Anda di halaman 1dari 45

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perlu disadari bahwa sampai sekarang lulusan SMK belum dapat diserap
langsung oleh pihak dunia usaha maupun industri. Secara kasat mata terbukti
hampir setiap dunia usaha/industri ketika merekrut tenaga kerja lulusan SMK
masih menerapkan Pendidikan dan Pelatihan bagi yang telah lulus seleksi
penerimaan karyawan rata-rata tiga bulan. Hal inimenunjukkan bahwa
keterampilan yang dimiliki lulusan SMK belum diakui oleh pihak usaha/industri.
Jika kita kaji secara seksama, kita tidak dapat menyalahkan pihak dunia
usaha/industri. Memang pada kenyataannya masih banyak SMK yang sangat
minim peralatan Praktik. Sehingga peserta diklat yang harusnya porsi
pembelajaran Praktiki dealnya 70 % hanya dapat dilaksanakan 30 % saja.
Bahkan ada beberapa SMK yang tidak memiliki sama sekali peralatan
Praktik, dalam pelaksanaan peserta diklat hanya dapat berangan – angan dengan
teori saja tidak dengan peralatan kenyataan yang sebenarnya. Sekarang peralatan
di dunia usaha / industri sudah serba otomatis, sedangkan peralatan di sekolah
SMK masih menggunakan alat manual.
Sehingga mereka hanya dapat mengenal peralatan yang ada, kurang
memperhatikan bagaimana cara menggunakan peralatannya ataupun alat yang
sudah otomatis seperti yang sudah ada di beberapa Perusahaan. Itu pun semuanya
tidak dapat memanfaatkan peralatan secara maksimal karena harus bergantian
dengan yang lainnya yang juga ingin belajar.
Sesuai dengan hasil pengamatan dan penelitiaan Direktorat Pendidikan
Menengah Kejuruan, pola penyelenggaraan di SMK belum secara tegas dapat
menghasilkan tamatan sebagaimana yang diharapkan. Hal tersebut dapat dilihat
dari kondisi pembelajaran yang kondusif untuk menghasilkan tenaga kerja yang
professional.
Untuk kiat yang menjadi faktor utama penentu kadar keahlian professional
seseoarang, hanya dapat dikuasai melalui cara mengerjakan pekerjaan pada

1
bidang profesi itu sendiri. Karena itulah tumbuh suatu aturan keahlian
professional berdasarkan jumlah pengalaman kerja. Mata diklat Praktik kejuruan
yang disajikan di sekolah biarpun menggunakan peralatan yang lengkap dan
modern, pada dasarnya hanya mampu menyajikan proses dan situasi peniruan
(simulasi), karena bukan situasi yang sesungguhnya.

1.2Maksud dan Tujuan Praktik Kerja Industri


Adapun maksud dan tujuan dari pelaksanaan Praktik Kerja Industri (Prakerin)
adalah :
1) Sebagai pengalaman melatih diri dengan mengkaji konsep-konsep yang
didapat selama pendidikan sehingga terbiasa dengan lapangan kerja.
2) Mampu memahami, memantapkan dan mengembangkan pelajaran yang
didapatkan di sekolah dan diterapkan pada Dunia Usaha.
3) Memperkokoh kerja sama antara sekolah dengan dunia kerja.
1.3 Pelaksanaan Praktik Kerja Industri
I. Tujuan Prakerin

 Tujuan Umum
Tujuan dari pelaksanaan magang ini adalah :
Untuk mengetahui secara umum proses produksi Bus Transjakarta di Laksana
Karoseri.
 Tujuan Khusus
a) Untuk mengetahui proses produksi di CV. Laksana Karoseri
b) Untuk mengetahui jenis-jenis material yang digunakan dalam produksi.
c) Untuk mengetahui jenis-jenis alat yang digunakan dalam produksi.
d) Untuk mengetahui kendala-kendala yang menghambat produksi.
e) Untuk mengetahui solusi-solusi untuk mengatasi hambatan produksi.
f) Untuk mengetahui bagaimana menerapkan K3 dalam pekerjaan di
Perusahaan.

2
II. Manfaat Prakerin

 Pihak Siswa
a) Membantu dalam memberikan pembekalan keterampilan dan
wawasan untuk mempersiapkan diri mengenai kondisi yang terdapat
di dunia kerja secara nyata.
b) Memberikan pengalaman praktek kerja secara langsung serta
menggali berbagai masalah baru yang berkaitan dengan kegiatan
produksi.
c) Untuk mengetahui kondisi dan segala aktivitas yang terjadi di
lingkungan kerja yang sebenarnya.
d) Untuk mengasah keterampilan yang telah diberikan disekolah dan
juga sesuai dengan Visi dan Misi yang ada di SMK Negeri 1 Lelea.
e) Dapat menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu pekerja yang
mempunyai tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang
sesuai dengan tuntutan kerja di Perusahaan.

 Pihak Perusahaan
Memberi masukan-masukan yang bermanfaat bagi perusahaan terhadap
upaya memperlancar proses produksi dan membantu menjadi sumber
informasi dan ide-ide baru yang dibutuhkan perusahaan sehingga
dapat meminimalisir terhambatnya proses produksi dan agar dapat
meningkatkan produktifitas perusahaan.

1.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Adapun penempatan atau lokasi dalam melaksanakan Praktik Kerja
Industri (Prakerin) yang terdapat diberbagai toko dan perusahaan /
instansi di beberapa daerah di Indonesia. Saya memilih melaksanakan
Praktik Kerja Industri di kawasan Semarang yang tepatnya berada di
Kota Ungaran di CV. Laksana Karoseri yang beralamatkan di Jl.

3
Raya Ungaran km 24,9 Ungaran, Kab. Semarang Telp. (0246)
921070.
Waktu pelaksanaan Praktik Kerja Industri (Prakerin) untuk SMK
Negeri 1 Lelea adalah Empat bulan yaitu dilaksanakan pada tanggal 04
Oktober 2019 sampai dengan penarikan kembali ke sekolah pada 24
Januari 2020
1.5 Sistematika Penulisan

1.1.1 BAB I PENDAHULUAN


 Latar Belakang
 Maksud dan Tujuan Prakerin
 Manfaat Prakerin
 Waktu dan Tempat Pelaksanaan
 Sistematika Penulisan

1.1.2 BAB II GAMBARAN UMUM


 Sejarah Perusahan
 Struktur Perusahaan
 Visi Misi perusahaan
 Proses Produksi
 Produk bus yang dihasilkan

1.1.3 BAB III LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTIK


 Uraian Tentang Kegiatan Selama Prakerin

1.1.4 BAB IV PENUTUP


 Kesimpulan dan Saran
 Lampiran-Lampiran

4
BAB II
GAMBARAN UMUM

2.1 Sejarah Perusahaan


2.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan
Didirikan pada tahun 1967, CV. Laksana Karoseri memulai perjalanan
pertama sebagai toko mesin di Semarang. Toko tersebut awalnya di fokuskan
pada penjualan mesin otomotif. Dalam tiga tahun pertama, toko tumbuh pesat.
Berselang tiga tahun kemudian pada 1970, toko harus pindah ke lokasi
baru yang lebih luas. Seiring waktu, beberapa divisi baru didirikan. Akhirnya pada
tahun 1977. Laksana merilis produk karoseri pertama mereka, Mitsubishi T-120
mini-van.
Pesatnya pertumbuhan divisi auto-manufaktur membutuhkan lokasi yang
jauh lebih besar. Pada tahun 1978, divisi ini dipindahkan ke Ungaran. Dalam
lahan seluas 5000 m2, bus serta kendaraan komersial lainnya berkumpul. Lokasi
tersebut kian berkembang di kemudian hari, hingga 2015 luasnya mencapai
100.000 m2.
Berbagai inovasi yang dilahirkan, mengukuhkan Laksana sebagai pembuat
bus terbesar di Indonesia hingga saat ini. Kapasitas produksinya mencapai 1500
bus pertahun.
Pangsa pasar CV. Laksana Karoseri sekarang ini adalah bus menengah dan
bus besar. Jangkauan terbesar produknya meliputi bus touring, bus antar kota, bus
kota, dan bus pariwisata. Konsumenter besar CV. Laksana Karoseri meliputi
operator local bus kota, operator bus antar kota local, operator bus wisatawan
local, dan perusahaan asing seperti Schlumberger, Chevron Pacific Indonesia,
Saipem Indonesia, YKK Zipper, Theiss Indonesia. CV. Laksana Karoseri juga
telah memulai mengekspor bus kewilayah Kepulauan Fiji sejak 2009 terus
meningkat volumenya tiap tahun.
Selain itu, telah menjadi tanggung jawab besar bagi CV. Laksana Karoseri
untuk menjaga dan terus meningkatkan kualitas produk yang baik. Sesuai dengan
komitmen tersebut kami telah menerima beberapa sertifikasi, di antaranya: ISO
9001-2008 untuk Sistem Manajemen Mutu, ISO 14001-2014 untuk Sistem

5
Manajemen Lingkungan, OHSAS 18001 untuk Kesehatan dan Manajemen Sistem
Keamanan-Persyaratan dan juga sertifikasi Mercedes Benz untuk pembuatan bus
dengan Chasis OH 1518 EIII (2009) dan OH 1526 EIII (2010).

2.1.2 Lambang Perusahaan

Gambar 2.1 Lambang CV. Laksana Karoseri


Sumber :http://haltebus.com/detail171.html

a. Pengertian
Lambang CV. Laksana Karoseri lingkaran yang di dalamnya terdapat huruf L
yang kedua ujungnya meruncing keluar dari lingkaran.
b. Arti dan Makna Lambang
Sebelum menggunakan logo yang sekarang, dahulu logo dari CV. Laksana
Karoseri adalah beupa bus tingkat. Sekarang berganti menjadi lingkaran yang
didalamnya terdapat huruf L yang meruncing keluar kedua ujungnya.
Menurut Direktur Teknik CV. Laksana Karoseri, Stefan Arman, huruf L yang
meruncing dan keluar dari lingkaran menandakan kreativitas tanpa batas. Sejak
2008 boleh dikatakan CV. Laksana Karoseri berhasil mencuri perhatian pelaku
industry otobus Indonesia dengan produk-produknya yang variatif. Mulai dari
Medium Bus seperti model Nucleus dan Proteus yang dikembangkan
untuk model Big Bus tipe Legacy series yang telah mengalami pengembangan
terhitung sebanyak 3 kali seperti model pendahulunya, yaitu Panorama series.

