Anda di halaman 1dari 62

----------------------- Page 1-----------------------

Assalamualaikum WrWb…

Semangat pagi anak2-ku semuanya, Saya ucapkan selamat datang di SMANSA


Surakarta…
semoga kalian semua bisa segera menyesuaikan diri dengan lingkungan
belajar di SMANSA
tercinta

Sebelum belajar jauh tentang kimia , ijinkan saya memperkenalkan diri terlebih
dahulu

Nama : ISPRIYANTO, MPd


Alamat : Perum Gedongan III Rt 004 Rw 009, Gedongan
Colomadu Karanganyar
Jawa Tengah
No Hp : 081225969526

Mari anak2ku kiat bersama – sama belajar kimia, walaupun masih pjj ..
saya yakin kalian semua
mempunyai kemauan..kemampuan yang luar biasa untuk belajar di SMANSA tercinta

" why chemistry is special ?" if you study chemistry to remember , you will
forget

But if you study chemistry for understanding , you'll remember chemistry


forever "

klas x semester 1…materi kimia yang akan kita pelajari adalah :

1. Hakikat ilmu kimia

2. Struktur atom

3. Konfigurasi elektron

4. System Periodik Unsur

5. Ikatan kimia

6. Bentuk molekul

7. Gaya antar molekul

Materi
kimia klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 1

----------------------- Page 2-----------------------


HAKIKAT ILMU KIMIA, METODE

ILMIAH DAN KESELAMATAN

KERJA

A. HAKIKAT ILMU KIMIA


B. ILMU KIMIA DALAM KEHIDUPAN SEHAR – HARI
C. METODE ILMIAH
D. KEAMANAN DAN KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM
Materi kimia klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 2

----------------------- Page 3-----------------------

PETA KONSEP

KIMIA DALAM KEHIDUPAN

ILMU KIMIA

Meliputi
Mempelajari

Materi dan perubahannya

Proses Produk Sikap

Menghasilkan
Berperan dalam

Sikap
Sikap

spiritual
sosial
Dilakukan

dengan

Metode Ilmiah
Kehidupan Bidang lain

sehari – hari

Dilakukan di
Meliputi

Memecahkan
Laboratorium
Masalah lokal Bidang :

dan global

Fisika

biologi
Memperhatikan
Geologi

Kesehatan

Pertanian

Hukum

Ekonomi

Tata
Keamanan dan

Tertib keselamatan
kerja

Materi kimia klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 3

----------------------- Page 4-----------------------

A. HAKEKAT ILMU KIMIA

HAKEKAT ILMU KIMIA

RUANG
LINGKUP
KARAKTERISTIK ILMU
ILMU
KIMIA
KIMIA
MATERI
ENERGI

KLASIFIKA RUMUS SIFAT


PERUBA PARTIKEL
SI MATERI KIMIA MATERI HAN
MATERI

MATERI

Dalam kehidupan sehari – hari , kita selalu berinteraksi dengan zat kimia . Di
dalam rumah kita

menemukan dan menggunakan zat kimia setiap hari, seperti garam dapur, minyak
goreng , cuka,

gula, LPG, sabun, detergen , pasta gigi, kosmetik, susu, keju dan lain
sebagainya. Ketika makan

kita mengkonsumsi zat kimia , misal karbohidrat, protein, lemak . Ketika sakit
kita minum zat

kimia, yaitu obat. Saat kita bernapas menghirup oksigen dari


udara dan mengeluarkan

karbondioksida ke udara Dengan demikian setiap hari setiap saat kita tidak
lepas dari zat kimia

Apa yang dipelajari pada mata pelajaran kimia, bagaimana cara


mempelajari kimia ? ,

dan mengapa kimia itu penting untuk dipelajari ?

Ilmu Kimia diperoleh dan dikembangkan berdasarkan eksperimen untuk mencari


jawaban atas

pertanyaan apa, mengapa, bagaimana gejala – gejala alam


khususnya berkaitan dengan

komposisi, struktur dan sifat , transformasi, serta dinamika dan energitika


zat

Oleh karena itu mata pelajaran kimia mempelajari segala sesuatu


tentang zat yang meliputi

komposisi, struktur dan sifat , perubahan , serta dinamika dan


energitika zat yang melibatkan

ketrampilan dan penalaran .

Ilmu kimia dapat menjelaskan secara mikro ( molekuler ) terhadap fenomena


makro berbagai
aspek tentang zat. Hal ini menyebabkan ilmu kimia sangat membantu dan
berkontribusi terhadap

perkembangan ilmu lain, seperti Fisika, Biologi, Kesehatan, Pertambangan,


Pertanian, Hukum

dan Ekonomi

1. Karakteristik ilmu Kimia

Ilmu kimia merupakan bagian dari ilmu pengetahuan alam yang


mempelajari struktur dan

sifat materi, perubahan materi dan energy yang menyertai perubahan


tersebut . Ilmu kimia

berkembang melalui eksperimen .Oleh karena itu , ilmu kimia selain berisi
tentang produk –

produk ilmiah ( fakta, prinsip, hukum – hukum dan teori ) juga


memuat proses – proses

ilmiah

Materi kimia
klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 4

----------------------- Page 5-----------------------

2. Ruang lingkup ilmu kimia

Pada uraian di atas disebutkan bahwa kimia mempelajari segala sesuatu tentang
zat/ materi

yang meliputi komposisi materi, struktur materi , sifat dan perubahan materi ,
serta energy yang

menyertai perubahan materi . Dengan demikian pada dasarnya , kimia mempelajari


materi dan

energy

Materi : Adalah segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang
. Contoh :

udara, kursi, besi, air, minyak dan lain lain

Berdasarkan wujudnya, materi dibedakan 3 , yaitu

Padat : besi, kayu, karbon, garam dapur, gula


Cair : air, minyak, asam cuka

Gas : udara, oksigen, nitrogen

a. Klasifikasi Materi

KLASIFIKASI MATERI UNSUR

ZAT TUNGGAL

SENYAWA
MATERI HOMOGEN

CAMPURAN

HETEROGEN

1. Zat tunggal Contoh :

( zat murni ) Air : H O


2

Zat tunggal adalah : Oksigen : O


2

Materi yang susunan kimia Gula : C12 H22 O11

nya tetap glukosa : C H O


6 12 6

Garam dapur ; NaCl

a. Unsur : Contoh :

