberapa industri menerapkan Indonesia berpotensi mengungguli negaranegara
Menangkap peluang atau menjadi peka terhadap
Integrated Mill ,sehingga setelah proses penghasil hutan tanaman produktif seperti Brazil,
kebutuhan pasar menjadi kunci bagi pelaku usaha untuk
bleaching akan dilanjutkan ke proses Amerika Serikat dan China. Hingga kini produksi pulp
berkembang. Menggarap peluang baru yang tengah
pembuatan kertas. Jika industri kertas yangtidak Indonesia mencapai 6,9 juta ton per tahun, dan kertas
potensial pun tak salah untuk dicoba. Saat ini, salah satu
terintegrasi maka pulp yang telah di- mencapai 11,5 juta ton per tahun.
industri menarik yang bisa untuk digarap adalah pulp
bleaching tadi akan dilakukan proses
dan kertas. Pasalnya, negara-negara North America Potensi p rod uk si pulp da n ke rtas ak an meningkat
pembentukkan lembaran pulp yang siapdikirim
dan Scandinavia (NORSCAN) kini tak lagi menjadi stabil sekitar 20% setiap tahun sehingga kapasitas
ke tiap pabrik kertas.
negara produsen terbesar, dan telah bergeser ke Asia industri dapat mencapai dua kali lipat pada tahun 2020.
Tenggara terutama Indonesia dan negara Amerika Latin Hingga kini sudah ada 14 unit industri pulp dan 79
Proses Pembuatan Kertas
seperti Chili, Brasil, dan Uruguay. perusahaan industri kertas yang siap menggenjot skala
P ad a p ro se s p em b ua ta n k e rta s te rd a pa t 2 tahap,
Industri pulp dan kertas sendiri merupakan produksi. Peningkatan kapasitas produksi diharapkan
yaitu wet end dan dry end serta rewinder.
salah satu sektor yang diprioritaskan mampu memasok kebutuhan pulp dan kertas baik di
We t End ad a l a h p ro se s pe rsia p a n, pengembangannnya sesuai Peraturan dalam negeri maupun ekspor. Kebutuhan kertas akan
pencampuran aditif, dan pembentukkan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2015 tentang Rencana terus meningkat dengan pertumbuhan rata-rata 2,1%
lembaran kertas dimana kadar air yang Induk Pengembangan Industri Nasional. Hal ini per tahun.
terkandung masih cukup tinggi;
sangatlah tepat karena
tajuk utama

