Anda di halaman 1dari 11

INSTRUMEN PENILAIAN PERANGKAT PEMBELAJARAN

Lampiran 1. Format Penilaian Silabus

INSTRUMEN PENILAIAN SILABUS

Satuan Pendidikan : SMA


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/semester :
Pokok Bahasan :

Skala Penilaian
No Uraian Ada*) Tidak
1 2 4 5
I. Tujuan
1. Kejelasan Deskripsi Mata Pelajaran
2. Kejelasan Standar Kompetensi
3. Kemampuan terkandung dalam KD
4. Ketepatan penjabaran dari KD
II. Materi (isi) yang disajikan
1. Sistematika penulisan Tujuan Pembelajaran
2. Kesesuaian fakta/konsep dengan tujuan
3. Kebenaran fakta/konsep
4. Urutan fakta/konsep
5. Tugas/latihan soal mendukung konsep
6. Kesesuaian tingkat kesukaran materi
dengan tingat perkembangan siswa.
III. Bahasa
1. Penggunaan bahasa ditinjau dari kaidah
bahasa Indonesia yang baku
2. Sifat komunikatif bahasa yang digunakan
IV. Waktu
1. Kesesuaian alokasi waktu yang digunakan
V. Metode Sajian/Pengalaman belajar
1. Sebelum menyajikan konsep baru, sajian
dikaitkan dengan konsep yang telah dimiliki
siswa.
2. Sajian disertai contoh yang memadai
3. Memberikan kesempatan bertanya kepada
siswa.
4. Guru mengecek pemahaman siswa.

*) Apabila ada mohon memberikan penilaian dengan skala yang ada.

Kualifikasi skala penilaian :


5 = baik sekali, 4 = baik, 2 = kurang, 1 = kurang sekali

……………, …………………….
Yang menilai,
Nama (dengan gelar) : ………………………………
Jabatan :………………………………….

1
Lampiran 2. Format Penilaian RPP

INSTRUMEN PENILAIAN RPP

Satuan Pendidikan : SMA


Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/semester :
Pokok Bahasan :
Pertemuan Ke :

Skala Penilaian
No Uraian Ada*) Tidak
1 2 4 5
I. Tujuan
1. Kejelasan Standar Kompetensi
2. Kemampuan terkandung dalam KD
3. Ketepatan penjabaran dari KD
4. Banyak Tujuan Pembelajaran dibandingkan
dengan waktu yang tersedia.
5. Kejelasan rumusan Tujuan Pembelajaran
6. Operasional rumusan Tujuan Pembelajaran
7. Kesesuaian Tujuan Pembelajaran dengan
tingkat perkembangan siswa.
II. Materi (isi) yang disajikan
1. Sistematika penulisan Tujuan Pembelajaran
2. Kesesuaian fakta/konsep dengan tujuan
3. Kebenaran fakta/konsep
4. Urutan fakta/konsep
5. Tugas/latihan soal mendukung konsep
6. Kesesuaian tingkat kesukaran materi
dengan tingat perkembangan siswa.
III. Bahasa
1. Penggunaan bahasa ditinjau dari kaidah
bahasa Indonesia yang baku
2. Sifat komunikatif bahasa yang digunakan
IV. Waktu
1. Kesesuaian alokasi waktu yang digunakan
V. Metode Sajian
1. Sebelum menyajikan konsep baru, sajian
dikaitkan dengan konsep yang telah dimiliki
siswa.
2. Sajian disertai contoh yang memadai
3. Memberikan kesempatan bertanya kepada
siswa.
4. Guru mengecek pemahaman siswa.
*) Apabila ada mohon memberikan penilaian dengan skala yang ada.

Kualifikasi skala penilaian :


5 = baik sekali, 4 = baik, 2 = kurang, 1 = kurang sekali

……………, …………………….
Yang menilai,
Nama (dengan gelar) : ………………………………….
Jabatan : …………………………………….