6
Hingga model yang berbasis HD dan LD seperti Legacy Sky dan City Liner.
Terakhir mereka memperkenalkan model Tourista untuk kelas Medium Bus.

2.2 Struktur Perusahaan


Secara garis besar struktur organisasi CV. Laksana Karoseri.

Direktur Utama

Irwan Arman

Direktur Teknik
Direktur Fin
Stefan Arman & Acc.
1. Manager Sales-Area 1
2. Manager Sales Area-2
3. Manager Marketing
4. Manager Support
Technical

1. Manager IT 1. Manager Logistic


2. Manager Product 2. Manager GA &
Engineering Maintenance
3. Manager R & D 3. Manager PPIC
4. Manager Production 4. Manager Purchasing
5. Manager Training & Testing 5. Manager Accounting
6. Manager HRD
7. Manager Quality Control
8. Manager Engineering

2.3 Visi dan Misi Perusahaan


a. Visi
Visi kami adalah untuk menjadi partner terbaik bagi operator bus di Asia melalui
pengembangan ber-kesinambungan yang didorong oleh integritas, kerjasama,
dan inovasi. Kami berkomitmen untuk menjadi perusahaan yang paling maju
dalam teknologi, serta produsen kelas dunia dalam industry kendaraan
komersial (khususnya di industri bus).

7
b. Misi
Untuk selalu memberikan rasa aman, desain produk yang inovatif, dan bus
berkualitas dunia yang sesuai dengan berbagai kebutuhan pelanggan.
Perusahaan kami mengutamakan pentingnya bekerja dekat dengan pelanggan,
mengadopsi proses kerja yang terbaik dikelasnya dan menekankan fungsi
komunikasi, partisipasi, manajemen mandiri, dan kerjasama tim untuk
menghasilkan produk terbaik.

Proses Produksi Karoseri


1. Stasiun 0 (Preparation)
Pada stasiun ini adalah proses yang paling awal dan paling penting karena
untuk melindungi dan melepas komponen yang mudah terbakar seperti bahan
dari karet dan plastik. Komponen bawaan yang harus di lepas pada stasiun ini
adalah seperti batrai (accu). Speedo meter, roda cadangan daan lain lain yaang
sekiraanya berbahaya jika terkena percikan las.
Selain itu di stasiun ini juga diberi seperti bantalan atau bracket untuk
pengelasan yang biasanya disebut dengan clam chassis. Fungsi dari clam chassis
aadaalaah menghindari terjadi pengelasan langsung ke bagian chasssis.

2. Proses Body dan Rangka


Setelah proses distasiun 0 maka masuklah chassis tersebut pada proses
pembuatan body dan rangka. Tahapan yang dilakukan dalam pembuatan rangka
adalah pertama pembuatan cross member (lantai) dan setelah itu di pasang
rangka samping kanan kiri dan atap. Setelah pembuatan rangka adalah
pemasangan plat body yang pertama di pasang adalah body bagian kanan dan
kiri setelah itun pemasangan pada bagian lantai dan atap selanjutnya dilakukan
pemasangan bemper depan dan bemper belakang.
Tahapan yang terakhir di lakukan pada prosses body dan rangka adalah di area
rektifitasi atau tempat pengecekan di tempat ini sesuai dengan namanya yaitu
berfungsi sebagai tempat untuk inspeksi dari Quality Control (QC)

8
3. Proses Pendempulan dan Painting
Pada proses pendempulan dan painting di CV. Laksana Karoseri ini yaitu
untuk memberi lapisan agar tidak terjadi korosi pada body bus dan juga
memberikan keindahan pada bus. Proses pendempulan dan painting di CV.
Laksana Karoseri tahap awal sampai akhir yaitu:

a.Epoxy Primer
Meberikan perlindungan dari serangan korosi, memperlambat/menghentikan
timbulnya karat, pengaruh cuaca udara luar kimia, air dan lain – lain dan epoxy
primer memberikan ketahanan karat dan karakteristik adhesi yang baik. Namun
sebekum melakukan epoxy primer perlu diketahui jalannya proses pra-epoxy
primer.
b. Pendempulan
Dempu/putty adalah lapisan dasar yang digunakan untuk mengisi bagian yang
penyok dalam dan besar atau cacat-cacat pada permukaan benda kerja. Dempul
juga dipergunakan dengan maksud untuk memberikan bentuk dari benda kerja
apabila bentuk benda kerja sulit dilakukan. Setelah mengering, dempul dapat
diamplas untuk mendapatkan bentuk yang diinginkan.
c.Epoxy Filler
Epoxy filler / surfacer adalah lapisan cat (coat) kedua yang disemprotkan di atas
primer, dempul (putty) atau lapisan dasar (under coat) lainnya. Surfacer
memiliki sifat-sifat dapat mengisi penyok kecil atau goresan, mencegah
penyerapan top coat, meratakan adhesi antara under coat dan top coat.
d. Base Coat/Cat Warna
Tujuan pengaplikasian base coat / lapisan cat ketiga yang disemprotkan di atas
primer, dempul (putty) dan filler base coat ini juga menutup lapisan pada filler
dan juga memberikan warna dasar pada kendaraan.
e.Striping
Memberikan gambar, keindahan pada body bus dan juga untuk memberikan
corak pada body bus, setiap bus mempunyai corak berbeda beda

9
f. Clear Coat
Clear/gloss digunakan sebagai cat pernis akhir pada pengecatan sistem dua lapis
untuk memberikan daya kilap dan daya tahan gores terhadap cat warna dasar
metalik
4. Proses Interior dan Finishing
Selanjutnya setelah proses pendempulan dan painting adalah proses finishing
yaitu proses pemasangan ac dan komponen electrik interior seperti pemasangan
speedometer dan panel-panel di di dalam bus setelah pemasangan tersebut maka
di pasanglah kaca-kaca seluruh bus dan lampu-lampu exterior bus seperti
pemasangan head lamp dan lampu belakang.
Selain itu karena CV. Laksana Karoseri juga memproduksi jok maka di disi
juga dilakukan pemasangan jok pada stasiun pembuatan jok langkah pertama yang
dilakukan adalah persiapan bahan meliputi kegiatan memeotong material,
melubangi material sebagai tempat screw, pengerolan batang besi, pengepresan
plat sandaran. Kemudian proses produksi perakitan komponen dengan cara di las,
setelah itu terbentuk kerangka lalu di cat kemudian pemasangan busa dan cover
jok dengan cara dijahit
5 Shower Test dan Pre Delivery Inspection
Shower Test dan Pre Delivery Inspectionini adalah pekerjaan yag paling akhir dari
proses pembuatan body bus di sini di cek dari kebocoran air dengan melakukan
pengetesan dengan shower test dari sini dapat dilihat bagian mana yang bocor,
jika terjadi kebocoran maka dilakukan perbaikan oleh pekerja lalu dicek kembali.
Setelah itu masuk pada predelivery inspection yaitu dengan cara pembersihan bus
dan mengecakan total dari produk yang akan rilis disini juga dilakukan uji coba
kendaraan pada test track.

2.5 Produk Bus yang Dihasilkan


a. Produksi Bus Di CV. Laksana Karoseri:
Sebagai sebuah karoseri terbesar , CV. Laksana Karoseri mengeluarkan produk
produk bus ungggulan mereka. Produk-produk bus ini di sesuaikan dengan
kebutuhan yang ada di pasaran . Bus ini lalu dipergunakan sebagai angkutan antar
kota,bus pariwisata, bus kota, dan kebutuhan khusus lainnya.

10
2.5.1 Produk Bus Besar
CV. Laksana Karoseri mengeluarkan beberapa varian produk bus besar untuk
memenuhi kebuuhan pasar domestik dan luar negeri.Bus besar ini dapat di
sesuaikan peruntukannya untuk kebutuhan, seperti bus pariwisata dan bus antar
kota.

Gambar 2.1 Bus Besar bertipe Legacy Sky SR2

Gambar 2.2 Bus Besar bertipe Proteus

11
Gambar 2.3 Bus Besar bertipe Nucleus

Gambar 2.4 Bus Besar bertipe Discovery

Gambar 2.5 Bus Besar bertipe Cityline

12
2.5.2 Produk Bus Sedang

Selain bus besar CV. Laksana Karoseri juga membuat produk bus sedang yang
berkapasitas 20-35 tempat duduk.Adapun produk bus sedang tersebut seperti,
Nucleus dan Tourista

Gambar 2.8 Bus sedang bertipe Tourista

2.5.3 Produk Bus Legacy SR 2 Double Decker


Sebagai salah satu karoseri terbesar di Indonesia,CV. Laksana Karoseri juga
mengeluarkan varian produk untuk pameran . Salah satu produk unggulan CV.
Laksana Karoseri adalah bus Legacy SR 2 Double Decker.

13
Gambar 2.9 Bus Double Decker
b. Proyek
Legacy SR 2 Double Deckerini menggunakan chassis premium Scania K410IB
dari Swedia dengan transmisi otomatis yang dinamakan Opticruse.
Scania K140IB ditenagai mesin diesel berkode DC13 107 K01 Euro 3
berkapasitas 13.000 cc 6 silinder segaris turbocharged intercooler bertenaga
410Hp / 1.900 rpmdan torsi 2.000Nm/ 1.000 - 1.350 rp

Gambar 2.10 Interior kabin lantai 2 di bus Legacy Sky SR 2


Double Decker

Sumber: https://www.instagram.com/p/Bl4e4GGnZ3j/?
utm_source=ig_share_sheet&igshid=1sysxj9jj10c8

14
Secara tampilan, wajah depan SR Double Decker ini memiliki headlamp
lampu depan sudah LED projektor dan Daytime Running Light.
Uniknya bus ini menggunakan lampu sen yang berjalan dari tengah kepinnggir
membuat tampilan bus menjadi lebih mewah.
Di bagian eksterior samping, tampilan Legacy SR 2 Double Decker
diperindah oleh floating roof ,mulai dari atap dengan bodi samping dengan warna
pilar menyerupai kaca sehingga terkesan seperti atap mengambang.