Sepanjang tahun lalu, konsumsi kertas dalam sejumlah negara Uni Eropa, Amerika Serikat, Jepang Daya saing industri pulp dan kertas Indonesia di
negeri mencapai 7,8 juta ton, dan kebutuhan dunia dan China untuk mengimplementasikanSVLK. Dengan kancah internasional cukup terkemuka. Industri pulp
saat ini sebesar 394 juta ton. Pertumbuhan kebutuhan demikian, proses lacak balak kayudapat dibuktikan Indonesia menempati peringkat ke-lo dunia dan
kertas di negara maju akan meningkat sekitar 0,5% dari sumber lahan yang mengantongiizin. industri kertas menempati peringkat keenam dunia.
per tahun sehingga diyakini mencapai 394 juta tonpada Pemerintah telah menunjuk limalembaga Adapun di Asia Industri pulp Indonesia peringkat
2020. Proyeksi peningkatan kebutuhan kertas di verifikasi yang akan membidani sertifikasibagi sejumlah ketiga dan dan industri kertas Indonesia peringkat
negara-negara maju telah membuka peluang unit industri di sektor kehutanan.Lembaga keempat setelah Tiongkok, Jepang, dan India.
pertumbuhan volume ekspor. Pemerintah telah verifikasi tersebut akan meninjaulegalitas kayu Berdasarkan kinerja ekspornya, industri kertas menurut
menargetkan kapasitas ekspor pulp dan kertas sesuai prinsip tata kelola hutan yangdiatur oleh catatan Kementerian Perdagangan berhasil menduduki
diharapkan meningkat 10% tahun ini. Ekspor pulp Kementerian Kehutanan. Produkkehutanan yang peringkat pertama dan industri pulp peringkat ketiga
dan kertas tahun lalu bahkan mampu dinyatakan legal akan diberi tanda dandokumen khusus untuk ekspor produk kehutanan selama tahun 2013-
berkontribusi hingga USS 6,2 miliar, atau sekitar 5% oleh lembaga penilai dan verifikasiindependen. 2017. Kedua industri tersebut memberikan kontribusi
dari total ekspor Indonesia. Pasar ekspor Proses produksi di industrimengutamakan terhadap devisa negara sebesar USS 6,2 miliar pada
nantinya akan banyak diarahkan ke China dan upaya efisiensi dan efektivitas dalampenggunaan tahun 2017, yang berasal dari kegiatan ekspor pulp
negara-negara Timur-Tengah. sumber daya secara berkelanjutan,sehingga sebesar USS 4 miliar ke beberapa negara tujuan utama,
Mekanisme ekspor pulp dan kertas ke depan perlu mampu m e n y e l a r a s k a np e m b a n g u n a n yaitu China, Korea, India, Bangladesh, dan Jepang serta
mengikuti Sistem Verifikasi Legalitas Kayu (SVLK). industri dengan kelestarian fungsilingkungan ekspor kertas sebesar USS 3,6 miliar ke negara
Setiap unit industri harus mengantongi SVLKapabila hidup serta dapat memberikanmanfaat bagi m Jepang, Amerika Serikat, Malaysia, Vietnam, dan China.
produknya ingin diterima di negara tujuan ekspor. a sya ra kat,
Pemerintah Indonesia telah menandatanganinota
kesepahaman dengan

8WARTA EKSPOR Edisi Maret 2019


-
WARTA EKSPOR - Edisi Maret 2019
9
tajuk utama

Tantangan Industri Pulp dan Kertas akibat oversupply (kebanjiran) kertas impor,
produk kertas nasional kehilangan pasarnya di
Berbagai tantangan dihadapi oleh industri
negeri sendiri.
pulp dan kertas. Tantangan tersebut antara
lain tuduhan dumping yang ditujukan
kepada industri pulp dan kertas di Indonesia.
Amerika dan Australia menganggap Indonesia
melakukan praktik Particular Market Situation
(PMS). Tuduhan ini dilayangkan karena
Amerika Serikat mengacu pada harga pulp
asal Malaysia yang lebih tinggi dibandingkan
In d o ne s i a . Ha l in i m e m b ua t p r od u se n
Indonesia dituding memberikan subsidi atas
produk ekspornya. Mereka kerap menuding
produk coated paper dan uncoated paper
dari Indonesia dikenai subsidi sehingga harga
jualnya lebih rendah.

Sementara itu, praktik dumping yang benar-


benar dilakukan oleh Negara China menjadi
tantangan tersendiri pula. Produk kertas asal
China menyebabkan pasar domestikterdistraksi
konsumen serta perkembangan industri digital
juga perlu mendapat perhatian serius dari para
Memperluas pasar ekspor juga bukan perkara
pelaku industri pulp dan kertas.
mudah. Hal ini karena produk kertas Indonesia
di k e na ka n b e a ma suk a nti- dum p ing d i Harga bahan baku gas yang mahal juga cukup
sejumlah negara yang menjadi tujuan ekspor. mendapat sorotan bagi para pelaku industri.
Produk Indonesia dengan kualitas yang cukup Bahan baku gas ini sangat mempengaruhi
bersaing dianggap sebagai ancaman bagi pasar terhadap biaya produksi yang tentu saja
domestik dinegara lain. Tantangan global ini a k a n m e ng a la m i p e n in g k a ta n. H a l i ni
harus segera ditemukan solusinya, karena para mengakibatkan pasang surutnya pertumbuhan
kompetitor terus mencari kelemahan. industri pulp dan kertas didalam negeri.
Padahal, penggunaan gas alam bagi industri
Hambatan lain yang dihadapi oleh industri
ini sangat penting demi mengurangi emisi
pulp dan kertas global, seperti maraknya
gas rumah kaca yang dihasilkan industri jika
praktik proteksionisme perdagangan, adanya
memakai bahan bakar fosil.
kecenderungan meningkatnya penerapan
instrumen berupa tariff, trade remedies
Penanganan teknis hambatan perdagangan
dan non-tariff barriers (hambatan teknis
dapat dilakukan melalui sinergi yang solid
perdagangan), regulasi kebijakan dan sentimen
antara stakeholder, dalam hal ini pemerintah
neg a ti f. Se la i n itu, pe rub a ha n pe rila k u
sebagai regulator dan pelaku usaha sebagai
operatornya. Berbagai asosiasi yang sudah
terbentuk serta para duta besar yang ada
tajuk utama