2
Lampiran 3. Format Penilaian Bahan Ajar

A. INDIKATOR PENILAIAN BUKU AJAR FISIKA

ASPEK KRITERIA INDIKATOR


1. Materi menyediakan 1) Materi memuat konsep, definisi,
MATERI definisi, konsep, prosedur, teori, dan sifat-sifat.
prosedur, teori, sifat- 2) Materi memuat contoh dan soal-soal
sifat, contoh dan soal- latihan yang menunjang konsep.
soal latihan. 3) Materi memuat penjelasan yang dapat
membangun pengetahuan siswa
2. Materi (konsep, 1) Materi menyampaikan konsep, definisi, teori, sifat-
definisi, prosedur, sifat, prosedur, simbol, dan notasi secara akurat.
teori, sifat-sifat, 2) Materi memuat contoh dan soal latihan yang
contoh, soal latihan. akurat.
3) Materi memuat penjelasan yang akurat.
3. Materi memunculkan 1) Materi disajikan secara runtut (tahap demi tahap).
aspek penalaran dan 2) Kesimpulan diambil dari fakta sebelumnya.
pembuktian. 3) Kesimpulan diambil dari data yang diberikan
4. Materi memunculkan 4) Materi memuat strategi-strategi yang dapat
aspek pemecahan membantu siswa untuk menyelesaikan soal-soal
masalah 5) Materi memuat soal yang relevan dengan topik
dan dengan jumlah yang memadai.
6) Materi memuat soal dalam konteks yang
bervariasi.
5. Materi memunculkan 1) Materi menyediakan tugas atau aktivitas yang
aspek komunikasi mendorong siswa untuk mengkomunikasikan ide
mereka dalam berbagai bentuk secara tertulis
(individu, berpasangan, berkelompok).
2) Materi menyajikan tugas atau aktivitas yang
mendorong siswa untuk mengkomunikasikan idea
mereka dalam berbagai bentuk secara lisan
(individu, berpasangan, berkelompok).
3) Materi memuat tugas untuk mencari informasi
melalui gagasan lisan maupun tulisan.
6. Materi memunculkan 1) Materi memuat hubungan antar bab atau
aspek keterkaitan bagian lain dari Fisika.
dengan materi lain. 2) Materi memuat hubungan antar konsep Fisika
dengan ilmu yang lain
3) Materi memuat hubungan antar konsep yang
dibicarakan dengan pengalaman sehari-hari.
7. Penyajian konsep- 1) Penyajian bab menjelaskan pengaitan konsep
konsep pada bab dengan gambar, atau ilustrasi yang ada.
diperjelas dengan 2) Penyajian bab menjelaskan pengaitan antara
gambar, tabel, rumus, konsep dengan tabel atau grafik
cerita, grafik, ilustrasi. 3) Penyajian bab menjelaskan pengaitan antara
konsep dengan cerita atau ilustrasi.
8. Materi menyediakan 1) Materi memuat tugas atau task atau projek yang
kegiatan (task) untuk menunjang terbentuknya kompetensi yang dituntut
menunjang tujuan atau kurikulum
kemampuan 2) Materi memuat kegiatan-kegiatan yang bervariasi
(kompetensi) yang (Misal: adanya eksperimen, investigasi, inquiry,
dirumuskan dalam konteks, dll.).
kurikulum. 3) Materi memuat kegiatan dalam jumlah yang wajar
(sesuai dengan waktu yang tersedia).

3
ASPEK KRITERIA INDIKATOR
9. Materi yang diuraikan 1) Materi yang diuraikan tidak diulang-ulang secara
tidak tumpang tindih berlebihan
(overlap) 2) Contoh yang diuraikan bervariasi
3) Soal-soal yang diberikan bervariasi
10. Tersedia soal-soal 4) Contextual problem tersebut disediakan pada awal
kontekstual bab
(contextual problem) 5) Contextual problem tersebut disediakan pada
untuk mengawali tengah bab
pelajaran (guna 6) Contextual problem tersebut disediakan pada
memperkenalkan akhir bab dalam bentuk soal aplikasi.
konsep), untuk
memotivasi (diberikan
di tengah), dan di
bagian akhir bab untuk
generalisasi dan
aplikasi
PENYAJIAN 1. Bab menyebutkan 1) Pada awal uraian bab (materi), siswa
materi dan diingatkan tentang kemampuan, ketrampilan,
kemampuan pra- dan pengetahuan awal yang dibutuhkan untuk
syarat yang telah memahami bab.
dimiliki siswa (pre- 2) Pada awal bab dibahas secara singkat
knowledge) untuk kemampuan, ketrampilan, dan pengetahuan awal
digunakan pada bab yang dibutuhkan untuk memahami bab.
ini 3) Pada awal bab termuat soal-soal/latihan yang
mencerminkan kemampuan awal, ketrampilan
dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk
memahami bab.
2. Bab menyajikan 1) Produk teknologi seperti: kalkulator dan
konsep-konsep Fisika komputer digunakan untuk membantu
dengan melibatkan menyelesaikan persoalan problem solving.
produk teknologi 2) Teknologi digunakan untuk aktivitas-aktivitas
observasi, eksplorasi, investigasi, konjektur,
serta menjawab secara informal.
3) Penyajian melibatkan siswa dalam hands on
activity (menonjolkan aspek motorik).
3. Penyajian bab 1) Penyajian bab menggunakan konteks yang dekat
menekankan dengan lingkungan siswa, baik melalui penyajian
kebermaknaan bab terdahulu atau dari pengalaman sehari-hari.
(meaningful) dan 2) Penyajian bab menyadarkan siswa untuk
manfaat (useful) menggunakannya pada bagian lain dari Fisika.
4. Bab menyadarkan 1) Menyadarkan siswa akan keterpakaiannya ide-
siswa untuk ide/konsep dalam sub topik ini pada bagian lain
menggunakannya dari Fisika, pelajaran lain maupun kehidupan
dalam kehidupan
sehari-hari