Zat tunggal yang paling Oksigen, karbon, besi,

sederhana  Penulisan lambing Unsur :


Huruf pertama Huruf

Besar, berikutnya huruf


kecil

 Berdasarkan sifatnya , atom


unsure dibedakan 3,

yaitu :

 Unsure non logam :

H, B, C, Si, N, P,
As, O, S,Se, F, Cl, Br, I,

He, Ne, Ar, Kr, Xe,

 Unsur semilogam :
Ge, Sb, Te

 Unsur Logam :

Li, Na, K, Rb, Cs, Be,


Mg, Ca, Sr, Ba, Ra, Al,

Materi kimia
klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 5

----------------------- Page 6-----------------------

Ga, In, Pb, Po, Sc,


Ti, V, Cr, Fe, Mn, Co,Ni,

Cu, Zn, Ag, Au, Cd, Sn

b. Senyawa : Contoh :

Zat tunggal yang terdiri dri Nama senyawa


Rumus kimia

Air H
O
beberapa macam undur
2

dengan perbandingan massa


Artinya dalam 1 molekul air

tertentu dan tetap, dan sifat


terdiri dari 2 atom hidrogen dan

1
atom oksigen
senyawa yang terbentuk
Gula C
H O

12 22 11
berbeda dengan sifat unsure

Artinya dalam 1 molekul gula


pembentuknya

terdiri dari 12 atom karbon, 22

atom hidrogen , dan 11 atom

oksigen

Aluminium sulfat Al
(SO )

2 4 3
Artinya 1 molekul aluminium

sulfat terdiri dari 2 atom

aluminium, 3 atom belerang, dan

12
atom oksigen

2. Campuran Contoh :

Adalah zat tunggal yang Air dan gula

terdiri dari beberapa zat ( Air dan minyak

unsure, senyawa ) dengan Air dan oksigen

sifat zat penyusunnya Minyak dan pasir

tidak berubah

a. Campuran homogen ( Contoh :

larutan ) Larutan gula, larutan asam


cuka, larutan alcohol,

Adalah campuran dua zat larutan garam dapur

atau lebih yang disetiap

bagiannya sifatnya sama

b. Campuran heterogen / Contoh :

campuran Campuran besi dan karbon, campuran


minyak dan air,

Adalah campuran dua zat semen dan pasir

atau lebih yang disetiap

bagiannya sifatnya tidak

sama

Materi kimia
klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 6
----------------------- Page 7-----------------------

b. RUMUS KIMIA

Adalah menyatakan jumlah dan jenis atom penyusun satu molekul senyawa

Rumus kimia dibedakan 2 :

Rumus molekul : menyatakan jumlah dan jenis atom yang sesungguhnya


penyusun 1

molekul senyawa

Rumus empiris : rumus paling sederhana

Contoh :

Nama senyawa Rumus molekul Rumus


empiris

Glukosa C H O CH O
6 12 6
2

Air H O
2

benzena C H CH
6 6

Etuna C H CH
2 2

Garam dapur NaCl NaCl

Perbedaan senyawa dan campuran

Perbedaan Senyawa
campuran

Sifat komponen Berubah ( tidak tampak) Masih


tetap

penyususnnya

Komponen pembentuknya Dari dua unsure atau lebih Dapat


berupa unsure atau

senyawa
atau keduanya

Jumlah komponen Massa unsure Massa


komponen

penyusunnya penyusunnya
penyusunnya sembarang

perbandingan tetap tetap

c. Sifat – sifat Materi

Sifat materi dibedakan menjadi :

1. Sifat fisika dan sifat kimia

Sifat fisika Sifat kimia

Sifat yang tidak berhubungan dengan Sifat yang


berhubungan dengan

pembentukan zat baru pembentukan zat


baru

Contoh : Contoh :

Titik didih, titik lebur, titik beku Sifat karat


besi, sifat pembakaran

Materi kimia klas x -


bab 1- pjj – 2020/2021- 7

----------------------- Page 8-----------------------

2. Sifat ekstensif dan sifat intensif

Sifat ekstensif Sifat intensif

Sifat yang tergantung pada jumlah zat Sifat yang tidak


tergantung pada jumlah

Contoh : zat

Massa, volume, perubahan entalpi, Contoh :

sifat koligatif larutan Kalor jenis, rasa,


bau, massa jenis, sifat

racun

d. Perubahan Materi

Perubahan materi dibedakan dua :

Perubahan fisika Perubahan kimia

( reaksi kimia )
Hanya terjadi pada perubahan wujud Perubahan materi
yang menimbulkan zat

materi sehingga tidak menimbulkan zat baru yang lain


jenisnya

baru yang lain jenisnya Contoh :

Contoh : mencair, membeku, menguap, ( Pembakaran,


perkaratan besi, pelapukan ,

perubahan wujud zat ), pembusukan ,

Ciri – ciri terjadi


perubahan kimia antara

lain : timbul
gas, terbentuk endapan,

perubahan warna, dan


perubahan suhu

e. Partikel – partikel materi

Adalah bagian terkecil dari suatu materi

Partikel materi dibedakan tiga , yaitu atom, molekul, dan ion

1. Atom 2. Molekul 3.
Ion

Bagian terkecil dari Gabungan dari beberapa Atom


atau sekelompok atom

suatu unsur yang atom yang sejenis atau yang


bermuatan listrik

masih mempunyai berbeda

sifat seperti unsur

a. Molekul unsur a.
Ion +

+
2+
Gabungan dari atom – atom Na ,
Ca

sejenis,

Contoh :

O , N , H , O , P
2 2 2 3 4
b. Molekul senyawa b.
Ion –

-
2-
Gabungan dari atom – atom Br ,
SO

Materi kimia klas x


- bab 1- pjj – 2020/2021- 8

----------------------- Page 9-----------------------

berbeda

Contoh :

H O, CO , NaCl
2 2

Energi : Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha / kerja

Bentuk – bentuk energy

Energi potensial. Energi kinetic , energi bunyi, energi kimia, energy


kalor, dll

Menurut hukum kekekalan energi bahwa energi tidak dapat diciptakan


dan tidak dapat

dimusnahkan , hanya dapat diubah dari satu bentuk energi menjadi bentuk energi
yang lain

B. ILMU KIMIA DALAM KEHIDUPAN SEHARI - HARI

1. Peran ilmu
kimia dalam kehidupan
sehari –
hari
Ilmu kimia dalam kehidupan
sehari – hari
2. Peran
ilmu kimia dalam

perkembangan ilmu lain

3. Peran
ilmu kimia dalam

menyelesaikan masalah lokal dan


global

Dalam kehidupan sehari – hari sangat banyak ditemukan produk – produk


kimia . Ilmu kimia

telah menghasilkan produk – produk baru yang dapat memenuhi kebutuhan


hidup manusia .