di berbagai negara tujuan ekspor harus bisa meluruskan jika ada kebijakan dan regulasi pemerintah sehingga terciptanya iklim investasi yang
kesalahpahaman, khususnya terkait kampanyehitam perihal kebakaran hutan dan kondusif. Jika pemerintah mau mendukung penuh para stakeholder, maka masa
lahan yang marak terjadi di hutan Indonesia.Hal ini karena produk kehutanan depan industri pulp dan kertas akan penuh dengan optimisme, baik di tingkat nasional
nasional, bahan bakunya dipasok dari konsensihutan tanam Indonesia (HTI). maupun mancanegara.

Keberlangsungan industri strategis di sebuah negara tak bisa dilepaskan dari Untuk bisa menjawab tantangan tersebut serta mempertahankan daya saing plus laba
industri, ada tiga hal yang harus dilakukan oleh industri pulp dan kertas nasional. sumber daya harus dijalankan. Ketiga unsur ini, jika dijalankan dengan baik dan
Ketiga hal tersebut adalah sustainability, inovasi, serta efisiensi semestinya, akan mempengaruhi output biaya produksi, environmental footprint,
serta menghasilkan produk yang ramah lingkungan.
kisah sukses

AP
P
Salah Satu Dari Perusahaan Produsen
Bubur Kertas dan Kertas Terbesar
ASIA PULP di Dunia
& PAPER

Asia Pulp & Paper, juga dikenal di industri kertas Bermula dari PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia di Mojokerto, Sinar Mas adalah brand dari perusahaan yang bergerak
sebagai APP, berbasis di Jakarta, adalah salah satu Jawa Timur, pada tahun 1972. Pada tahun 197 8, melalui 6 pilar bisnis: Pulp dan Kertas, Agribisnis dan
dari perusahaan produsen bubur kertas dan Tjiwi Kimia memulai produksi kertas sebanyak Pangan, Layanan Keuangan, Pengembang dan
kertas terbesar di dunia. Didirikan oleh Eka Tjipta 12.000 ton/tahun. Pada bulan December 1976, Realestat, Telekomunikasi, serta Energi dan
Widjaja bersama Singgih Wahab Kwik (Kowik) yang Indah Kiat membentuk perusahaan patungan antara CV Infrastruktur yang meski masing-masing dikelola
juga penasehat dari pemilik sebelumnya Indah Berkat (perusahaan Indonesia), Chung Hwa Pulp secara independen, namun dipersatukan oleh kesamaan
Kiat danmantan kepala komisaris dan wakil dari Corporation dan Yuen Foong Yu Paper Manufacturing nilai dan histori perusahaan.
Sinarmas Group. Dengan 14 pabrik besar di Indonesia, Company Ltd. dari Taiwan. Pada April 1979, mesin
Tiongkok dan Kanada, APP memiliki kapasitas produksi pabrik kertas 1 dan 2 milik Indah Kiat Tangerang
bub ur gab ungan, ke rtas, da n kemasan-grade memulai produksi kertas dari kayu sebanyak 100 Indah Kiat Perawang
tahunan saat ini lebih dari 18 juta ton per tahun, dan ton/hari. Pada Maret 1984, mesin pabrik kertas 1 milik Indah Kiat Perawang adalah pabrik bubur kertas APP
memasarkan produkproduknya ke lebih dari Indah Kiat Perawang mulai memproduksi kayu bubur di Indonesia. Bubur kertas dijual kepada pabrik kertas
120 negara di 6 benua, dengan mengandalkan kertas kraft putih dengan kapasitas awal 250 ton/hari. APP di Indonesia dan China. Indah Kiat Perawang
keberadaan sebanyak lebih dari 70 ribu orang meningkatkan produksi pulp dari 2 juta ton pada tahun
karyawan. 2009 menjadi sekitar 2,3 juta pada 2010-2011.