Gambar 2.11 interior atap di lantai 2

Di bagian belakang juga sudah menggunakan full lampu LED dan ditambah
lampu LED merah di bawah kaca belakang yang melengkung membuat bus ini
tampak lebih elegan.

2.5.4 Produk Bus Cityliner Transjakarta

Gambar 2.12 Bus transjakarta

15
Bus ini menggunakan mesin Scania OC09 106 berkapasitas 9.300 cc yang
diusungnya berbahan bakar gas. Tenaga yang disemburkan jantung pacu itu
mencapai 310 hp pada putaran mesin 1.600/1.900 rpm. Sedangkan torsi puncak
mencapai 1.500 Nm.
Bus 6x2 ini menarik karena memiliki tiga axle roda, berbodi panjang tapi bukan
lowdeck. Yang pasti, ini keindahan, fungsi termasuk kenyamanan penumpang.

Gambar 2.13 interior bus transjakarta


Dengan tiga axle maka fleksibilitas bus saat digunakan untuk bermanuver juga
lebih tinggi. Sebab, roda belakang juga akan ikut berbelok saat pengemudi
bermanuver di gang sempit. Bahkan, di saat bus harus berputar balik atau berputar
arah pada putaran dengan radius putaran yang pendek sekalipun.
Untuk akses keluar masuk juga cukup mudah. Lima pintu yakni tiga di bagian sisi
kiri dan dua bagian sisi kanan menjadikan penumpang luluasa.
Menariknya, bus ini menyediakan ruang khusus bagi penyandang disabilitas,
sehingga mudah dan nyaman selama perjalanan. Selain itu ada kursi lipat yang
bisa difungsikan jika diperlukan oleh penumpang yang tak kebagian tampat
duduk. Untuk memudahkan penumpang mendapatkan informasi tentang lokasi
posisi bus berada serta trayek yang ditempuh disediakan frame yang berada di
bagian atas. Tulisan bisa dengan mudah terbaca karena frame tersebut diberi
pencahayaan (Ara).

16
BAB III
KEGIATAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
3.1 Dasar Teori
3.1.1 Pengertian Karoseri
Karoseri berasal dari bahasa Belanda, carrosserie. Artinya; rumah-rumah
kendaraan yang dibangun diatas rangka atau chasis mobil atau chasis khusus bus
maupun truk. Pada awalnya karoseri di Indonesia menggunakan rangka kayu yang
dilapisi serabut plat logam tipis. Pada dasarnya karoseri dapat diartikan sebagai :
Suatu jasa pembuatan bodi beserta interiornya diatas chasis dan mesin yang
diproduksi oleh pabrik lainnya. Dikelompokkan sebagai jasa karena sebagian
besar produksinya adalah made to order (dibuat jika ada pemesanan) bukan made
to stock (dibuat sebagai stok untuk dijual).
Namun karena secara keseluruhan performa kendaraan bergantung pada
bermacam factor seperti berat, dimensi, keseimbangan, dan pembagian titik berat,
penampilan, kenyamanan, dan lain-lain maka baik pihak karoseri maupun pihak
ATPM memiliki ketergangtungan korelasi yang sangat erat dalam menciptakan
sebuah kendaraan yang layak jalan. Dari pengertian karoseri dan fungsi serta
ruang lingkup kerjanya, dibutuhkan lahan yang cukup luas untuk menampung
seluruh proses produksi beserta fasilitas pendukung, seperti kantor pengelola,
danruang karyawan.

3.1.2 Pengertian Teknik Pengelasan Secara Umum


Pengelasan adalah menyambungkan atau merekatkan potongan atau benda
sehingga menjadi suatu bentuk yang sangat menarik
Pada bidang permesinan, pekerjaan pengelasan merupakan unsur penting dalam
berbagai kehidupan. Salah satunya digunakan pada bidang permesinan, dimana las
digunakan untuk merekatkan atau mengikat potongan-potongan atau benda yang
bersifat besi sehingga menjadi satu bentuk yang menarik.
3.1.3 Aspek Penting Pemahaman Pembuatan Bus
1. Dalam Chasis unit meliputi posisi mesin, grill, katup udara hisap, sistem
kemudi, tangki bahan bakar bagasi, panel kontrol unit elektronik atau ECU.
2. Dimensi keseluruhan kendaraan

17
3. Regulasi Pemerintah dalam pembuatan bus . Biasanya diatur Departemen
Perhubungan.
4. Adanya alat dan Proses yang telah dirancang Industri
3.2 Cara Kerja Praktek Kerja Industri di instansi terkait
Dibuat table Masuk Prakerin dimulai Pukul 08.00 sampai selesai . Untuk
penyusunan jadwal , Hari senin-kamis Prakerin masuk mulai pukul 08.00 – 16.00
WIB , untuk hari Jumat pukul 08.00 – 16.30 WIB dan hari Sabtu hanya berlaku
setengah hari kerja mulai pukul 08.00 – 13.00 . Kami bekerja setiap hari
terkecuali hari minggu dan pada waktu hari libur.
Adapun bagian kegiatan Praktik Kerja Industri yang kami ambil yaitu :
Komponen dan Body Rangka Kami mengambil bagian tersebut untuk kami
jadikan bahan laporan kegiatan Praktik Kerja Industri ( Prakerin) karena kegiatan
kami selama berada di CV. Laksana Karoseri lebih dominan pada bagian tersebut
dan kami rasa hal tersebut merupakan hal yang bermanfaat untuk dipelajari karena
di sekolah kami belum pernah mendapat pembelajaran seperti itu . Kegiatan
tersebut kami tulis dalam laporan agar dapat dibaca dan mudah diingat jika lupa .
Semoga laporan ini bermanfaat .
3.3 Laporan Kegiatan Prakerin

Untuk Job kerja yang biasa dilakukan sehari-hari , CV Laksana Karoseri


menganut atau sesuai job SKKNI . Uraian singkat mengenai Prakerin atau sistem
kerja untuk Teknik Pengelasan antara lain :
3.3.1 Mengetahui Alat Dan Bahan Untuk Pengelasan
A. Mesin Las Listrik
Mesin las merupakan sumber tenaga yang memberi jenis tenaga listrik
yang diperlukan serta tegangan yang cukup untuk terus melangsungkan suatu
lengkung listrik las. Sumber tenaga mesin las dapat diperoleh dari motor bensin
atau diesel gardu induk tegangan pada mesin las listrik biasanya: 110 Volt 220
Volt 380 Volt. Antara jaringan dengan mesin las pada bengkel terdapat saklar
pemutus. Mesin las digerakan oleh motor, cocok dipakai untuk pekerjaan
lapangan atau pada bengkel yang tidak mempunyai jaringan listrik. Busur nyala
terjadi apabila dibuat jarak tertentu antara elektroda dan benda kerja dan kabel
masa di jepitkan pada benda kerja. Jenis-Jenis mesin las listrik terbagi atas:

18
1) Transformator Arus Bolak-Balik (AC)
Macam-macam pesawat las ini seperti transformator las, pembangkit listrik motor
diesel atau motor bensin. Transformator yang kebanyakan diguanakan di industri-
industri mempunyai kapasitas 200 sampai 500 Ampere. Pesawat las ini sangat
banyak dipakai karena biaya operasinya yang rendah disamping harganya yang
relatif murah. Voltase keluar dari pesawat transformator ini antara 38 sampai 70
Volt.

2) Rectifeter Arus Searah (DC)


Mesin ini mengubah arus bolak-balik (AC) yang masuk, menjadi arus searah (DC)
keluar. Pada mesin AC, kabel masa dan kabel elektroda dapat ditukarkan tanpa
mempengaruhi perubahan panas yang timbul pada busur nyala.
3) Mesin las AC-DC
Pesawat las ini merupakan gabungan dari pesawat arus searah dan arus bolak-
balik. Dengan pesawat akan lebih banyak kemungkinan pemakainya karena arus
yang keluar dapat arus searah maupun arus bolak balik. Pesawat las jenis ini
misalnya transformator – retcifier maupun pembangkit listrik motor diesel.
B. Kabel Las
Kabel las biasanya terbuat dari tembaga yang dipilik dan dibungkus
dengan karet isolasi. Kabel las ada tiga macam yaitu kabel elektroda, kabel massa
dan kabel tenaga. Kabel elektroda adalah kabel yang menghubungkan pesawat las
dengan elektroda.
C. Penjepit Elektroda
Penjepit elektroda biasanya terbuat dari bahan yang mudah
menghantarkan arus listrik. Bahan yang biasa digunakan adalah tembaga. Pada
pemegang elektroda pada mulutnya sudah dibentuk sedemikian rupa sehingga
memudahkan tukang las memasang /menjepit pada pemegang elektroda. Dalam
penggunanya elektroda harus ditempat pada sela – sela yang ada, dapat
diposisikan dengan sudut 180 derajat, 90 derajat, atau 45 derajat terhadap
pemegang elektroda.
D. Palu Las
Palu las adalah alat untuk membersihkan kerak dari hasil pengelasan.
Dalam menggunakan palu terak ini jangan sampai membuat luka pada hasil