Ilmu kimia penting untuk mempelajari dan menjelaskan bagaimana proses


pembentukan suatu

produk. Ilmu kimia diperlukan dan terlibat dalam berbagai bidang , antara lain
bidang in dustry,

pertanian, dan kesehatan .

1. Peran ilmu kimia dalam kehidupan sehari – hari

Pertama mendengar kata kimia , mungkin akan muncul dalam pikiran kita
tentang zat – zat

yang berbahaya, yaitu zat kimia. Kimia bukanlah suatu hal yang
berbahaya dan perlu

ditakutkan , karena sesungguhnya dalam kehidupan , kita sangat dekat


dengan ilmu kimia

dan bahan kimia . Gejala alam yang kita jumpai dalam


kehidupan sehari – hari dan

kegiatan yang dilakukan manusia tidak terlepas dari ilmu kimia .

Contoh peranan ilmu kimia dalam kehidupan sehari – hari diantarany


sebagai berikut :

Bidang Contoh

Kesehatan dan Pembuatan sintetis pengganti tulang dan


gigi, pembuatan obat-

kedokteran obatan

Makanan dan Pembuatan pupuk dan pestisida, sintesa


protein, kabohidrat, dan

pertanian vitamin , pembuatan zat aditif makanan

Materi kimia
klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 9

----------------------- Page 10-----------------------

Energy dan Pengolahan minyak bumi, energy alternative


biogas dan alcohol,
lingkungan pembuatan sel surya, pembangkit listrik tenaga
nuklir, program

langit biru

Industry dan Pengolahan limbah pabrik, pemilihan logam untuk


rangka pesawat,

teknologi bioteknologi ( rekayasa genetika, kultur sel, kultur


jaringan)

2. Peran ilmu kimia dalam perkembangan ilmu lain

Ilmu Kimia sangat berperan dalm pengembangan ilmu pengetahuan


lainnya. Misalnya

pengembangan ilmu kimia dalam bidang Kedokteran atau Kesehatan,


Farmasi, Geologi,

Pertanian , ilmu Hukum, Ekonomi dan lain lain . Ilmu – ilmu tersebut dapat
berjalan seiring

dengan kemajuan yang dicapai dalam ilmu kimia

Peranan ilmu kimia dalam perkembangan ilmu lain dapat dilihat pada tabel
berikut :

Bidang Contoh

Kesehatan Sintesis obat baru, pembuatan vaksin, cairan infuse,


pengembangan

dan alat kedokteran, ( alat rongen, alat cuci darah )

kedokteran

Pertanian Penemuan pupuk , insektisida, dan pestisida,


pembuatan bibit

unggul dengan zat radioaktif , penentuan keasaman tanah

Biologi Penemuan mekanisme replica dan struktur


DNA , mendasari

perkembangan ilmu biokimia, berperan dalam proses


fermentasi

pada pengolahan berbagai produk

Fisika Penemuan Kristal cair, untuk membuat layar


kalkulator, layar

computer ( LCD), penemuan silicon untuk membuat


mikroprosesor

Geologi dan Proses penentuan unsur – unsur yang menyusun mineral dan
batuan

Arkeologi , dan tahap pendahuluan untuk eksplorasi,


penentuan umur fosil

menggunakan radioisotop

Mesin Mempelajari sifat dan komposisi logam yang baik untuk


pembuatan

mesin, bahan bakar, dan minyak pelumas mesin

Hukum Tes DNA pelaku kejahatan , dan uji forensik

Teknik Sipil Pemilihan semen, kayu, cat, paku, besi, PVC, dan lem
melalui riset

berdasarkan pada ilmu kimia

Ekonomi Penggunaan zat aditif pada produk untuk menambah


harga jual

tinggi, bahan dan proses pembuatan uang senagai


alat ukur dalam

perekonmian

Materi kimia klas x -


bab 1- pjj – 2020/2021- 10

----------------------- Page 11-----------------------

3. Peran ilmu kimia dalam menyelesaikan masalah lokal dan global

Berbagai kebutuhan dalm kehidupan manusia diperoleh dari produk


industry, misalnya

industry petrokimia, tekstil, makanan, minuman, obat-obatan


( farmasi), peralatan rumah

tangga, dan sebagainya.

Pengetahuan kimia dapat diterapkan untuk menganalisis kebutuhan bahan


baku maupun

produk dari suatu industry sehingga hasil produksi dapat sesuai


dengan SNI , dengan

demikian tidak merugikan konsumen dan bernilai ekonomis

Peranan ilmu kimia dalam menyelesaikan masalah lokal dan global


misalnya masalah
pertanian, limbah industry, ataupun meningkatkan Sumber daya Manusia (SDM)