19WARTA EKSPOR Edisi Maret 2019


-
WARTA EKSPOR - Edisi Maret 201920
kisah sukses

Lontar Papyrus Jambi nasional serta beberapa penghargaan lainnya bahwa produk-produknya dapat dilacak
Lontar Papyrus Jambi adalah pabrik bubur antara lain sertifikat ISO 9001, sertifikat ISO bahwa semuanya berasal sumber hutan yang
kertas yang berlokasi sekitar 125 km dari Kota 14001, sertifikat ISO 50001 dan sertifikat lestari atau dengan kata lain tidak merusak
Jambi. Pabrik ini berada di Kecamatan Tebing OHSAS 18001 dari SGS, sertifikat SMK3 dari lingkungan hutan, Lontar Papyrus juga meraih
Tinggi, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, beberapa sertifikat sistem lacak balak hasil
Provinsi Jambi. Pabrik ini berdiri sejak tahun Pengakuan Sistem Jaminan Halal (Nilai A) dan hutan antara lain: Sertifikat Lembaga Ekolabel
1993 dan sebagian besar sahamnya dikuasai Sertifikat Halal dari LPPOM MUI, Penghargaan Indonesia (LEI) dari TUV, Sertifikat PEFC dari
oleh Pindo Deli Pulp and Paper Mills yang juga Industri Hijau dan Penghargaan PROPER Control Union Certifications, Sertifikat SVLK
anak perusahaan Sinar Mas Group. dari Kementerian Lingkungan Hidup dan (Sistem Verifikasi Legalitas Kayu) dari TUV.
Kehutanan, Penghargaan Zero Accident (Nihil
Perusahaan ini meraih banyak sertifikat sistem
Kecelakaan) dari Kementerian Tenaga Kerja
manajemen berstandar internasional dan
dan Transmigrasi. Dialam upaya membuktikan

"...Apa pun kesulitan yang dihadapi, asa/kan memiliki


untuk melawan,
pasti semua kesulitan dapat diatasi."
- Eka Tjipta Widjaja

WARTA EKSPOR - Edisi Maret 201921


kegiatan DITJEN PEN
Penyediaan Fasilitas Pembiayaan
Ekspor ke Kawasan Afrika, Asia Selatan,
dan Timur Tengah

