Anda di halaman 1dari 3

Kuis sarapan pagi

Topik Balantidiasis
Tebaklah Kolom Pernyataan dengan mengisi satu kata/dua kata
No URAIAN PERNYATAAN
1 • Umumnya keluhan saluran cerna seperti diare bisa dengan air atau darah,
sembelit, mual- mual, muntah, nyeri perut, nafas bau tinja, nafsu makan
berkurang, sakit kepala, dan berat badan turun.
• Di selaput lendir usus besar, bentuk vegetatif membentuk abses- abses
kecil yang kemudian pecah menjadi ulkus yang menggaung.
• Penyakit ini dapat berlangsung akut dengan ulkus merata pada selaput
lendir usus besar.
• Pada kasus berat, ulkus ini dapat menjadi gangren yang berakibat fatal,
disertai dengan sindrom disentri.
• Penyakit dapat menjadi menahun dengan diare yang di sertai konstipasi,
sakit perut, tidak nafsu makan, muntah, dan kakeksia ( cachexia ).
• kadang – kadang dapat menimbulkan infeksi eksterintestinal, misalnya
dapat menyebabkan peritonitis(radang selaput rongga perut) dan uretritis
(radang saluran kencing bag atas.
2 • dibuat dengan menemukan trofozoit dari parasit atau kista dari
balantidium coli pada kotoran segar, atau jaringan biopsi dari sekitar
ulkus usus besar, atau trofozoit ditemukan melalui sigmoidoskopi
3 • Sample berupa feces penderita
• Pemeriksaan mikroskop untuk temukan trophozoite dan kista.

4 • Orang dengan keadaan sakit karena suatu penyakit sebelumnya, bila


terinfeksi oleh parasit ini akan menjadi serius bahkan fatal.
• Orang yang kontak langsung atau mengurus kotoran reservoar.
• Orang yang tinggal di daerah dengan fasilitas air tercemar kotoran babi
atau hewan lain.
• Orang dengan imunitas dan status gizi rendah.
• .Penderita penyakit yang kekurangan cairan lambung.

5 • Beri penyuluhan pada masyarakat tentang higiene perorangan.


• Beri penyuluhan dan bimbingan kepada penjamah makanan melalui
instansi kesehatan memperhatikan kebersihan dalam mengolah
makanan, dengan cara mengnhindari lalat, mencuci tangan sebelum
memasak, memasak dengan matang.
• Pembuangan kotoran pada jamban yang memenuhi persyaratan sanitasi.
• Kurangi kontak dengan babi dan kotorannya.
• Lindungi tempat penampungan/sumber air untuk masyarakat dari
kontaminasi kotoran babi.
• Hindari makanan yang tidak bisa dimasak atau buah yang tidak bisa
dikupas kulitnya bila bepergian ke negeri yang endemis Balantidiasis.

6 • Idiiodohydroxyquin, (bekerja membunuh amoeba di dalam lumen usus


halus).
Dosis 600 mg diberikan per oral 3 x sehari
selama 20 hari.
Kontraindikasi dengan penderita gangguan
fungsi hati.
• Tetracycline, (menghambat sintesis protein parasit).
• Flagyl, sebagai antiprotozoa dan antibakteri.
Dengan dosis 500 mg 3 x sehari selama 20
hari yang diberikan per oral.
• Metronidazole, dengan dosis 750 mg, diberikan 3 x sehari selama 5 hari.
• Sering terjadi penyakit hilang dengan sendirinya, atau individu tidak
menunjukkan gejala tetapi dapat bertindak sebagai karier.
Pengobatan juga dapat dilakukan dengan
mengganti cairan dan elektrolit yang
hilang bersama tinja.