19
pengelasan maupun pada base metalnya. Karena luka bekas pukulan adalah
merupakan cacat pengelasan. Palu las sebelum digunakan dicek ketajamannya dan
kondisinya. Apabila sudah tumpul, maka harus ditajamkan dengan
menggrindanya.
Setelah selesai menggunakannya, tempatkan palu las pada tempatnya secara rapi.
Palu las digunakan untuk melepaskan dan mengeluarkan terak las pada jalur las
dengan jalan memukulkan atau menggoreskan pada daerah las, berhati-hatilah
membersihkan terak las dengan palu las karena kemungkinan akan memercik ke
mata atau ke bagian badan lainnya.
E. Gerinda Tangan
Gerinda tangan ini berfungsi untuk menyiapkan benda yang akan dilas
berupa penyiapan kampung las. Gerinda ini juga digunakan untuk membantu
dalam proses pengelasa khususnya dalam pembersihan lasan sebelum disambung
atau sebelum ditumpuki dengan lasan lapis berikutnya. Gerinda tangan ini juga
digunakan untuk membantu dalam memperbaiki cacat las yang memerlukan
penggrindaan dalam persiapannya sebelum diperbaiki cacat pengelasan tadi.
F. Sikat kawat
Sikat las dipergunakan untuk membersihkan benda yang akan dilas.
Membersihkan terak las yang sudah dilepas dari jalur las oleh pukulan palu las.
3.3.2 Mengenali Alat Alat Keselamatan Kerja
a. Helm Las / Topeng Las
Helm las digunakan untuk melindungi kulit muka dan mata dari sinar las (Sinar
Ultra Violet dan Ultra Merah) yang dapat merusak kulit maupun mata. Sinar las
yang sangat terang / kuat itu tidak boleh dilihat dengan mata langsung sampai
jarak 16 meter. Helm las ini diulengkapi dengan kaca khusus yang dapat
mengurangi sinar Ultra violet dan Ultra merah tersebut. Ukuran kaca las yang
dipakai tergantung pada pelaksanaan pengelasan.
b. Sarung Tangan
Sarung tangan dibuat dari kulit atau asbes lunak untuk

memudahkan pemegang memegang elektroda. Pada waktu mengelas

harus selalu dipakai sepasang sarung tangan.

20
c. Baju Las / Apron
Baju las / apron dibuat dari kulit asbes, baju las yang lengkap dapat melindungi
badan dan sebagian kaki. Bila mengelas pada posisi diatas kepala, harus memakai
baju las yang lengkap. Pada pengelasan posisi lainnya dapat dipakai apron.
d. Sepatu Las
Sepatu las berguna untuk melindungi kaki dari semburan bunga api. Bila tidak ada
sepatu las, sepatu biasa yang tertutup seluruhnya dapat dipakai.
e. Masker Las
Masker las digunakan agar terhindar dari asap debu las beracun.

3.3.3 Pengelasan
Pengelasan dimulai dengan menyiapkan benda yang akan dilas, kemudian
menempelkan kedua benda atau lebih, setelah itu menjepitkan ground ke benda
kemudian langsung melakukan pengelasan dengan menggunakan elektroda.

21
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Setelah pelaksanaan proses serta interaksi dengan proyek produksi kegiatan
Praktek Kerja Lapangan, maka penulis dapat menyimpulkan beberapa hal antara
lain:
1) Kegiatan Prakerin merupakan kegiatan yang positif bagi siswa Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) karena dengan kegiatan ini dapat meningkatkan
kompetensi siswa dalam bidang keahliannya.
2) Kegiatan Prakerin memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi siswa
SMK untuk menunjukkan kemampuannya pada dunia industri atau perusahaan
yang membutuhkan tenaga kerja yang kompeten di bidang teknologi informasi.
3) Kegiatan Prakerin merupakan media promosi kemampuan dan keahlian siswa
SMK sebagai tenaga kerja yang matang dalam menyongsong dunia kerja.
4) Kegiatan Prakerin merupakan media komunikasi dalam menjalin kerjasama
antara pihak sekolah dengan pihak industri untuk dunia kerja.
Adapun kesimpulan materi isi laporan ini, yaitu : Proses perakitan bus melalui
beberapa proses , diantaranya seperti bidang kompetensi yang saya ambil. Dalam
pembuatan bus harus teliti dalam perakitan dan pemasangan kabel bus agar tidak
konsleting.
4.2 Saran

Setelah melaksanakan proses pembuatan Laporan Praktek Kerja Lapangan, maka


penyusun mempunyai beberapa saran yang ingin disampaikan kepada pihak
sekolah dan instansi selaku pihak yang terkait langsung dengan pelaksanan
kegiatan Praktek Kerja Lapangan, antara lain sebagai berikut :
1) Sebagai sarana untuk menilai sejauh mana keberhasilan sekolah dalam
menyiapkan siswanya untuk diterjunkan ke dunia kerja, maka kegiatan PKL perlu
ditingkatkan baik dari segi struktual maupun operasional.
2) Sekolah hendaknya membekali ilmu-ilmu dasar yang banyak diaplikasikan
di dunia industri sehingga pada saat siswa melaksanakan kegiatan prakerin, siswa

22
tidak banyak menghadapi kendala yang berhubungan dengan materi akademis,
yang pada kenyatan siswa masih dibingungkan dengan masalah yang dihadapi di
dunia usaha.
3) Sebagai sarana pembelajaran , seharusnya tempat industri memberi
pelatihan terlebih dahulu pada siswa PKL agar lebih mendalam pemahaman
tentang dunia kerja industri.
4) Selama PKL berlangsung seharusnya pihak dari sekolahan baik bapak /
ibu guru lebih sering memantau baik secara langsung maupun tidak kepada
perusahaan untuk mengetahui perkembangan siswa dalam melaksanakan Prakerin

23
LAMPIRAN – LAMPIRAN

24
LEMBAR KEGIATAN HARIAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN
TAHUN 2019/2020
Nama Peserta : ANDIKA
NIS : 181910007
Instansi : SMK N 1 LELEA
Tanggal : 24 Januari 2020
No Hari & Tgl Judul Unit Kompetensi
1. Sabtu, 05 Oktober 2019 Membaca Pasal - Pasal Dan Peraturan di
Perusahaan
2. Senin, 07 Oktober 2019 Pengenalan Lingkungan Perusahaan
(Industri)
3. Selasa, 08 Oktober 2019 Mengelas Posisi 1F Pada Besi Holo
Menggunakan Mesin Las MIG
4. Rabu, 09 Oktober 2019 Mematangkan Pengelasan posisi 1F dan 2F
Menggunakan Mesin Las MIG
5. Kamis, 10 Oktober 2019 Diliburkan ( dikarenakan mata bengkak )
6. Jum'at, 11 Oktober 2019 Memotong As Motor Wifer Sebanyak 20
Pasang, Menggunakan Mesin Gerinda Dan
Potong Circle. Kebetsihan
7. Sabtu, 12 Oktober 2019 Motivasi Dari Manager Laksana " Betapa
Bekerja itu Bukan Untuk Mencari Uang
Tapi Untuk Ibadah." Semakin Banyak
Gaya Maka Semakin Banyak Tekanan.
8. Senin, 14 Oktober 2019 Mematangkan Pengelasan 1F, 2F, DAN 3F
Menggunakan mesin las MIG, kebersihan
9. Selasa, 15 Oktober 2019 Mengelas Engkol XHD Ukuran 600mm
menggunakan las MIG, kebersihan
10. Rabu, 16 Oktober 2019 Mengelas Engkol XHD Ukuran 500mm
menggunakan las MIG, kebersihan
11. Kamis, 17 Oktober 2019 Mengepres Tangan Gareng Menggunakan
Mesin press keling, dan merakitnya sebagai
Pintu roda/Bagasi, Kebersihan
12. Jum'at, 18 Oktober 2019 Memotong Ass Motor Wifer Sebanyak 20
Pasang, Menggunakan Mesin Gerinda Dan
Potong circle, dan mengepress Plafon C

25
Menggunakan Mesin Press Keling,
Kebersihan
13. Senin, 21 Oktober 2019 Mengepres Tangan Gareng Pnjng Ka
Menggunakan Mesin Pres Keling, dan
Merakitnya 184 pasang Tangan Gareng
14. Selasa, 22 Oktober 2019 Menggrinda dan Mengelas siku Doorstep
Sebanyak 100 Pasang Menggunakan Mesin
Las MIG, Dan Merakit Tangan Gareng
Pndk Ka, Kebersihan.
15. Rabu, 23 Oktober 2019 Mengelas Siku Dorstep Sebanyak 100
Pasang Menggunakan Mesin Las MIG,
Dan Mengepres Plafon C Sebanyak Satu
Keranjang Menggunakan Mesin Pres
Keling, Kebersihan.
16. Kamis, 24 Oktober 2019 Mengelas Bracket Spedo Dashboard New
Sebanyak 100 Pasang, Menggunakan
Mesin Las MIG, Dan Mengepress Plafon C
Sebanyak Satu Keranjang Menggunakan
Mesin Pres Keling, Kebersihan.
17. Senin, 28 Oktober 2019 Mengelas Engkol XHD ukuran 580mm
Sebanyak 43 pasang Menggunakan Mesin
Las MIG, Kebersihan
18. Selasa, 29 Oktober 2019 Mengelas Engkol XHD Ukuran 680mm 40
Pasang Dan T-PIPA SUPORT SPACE
FRAME Ka VOLVO B11R,Menggunakan
Las MIG, Kebersihan.
19. Rabu, 30 Oktober 2019 Mengelas Engkol XHD Ukuran 680mm 80
Pasang Menggunakan Las MIG,
Mengepress Tangan Gareng Pjng Ka
Sebanyak 60 Pasang Menggunakan Mesin
Press Keling , Kebersihan
20. Selasa, 5 November 2019 Memotong Plat Ukuran K:5MM L:25mm
Dan P:65mm Menggunakan Mesin Potong
Multi Cutting, Dan Mengepress Plat
Tersebut Menggunakan Mesin Press