Masalah lokal Masalah global

Pemanfaatan teknologi Pemanfaatan energi


alternatif yang ramah

biogas sebagai sumber lingkungan , misalny LNG, dan


LPG sebagai

energi di pedesaan , untuk pengganti energy dari bahan bakar


minyak yang

memasak, lampu banyak menimbulkan pencemaran


lingkungan

penerangan

Rangkuman
1. Hakikat Ilmu Kimia
Mata pelajaran kimia mempelajari segala sesuatu tentang zat yang meliputi
komposisi,
struktur dan sifat , perubahan , serta dinamika dan energitika zat yang
melibatkan
ketrampilan dan penalaran . Ilmu kimia dapat menjelaskan secara mikro
( molekuler )
terhadap fenomena makro berbagai aspek tentang zat.
2. Karakteristik ilmu Kimia
Ilmu kimia merupakan bagian dari ilmu pengetahuan alam yang mempelajari
struktur dan
sifat materi, perubahan materi dan energy yang menyertai perubahan tersebut .
Ilmu kimia
berkembang melalui eksperimen .Oleh karena itu , ilmu kimia selain berisi
tentang produk –
produk ilmiah ( fakta, prinsip, hukum – hukum dan teori ) juga
memuat proses – proses
ilmiah
3. Ruang lingkup ilmu kimia : kimia mempelajari segala sesuatu tentang zat/
materi yang
meliputi komposisi materi, struktur materi , sifat dan perubahan materi ,
serta energy yang
menyertai perubahan materi . Dengan demikian pada dasarnya , kimia
mempelajari materi
dan energy
4. Materi : Adalah segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang .
Contoh :
udara, kursi, besi, air, minyak dan lain lain
Berdasarkan wujudnya, materi dibedakan 3 , yaitu padat , cair , dan gas
5. Klasifikasi materi :
Materi dibedakan dua , yaitu zat tunggal dan campuran
Zat tunggal dibedakan dua , yaitu : unsur dan senyawa
Campuran dibedakan dua, yaitu : homogen ( larutan ) dan heterogen
6. Rumus Kimia : adalah menyatakan jumlah dan jenis atom penyusun satu molekul
senyawa
Materi kimia klas x -
bab 1- pjj – 2020/2021- 11

----------------------- Page 12-----------------------

Rumus kimia dibedakan 2 :


Rumus molekul : menyatakan jumlah dan jenis atom yang
sesungguhnya penyusun 1
molekul senyawa
Rumus empiris : rumus paling sederhana
7. Sifat – sifat Materi
a. Sifat fisika dan sifat kimia :
Sifat fisika : Sifat yang tidak berhubungan dengan pembentukan zat baru
Sifat kimia : Sifat yang berhubungan dengan pembentukan zat baru
b. Sifat ekstensif dan sifat intensif
Sifat ekstensif : sifat materi yang tergantung pada jumlah zat
sifat intensif : sifat materi yang tidak tergantung pada jumlah zat
8. Perubahan materi
a. Perubahan fisika : perubahan yang bersifat sementara , tidak
menimbulkan zat baru
yang lain jenisnya
b. Perubahan kimia : perubahan yang menimbulkan zat baru yang lain
jenisnya
9. Partikel – partikel materi : adalah bagian terkecil dari suatu materi .
Partikel materi
dibedakan tiga , yaitu atom, molekul, dan ion
10. Energi : Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha / kerja . Bentuk –
bentuk
energy : Energi potensial. Energi kinetic , energi bunyi, energi kimia,
energy kalor, dll
11. Peran Ilmu Kimia dalam Kehidupan

Ilmu kimia diperlukan dan terlibat dalam berbagai bidang , antara lain
bidang industry,
pertanian, dan kesehatan .

a.Peran ilmu kimia dalam kehidupan sehari – hari


Di dalam kehidupan sehari –hari , kita sangat dekat dengan ilmu kimia dan
bahan kimia
. Gejala alam yang kita jumpai dalam kehidupan sehari – hari dan kegiatan
yang
dilakukan manusia tidak terlepas dari ilmu kimia
b. Peran ilmu kimia dalam perkembangan ilmu lain
Ilmu Kimia sangat berperan dalm pengembangan ilmu pengetahuan
lainnya. Misalnya
pengembangan ilmu kimia dalam bidang Kedokteran atau Kesehatan, Farmasi,
Geologi,
Pertanian , ilmu Hukum, Ekonomi dan lain lain .
c. Peran ilmu kimia dalam menyelesaikan masalah lokal dan global
Masalah lokal : pemanfaatan teknologi biogas
Masalah global : pemanfaatan sumber energy yang ramah lingkungan

Tugas

1) Tugas – 1
a. Jelaskan apa yang dipelajari dalam ilmu kimia
b. Jelaskan empat contoh peranan ilmu kimia dalam kehidupan manusia
c. Jelaskan dengan memberi contoh peranan ilmu kimia dalam
menyelesaikan masalah
lokal dan maslah global
2) Tugas – 2
a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sifat materi ? berilah contohnya
b. Jelaskan apa perbedaan antara unsur dan senyawa ? berilah masing –
masing 5
contohnya
c. Jelaskan apa perbedaan antara campuran dan senyawa ? berilah masing
– masing 3
contohnya

Materi kimia klas x -


bab 1- pjj – 2020/2021- 12

----------------------- Page 13-----------------------

3) Tes Formatif – 1
1. Kelompokkan unsur – unsur berikut termasuk unsur logam , atau non logam
a. Aluminium f. argon
b. Besi g. belerang
c. Karbon h. oksigen
d. Raksa i. perak
e. Nitrogen j. magnesium

2. Berapa atom oksigen yang terdapat dalam senyawa berikut :


a. H SO d. Ca(CH COO)
2 4 3
2

b. 3 H PO e. Na CO . 10 H O
3 4 2 3
2

c. Al (CO )
2 3 3

3. Kelompokkan zat – zat di bawah ini yang termasuk unsur, senyawa atau
campuran :
a. Cat f. gula
tebu
b. Perunggu g. garam
dapur
c. Serbuk besi h. udara
d. Pasta gigi i. perak
e. Uap air j. silikon

4. Untuk rumus kimia berikut berilah artinya :


Rumus kimia Artinya

a. P4

b. Ca (PO )
3 4 2
c. H PO
3 4

d. MgSO .7H O
4 2

5. Lengkapi tabel berikut tentang rumus molekul dan rumus empiris senyawa :
Nama senyawa Rumus molekul
Rumus empiris

Pentena C H ……
5 10

Fruktosa C H O …
6 12 6

benzena C H
…..
6 6

Natrium oksalat Na C O ….
2 2 4

Materi kimia
klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 13

----------------------- Page 14-----------------------

C. METODE ILMIAH DALAM ILMU KIMIA

Metode ilmiah
Pengertian
kerja
ilmiah
Metode ilmiah dalam ilmu

Sikap ilmiah
kimia

Tahapan
kerja

ilmiah

Ilmu kimia diperoleh dan dikembangkan berdasarkan percobaan untuk


mencari jawaban atas

pertanyaan apa, mengapa, dan bagaimana gejala –gejala alam


khususnya terkait dengan

komposisi, struktur dan sifat, perubahan, dinamika, dan energitika zat . Oleh
karena itu dalam

belajar kimia sangat penting bagi peserta didik untuk melakukan


percobaan seperti yang

dilakukan oleh ilmuwan kimia dalam memperoleh dan mengembangkan produk kimia

Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) mencakup dua aspek, yaitu proses dan produk .
Proses umumnya