Nama :
Kuis sarapan pagi
Topik Balantidiasis
Tebaklah Kolom Pernyataan dengan mengisi satu kata/dua kata
URAIAN PERNYATAAN
• Umumnya keluhan saluran cerna seperti diare bisa dengan air atau darah, Gejala klinis
sembelit, mual- mual, muntah, nyeri perut, nafas bau tinja, nafsu makan
berkurang, sakit kepala, dan berat badan turun.
• Di selaput lendir usus besar, bentuk vegetatif membentuk abses- abses kecil
yang kemudian pecah menjadi ulkus yang menggaung.
• Penyakit ini dapat berlangsung akut dengan ulkus merata pada selaput lendir
usus besar.
• Pada kasus berat, ulkus ini dapat menjadi gangren yang berakibat fatal,
disertai dengan sindrom disentri.
• Penyakit dapat menjadi menahun dengan diare yang di sertai konstipasi,
sakit perut, tidak nafsu makan, muntah, dan kakeksia ( cachexia ).
• kadang – kadang dapat menimbulkan infeksi eksterintestinal, misalnya dapat
menyebabkan peritonitis(radang selaput rongga perut) dan uretritis (radang
saluran kencing bag atas.
• dibuat dengan menemukan trofozoit dari parasit atau kista dari balantidium Diagnosis
coli pada kotoran segar, atau jaringan biopsi dari sekitar ulkus usus besar,
atau trofozoit ditemukan melalui sigmoidoskopi
• Sample berupa feces penderita Pemeriksaan Lab
• Pemeriksaan mikroskop untuk temukan trophozoite dan kista.

• Orang dengan keadaan sakit karena suatu penyakit sebelumnya, bila Faktor Resiko
terinfeksi oleh parasit ini akan menjadi serius bahkan fatal.
• Orang yang kontak langsung atau mengurus kotoran reservoar.
• Orang yang tinggal di daerah dengan fasilitas air tercemar kotoran babi atau
hewan lain.
• Orang dengan imunitas dan status gizi rendah.
• .Penderita penyakit yang kekurangan cairan lambung.

• Beri penyuluhan pada masyarakat tentang higiene perorangan. Pencegahan


• Beri penyuluhan dan bimbingan kepada penjamah makanan melalui instansi
kesehatan memperhatikan kebersihan dalam mengolah makanan, dengan
cara mengnhindari lalat, mencuci tangan sebelum memasak, memasak
dengan matang.
• Pembuangan kotoran pada jamban yang memenuhi persyaratan sanitasi.
• Kurangi kontak dengan babi dan kotorannya.
• Lindungi tempat penampungan/sumber air untuk masyarakat dari
kontaminasi kotoran babi.
• Hindari makanan yang tidak bisa dimasak atau buah yang tidak bisa dikupas
kulitnya bila bepergian ke negeri yang endemis Balantidiasis.

• Idiiodohydroxyquin, (bekerja membunuh amoeba di dalam lumen usus Pengobatan


halus).
Dosis 600 mg diberikan per oral 3 x sehari
selama 20 hari.
Kontraindikasi dengan penderita gangguan
fungsi hati.
• Tetracycline, (menghambat sintesis protein parasit).
• Flagyl, sebagai antiprotozoa dan antibakteri.
Dengan dosis 500 mg 3 x sehari selama 20
hari yang diberikan per oral.
• Metronidazole, dengan dosis 750 mg, diberikan 3 x sehari selama 5 hari.
• Sering terjadi penyakit hilang dengan sendirinya, atau individu tidak
menunjukkan gejala tetapi dapat bertindak sebagai karier.
Pengobatan juga dapat dilakukan dengan
mengganti cairan dan elektrolit yang
hilang bersama tinja.

Nama :
Kuis Pretest Plasmodium
1. Apa itu plasmodium
2. Sebutkan kedua hospes dari plasmodium
3. Jelaskan siklus hidup dari plasmodium
4. Sebutkan tiga stadium plasmodium
5. Bagaimana bentuk keempat plasmodium pada masing-masing stadium
6. Gejala klinis penyakit malaria
7. Diagnosis penyakit malaria

Anda mungkin juga menyukai