Anjing atau Kucing?

Inilah hidupku sebagai anjing dan kucing

Ibuku adalah seekor anjing sedangkan ayahku seekor
kucing. Jadi aku itu seekor anjing atau kucing?? Yapp...aku
seekor anjing dan kucing. Hmmmm...pasti bingung yaa???
Kalo begitu aku akan menceritakan kisahku yang menjadi 2
binatang tersebut.
14 Desember 1996 adalah tahun kelahiran aku dan
tanggal 14 Desember adalah hari monyet sedunia. Karena itu
orang tuaku memberi nama Mang Ki untuk aku. Sebenarnya
aku kurang suka dengan namaku, tapi karena itu nama yang
diberi oleh orang tuaku, aku pasrah saja lahh.
Hari kelahiranku tepatnya pada pukul 14.12, ayahku
sangat senang karena aku memiliki tubuh seperti seekor
kucing. Saat itu ibuku sangat sedih tapi bahagia diwaktu yang
sama. Berjam-jam mereka bermain dan menemani aku. Pada
pukul 18.00, wajah bahagia orang tuaku berubah menjadi
wajah bingung. Kenapa? Karena tiba-tiba tubuhku yang
seperti kucing berubah menjadi anjing.
Wajah bingung orang tuaku tetap sama. Sekitar 4 detik
kemudian, ibuku memasangkan wajah senang. Lalu wajah
senang ibuku diikuti oleh ayahku. Sepertinya mereka mengerti
apa yang terjadi dengan tubuhku. Kamipun makan malam dan
berssenang-senang lagi, lalu ngorok dehh...eeh maksudku
tidur...hehe.
 Pada pukul 05.00 ibuku bangun dari tidur yang
nyenyaknya untuk menyiapkan sarapan untuk kami semua.
Pada pukul 05.48 ibuku membangunkan ayahku dan aku. Lalu
kami sarapan dengan makanan yang sangat enak. Lalu
beberapa menit kemudian tepatnya pada pukul 06.00, wajah
orang tuaku berubah menjadi wajah yang bingung seperti
malam sebelumnya. Yapp...aku berubah menjadi kucing lagi.
Bertahun-tahun kemudian, tubuhku menjadi kucing saat
pukul 06.00 dan berubah menjadi anjing saat pukul 18.00.
Kami sekeluarga senang dengan tubuhku yang sering berubah.
Tapi anehnya saat ulang tahunku yang ke-26 tepatnya tanggal
14 Desember 2020 dan tanggal itu adalah Bulan Purnama,
saat pukul 19.00 tubuhku yang tadinya seekor anjing berubah
menjadi monyet.

THE END