26
PUNCH, Kebersihan
21.. Rabu, 6 November 2019 Mengepress Tangan Gareng Pndk Ka 100,
Ki 41, Dan Pnjng Ka 59, Menggunakan
Mesin Pres Keling, Dan Merakittnya,
Kebersihan.
22. Kamis, 7 November 2019 Mengepress Dudukan Lokstriker Sebanyak
Dua Keranjang Menggunakan Mesin Pres
PUNCH, Dan Mengelas Siku Dorstep
Menggunakan Mesin Las MIG,
Kebersihan.
23. Jum’at, 8 November 2019 Mengelas Siku Dorstep Sebanyak 15
Pasang Menggunakan Mesin Las MIG,
Dan Merakit Tangan Gareng Pnjng Ka
Sebanyak 59 Pasang, Kebersihan.
24. Senin, 11 November 2019 Mengelas Engkol XHD Ukuran 680mm
Sebanyak 85 Pasang, Menggunakan Mesin
Las MIG, Kebersihan.
25. Selasa, 12 November 2019 Mengepres Strip Plat Sebanyak 40 Pasang,
Menggunakan Mesin Pres PUNCH,
Kebersihan.
26. Rabu, 13 November 2019 Menggrinda Dan Mengelas Siku Dorstep
Sebanyak 50 Pasang, Menggunakan Mesin
Las MIG, Kebersihan.
27. Kamis, 14 November 2019 Mengepres Tangan Gareng Sebanyak 300
Pasang Menggunakan Mesin Pres Kelling,
Kebersihan.
28. Jum’at 15 November 2019 Mengelas Siku Dorstep Sebanyak 10
Pasang, Dan Bracket Spedo Dashboard
New, Menggunakan Mesin Las MIG,
Kebersihan.
29. Sabtu, 16 November 2019 Mengepres Tangan Gareng Pndk Ka
Sebanyak 75 Menggunakan Mesin Pres
Keling Dan Merakitnya, Dan Mengelas
Bracket Spedo Dashboard New Sebanyak
100 Pasang, Menggunakan Mesin Las

27
MIG, Kebersihan.
30. Senin, 18 November 2019 Merapihkan Plafon F Pada Keranjang Dan
Mengelas Engkol Bagasi TR OF 917
Sebanyak 180 Pasang Menggunakan Mesin
Las MIG, Dan Mengepres Sambungan
Tangan Gareng Sebanyak Satu Keranjang
Menggunakan Mesin Pres PUNCH,
Kebersihan.
31. Selasa, 19 November 2019 Merakit Tangan Gareng Pnjng Ka, Ki
Sebanyak 115 Pasang, Kebersihan.
32. Rabu, 20 November 2019 Mengelas Bracket Spedo Dashboard New
Sebanyak 200 Buah, Menggunakan Mesin
Las MIG, Kebersihan.
33. Kamis, 21 November 2019 Mengelas Siku Dorstep Sebanyak 44
Pasang Menggunakan Mesin Las MIG,
Kebersihan.
34. Jum’at 22 November 2019 Mengelas Engkol XHD Ukuran 580mm,
600mm Sebanyak 100 Pasang
Menggunakan Mesin Las MIG, Dan
Mengepres Tangan Gareng Pndk 100
Pasang Menggunakan Mesin Pres Keling,
Kebersihan.
35. Sabtu, 23 November 2019 Mengisolasi Plafon C Ka Sebanyak Satu
Keranjang Menjadi Lima-Lima,
Kebersihan.
36. Senin, 25 November 2019 Mengebor Wifer Sebanyak 50 Pasang
Menggunakan Mesin Bor Milling,
Kebersihan.
37. Selasa, 26 November 2019 Mengelas Engkol XHD Ukuran 580mm
Sebanyak 38 Pasang Dan 680mm Sebanyak
25 Pasang Menggunakan Mesin Las MIG,
Kebersihan.
38. Rabu, 27 November 2019 Mengelas Bracket Spedo Dashboard New
Sebanyak 200 Buah Menggunakan Mesin
Las MIG, Kebersihan.

28
39. Kamis, 28 November 2019 Mengelas Engkol XHD Ukuran 580mm
Sebanyak 43 Pasang, Menggunakan Mesin
Las MIG, Kebersihan.
40. Senin, 2 Desember 2019 Mengelas Bracket Spedo Dashboard New
Sebanyak 100 Pasang Menggunakan Mesin
Las MIG, Kebersihan.
41. Selasa, 3 Desember 2019 Mengelas Bracket Spedo Dashboard New
Sebanyak 100 Pasang Menggunakan Mesin
Las MIG, Kebersihan.
42. Rabu, 4 Desember 2019 Mengepress Tangan Gareng Sebanyak 200
Pasang Menggunakan Mesin Press Kelling,
Dan Merakit Tangan Gareng Pjng KA 60,
KI 180 Pasang, Kebersihan.
43. Kamis, 5 Desember 2019 Mengepress Plafon F Ka, Ki Sebanyak 250
Pasang Menggunakan Mesin Press Keling,
Dan Mengelas Engkol XHD Ukuran
600mm Sebanyak 300 Pasang,
Menggunakan Mesin Las MIG,
Kebersihan.
44. Jum’at 6 Desember 2019 Mengelas Bracket Spedo Dashboard New
Sebanyak 100 Pasang, Dan Engkol XHD
Ukuran 680mm Sebanyak 25 Pasang
Menggunakan Mesin Las MIG,
Kebersihan.
45. Senin, 9 Desember 2019 Mengisolasi Bracket Stabilus Sebanyak
360 Pasang, Dan Mengelas Engkol XHD
Ukuran 680mm Sebanyak 40 Pasang,
Menggunakan Mesin Las MIG,
Kebersihan.
46. Selasa, 10 Desember 2019 Mengelas Bracket Spedo Dashboard New
Sebanyak 100 Pasang, Menggunakan
Mesin Las MIG, Kebersihan.
47. Rabu, 18 Desember 2019 Memasang Baut Iner Sebanyak 90 Pasang,
Dan Memasang Steflon Pada Stabilus Blok
O Lift Sebanyak 50 Pasang, Dan

29
Memasang Kaki Kursi Bus Dengan Baut
Sebanyak 30 Kursi, Kebersihan.
48. Kamis, 19 Desember 2019 Mengisolasi Plafon C Sebanyak Ka160,
Ki170, Dan Menggrinda Plafon F
Sebanyak Satu Keranjang, Kebersihan.
49. Jum’at 20 Desember 2019 Menggrinda Plafon C Sebanyak Satu
Keranjang Menggunakan Mesin Gerinda
Tangan, Kebersihan.
50. Kamis, 26 Desember 2019 Mengebor Pengarah Doorstep Dalam
Sebanyak Satu Keranjang Menggunakan
Mesin Bor Yamasaki Ciken, Kebersihan.
51. Jum’at, 27 Desember 2019 Merakit Tangan Gareng Pjng Ka, Ki
Sebanyak 60 Pasang, Dan Pndk Ka 100
Pasang, Kebersihan.
52. Senin, 30 Desember 2019 Memotong Ass Motor Wifer Sebanyak 20
Pasang Menggunakan Mesin Gerinda Dan
Potong Circle, Dan Mengebor Sambungan
Engkol XHD Sebanyak Satu Keranjang
Menggunakan Mesin Bor Yamasaki Ciken,
Kebersihan.
53. Selasa, 31 Desember 2019 Menggrinda Plafon F Sebanyak Satu
Keranjang Dan Katrol Ban Sebanyak 10
Pasang Menggunakan Mesin Potong
Plashma, Kebersihan.
54. Kamis, 2 Januari 2020 Menggrinda Siku Doorstep Dan Merakit
TRAP PINTU Pneu Sebanyak 15 Pasang,
Kebersihan.
55. Jum’at 3 Januari 2020 Menggrinda Siku Doorstep Dan Merakit
TRAP PINTU Pneu Sebanyak 10 Pasang,
Kebersihan.
56. Senin, 6 Januari 2020 Mengepress Plafon C, F Sebanyak 114
Pasang, Menggunakan Mesin Pres Kelling
Dan Mengelas Bracket Jok Lipat_T003
Disabilitas Menggunakan Mesin Las MIG,
Dan Mengebor Dashboard Menggunakan

30
Mesin Bor Hitachi Sebanyak 60 Pasang,
Kebersihan.
57. Selasa, 7 Januari 2020 Merakit TRAP PINTU Pneu Sebanyak 10
Pasang, Dan Mengebor TRAP Tangga
Darurat Bus Transjakarta Menggunakan
Mesin Bor Tangan, Kebersihan.
58. Rabu,8 Januari 2020 Mengebor Wifer Sebanyak 38 Pasang
Menggunakan Mesin Bor Yamasaki Giken
CO, Dan Mengelas Siku Doorstep
Sebanyak 40 Pasang Menggunakan Mesin
Las MIG, Kebersihan.
59. Kamis, 9 Januari 2020 Menggrinda Siku Doorstep Sebanyak 40
Pasang, Dan Mengelas TRAP PINTU Pneu
Pndk Sebanyak 40 Pasang Menggunakan
Mesin Las MIG, Kebersihan.
60. Jum’at, 10 Januari 2020 Mengelas Assy Bracket Bando SR2 Dgr
100 Pasang, Bracket Spedo Dashboard
New 100 Pasang, Menggunakan Mesin Las
MIG, Memotong Ass Motor Wifer
Sebanyak 30 Pasang Menggunakan Mesin
Gerinda dan potong circle, Dan Merakit
TRAP PINTU Pneu Sebanyak 10 Pasang,
Kebersihan.
61. Senin, 13 Januari 2020 Mengepres Plafon F Sebanyak Satu
Keranjang, Menggunakan Mesin Press
Keling, Kebersihan.
62. Rabu, 15 Januari 2020 Mengelas Siku Dorstep Sebanyak 50
Pasang Menggunakan Mesion Las MIG,
Dan Merakit TRAP PINTU Pneu Sebanyak
10 Pasang, Kebersihan.
63. Kamis, 16 Januari 2020 Mengelas Bracket Spedo Dashboard New
Dan Assy Bracket Bando SR2 Dgr+Cat,
Sebanyak 100 Pasang Menggunakan Mesin
Las MIG, Kebersihan.
64. Jum’at 17 Januari 2020 Merakit TRAP PINTU Pneu Sebanyak 15

31
Pasang, Dan Mengelas TRAP PINTU Pneu
Menggunakan Mesin Las MIG,
Kebersihan.
65. Senin, 20 Jjanuari 2020 Menyusun Laporan
66. Selasa, 21 Januari 2020 Menyusun Laporan
67. Rabu, 22 Januari 2020 Menyusun Laporan
68. Kamis, 23 Januari 2020 Menyusun Laporan
69. Jum’at, 24 Januari 2020 Penerimaan Sertifikat Prakerin.