4
ASPEK KRITERIA INDIKATOR
5. Penyajian bab 2) Penyajian memuat kegiatan eksplorasi untuk
memunculkan proses proses pembentukan pengetahuan Fisika.
pemben-tukan 3) Penyajian memuat kegiatan observasi untuk
pengetahuan Fisika proses pembentukan pengetahuan Fisika.
melalui aktivitas: 4) Penyajian memuat kegiatan inkuairi untuk proses
eksplorasi pembentukan pengetahuan Fisika.
(menjelajah/mencari- 5) Penyajian memuat kegiatan investigasi untuk
cari), observasi proses pembentukan pengetahuan Fisika.
(mengamati), inkuairi 6) Penyajian memuat kegiatan konjektur untuk
(mencaritahu), inves- proses pembentukan pengetahuan Fisika.
tigasi (menyelidiki), 7) Penyajian memuat kegiatan generalisasi dan
konjektur (memberikan abstraksi untuk proses pembentukan
dugaan), generalisasi pengetahuan Fisika.
(memperumum), 8) Penyajian memuat kegiatan dan soal-soal yang
abstraksi menyangkut aplikasi
(memformalkan) dan
aplikasi (menerapkan)
6. Penyajian bab 1) Penyajian bab memotivasi (mendorong) siswa
melibatkan siswa untuk terikat dalam mencapai tujuan (Penyajian
secara aktif menimbulkan rasa ingin tahu dari siswa,
(engaged) untuk misalnya ada soal-soal kontekstual, ada soal-
mengembangkan soal menantang).
proses berfikir dalam 2) Penyajian bab memotivasi (mendorong) siswa
belajar Fisika untuk terikat dalam menentukan strategi
penyelesaian.
3) Penyajian bab memotivasi (mendorong) siswa
untuk terikat dalam menentukan
generalisasi/perluasan dan kesimpulan.
7. Penyajian mendorong 1) Penyajian bab menarik minat siswa untuk
(memotivasi) siswa mengetahui lebih jauh tentang bab yang
untuk tertarik pada dipelajari (Adanya challenging problems dan
Fisika follow up problems).[expert judgement.]
2) Penyajian atau soal-soal berkaitan dengan
masalah kontekstual atau pengalaman sehari-
hari siswa.
3) Penyajian atau soal-soal berkaitan dengan
pengetahuan yang dimiliki siswa antara lain
lingkungan siswa, lingkungan hidup, polusi,
banjir, penghijauan dan lain-lain.
8. Penyajian bab 1) Bab menyajikan evaluasi mandiri ( kunci jawaban
mendorong siswa untuk sebagian, latihan soal yang menguji
untuk melakukan pemahaman menyeleuruh, atau soal-soal ulangan
refleksi dan evaluasi umum.
mandiri 2) Bab memberikan contoh tentang refleksi atau
meminta siswa untuk melakukan refleksi melalui
tulisan yang dibuat oleh siswa.
3) Bab memuat menyajikan tentang evaluasi mandiri
dan refleksi.