Direktorat Jenderal Pengembangan Dengan fasilitas ini diharapkan dapat semakin kawasan Asia Selatan pada periode JanuariDesember
Ekspor Nasional (Ditjen PEN) mendorong meningkatkan kinerja ekspor Indonesia. 2018 mencapai USD 24,26 Miliar atau meningkat
pengembangan ekspor ke kawasan Afrika, 6,28% dibandingkan periode yang sama tahun
Kawasan Afrika, Asia Selatan, dan Timur Tengah
Asia Selatan, dan Timur Tengah dengan sebelumnya. Sementara itu, dengan Timur Tengah pada
merupakan pasar potensial untuk produk Indonesia.
menyediakan fasilitas pembiayaan ekspor. periode dan tahun yang sama mencapai USD 13,76
Total nilai perdagangan Indonesia dengan Afrika pada
Kegiatan ini juga didukung dengan alokasi dana sebesar miliar atau naik 24,08% disbanding periode yang
periode JanuariDesember 2018 sebesar USD 11,09
Rp. 1,6 triliun berdasarkan Keputusan Menteri sama tahun 2017.
Miliar atau naik 25,26% dibandingkan periode yang
Keuangan Nomor 1/KMK.08/2019. Fasilitas berupa
sama tahun sebelumnya. Sedangkan total nilai Dukungan fasilitas pembiayaan sangat
pembiayaan, penjaminan, dan/ atau asuransi
perdagangan Indonesia dengan negara-negara diperlukan oleh pelaku usaha berorientasi
atas ekspor barang maupun jasa sepanjang
memenuhi kontribusi dalam negeri.

22WARTA EKSPOR Edisi Maret 2019


-
WARTA EKSPOR - Edisi Maret 201923
kompetitif serta meningkatkan daya saing
ekspor, khususnya dalam hal pemenuhan dan nilai tambah produk Indonesia sehingga
bahan baku dari pemasok, promosi dan mendukung pertumbuhan industri dalam
pemasaran, serta kemudahan untuk negeri dan pengembangan ekspor jangka
mendapatkan akses pembiayaan ekspor panjang ke kawasan Afrika, Asia Selatan, dan
yang lebih mudah dan bunga yang lebih Timur Tengah.

24WARTA EKSPOR Edisi Maret 2019


-
Para pelaku ekspor yang dapat memanfaatkan desain produk supaya meningkatkan kinerja
fasilitas ini yaitu semua badan usaha, baik ekspor dan membangun citra merek Indonesia
berbe ntuk bad an hukum ma up un tida k ke pasar non tradisional.
berbentuk badan hukum, termasuk perorangan
yang melakukan kegiatan ekspor sehingga
pelaku usaha yang kegiatan ekspor dapat
membawa dampak positif secara langsung
kepada pemasokyang merupakan pelaku usaha
kecil dan mikro. Selain fasilitas pembiayaan
ekspor, dukungan yang diberikan antara lain
berupa pelatihan ekspor, pemberian informasi
peluang pasar ekspor dan pengembangan

WARTA EKSPOR - Edisi Maret 201925


sekilas info
Limbah Sludge:
Bahan Buangan yang Memberikan Nilai Ekonomi Tinggi
Pabrik pulpdan kertas di Indonesia merupakan salah satu teknologi yang ramah lingkungan sehingga dapat lebih penting dilakukan. Limbah pabrik pulp dan
industri penting yang mendatangkan devisa bagi kompetitif dalam menghadapi persaingan dunia. kertas dapat berupa limbah cair dan limbah sludge.
negara dengan memiliki keunggulan komparatif bila Dengan melakukan inovasi dan penggunaan Limbah sludge atau residu lumpur berasal dari
dibandingkan dengan negara lain. teknologi yang ramah lingkungan diharapkan penanganan primer dan sekunder limbah cairnya.
Keunggulan tersebut diantaranya adalah dari pengaruh negatif terhadap kerusakan lingkungan Umumnya, sludge ditanggulangi dengan cara dibakar di
segi bahanbaku. Indonesia mempunyai potensi untuk hidup yang selama ini mendapat sorotan publik dapat incinerator atau dibuang dengan sistem open dumping.
menguasai pasar pulp dan kertas dunia karena sedikit demi sedikit dikurangi. Walaupun slugdenya merupakan material yang relatif
mempunyai ketersediaan bahan baku homogen, usaha untuk mendaur ulang dan
Namun demikian, seperti halnya industri yang lain, pabrik
melimpah yang berupa wilayah hutan. Disamping itu memanfaatkannya menjadi produk berguna hampir tidak
pulp dan kertas juga menghasilkan limbah yang
tenaga kerja dengan mobilitas yang tinggi juga terdengar di Indonesia.
berpotensi menurunkan daya dukung lingkungan.
tersedia. Namun demikian dalam pengembangan ke
Agar tidak menjadi masalah, penanganan
depan perluadanya inovasi produk dan jasa serta limbahnya menjadi
penggunaan