32
LEMBAR KEGIATAN HARIAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN
TAHUN 2019/2020
Nama Peserta : ARDIAN JULIANSYAH
NIS : 181910044
Instansi : SMK N 1 LELEA
Tanggal : 24 Januari 2020
No Hari & Tanggal Uraian Kegiatan
1 Sabtu, 5 Oktober 2019 -Membacakan Pasal – Pasal dan peraturan
yang -berlaku di CV, Laksana Karoseri
2 Senin, 7 Oktober 2019 -Pengenalan lingkungan perusahaan.
-Belajar pengelasan MIG posisi 1F dan
alur
3 Selasa, 8 Oktober 2019 -Pematangan mengelas 1F mengunakan las
MIG
4 Rabu, 9 Oktober 2019 -Belajar mengelas posisi 2F pada besi
hollow menggunakan las MIG
5 Kamis, 10 Oktober 2019 -DILIBURKAN (Istirahat mata bengkak)
6 Jum`at, 11 Oktober 2019 -Belajar posisi 3F pada besi hollow
menggunakan las mig
7 Sabtu, 12 Oktober 2019 -Memasang stiker pada kursi dan
menambahkan lem pada ujung stiker
8 Senin, 14 Oktober 2019 -Pematangan mengelas posisi 3F pada besi
hollow menggunakan las MIG
9 Selasa, 15 Oktober 2019 -Membantu melepaskan stiker yang baru
selesai dicetak dan membuang stiker yang
sudah tidak terpakai
10 Rabu, 16 Oktober 2019 -Menekwel besi hollow dengan panjang
50cm untuk digunakan pembuatan
kerangka bagasi bus
11 Kamis, 17 Oktober 2019 -Mengepress tangan gareng dengan
menggunakan mesin keling dan
merangkainya sebanyak 200 buah
12 Jum`at, 18 Oktober 2019 -Memasang stiker pada pintu kaca toilet
showroom
13 Sabtu, 19 Oktober 2019 -Mengelas posisi 1F menggunakan las
MIG
14 Senin, 21 Oktober 2019 -Mengelas posisi 1F menggunakan las
MIG
15 Selasa, 22 Oktober 2019 -Mengelas posisi 1F menggunakan las
MIG
16 Rabu, 23 Oktober 2019 -Mengamplas besi aspal sampai bersih
menggunakan tiner

33
17 Kamis, 24 Oktober 2019 -Memasang stiker pada kaca untuk
pentunjuk jalur evakuasi
18 Jum`at, 25 Oktober 2019 -Membantu melepaskan stiker yang baru
selesai dicetak dan membuang stiker yang
sudah tidak terpakai
19 Senin, 28 Oktober 2019 -Membantu melepaskan stiker yang baru
selesai dicetak dan membuang stiker yang
sudah tidak terpakai
20 Selasa, 29 Oktober 2019 -Membantu melepaskan stiker yang baru
selesai dicetak dan membuang stiker yang
sudah tidak terpakai
21 Rabu, 30 Oktober 2019 -Membersihkan PU dan besi hollow pada
dalam bis
22 Kamis, 31 Oktober 2019 -Membersihkan PU dan besi hollow pada
dalam bis
23 Jum`at, 1 November 2019 -Membersihkan PU dan besi hollow pada
dalam bis dan belajar mengelas MIG pada
bis
24 Sabtu, 2 November 2019 -Membersihkan PU dan besi hollow pada
dalam bis
25 Senin, 4 November 2019 -Membersihkan PU dan besi hollow pada
dalam bis
26 Selasa, 5 November 2019 -Membersihkan PU dan besi hollow pada
dalam bis
27 Rabu, 6 November 2019 -Membersihkan PU dan besi hollow pada
dalam bis
28 Kamis, 7 November 2019 -Membersihkan PU dan besi hollow pada
dalam bis dan belajar mengelas MIG pada
bis
29 Jum`at, 8 November 2019 -Membersihkan PU dan plat pada bis
30 Sabtu, 9 November 2019 -Membersihkan PU dan besi hollow pada
dalam bis
31 Senin, 11 November 2019 - Membersihkan PU dan besi hollow pada
dalam bis
32 Selasa, 12 November 2019 - Membersihkan PU dan besi hollow pada
dalam bis
33 Rabu, 13 November 2019 - Cleaning bus area
- Pengecatan primer pada body yang di las
34 Kamis, 14 November 2019 -Cleaning bus area
-Memindahkan besi hollow yang tidak
terpakai ke tempat pembuangan sampah
besi
35 Jum`at, 15 November 2019 -Cleaning bus area
- Memindahkan besi hollow yang tidak
terpakai ke tempat pembuangan sampah
besi
36 Sabtu, 16 November 2019 -Cleaning bus area

34
-Memindahkan besi hollow yang tidak
terpakai ke tempat pembuangan sampah
besi
37 Senin, 18 November 2019 -Cleaning bus area
-Memasang cover engine under body
38 Selasa, 19 November 2019 -Mengebor bracket bagasi trsanporter
-Cleaning bus area
39 Rabu, 20 November 2019 -Memasang cover engine under body
-Cleaning bus area
40 Kamis, 21 November 2019 -Install plat bulkhead
-Cutting plat bulkhead
41 Jum`at, 22 November 2019 -Pemotongan dan pemasangan plat cover
engine
-Cleaning bus area
42 Sabtu, 23 November 2019 -Install plat bulkhead
-Cutting plat bulkhead
43 Selasa, 26 November 2019 -Cleaning bus area
-Install plat bulkhead
44 Rabu, 27 November 2019 -Cover engine under body
-Cleaning bus area
45 Kamis, 28 November 2019 -Mengoperasikan mesin autolift
-Memasang karet pada ujung bagasi
46 Jum`at, 29 November 2019 -Mengoperasikan mesin autolift
-Pengecatan primer under body
47 Senin, 2 Desember 2019 -Cover engine under body
-Cleaning bus area
48 Selasa, 3 Desember 2019 -Sealer and sleap body bus
-Cleaning bus area
49 Rabu, 4 Desember 2019 -Mengoperasikan mesin autolift
-Cleaning bus area
50 Kamis, 5 Desember 2019 -Pengelasan bracket whellhouse
-Pasang baut wheler cover
51 Jum`at 6 Desember 2019 -Pasang baut under body
-Cleaning bus area
52 Senin, 9 Desember 2019 -Mengelas baut under body
-Cleaning bus area
53 Jum`at 20 Desember 2019 -Cover engine under body
-Cleaning bus area
54 Kamis, 26 Desember 2019 -Mengoperasikan mesin autolift
-Pasang karet pada bagasi
55 Senin, 30 Desember 2019 -Muat Jok Ke Finishing
-Penataan Barang Supermarket
56 Selasa, 31 Desember 2019 -Muat Jok Ke Finishing
-Penataan Barang Supermarket
57 Kamis, 2 Januari 2020 -Muat Jok Ke Finishing
-Penataan Barang Supermarket
58 Jumat, 3 Januari 2020 -Muat Jok Ke Finishing

35
-Penataan Barang Supermarket
59 Senin, 6 Januari 2020 -Muat Jok Ke Finishing
-Penataan Barang Supermarket
60 Selasa, 7 Januari 2020 -Muat Jok Ke Finishing
-Penataan Barang Supermarket
61 Rabu, 8 Januari 2020 -Muat Jok Ke Finishing
-Penataan Barang Supermarket
62 Kamis, 9 Januari 2020 -Muat Jok Ke Finishing
-Penataan Barang Supermarket
63 Jumat, 10 Januari 2020 -Muat Jok Ke Finishing
-Bongkar Barang Yang Masuk
64 Senin, 13 Januari 2020 -Muat Jok Ke Finishing
-Penataan Barang Ke Supermarket
Komponen
65 Selasa, 14 Januari 2020 -Muat Jok Ke Finishing
-Penataan Barang Supermarket
66 Rabu, 15 Januari 2020 -Muat Jok Ke Finishing
-Penataan Barang Supermarket
67 Kamis, 16 Januari 2020 -Muat Jok Ke Finishing
-Penataan Barang Supermarket
68 Jumat, 17 Januari 2020 -Muat Jok Ke Finishing
-Penataan Barang Supermarket
69 Senin, 20 Januari 2020 -Menyusun Laporan
70 Selasa, 21 Januari 2020 -Menyusun Laporan
71 Rabu, 22 Januari 2020 - Menyusun Laporan
72 Kamis, 23 Januari 2020 - Menyusun Laporan
73 Jumat, 24 Januari 2020 -Penerimaan Sertifikat Prakerin