5
ASPEK KRITERIA INDIKATOR
9. Penyajian materi bab 1) Penyajian materi menggunakan cerita (misalnya
dapat dipahami oleh dalam bentuk gambar, ilustrasi
siswa? {pertimbangan /skema/grafik/diagram) sesuai dengan jenjang
pakar) kemampuan siswa.
2) Penyajian menggunakan cerita dengan bahasa
yang sederhana sesuai kemampuan berbahasa
siswa.
3) Penyajian menggunakan notasi dan simbol yang
jelas dan tepat.
10. Penyajian bab tidak 1) Penyajian rumus diawali dengan penjelasan
memberi kesan bahwa (Sebelum tiba pada kesimpulan rumus, bab
Fisika merupakan tersebut memberikan motivasi dan uraian
kumpulan rumus dan tentang bagaimana/proses memperoleh rumus
soal-soalnya selalu itu).
hanya mempunyai 2) Penyajian rumus diakhiri dengan penjelasan
satu cara jawab yang (Setelah sampai kepada kesimpulan rumus, buku
benar tersebut memberikan kegunaan rumus yang
diperoleh).
3) Terdapat pernyataan atau ungkapan bahwa
strategi/jawaban yang benar dari suatu
permasalahan tidaklah tunggal (persoalan atau
permasalahan open-ended.)
11. Secara visual 1) Definisi, istilah, rumus, ditulis dengan huruf tebal
penyajian dan (highlight).
penulisan konsep, ide, 2) Tata letak memberikan kenyamanan dalam
istilah, simbol, rumus, membaca materi yang tersedia.
definisi dan teori yang 3) Penyajian memberikan ilustrasi sehingga
penting disajikan penyajian nyaman untuk dibaca.
dengan jelas
12. Penyajian 1) Penyajian tidak melanggar kode etik (Contoh
memperhatikan kode melanggar tidak menyebut daftar pustaka,
etik dari hak cipta, mengambil tabel, data tanpa menyebut
tatakrama, dan sumbernya).
gender 2) Penyajian tidak melanggar tata krama.
3) Penyajian tidak menempatkan salah satu gender
terhadap gender yang lain.
BAHASA 1. Kalimat-kalimat yang 1) Struktur kalimat yang digunakan sesuai dengan
DAN
KETERBAC
digunakan sesuai kaidah bahasa Indonesia
AAN dengan Kaidah 2) Kalimat yang dipakai dapat dipahami siswa
Bahasa Indonesia [Expert judgement]
3) Kalimat menggunakan kaidah paralelisme yang
benar.
2. Kalimat-kalimat 1) Kalimat yang digunakan mencerminkan cara
melibatkan berpikir logis. (Misal: Penggunaan kata-kata,
kemampuan berpikir “jika …,maka …, sehingga, karena itu, dengan
logis demikian, agar, sedemikian sehingga, jika dan
hanya jika, paling sedikit, paling banyak, satu
dan hanya satu, tepat satu.”).
2) Kalimat yang mengindikasikan berpikir logis
digunakan sesuai dengan tingkat pemahaman
siswa.
3) Kesimpulan dibuat berdasarkan data atau
keterangan yang diketahui.

6
ASPEK KRITERIA INDIKATOR
3. Struktur kalimat sesuai 1) Kalimat yang digunakan lugas dan langsung.
dengan tingkat 2) Anak kalimat digunakan dalam tingkat yang
penguasaan bahasa dapat dipahami siswa. [pertimbangan pakar]
siswa (Kalimat jangan terlalu panjang)
3) Kalimat yang digunakan adalah kalimat lengkap
sesuai dengan tingkat perkembangan berfikir
siswa.
4. Kalimat dalam bab 1) Kalimat yang digunakan memakai ejaan (tanda
menggunakan ejaan baca, penggunaan huruf kapital, pemenggalan
yang baku kata) yang sesuai dengan EYD. (Kecuali kelas 1
semester 1).
2) Penulisan kata (nama orang, nama asing, tempat
dll.), notasi, dan simbol sesuai ejaan yang baku.
3) Lambang bilangan dan huruf ditulis mengikuti
kaidah yang berlaku.
5. Kalimat yang 1) Penggunaan kalimat sesuai dengan tingkat
digunakan komunikatif perkembangan kognitif siswa.
2) Penggunaan kata sesuai dengan tingkat
perkembangan kognitif siswa.
3) Simbol-simbol, rumus dan persamaan Fisika
digunakan secara tepat.

B. INSTRUMEN PENILAIAN BUKU SISWA

7
Satuan pendidikan : SMA
Mata pelajaran : Fisika
Kelas / semester :
Pokok bahasan :
Nama penilai (dengan gelar) :
Jabatan :