26WARTA EKSPOR Edisi Maret 2019


-
Di Amerika Serikat (AS), sejak tahun 1980- pabrik pulp dan kerta merupakan bahan
an, sludge sudah mulai dimanfaatkan dan buangan yang apabila dikelola dengan baik
didaurulang. Di sana, pendaurulangan dan akan memberikan nilai ekonomi yang tinggi.
pemanfaatannya menjadi produk-produk Kecenderungan dari tahun ke tahun di AS,
berguna cenderung terus meningkat karena pendaurulangan dan pemanfaatannya menjadi
secara ekonomis menguntungkan dan dapat produk-produk berguna seperti tersebut di
menghemat biaya penanganannya. Beberapa atas terus meningkat karena secara ekonomis
kasus pemanfaatan sludge pabrik pulp dan menguntungkan dan dapat menghemat biaya
kertas di AS barangkali dapat memberikan penanganannya. Penanganan konvensional
informasi awal bagi penanganan limbah yang biasa dilakukan yakni pembuangan di
sludge pabrik pulp dan kertas di negara kita. landfill dan pembakaran di incinerator sedikit
demi sedikit menurun karena biayanya yang
Limbah pabrik pulp dan kertas kemungkinan
besar masih bisa dimanfaatkan sebagai media relatif mahal dan aspek perusakan lingkungan

kultivasi jamur pangan, media protein sel yang menyertainya, seperti adanya leacheate

tunggal, bahan baku asam glutamat, bahan dari landfill dan emisi gas dari incinerator.

baku pa ka n ternak (silase), bahan baku aseton Pada intinya, pengelolaan yang baik terhadap
butanol-etanol, dan produksi enzim selulose. sludge dari pabrik pulp dan kertas akan
Namun untuk skala produksi, pemanfaatannya mengubah image bahwa sludge adalah bukan
menjadi produk-produk tersebut di atas limbah tanpa guna tetapi is merupakan bahan
masih perlu dikaji lebih jauh. Limbah sludge baku yang bernilai ekonomi tinggi.

WARTA EKSPOR - Edisi Maret 201927


daftar imp ortir

Email: infoogem.com.fj, dennisogem.com.fj


Website: www.gem.com.fj
Email: fengrun998ofrbio.com Website: http://www.frbio.com/

Contact Person: Candy Cheng, Nina Pan


1. TAIZHOU CITY FENGRUN BIOCHEMICAL CO LTD Contact Person: Dennis Fong
6. GEM (FIJI) LIMITED
Produk yang Diminati: Produk yang Diminati:
Chemical Wood Pulp,NO.
Soda57,orZhong
Sulphate
XingBleached,
Road Liao,of Kanmen,
Non-Coniferous
Yuhuan City, Zhejiang Province, 81 Amy Street,
Photocopy Paper, Stationaries, Toorak,
Paper ProductFiji
China
7. HAVEN GENERAL TRADING Co LLC Tel: (+679) 3313966, 7731827
2. ETERNAL SPECIALTYTel:CHEMICAL (ZHUHAI)
86-576-87501998 CO LTD.
/ 86-576-87596777 Fax: (+679) 7088118
212 Atrium Centre Khaled Bin Al Waleed Street (Bank Street), Dubai,
Fax:Petrochemical
Biyang Road, Gaolan 86-576-87502498
Sector Harbor Industrial Zone Zhuha, China United Arab Emirates
Tel: (971) 4 3464472
T e l : + 8 6 - 7 5 6 - 3 9 8 - 5 8 8 8 F a x : ( 9 7 1 ) 4 3 4 6 4 4 7 3
Fax: +86-756-398-5111 Email: kunhsiung_chem@eternal-group.com
Website: http://www.eternal-group.com Email: manojphaventradinglIc.com
Website: www.haventradingllc.com
Produk yang Diminati:
Contact Person: Manoj Daswani
Chemical Wood Pulp, Soda or Sulphate Bleached, of Non-Coniferous
Produk yang Diminati:
3. EVEREST INDUSTRIES LTD. Paper Product

