Anda di halaman 1dari 2

PERAWATAN SISTEM BAHAN BAKAR ENGINE KONVENSIONAL I

Sistem bahan bakar dalam suatu mesin merupakan suatu sistem yang sangat dominan dalam
menentukan unjuk kerja mesin .Suatu rangkaian mesin motor ,akan memberikan daya yang
optimal bila seluruh sistem yang bekerja pada engine tersebut berfungsi dengan baik begitu pula
kerja pada sistem bahan bakar ,kelancaran kerja pada sistem ini akan berpengaruh besar pada
efisiensi dan daya kerja engine .Salah satu cara agar sistem bahan bakar bekerja dengan optimal
yaitu dengan perawatan dan perbaikan sistem bahan bakar.
Sistem bahan bakar akan bekerja optimal jika seluruh komponen bekerja dengan baik sesuai
dengan yang dikehendaki .

Secara garis besar kendala yang sering terjadi pada sistem bahan bakar adalah :
1. Bahan bakar
2. Komponen yang bekerja untuk menyalurkan bahan bakar
3. Mekanisme mesin untuk menarik bahan bakar ke silinder

Tujuan diberikannya perwatan dan perbaikan sistem bahan bakar, yaitu:


1. Mencegah kerusakan mesin karena buruknya sistem bahan bakar
2. Meningkatkan efisiensi daya kerja mesin

Manfaat yang bisa diperoleh jika sistem bahan bakar bekerja dengan baik :
1. Memperpanjang umur mesin
2. Mendapatkan efisiensi kerja sesuai dengan yang diharapkan
3. Kenyamanan berkendara karena mesin bekerja dengan baik

Suatu mesin terdiri atas berbagai sistem penunjang misalnya :Sistem bahan bakar sistem
pendingin ,sistem pelumasan ,sistem pengapian dan kelistrikan.
Kerja sama dari seluruh sistem ini akan membuat mesin bekerja sesuai dengan yang
dikehendaki ,bahkan beberapa modifikasi yang dilakukan pada salah satu sistem saja dapat
merubah kinerja suatu mesin ,entah itu meningkat atau menurun.
Setiap sistem dalam mesin terbagi lagi atas beberapa sub – sistem dimana setiap sub – sistem
terbagi atas banyak komponen yang bekerja mendukung sistem agar berfungsi dengan baik.
Salah satu cara untuk menjaga komponen – komponen dalam suatu sistem tetap berfungsi
dengan baik yaitu dengan memberikan perawatan yang intensif dan melakukan perbaikan secara
berkala jika diperlukan. Begitu pula yang terjadi pada sistem bahan bakar sistem ini akan bekerja
dengan baik jika kita memberikan perawatan yang intensif.
Sistem bahan bakar meru pakan catu daya utama dalam usaha penbangkitan daya motor, maka
perawatan dan perbaikan mutlak diperlukan
Berikut aka dijelaskan penbahasan mengenai sistem bahan bakar dan cara perawatan yang
sebaiknya dilakukan.
A. SKEMA SISTEM BAHAN BAKAR
Sistem bahan bakar terdiri dari beberapa komponen, dimulai dari tangki bahan bakar sampai
pada charcoal canister .Bahan bakar dalam tangki akan disalurkan ke karburator oleh pompa
bensin ,melalui selang dan saringan bensin.
Karburator menyalurkan ke mesin sejumlah bahan bakar yang dibutuhkan berupa campuran
udara dan bahan bakar yang dikabutkan ,dan masuk melalui manifold ke ruang silinder.

B. KOMPONEN SISTEM BAHAN BAKAR DAN CARA PERAWATAN /PERBAIKAN


1. Tangki bahan bakar
Umumnya tangki bahan bakar terbuat dari plat baja tipis ,biasanya diletakkan dibagian bawah /
belakang kendaraan. Tangki bagian dalam dilapisi bahan pelapis anti karat,dan dilengkapi
sparator untuk mencegah goncangan saat mobil berjalan dijalan kasar atau saat direm tiba –
tiba.Bahan bakar dihisap melalui fuel inlet tube yang ditempatkan 2 – 3 cm dibagian terendah
tangki.
Kendala yang sering terjadi pada tangki :
- Bila tangki bensin tidak diisi dengan penuh ,uap didalam tangki akan mengembun pada dinding
– dinding tangki .Dan karena air lebih berat daripada bensin maka air trersebut langsung turun
kebagian bawah tangki.Bila air yang timbul banyak maka akan menyebabkan kesukaran pada
mesin., bila pengembunan pada tangki sedikit maka akan timbul karat.
Oleh karena itu usahakan bensin dalam tangki selalu terjaga volumenya ,dan jika perlu secara
berkala bersihkanlah tangki dari korosi dan endapan.

2. Saringan bahan bakar dan pompa


Bensin terkadang membawa kotoran dan air yang bisa menghambat saluran – saluran yang ada
pada karburator ,maka untuk menyaringnya dipasang sebuah saringan bahan bakar /bensin.
a. Saringan bensin
Saringan bensin diletakkan diantara tangki bensin dan pompa bensin yang berfungsi untuk
menyaring kotoran dan air.
Kendala yang sering terjadi pada saringan bahan bakar,yaitu :
- Jika saringan bensin tersumbat maka aliran bensin akan terhambat ,dan jumlah bensin yang
masuk ke karburator akan berkurang ,itu menyebabkan tenaga mesin turun, efeknya akan sangat
terasa bila kendaraan sedang melaju dengan kecepatan tinggi atau pada beban berat .
Oleh karena itu membersihkan saringan bahan bakar secara berkala merupakan langkah yang
sesuai untuk menjaga aliran bensin tetap konstan, pada jenis tertentu ada saringan bensin yang
elemennya dapat diganti, seperti pada saringan bensin model katrid
b. Pompa bensin
Karena letak tangki bahan bakar yang lebih rendah dari karburator maka bahan bakar tidak dapat
mengalir dengan sendirinya ,danoleh karena itu dibutuhkan sebuah pompa bahan bakar.Ada dua
type pompa yaitu mekanik dan elektrik.
- Penghisapan : Langkah isap bekerja ketika diaphrgma turun kebawah dan membuka katup
masuk sedangkan katup buang tertutup dan menyebabkan vakum disaluran masuk, bensin
terhisap .
- Penyaluran : langkah penyaluran bekerja ketika diaphragma terangkat keatas dan menekan
katup buang sehingga terbuka ,sedangkan katup masuk tertutup akhirnya bensin keluar melalui
saluran buang.

Anda mungkin juga menyukai