ASPEK KRITERIA PENILAIAN


1 2 3 4 5
1. Materi menyediakan definisi, konsep,
MATERI prosedur, teori, sifat-sifat, contoh dan
soal-soal latihan.
2. Materi (konsep, definisi, prosedur,
teori, sifat-sifat, contoh, soal latihan,
simbol dan notasi) diuraikan secara
tepat.
3. Materi memunculkan aspek penalaran
4. Materi memunculkan aspek
pemecahan masalah.
5. Materi memunculkan aspek
komunikasi.
6. Materi memunculkan aspek
keterkaitan (connection) dengan materi
lain.
7. Penyajian konsep-konsep pada bab
diperjelas dengan gambar, tabel,
rumus, cerita, grafik, ilustrasi.
8. Materi menyediakan kegiatan (task)
untuk menunjang tujuan atau
kemampuan (kompetensi) yang
dirumuskan dalam kurikulum.
9. Materi yang diuraikan tidak tumpang
tindih (overlap)
10. Tersedia soal-soal kontekstual
(contextual problem) untuk mengawali
pelajaran (guna memperkenalkan
konsep), untuk memotivasi (diberikan
di tengah), dan di bagian akhir bab
untuk generalisasi dan aplikasi
PENYAJI 1. Bab menyebutkan materi dan
AN kemampuan pra-syarat yang telah
dimiliki siswa (pre-knowledge) untuk
digunakan pada bab ini
2. Bab menyajikan konsep-konsep Fisika
dengan melibatkan produk teknologi
3. Penyajian bab menekankan
kebermaknaan (meaningful) dan
manfaat (useful)
4. Bab menyadarkan siswa untuk
menggunakannya dalam kehidupan
sehari-hari

8
ASPEK KRITERIA PENILAIAN
1 2 3 4 5
5. Penyajian bab memunculkan proses
pemben-tukan pengetahuan Fisika
melalui aktivi-tas: eksplorasi
(menjelajah/mencari-cari), obser-vasi
(mengamati), inkuairi (mencaritahu),
inves-tigasi (menyelidiki), konjektur
(memberikan dugaan), generalisasi
(memperumum), abstraksi
(memformalkan) dan aplikasi
(menerapkan)
6. Penyajian bab melibatkan siswa
secara aktif (engaged) untuk
mengembangkan proses berfikir dalam
belajar Fisika
7. Penyajian mendorong (memotivasi)
siswa untuk tertarik pada Fisika
8. Penyajian bab mendorong siswa untuk
melakukan refleksi dan evaluasi
mandiri
9. Penyajian materi bab dapat dipahami
oleh siswa? {pertimbangan pakar)
10. Penyajian bab tidak memberi kesan
bahwa Fisika merupakan kumpulan
rumus dan soal-soalnya selalu hanya
mempunyai satu cara jawab yang
benar
11. Secara visual penyajian dan penulisan
konsep, ide, istilah, simbol, rumus,
definisi dan teori yang penting
disajikan dengan jelas
12. Penyajian memperhatikan kode etik
dari hak cipta, tatakrama, dan gender
BAHASA 1. Kalimat-kalimat yang digunakan sesuai
DAN dengan Kaidah Bahasa Indonesia
KETER- 2. Kalimat-kalimat melibatkan
BACAAN kemampuan berpikir logis
3. Struktur kalimat sesuai dengan tingkat
penguasaan bahasa siswa
4. Kalimat dalam bab menggunakan
ejaan yang baku

5. Kalimat yang digunakan komunikatif

9
Penilaian Umum

A. Buku siswa ini : B. Buku siswa ini :


a. Baik sekali a. Dapat digunakan tanpa revisi
b. Baik b. Dapat digunakan dengan revisi sedikit
c. Kurang revisi.
d. Kurang sekali c. Dapat digunakan dengan banyak
revisi
d. Belum dapat digunakan dan masih
memerlukan konsultasi

Mohon menuliskan butir-butir revisi dan saran di bawah ini atau menuliskan langsung pada naskah.

……………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

……………..,……………200 ...

Yang menilai,

…………………………………

10
Lampiran 5. Format Penilaian Media Pembelajaran

C. INSTRUMEN PENILAIAN MEDIA PEMBELAJARAN

Satuan pendidikan : SMA


Mata pelajaran : Fisika
Kelas / semester :
Pokok bahasan :
Nama penilai (dengan gelar) :
Jabatan :

ASPEK PENILAIAN
1 2 3 4 5
Kesesuaian Media dengan materi pembelajaran

Efektivitas dan efisiensi media pembelajaran

Kemudahan penggunaan media

Ketersediaan media

Kejelasan warna, tulisan, dan gambar

Animasi pada media

Penilaian Umum

A. Media Pembelajaran ini : B. Media Pembelajaran ini :


e. Baik sekali e. Dapat digunakan tanpa revisi
f. Baik f. Dapat digunakan dengan revisi sedikit
g. Kurang revisi.
h. Kurang sekali g. Dapat digunakan dengan banyak
revisi
h. Belum dapat digunakan dan masih
memerlukan konsultasi

Mohon menuliskan saran di bawah ini.

……………………………………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………………

……………..,……………200 ...

Yang menilai,

…………………………………

11

Anda mungkin juga menyukai