Nama : Vyra Nurtasari

Kelas : 7 B Reguler
Mata Kuliah : Aplikasi Penelitian dan Pengembangan ( R&D)

Judul : Pengembangan Lembar Kerja Pesserta Didik Berbasis Strategi Discovery Learning
Bermuatan Sikap Ilmiah Materi Keliling Persegi dan Persegi Panjang Kelas IV SD
Muhammadiyah 2 Pontianak

TUGAS KUTIPAN INSTRUMEN

Instrumen berfungsi sebagai alat bantu dalam mengumpulkan data yang diperlukan.
Bentuk instrumen berkaitan dengan metode pengumpulan data. Adapun dalam penelitian ini
peneliti menggunakan metode pengumpulan data berupa wawancara, observasi, kuesioner,
dan tes. Maka dibutuhkanlah instrumen penelitian berupa lembar observasi, lembar
wawancara, lembar angket dan soal tes (Pre-test dan Post-test).

A. Instrumen Wawancara
 Menurut Siyoto & Sodik (2015, h.80) “instrumen wawancara merupakan suatu bentuk
dialog yang dilakukan oleh peneliti untuk memperoleh informasi dari responden
dinamakan interviu. Instrumennya dinamakan pedoman wawancara atau inter view
guide. Dalam pelaksanaannya, interviu dapat dilakukan secara bebas artinya
pewawancara bebas menanyakan apa saja kepada terwawancara tanpa membawa lebar
pedoman. Sedangkan interviu yang bersifat terpimpin, pewawancara berpedoman pada
pertanyaan lengkap dan terperinci”
 Pengertian ini juga sejalan dengan pendapat Susan Stainback dalam (Sugiyono, 2017,
h.232) mengemukakan bahwa “interviewing provide the researcher a means to gain a
deeper understanding of how the participant interpret a situation or phenomenon than
can be gained through observation alon. Jadi dengan wawancara, maka peneliti akan
mengetahui hal-hal yang mendalam tentang partisipan dalam menginterpretasikan situasi
dan fenomena yang terjadi, dimana hal ini tidak bisa ditemukan melalui observasi”.
 Pengertian lain dituturkan oleh Nazir (dalam Hardani, dkk, 2020, h.138) “memberikan
pengertian wawancara adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian
dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara si penanya atau pewawancara
dengan si penjawab atau responden dengan menggunakan alat yang dinamakan interview
guide (panduan wawancara)”
 Instrument wawancara adalah sesuatu yang berbentuk dialog dan juga pedoman
pertanyaan yang akan dilakukan peneliti untuk memperoleh infomasi dari responden. Tujuan
dari wawancara tersebut adalah untuk mengetahui hal-hal yang lebih mendalam tentang
responden yang tidak dapat ditemukan melalui obsrvasi.

B. Instrumen Observasi
 Menurut Siyoto & Sodik (2015, h.81) “Observasi dalam sebuah penelitian diartikan
sebagai pemusatan perhatian terhadap suatu objek dengan melibatkan seluruh indera
untuk mendapatkan data. Jadi observasi merupakan pengamatan langsung dengan
menggunakan penglihatan, penciuman, pendengaran, perabaan, atau kalau perlu dengan
pengecapan. Instrumen yang digunakan dalam observasi dapat berupa pedoman
pengamatan, tes, kuesioner, rekaman gambar, dan rekaman suara.”
 Pengertian ini juga sejalan dengan pendapat Marshall (dalam Sugiyono, 2017, h.226)
menyatakan bahwa “through observation, the reseacher learn about behaviour and the
meaning attached to those behvior. Melalui observasi, peneliti belajar tentang perilaku
dan makna dari perilaku tersebut”
 Pengertian lain dituturkan oleh Sukmadinata (dalam Hardani, dkk, 2020, h.124) “)
menyatakan bahwa observasi (observation) atau pengamatan merupakan suatu teknik
atau cara mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan
yang sedang berlangsung”
Observasi merupakan pengamatan langsung tentang perilaku dan makna dari perilaku
tersebut yang dilakukan menggunakan semua panca indera manusia untuk mendapatkan data.

C. Instrumen Angket
 Menurut Siyoto & Sodik (2015, h.79) “angket atau kuesioner adalah metode
pengumpulan data, instrumennya disebut sesuai dengan nama metodenya. Bentuk
lembaran angket dapat berupa sejumlah pertanyaan tertulis, tujuannya untuk memperoleh
informasi dari responden tentang apa yang ia alami dan ketahuinya”
Menurut Sugiyono (2017, h.142)
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi
seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya” Angket
atau kuesioner merupakan salah satu cara untuk mengumpulkan data yang mana dilakukan
 dengan cara memberi sejumlah pertanyaan dengan tujuan untuk memperoleh informasi dari
responden terkait dengan yang ia alami dann ketahui.

D. Instrumen Tes
 Menurut Siyoto & Sodik (2015, h.79) tes dapat berupa serentetan pertanyaan, lembar
kerja, atau sejenisnya yang dapat digunakan untuk mengukur pengetahuan, keterampilan,
bakat, dan kemampuan dari subjek penelitian. Lembar instrumen berupa tes ini berisi
soal-soal tes yang terdiri atas butir-butir soal. Setiap butir soal mewakili satu jenis
variabel yang diukur”
Lembar tes berisi berbagai pertanyaan mewakili variable yang digunakan untuk
mengukur kemampuan (baik berupa pengetahuan, keterampilan, bakat) dari subjek
penelitian.