A-32, Mohan Co-operative Industrial Estate Mathura Road, City:New Delhi, Pin:110
044, State:New Delhi, India
8. LAB TEK CONSUMABLE SUPPLIES LLC
PO Box 392172, Dubai, United Arab Emirates
Tel: on - 41731951 / 52 Fax: 011 — 46566370
Tel: (971) 4 3395990 Fax: (971) 4
Email: infooeverestind.com 3395991
Website:
www.everestind.com Email: migbalolabtek.me
Website: www.labtek.me
Contact Person: A. V. Somani

Produk yang Diminati: Contact Person: Munir Igbal Patel


Chemical Wood Pulp, Dissolving Grades Produk yang Diminati:
Paper Product
4. J. K. PAPER LTD

P 0 Central Pulp Mills, Fort Songadh, City:Tapi, Pin:394660, 9. INSER


State:Gujarat, India
San Isidro 1992, Chile
Tel: 02624-221228/ 221278-80 Tel: +56 2 2550 5700
Fax: 02624-221138

Email: asantanden@inserimpresores.cl, infooinsercl


Email: seguptapjkmail.com
Website: www.inserimpresores.c1
Website: www.jkpaper.com
Contact Person: Andres Santander S
Contact Person: Harsh Pati Singhania
Produk yang Diminati: Produk yang Diminati:
Chemical Wood Pulp, Dissolving Grades Photocopy Paper

10.
Belisario Prat
1778,
Independeci
a, Chile
5.
KHAT
EMA
FIBR
ES
LIMI
TED
T
el: +56 2 2732 1681 404 - 405, Vikas Deep Building Distric Centre Laxmi
Nagar, City:Delhi , Fax: +56 2 2737 0376 Pin:no 092 , State:Delhi, India
E
mail: Pulloaoalinsachike.c1 T e l : o n - 4 7 6 9 9 9 9 9 W e b s i t e :
h t t p : / / a l i n s a c h i l e . c l Fax: 011-47699980, 22422480
Co
nt
ac

28WARTA EKSPOR Edisi Januari 2019


-
t
Pe
rs
on
:
Pa
tri
cia
Ull
oa
Email: infookhatemafibres.com
Website: www.khatemafibres.com Produk yang Diminati:
Photocopy Paper, Paper Product
Contact
Person: Shri.
R.C.Rastogi
Produk yang
Diminati:
Chemical
Wood Pulp,
Dissolving
Grades
4
"Proyeksi peningkatan kebutuhan kertas di
negara maju telah membuka peluang pertumbuhan ;or
volume ekspor. Pemerintah telah menargetkan kapasitas
ekspor pulp dan kertas diharapkan meningkat 10% tahun
2019." ilir'qfr

WARTA EKSPOR Edisi Januari 2019


-
1
th
34
T R A D \ P O
Indonesia
Manafacturalli.
Good's and Serrees
Knock Down
and Garden

e
ages

P—e7m iumSME's
et

KEMNTERIO
PERCAEGANGAr
RRIPLIV P,D101.'

MINISTR Y Or TPA,

Republic of Indonesia
al Export Development

1-3510-347/2352-8645
6221-2352-8645
n
eNpoindonesia@kemendag.go.id
tradeexpoindonesia.com

Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional


Kementerian Perdagangan

11.M.I.Ridwan Rak No.5, Gedung Utama Lantai 3


Jakarta Pusat, INDONESIA 10110
Telp.: (62-21) 3858171
Fax.: (62-21) 23528652

www. djpen.kemendag.go.id

0 C5C@kemendag.go.id

CSC Kemendag
@csckemendag

Anda mungkin juga menyukai