dinyakatan dengan kerja ilmiah yang meliputi metode ilmiah dan


sikap ilmiah , sedangkan

produk berupa fakta, prinsip, model, hukum , dan teori

1. Pengertian Kerja Ilmiah

Dalam melakukan kerja ilmiah , seorang ilmuwan harus menerapkan


metode ilmiah dan

sikap ilmiah

Metode ilmiah adalah suatu cara yang tersusun dari langkah –


langkah yang sistematis ,

terarah, dan empiris yang digunakan oleh ilmuwan untuk memecahkan


masalah dan

memperoleh ilmu pengetahuan

Kegunaan metode ilmiah adalah untuk :

a. Mengembangkan ilmu pengetahuan

b. Memecahkan masalah dalam kehidupan sehari – hari

c. Menguji ulang hasilpenelitian sehingga di dapatkan kebenaran yang


obyektif

Tahapan metode ilmiah sebagai berikut :

1. Merumuskan / menentukan 2.
Melakukan observasi
masalah

4. Melakukan percobaan / 3.
Menyusun hipotesis
eksperimen
5. Menarik kesimpulan 6.
Menyusun teori

Materi kimia
klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 14

----------------------- Page 15-----------------------

Keterangan

No 1 dan 2 : Merumuskan masalah dan melakukan observasi / mengumpulkan

keterangan

Menemukan masalah adalah tahap awal dalam melakukan


percobaan yaitu

merumuskan masalah yang akan diteliti . tahap ini merupakan tahap yang
paling

penting dalam percobaan,karena tahap selanjutnya akan dituntun oleh


permaslahan

atau perumusan masalah ini

Merumuskan masalah dapat berupa pertanyaan tentang objek atau gejala kimia yang

jelas batas - batasnyaserta dapat diidentifikasi factor- factor yang terkait di


dalamnya .

Pertanyaan yang cocok untuk sains adalah pertanyaan yang jawabannya


menuntut

pada "memperlihatkan ".

Ada beberapa jenis pertanyaan , yaitu sebagai berikut :

a. Pertanyaan yang mengarahkan perhatian , membantu pada saat mencatat data hasil

pengamatan

b. Pertanyaan untuk pengukuran atau bilangan

c. Pertanyaan utnuk memnbandingkan secara kuantitatif atau kualitatif


sehingga

harus melakukan pengukuran dan membandingkannnya


d. Pertanyaan tindakan , untuk menyususn hipotesis atau mampu
memperkirakan

jawabannya sebelum mela kukan percobaan

e. Pertanyaan pemecahan masalah untuk memecahkan masalah sesuai


dengan

kemampuan

f. Pertanyaan bernalar, pertanyaan ini untuk memberi alasan dengan logika berpikir

secara mandiri berdasarkan pengalaman dan mendorong untuk


mengemukan

pendapat secara bebas

Dalam merumuskan maslah harus jelas dan terfokus. Dilandasi rasa ingin tahu
yang

tinggi dan kreatif dalam memilih masah yang akan diteliti

Ada beberapa kondisi yang dapat dilakukan utnuk membuat rumusan


masalah ,

yaitu sebagai berikut :

a. Masalah biasanya dirumuskan dalam bentuk pertanyaan

b. Rumusan masalah hendaknya jelas dan padat

c. Rumusan masalah berisi implikasi adanya data utnuk memecahkan maslah

d. Rumusan masalah merupakan dasar membuat hipotesis

e. Masalah harus menjadi dasar bagi judul penelitian

Setelah permasalahan dirumuskan , langkah selanjutnya adalah mencari informasi ,

baik dari teori yang berkaitan dan mendukung tentang maslah tersebut ,
maupun

informasi dari penelitian yang relevan

Nomer 3 : menyusun / membuat hipotesis dan memprediksi hasil dari hipotesis

Materi kimia klas x - bab 1-


pjj – 2020/2021- 15

----------------------- Page 16-----------------------

Suatu hipotesis merupakan pernyataan sebab akibat pada situasi khusus ,


yang

dipengaruhi oleh pengetahuan dan pengalaman peneliti .


Hipotesis juga merupakan jawaban sementara dari maslah yang diteliti.

Hipotesis merupakan instrumen kerja dari suatu teori dan bersifat spesifik yang
siap

diuji secara empiris

Dalam merumuskan hipotesis, pertanyaannya harus merupakan pencerminan adanya

hubungan antara dua variabel atau lebih

Variabel adalah factor atau sesuatu yang mempengaruhi perubahan

Ada beberapa jenis variabel , yaitu sebagai berikut :

a. Variabel bebas atau variabel manipulasi : adalah


variabel yang dapat

mempengaruhi variabel lain. Variabel ini dapat diukur,


dimanipulasi, dan

dikendalikan atau dipilih peneliti utnuk menentukan hubungannya dengan


suatu

gejala / objek yang diteliti

b. Variabel terkendali atau variabel terikat

Adalah variabel yang memberikan respon / reaksi jika dihubungkan dengan


variabel

bebas . variabel ini merupakan variabel yang diamati dan diukur untuk
menentukan

pengaruh yang disebabkan oleh variabel bebas

c. Variabel terkontrol atau variabel tetap

Variabel yang nilainya dibuat tetap

Contoh :

Sejumlah air dengan volume 1 liter akan dididihkan di atas kompor listrik yang
dpat

distel suhunya

o
 Kompor listrik di stel 100 C , air mendidih dalam waktu 10 menit

o
 Kompor listrik di stel 75 C , air mendidih dalam waktu 20 menit

Maka :

Variabel bebas : suhu kompor lsitrik

Variabel terikat : lamanya air mendidih


Variabel tetap : volume air 1 liter

Nomer 4 : melakukan percobaan

Setelah mencoba mnyusun hipotesis, langkah berikutnnya


adalah melakukan

perccobaan untuk menguji hipotesis tersebut . Selama melakukan


percobaan ,

diperlukan berbagai ketrampilan dan sikap ilmiah .