36
LEMBAR KEGIATAN HARIAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN
TAHUN 2020
Nama Peserta : DARYANTO
NIS : 181910013
Instansi : SMK N 1 LELEA
Tanggal : 24 Januari 2020
No Hari & Tgl Judul Unit Kompetensi
1. Sabtu, 05 Oktober 2019 Membaca Pasal - Pasal Dan Peraturan
Perusahaan (Industri)
2. Senin, 07 Oktober 2019 Pengenalan Lingkungan Perusahaan
(Industri)
3. Selasa, 08 Oktober 2019 Mengelas Posisi 1F Pada Besi Holo
Menggunakan Mesin Las MIG
4. Rabu, 09 Oktober 2019 Mematangkan Pengelasan posisi 1F dan 2F
Menggunakan Mesin Las MIG
5. Kamis, 10 Oktober 2019 Diliburkan ( dikarenakan mata bengkak )
6. Jum'at, 11 Oktober 2019 Memotong As Motor Wifer Sebanyak 20
Pasang, Menggunakan Mesin Gerinda Dan
Potong Circle. Kebetsihan
7. Sabtu, 12 Oktober 2019 Motivasi Dari Manager Laksana " Betapa
Bekerja itu Bukan Untuk Mencari Uang
Tapi Untuk Beribadah." Seamkin Banyak
Gaya Makan Semakin Banyak Tekanan.
8. Senin, 14 Oktober 2019 Motivasi Dari Manager Laksana.
Mematangkan Pengelasan Posisi 1F,2F
Dan 3F, Menggunakan Mesin Las MIG.
Kebersihan
9. Selasa, 15 Oktober 2019 Mengelas Engkol XHD. Kebersihan
10. Rabu, 16 Oktober 2019 Mengelas Engkol XHD. Kebersihan
11. Kami, 17 Oktober 2019 Mengepres OMG Sambungan Tangan
Gareng Dan Merakit Sambungan Tangan
Gareng, yang akan Digunakan untuk
penyangga pintu Bagasi Mobil Bus.
Kebersihan
12. Jum'at, 18 Oktober 2019 Mengepres plafon atap Bus, Menggunakan
Mesin Press Keling Dan merapihkan karet
untuk Stoper Sebanyak 48 buah.
Kebersihan
13. Sabtu, 19 Oktober 2019 Merakit sambungan Tangan Gareng Pndk
ka Sebanyak 200 Sambungan Tangan
Gareng. Kebersihan
14. Senin, 21 Oktober 2019 Mengepres OMG Tangan Gareng Pnjng ka

37
dan Merakit Sambungan Tangan
GarengPnjng ka. Kebersihan
15. Selasa, 22 Oktober 2019 Mengelas Strip Plat Sambungan Siku
Doorstep sebanya 200 buah kanan dan kiri,
menggunakan Mesin Las MiG. Kebersihan
16. Rabu, 23 Oktober 2019 Mengelas Strip Plat Sambungan Siku
Doorstep, menggunakan Mesin Las MIG.
Mengepres plafon F Menggunakan Mesin
Pres Keling. Kebersihan
17. Kamis, 24 Oktober 2019 Memotong Besi Pipa Panjang 173 cm 4
buah, 19 cm 8 buah dan 30 cm 8 buah, Dan
memotong Besi Aspal Bulat Sebanyak 420
buah, menggunakan Mesin Y1. Kebersiha
18. Jum'at, 25 Oktober 2019 Mengamplas Besi Aspal Dengan Panjang
143,5 cm. Sebanyak 11 buah. Kebersihan
19. Senin, 28 Oktober 2019 Mengelas Engkos XHD Ukuran 580,
Yang akan digunakan sebagai pintu
Bagasi. Kebersihan
20. Selasa, 29 Oktober 2019 Mengelas T- Pipa Support Space Frame ka
VALVO BIIR, Menggunakan Mesin Las
MIG.Kebersihan
21. Rabu, 30 Oktober 2019 Memotong atau mengepres Plat Tipis
Menggunakan Mesin Press Punch.
Kebersihan
22. Kamis, 31 Oktober 2019 Mengepres OMG Sambungan Tangan
Gareng pnjng ka dan pnjng ki dan merakit
Sambungan Tangan Gareng pnjng ka dan
pnjng ki. Kebersihan
23. Jum'at, 01 November 2019 Memotong Pipa Dan Merapihkan untuk
Dijadikan Sebagai Stang Mobil Bus.
Kebersihan
24. Sabtu, 02 November 2019 Merapihkan Trap Step Swing Dengan
menggunakan Mesin Gerinda sebanya 130
Trap Step Swing. Kebersihan
25. Senin, 04 November 2019 Mengelas Strip Plat Doorsteep Sambungan
kanan dan kiri sebanyak 30 buah.
Kebersihan
26. Selasa, 05 November 2019 Memotong Plat Ketebalan 5 mm, Lebar 25
mm dan Panjang 15 cm Menggunakan
Mesin Potong Multi Cutting. Kebersihan
27. Rabu, 06 November 2019 Mengepres Plat Pijakan Dorrsteep
Menggunakan Mesin Press Plar.
Kebersihan
28. Kamis, 07 November 2019 Mengepres Dudukan LookStiker
menggunakan Mesin Press Punch Dan
mengepres Plat Pijakan DoorStep
Menggunakan Mesin Press Plar.
Kebersihan

38
29. Jum'at, 08 November 2019 Mengelas Strip Plat DoorStep Sambungan
MenggunakaMesin Las MIG, Merakit
Sambungan Tangan Gareng pnjng ka dan
pnjng ki. Kebersihan
30. Senin, 11 November 2019 Mengelas Engkos XHD Sebanyak 30 Buah
dan Mengepres OMG Sambungan Tangan
Gareng Menggunakan Mesin Press Keling.
Kebersihan
31. Selasa, 12 November 2019 Merapihkan Plafon C menggunakan Mesin
Gerinda, yang akan digunakan untuk atap
Bus. Kebersihan
32. Rabu, 13 November 2019 Merapihkan Plafon C Menggunakan Mesin
Gerinda, Sebanyak 1 kranjang besar.
Kebersihan
33. Kamis, 14 November 2019 Mengelas Strip Plat DoorStep Sambungan
kanan dan kiri, Menggunakan Mesin Las
MIG. Kebersihan
34. Jum'at, 15 November 2019 Mengepres OMG Sambungan Tangan
Gareng pnjng Dan pndk, Menggunakan
Mesin Press Keling. Kebersihan
35. Sabtu, 16 November 2019 Merakit Sambungan Tangan Gareng Pnjng
ka, Sebanyak 100 Sambunga Tangan
Gareng. Kebersihan
36. Senin, 18 November 2019 Mengepres Plafon atap Bus Sebanyak 2
Keranjang Menggunakan Mesin Press
Keling. Kebersihan
37. Selasa, 19November 2109 Mengepres OMG Sambungan Tangan
Gareng Pnjng ka dan Pnjng Ki. Kebersihan
38. Rabu, 20 November 2109 Mengepres Plafon C Menggunakan Mesin
Press Keling, yang akan digunakan sebagai
Plafon atap Bus. Kebersihan
39. Kamis, 21 November 2109 Merakit Sambungan Tangan Gareng pnjng
ka dan Sambungan Tangan Gareng pnjng
Ki Sebanya 120 Sambungan Tangan
Gareng. Kebersihan
40. Jum'at, 22 November 2019 Mengepres OMG Sambungan Tangan
Gareng dan Merakit Sambungan Tangan
Gareng Pnjng ka Dan pndk ki. Kebersihan
41. Sabtu, 23 November 2019 Mengisolasi Plafon C Kiri Sebanyak 355
Plafon C. Kebersihan
42. Senin, 25 November 2019 Memotong Ada Motor Wifer Sebanyak 50
buah Menggunakan Mesin Potong Circle.
Kebersihan
43. Selasa, 26 November 2019 Mengepres Plafon F kanan dan Plafon F
kiri, yang akan digunakan untu atap Bus,
Menggunakan Mesin Press Keling.
Kebersihan
44. Rabu, 27 November 2019 Mengebor Besi Holo Dengan Panjang 170

39
mm dengan Diameter Lubangnya 15 mm
Sebanyak 200 Besi Holo, Menggunakan
Mesin Bor Yamasaki chicken.Kebersihan
45. Kamis, 28 November 2019 Mengebor Besi Holo Dengan Panjang 68
cm Sebanyak 43 Besi Holo, Dengan
Menggunakan Mesin Bor Yamasaki
Chicken, no 5215. Kebersihan
46. Jum'at, 29 November 2019 Menggerinda Trap Pintu Pneu Sebanyak
120 buah, Menggunakan Mesin Gerinda.
Kebersihan
47. Senin, 02 Desember 2019 Merapihkan Plafon F Sebanyak 1
Keranjang, Menggunakan Mesin Gerinda
Asah. Kebersihan
48. Selasa, 03 Desember 2109 Mengepres OMG Sambungan Tangan
Gareng Pnjng ka Dan Pnjng Ki, Sebanyak
120 Sambungan Tangan Gareng,
Menggunakan Mesin Press
Keling.Kebersihan
49. Rabu, 04 Desember 2019 Mengepres Plafon F Sebanyak 250
PlafonF Menggunakan Mesin Press
Keling. Kebersihan
50. Kamis, 05 Desember 2019 Mengelas Engkol XHD Dan Mengepres
Plafon F Kanan dan Kiri Sebanyak 1
Keranjang, menggunakan Mesin Press
Keling. Kebersihan
51. Jum'at, 06 Desember 2019 Mengelas Baut JF 5 X 45 Pada Plat Spedo
Sebanyak 100 Baut, yang akan Digunakan
untuk Bracket Speedo Dashboard New,
Dan mengelas Engkol Bagasi XHD,
Menggunakan Mesin Las MIG. Kebersihan
52. Senin, 09 Desember 2019 Mengepres Plafon C Kanan Dan Kiri
Masing - Masing 20 Plafon C,
Menggunakan Mesin Press Keling.
Kebersihan
53. Selasa, 10 Desember 2019 Mengelas Baut JF 5 X 45 Pada Plat Spedo
Sebanyak 100 Baut Yang akan Dijadikan
Sebagai Brocket Speed Dashboard New.
Kebersihan
54. Rabu, 18 Desember 2019 Memasang Baut Pada Inter Sebanyak 90
Dan Memasang Steflon Pada Stabilus
Block-o-lift, Dan Memasang Kaki Kursi
Bus Dengan Baut Sebanyak 30 Kursi Bus.
Kebersihan
55. Kamis, 19 Desember 2019 Menyelep Plafon C Yang Tidak Rapih,
Sebanyak 1 Keranjang, Menggunakan
Mesin Gerinda. Kebersihan
56. Jum'at, 20Desember 2019 Menyelesaikan Menyelep Plafon C yang
tidak rata menggunakan Mesin Gerinda.