Ada dua kategori ketrampilan :

a. Ketrampilan dasar

Ketrampilan ini harus dilatih seperti ketrampilan berpikir , menggunakan alat,


cara

mengamati yang benar , cara mengklasifikaiskan , cara mengukur, dan


mendgua

atau meramalkan hasil

b. Ketrampilan terintegrasi

Materi kimia klas x - bab 1-


pjj – 2020/2021- 16

----------------------- Page 17-----------------------

Mislanya mengidentifikasi variabel, menyusun tabel untuk menulis data, membuat

grafik, mendiskripsikan hubungan antar variabel , mengolah data,


menganalisi

percobaan , menyusun hipotesis, merancang percobaan dan menyimpulkan


hasil

percobaan

Sebelum melakukan percobaan , perlu diperhatikan :

 Apakah semua bahan dan alat sudah tersedia dan siap digunakan ?

 Apakah prosedur sudah disiapkan ?

 Sudah tahukh cara menggunakan alat yang tersedia ?

 Bagaimana cara mengumpulkan data , dan data apa saja yang perlu
dicatat ? (

dalam bentuk diagram, grafik, tabel atau yang lain )

Hal ini dilakukan agar mendapatkan data yang betul dan akurat, serta waktu yang

lebih efisien
Nomor 5: menarik / membuat kesimpulan dan menmbuat laporan

Setelah data diolah , dianalisis , kemudian dibuat suatu kesimpulan dan


langkah

selanjutnya membuat laporan sesuai dengan hasil percobaan

Nomor 6 : menyusun teori

Hipotesis yang telah teruji dalam berbagai eksperimen dan hukum- hukum
serta

penelitian yang relevan yang terkait dapat digunakan untuk menyusun teori

Teori merupakan gabungan dari prinsip – prinsip yang tersusun dari beberapa hukum –

hukum

Perhatikan contoh penerapan metode ilmiah berikut :

"Kasus Penyakit di Minamata Jepang "

Pada sekitar tahun 1958 terjadi masalah ( kasus) wabah penyakit di kota Minamata

Jepang , dimana ratusan orang mati akibat penyakit yang aneh


dengan gejala

kelumpuhan saraf .

Untuk mengetahui hal tersebut , maka para ahli kesehatan menemukan


masalah

yang harus segera diamati dan dicari penyebabnya. Melalui berbagai


pengamatan

yang mendalam tentang gelaja penyakit dan kebiasaan orang jepang, termasuk
pola

makan dan didasarkan pada data gejala klinis penyakit dan penyebabnya yang mirip

dengan orang keracunan logam berat , khususnya air raksa, maka dapat ditarik suatu

prediksi bahwa penyakit tersebut disebabkan oleh keracunan air raksa.


Kemudian

timbul pertanyaan , bagaiman logam tersebut masuk ke dalam tubuh manusia ?

Dari kebudayaan setempat diketahui bahwa orang Jepang mempunyai kebiasaan

mengkonsumsi ikan laut dalam jumlah yang banyak. Dari data sosial budaya
(

kebiasaan pola makan )dan data klinis tersebut , maka dapat ditarik
suatu hipotesis

bahwa penyakit minamata disebabkan oleh logam berat ( air raksa) yang
masuk
kedalam tubuh manusia melalui ikan – ikan yang tercemar air
raksa . Untuk

Materi kimia klas x - bab 1-


pjj – 2020/2021- 17

----------------------- Page 18-----------------------

membuktikan benar – tidaknya hipotesis tersebut , maka


dilakukan eksperimen/

percobaan

Eksperimen ini bertujuan untuk mengetahui apakah semua


penderita , tubuhnya

mengandung logam air raksa dan berapa kadarnya . Selain itu untuk
mengetahui juga

apakah ikan – ikan di teluk Minamata mengandung air raksa dengan


kadar tinggi .

Setelah dilakukan penelitian di dapat fakta bahwa air laut


dan ikan – ikan di teluk

minamata banyak mengandung logam air raksa . Demikian juga orang –


orang yang

terkena penyakit aneh tersebut semuanya mempunyai kadar air raksa


tinggi di dalam

tubuhnya. Kemudian disusun suatu teori bahwa penyakit


tersebut diakibatkan oleh

keracunan logam air raksa akibat adanya ikan yang mengandung logam
raksa . Ikan

tersebut dapat mengandung logam raksa karena adanya orang


atau pabrik yang

membuang limbah logam raksa ke laut

Penelitian berlanjut dan akhirnya ditemukan bahwa sumber air


raksa berasal dari

pabrik baterai Chisso. Akhirnya pabrik tersebut ditutup dan


harus membayar ganti

rugi kepada penduduk Minamata kurang lebih senilai 25 milyar

Selain metode ilmiah , hal yang menunjang keberhasilan


penemuan – penemuan ilmiah

adalah sikap ilmiah


Sikap ilmiah meliputi :

a. jujur Yaitu mengajukan data sebenarnya dari


hasil penelitian tanpa

mengubahnya walaupun tidak sesuai


dengan hipotesis dan

teori

b. terbuka Yaitu dapat menerima perbedaan


hasil yang didapat dengan

peneliti lain atau ilmuwan lain dan


teori baru dari percobaan

terbaru

c. mampu membedakan antara fakta dan opini

d. tekun dan ulet Dalam melakukan penelitian tidak


mudah putus asa

e. teliti, cermat dan Dalam melakukan penelitian harus


teliti, cermat dan akurat,

akurat tidak ceroboh, tidak melakukan


kesalahan , sehingga di

dapatkan hasil yang benar – benar


akurat

f. tidak mudah percaya jika tidak ada bukti yang mendukung

g. percaya pada prinsip bahwa kebenaran bersifat relative sehingga


tidak memaksakan

diri

Materi kimia
klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 18

----------------------- Page 19-----------------------

2. Tahapan Kerja Ilmiah

Bagaimana tahapan – tahapan dalam melakukan kerja ilmiah ? berikut


ini penjelasan

secara garis besar mengenai aktivitas tahapan kerja ilmiah :

Aktivitas Tahapan kerja ilmiah


Perencanaan Perencanaan

Dalam melakukan  Menentukan masalah,

perencanaan harus dengan  menentukan tujuan percobaan,

rasa ingin tahu, kerja keras  membuat hipotesis dari maslah,

dan kreatif  menentukan prosedur pemecahan masalah

 menentukan variabel dalam pemecahan


masalah

 menentukan alat dan bahan yang


digunakan

 menentukan teknik pengolahan dan


analisis data

Pelaksanaan Melakukan percobaan

Pelaksanaan percobaan  menyiapkan alat dan bahan

dilakukan dengan kerja  menentukan metode mana yang paling


tepat

keras, teliti ,  menggunakan teknologi yang


relevan dan

tanggungjawab, dan melihat keterbatasan dan


kelebihan teknologi

disiplin yang dipakai

 menerapkan teknik atau pross


pengumpulan

data

 menentukan komponen – komponen yang


akan

diamati dan menentukan cara


pengamatannya

Pencatatan Mencatat data

Pencatatan dilakukan  menentukan semua temua selama


melakukan

dengan jujur , teliti, dan percobaan

mandiri  menentukan bentuk pencatatan data


, yaitu

bentuk tabel, diagram, symbol, atau


yang lain

Pengolahan data Mengolah data ,


Pengolahan data dilakukan  menganalisis, menyimpulkan haisl
percobaan,

dengan teliti, jujur, dan dan merekomendasikan tindak lanjut


dari hasil

kreatif dalam menampilkan percobaan.

data  Kesimpulan ini diuji kembali,


berulang kali,

sampai menghasilkan data dan kesimpulan


yang

tepat

Pelaporan dan evaluasi Melaporkan hasil ( lisan / tulisan )

Dalam pelaporan hasil  Pelaporan menggunkan bahasa,


symbol, dan

dilakukan dengan kreatif istilah yang sesuai

Materi kimia klas x - bab 1-


pjj – 2020/2021- 19

----------------------- Page 20-----------------------

dan komunikatif serta  Laporan mencakup antara


lain : apa yang

tanggungjawab terhadap dikerjakan , apa yang


ditemukan, apa arti

data yang diperoleh penemuan itu ?

 bagaimana cara melaporkannya

 evaluasi : apa saja


kekuatan dan kelemahan

percobaan yang dilakukan

Rangkuman

1. Dalam melakukan kerja ilmiah , seorang ilmuwan harus menerapkan


metode ilmiah dan

sikap ilmiah

Metode ilmiah adalah suatu cara yang tersusun dari langkah – langkah
yang sistematis ,

terarah, dan empiris yang digunakan oleh ilmuwan untuk memecahkan


masalah dan

memperoleh ilmu pengetahuan . Kegunaan metode ilmiah adalah untuk :


mengembangkan

ilmu pengetahuan ,memecahkan masalah dalam kehidupan sehari – hari ,


menguji ulang

hasilpenelitian sehingga di dapatkan kebenaran yang obyektif

2. Langkah – langkah metode ilmiah :

Menyusun / menentukan masalah – melakukan observasi – menyusun


hipotesis –

melakukan percobaan – menarik kesimpulan – menyusun teori

3. Sikap ilmiah

Sikap ilmiah meliputi : jujur, terbuka, mampu membedakan antara fakta dan
opini, tekun

dan ulet, teliti – cermat- akurat, tidak mudah percaya jika


tidak ada bukti yang

mendukung, percaya bahwa kebenaran adalah bersifat relatif

4. Tahapan kerja ilmiah

Merupakan aktivitas dan tahapan kerja ilmiah yang meliputi : perencanaan ,


pelaksanaan,

pencatatan , pengolahan data, pelaporan dan evaluasi

Tugas

Tugas – 3

1. Jelaskan pengertian tentang metode ilmiah dan langkah – langkahnya

2. Jelaskan tentang sikap ilmiah

3. Jelaskan secara garis besar tentang aktivitas dan tahapan kerja ilmiah

Tes Formatif – 2

1. Kelompokkan pernyataan di bawah ini termasuk hipotesis, hukum atau teori ?

a. Pada saat bulan purnama , air laut akan pasang naik lebih
tinggi daripada saat bulan

sabit karena adanya gravitasi bumi

b. Para artis lebih produktif saat mereka masih muda

c. Setiap materi tersusun dari partikel – partikel yang sangat kecil , yang
disebut atom
Materi kimia klas x -
bab 1- pjj – 2020/2021- 20

----------------------- Page 21-----------------------

d. Pada awal bulan , jumlah siswa yang ke kantin untuk jajan lebih
banyak dari pada akhir

bulan

2. Di areal pertanian kentang di Dieng kabupaten Wonosobo, banyak tanaman


kentang yang

mati akibat busuk daun apabila terrkena kabut. Dari peristiwa


ini, susunlah langkah –

langkah metode ilmiah untuk mengatasi permasalahan tersebut

D. KEAMANAN DAN KESELAMATAN KERJA DI LABORATORIUM

Keamanan dan keselamatan


kerja di laboraorium

Bahan –
Peralatan laboratorium
Keamanan dan
Tata tertib
laboratorium berdasarkan kelompok bahan kimia
keselamatan kerja
bahan dasar
dilaboratorium

Gelas Mudah
Adanya
meledak
informasi

Logam
tentang

Pengoksidasi /

symbol
kayu oksidator
bahan kimia

Logam Mudah
Adanya

dan kayu terbakar


fasilitas
keselamatan
Logam Beracun

kerja
dan gelas
berbahaya
Adanya
Logam

informasi
dan Korosif

tentang
plastik
Radiokatif
symbol
Gelas dan
keselamatan

plastik
kerja
Logam ,
porselin plastic, dan

Adanya
gelas
informasi
Karet

penanganan
Logam , karet
kecelakaan
Karet dan , dan gelas
laboratorium

plastik
Logam ,

plastic, dan

karet

Plastik

Materi kimia
klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 21

----------------------- Page 22-----------------------

Dalam pendidikan fisika, kimia, dan biologi kegiatan laboratorium


(terutama praktikum)

merupakan bagian integral dari pembelajaran. Kegiataan laboratorium


bertujuan untuk (1)

membangkitkan motivasi belajar, karena melalui kegiatan


laboratorium, siswa diberi

kesempatan untuk memenuhi dorongan rasa ingin tahu dan ingin bisa, (2).
mengembangkan

keterampilan dasar melalui kegiatan eksperimen, meliputi


keterampilan mengamati,

memperkirakan, mengukur dan memanipulasi peralatan, (3) . menjadi wahana belajar


pendekatan

ilmiah (melalui model praktikum induktif), dan (4). Memperkuat atau membangun
penguasaan

konsep.