40
Kebersihan
57. Kamis, 26 Desember 2019 Mengepres Plafon C Kanan dan Kiri,
Menggunakan Mesin Press Keling, Dan
Mengebor pengarah DoorStep Dalam,
Menggunakan Mesin Bor Yamasaki
Chicken. Kebersihan
58. Jum'at, 27 Desember 2019 Mengepres OMG Sambungan Tangan
Gareng Pnjng ka Dan Pnjng ka
Menggunakan Mesin Press Keling.
Kebersihan
59. Senin, 30 Desember 2019 Memotong Ada Motor Wifer Sebanyak 20
Pasang, Menggunakan Mesin Potong
Circle Dan Mengebor Sambungan Engkol
Bagasi XHD Menggunakan Mesin Bor
Yamasaki Chicken.Kebersihan
60. Selasa, 31 Desember 2019 Memotong Katrol Ban Yang akan
digunakan Sebagai Katrol Mobil
Transjakarta, Menggunakan Mesin Potong
Plasma. Kebersihan
86. Kamis, 2 Januari 2020 Menggrinda Dan Merakit Trap Pintu Pneu
Matic, Sebanyak 15 Trap Pintu Pneu.
kebersihan
87. Jumat, 3 Januari 2020 Merakit Trap Pneu Sebanayak 10 Pasang.
Kebersihan
88. Senin, 6 Januari 2020 Mengebor Dashboard Menggunakan Mesin
Bor Hitachi Sebanyak 60 Pasang.
Kebersihan
89. Selasa, 7 Januari 2020 Mengebor Trap Tangga Darurat Bus
Transjakarta. Menggunakan Mesin Bor
Modern 2100 B. Kebersihan
90. Rabu, 8 Januari 2020 Mengebor Wifer Sebanyak 38 Pasang
Menggunakan Mesin Bor Yamasaki Gicen,
CO. Kebersihan
91. Kamis, 9 Januari 2020 Menggrinda Siku Doorstep Pendek Ka, Ki
Sebanyak 40 Pasang Dan Mengelas Trap
Pintu Pneu Pendek. Kebersihan
92. Jumat, 10 Januari 2020 Mengelas Assy Bracket Bando SR2 DGR,
Dan Bracket Speedo Dashboard New.
Kebersihan
93. Senin, 13 Januari 2020 Mengepress Plafon F Menggunakan Mesin
Press Keling. Kebersihan
94. Rabu, 15 Januari 2020 Mengelas Siku Doorstep Sebanyak 50
Pasang Menggunakan Mesin Las MIG.
Dan Merakit Trap Pintu Pneu Sebanyak 10
Pasang. Kebersihan
95. Kamis, 16 Januari 2020 Mengelas Bracket Speedo Dashboard New
Dan Assy Bracket Bando SR2 DGR + Cat
Sebanyak 100 Pasang Menggunakan Mesin

41
Las MIG. Kebersihan
96. Jumat, 17 Januari 2020 Merakit Trap Pintu Pneu Sebanyak 15
Pasang. Kebersihan
97. Senin, 20 Januari 2020 Menyusun Laporan
98. Selasa, 21 Januari 2020 Menyusun Laporan
99. Rabu, 22 Januari 2020 Menyusun Laporan
100 Kamis, 23 Januari 2020 Menyusun Laporan
101 Jumat, 24 Januari 2020 Penerimaan Sertifikat Prakerin

42
LEMBAR KEGIATAN HARIAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN
TAHUN 2020
Nama Peserta : RAJA HARI YASRI
NIS : 181910060
Instansi : SMK N 1 LELEA
Tanggal : 24 Januari 2020
No Hari & Tgl Judul Unit Kompetensi
1. Sabtu, 05 Oktober 2019 Membaca Pasal - Pasal Dan Peraturan
Perusahaan (Industri)
2. Senin, 07 Oktober 2019 Pengenalan Lingkungan Perusahaan dan
belajar posisi mengelas 1F dan Alur
3. Selasa, 08 Oktober 2019 Pematangan mengelas posisi 1F
menggunakan Las MIG
4. Rabu, 09 Oktober 2019 Belajar mengelas posisi 2F pada besi holo
menggunakan Las MIG
5. Kamis, 10 Oktober 2019 Diliburkan ( dikarenakan mata bengkak )
6. Jum'at, 11 Oktober 2019 Belajar mengelas posisi 3F pada besi holo
menggunakan Las MIG
7. Sabtu, 12 Oktober 2019 Memasang stiker pada kursi dan
menambahkan lem pada kursi
8. Senin, 21 Oktober 2019 Mengelem body dalam mobil bus dan
karpet dalam bus
9. Selasa, 22 Oktober 2019 Mengelas posisi 1F menggunakan Las
MIG
10. Rabu, 23 Oktober 2019 Mengelas posisi 1F menggunakan Las
MIG
11. Kamis, 24 Oktober 2019 Mengelas posisi 1F menggunakan Las
MIG
12. Jum'at, 25 Oktober 2019 Mengelas posisi 1F menggunakan Las
MIG
13. Senin, 28 Oktober 2019 Memotong stiker dengan cuting dan
mencetak stiker menggunakan mesin pen
cetak stiker
14. Selasa, 29 Oktober 2019 -Striping stiker dan Cetak stiker
15. Rabu, 30 Oktober 2019 -Striping stiker dan Cetak stiker
16. Kamis, 31 Oktober 2019 -Striping stiker dan Cetak stiker
17. Jum'at, 01 November 2019 Membersihkan PU dan Besi holo pada
dalam mobil bus
18. Sabtu, 02 November 2019 Membersihkan PU dan Besi holo pada
dalam mobil bus
19. Senin, 04November 2019 Membersihkan PU dan Besi holo pada
dalam mobil bus dan belajar mengelas Las

43
MIG pada bus
20. Selasa, 05November 2019 Membersihkan PU dan Besi holo pada
dalam mobil bus dan belajar mengelas Las
MIG pada bus
21. Rabu, 06November 2019 Membersihkan PU dan Besi holo pada
dalam bus
22. Kamis, 07 November 2019 Membersihkan PU dan Besi holow pada
dalam mobil bus
23. Jum'at, 08November 2019 Membersihkan PU dan Besi holo dalam
bus, cutting besi holo
24. Sabtu, 09 November 2019 Membersihkan PU dan Besi holo pada bus
25. Senin, 11November 2019 Membersihkan PU dan Besi holo pada bus
26. Selasa, 12November 2019 Membersihkan PU dan Besi holo pada bus
27. Rabu, 13 November 2019 Mengecat bekas pengelasan menggunakan
Cat Primer
28. Kamis, 14 November 2019 Membersihkan PU dan Besi holo pada
dalam mobil bus
29. Jum'at, 15November 2019 Mengebor bagasi mobil dan
membersihkan PU dan Besi holo pada
dalam bus
30. Sabtu,16 November2019 Membersihkan PU danPlat pada dalam
mobil bus
31. Senin, 18 November 2019 Memasang laver mesin pada dalam mobil
bus
32. Selasa, 19November 2019 Bor Bracket bagasi Trasporter
33. Rabu, 20 November 2019 Membantu memasang Cover Engine pada
Mesin Mercy
34. Kamis, 21November 2019 Cutting plat for Bulkhead
35. Jum'at, 22November 2019 Memasang dan memotong plat penutup
cover engine
36. Sabtu, 23November 2019 Memasang plat Bulkhead
37. Senin, 25November 2019 Membersihkan PU dan plat pada dalam
mobil bus
38. Rabu, 27November 2109 Memasang Cover Engine Under Body
39. Kamis, 28November 2109 Mengoprasikan mesin Auto Lift dan
Mengecat Primer Under Body
40. Jum'at, 29November 2019 Membersihkan PU danPlat pada dalam
bus dan mengoprasikan mesin Auto Lift
41. Senin, 02 Desember 2019 Cleaning bus area dan sealer and sleap
body bus
42. Selasa, 03Desember 2019 Cleaning bus area dan sealer and sleap
body bus
43. Rabu, 04 Desember 2019 Memotong plat Bulkhead dan Penyileran
area tepi bagasi
44. Kamis, 05 Desember 2019 Cleaning bus area dan Pasang baut under
cover
45. Jum'at, 06 Desember 2019 Cleaning bus area dan Mengoprasikan

44
mesin auto lift
46. Senin, 09Desember2019 Cleaning bus area dan Cover Engine
47. Jum'at, 20 Desember 2019 Cleaning bus area dan Cover Engine
48. Kamis, 26Desember 2019 Mengoprasikan mesin Auto lift dan
Menempelkan karet di ujung bagasi
49. Senin, 30 Desember 2019 Muat jok ke finishing dan Penataan
barang
50. Selasa, 31Desember 2019 Penataan barang dan Muat jok ke
finishing
51. Kamis, 02 Januari 2020 Penataan barang dan Bongkar barang
52. Jum'at, 03 Januari 2020 Ngangkut barang ke finishing dan
bongkar barang
53. Senin, 06 Januari 2020 Muat jok ke finishing dan Penataan
barang
54. Selasa, 07 Januari 2020 Penataan barang super market dan Muat
jok finishing
55. Rabu, 08 Januari 2020 Muat jok ke finishing dan Penataan
barang super market
56. Kamis, 09 Januari 2020 Muat jok ke finishing dan Penataan
barang super market
57. Jum'at, 10 Januari 2020 Muat jok ke finishing dan Penataan
barang super market
58. Senin, 13Januari 2020 Muat jok ke finishing dan Penataan
barang super market
59. Selasa, 14Januari 2020 Muat jok ke finishing dan Penataan
barang super market
60. Rabu, 15 Januari 2020 Muat jok ke finishing dan penataan
barang super market
61. Kamis, 16 Januari 2020 Muat jok ke finishing dan Penataan
barang super market
62. Jum'at, 17 Januari 2020 Muat jok ke finishing dan Penataan
barang super market
63. Senin, 20 Januari 2020 Menyusun Laporan
64. Selasa, 21 Januari2020 Menyusun Laporan
65. Rabu, 22Januari 2020 Menyusun Laporan
66. Kamis, 23Januari 2020 Menyusun Laporan
67. Jum'at, 24 Januari 2020 Penerimaan Sertifikat Prakerin

45

Anda mungkin juga menyukai