Fungsi utama laboratorium yaitu: untuk melaksanakan eksperimen, kerja lab, dan
praktikum

Ketika peserta didik melakukan percobaan di laboratorium , tentu akan


berinteraksi dengan

peralatan dan bahan – bahan kimia. Bagaimana caranya agar peserta didik
terlindungi dari

bahan kimia di laboratorium . Keamanan dan keselamatan kerja dilaboratorium kimia


berkaitan

dengan segala sesuatu yang ada dilaboratorium , seperti tata tertib,


mengetahui peralatan

laboratorium dan fungsinya , serta keamanan keselamatan kerja dilaboratorium

1. Tata Tertib Laboratorium

Tata tertib laboratorium secara umum antara lain :

a. Masuk laboratorium harus tertib, menggunakan jas


praktikum, perlengakapan

laboratorium yang lain , dan didampingi guru atau laboran

b. Selama persiapan, saat melakukan, dan sesudah melakukan percobaan harus


didampingi

guru atau laboran

c. Menjaga sikap selama melakukan percobaan, diantaranya dilarang makan dan


minum di

dalam laboratorium, dilarang mencicipi bahan – bahan yang ada , menjaga


kebersihan,
tidak boleh bercanda, harus berhati- hati , menggunakan bahan dan alat
sesuai petunjuk

percobaan ,

d. Setelah selesai percobaan : alat – alat dibersihkan dan dikembalikan


ketempat semula,

cuci tangan , dan tempat harus bersih kembali, meniggalkan laboraotium


dengan tertib

e. Jika terjadi kecelakaan harap lapor ke guru pendamping atau laboran.

2. Peralatan Laboratorium dan Fungsinya

Secara umum peralatan praktik di laboratorium kimia dibedakan berdasarkan zat


dasarnya,

yaitu dari gelas/kaca, kayu, porselen, karet, logam, plastik, kertas, atau
campuran dari zat -zat

tersebut. Pengenalan peralatan praktik kimia dapat dilakukan dengan cara


mempelajari dari

buku katalog alat atau mengamati alat/peralatan langsung di


laboratorium. Hal penting

dipelajari tentang alat/perangkat kimia adalah yang berkenaan dengan


nama, spesifikasi,

fungsi dan prinsip kerja masing-masing alat/perangkat tersebut.

Beberapa alat/peralatan kimia yang umum terdapat di laboratorium kimia


adalah seperti

tabel data di bawah ini.

Materi kimia klas x -


bab 1- pjj – 2020/2021- 22

----------------------- Page 23-----------------------

Peralatan di Laboratorium Kimia Berdasarkan Kelompok Bahan Dasarnya

Bahan dasar alat : Gelas

No. Nama Gambar


Kegunaan

1
- Alat ukur volume

Gelas Kimia
(kasar)
- Wadah untuk

memanas kan

larutan

2
Pipet gondok atau

Alat ukur dengan


pipet volumetri

ketelitian tinggi
atau pipet seukuran

Alat titrasi
Labu erlenmeyer

(wadah titrasi)

Penyimpan zat cair


Labu dasar rata

saat destilasi

Wadah untuk biakan


Cawan petri

mikrobiologi

6
- Wadah untuk

menimbang
Gelas arloji

- Penutup gelas

kimia

Termometer
Pengukur suhu

8
- Tempat
Tabung reaksi

mereaksikan

Materi kimia klas x - bab


1- pjj – 2020/2021- 23

----------------------- Page 24-----------------------

Bahan dasar alat : Gelas

No. Nama Gambar


Kegunaan

zat/larutan

- Tempat

memanaskan

zat/ larut an dalam

jumlah sedikit

9
- Membantu

Corong
memindahkan

larutan

- Alat penyaring

dengan bantuan

kertas saring

10
Pembakar spiritus
Pembakar untuk suhu

rendah

11 Desikator

Alat pengaman bahan

agar tetap kering

Bahan dasar alat : Logam

No. Nama Gambar


Kegunaan

1 Pinset

Pengambil anak

timbangan

2
Penjepit tabung

Pemegang tabung
reaksi

reaksi

Materi kimia klas x


- bab 1- pjj – 2020/2021- 24

----------------------- Page 25-----------------------

Bahan dasar alat : Logam

No. Nama Gambar


Kegunaan

3 Sendok spatula
Pengambil zat padat

dan spatula
dari botol

Penusuk padatan

keras dalam botol

Pembakar
Pembakar

Bunsen
dengan gas LPG

5
Pembakar
Pembakar

Spiritus
dengan spiritus

6
Klem Buret
Pemegang buret pada

Fisher
statif

Pemegang klem pada


Klem Serbaguna

statif

Pemegang benda
Klem Tiga jari

pada statif

9
Kaki tiga
Penyangga benda

yang akan

dipanaskan

10

Statif

Penyangga benda

yang dirangkai

Materi kimia klas x -


bab 1- pjj – 2020/2021- 25

----------------------- Page 26-----------------------

Bahan dasar alat : Logam

No. Nama Gambar


Kegunaan

11

Penyangga benda

Ring
yang dipasang pada

statif

12
Tang Gelas
Pemegang gelas

Kimia
kimia
13

Tang krus
Pemegang krus

Bahan dasar alat : Kayu

No. Nama Gambar


Kegunaan

Penyimpan tabung
Rak tabung

reaksi yang sedang


reaksi

dipakai

Bahan dasar alat : Logam dan kayu

Nama Gambar
Kegunaan

Neraca

analitik
Pengukur massa dengan teliti

ayun

Materi kimia klas x


- bab 1- pjj – 2020/2021- 26

----------------------- Page 27-----------------------

Bahan dasar alat : Logam dan gelas

No. Nama Gambar


Kegunaan

Mikroskop
Penglihat benda kecil

Bahan dasar alat : Logam dan plastik

No. Nama Gambar


Kegunaan

Hot plate &

Magnetic Stirrer

Pemanas& pengaduk
& Magnetic Stir

Bar

Materi
kimia klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 27
----------------------- Page 28-----------------------

Bahan dasar alat : Gelas dan plastik

No. Nama Gambar


Kegunaan

Pesawat

Generator/ Penghasil gas


Kipp

Pena pH
Pengukur pH

Termometer

Pengukur suhu ruangan


Ruangan

Materi kimia
klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 28

----------------------- Page 29-----------------------

Bahan dasar alat : Logam dan plastik

No. Nama Gambar


Kegunaan

1 Neraca

digital

Pengukur massa dengan

teliti

2 Neraca

Triple Beam

Neraca

Teknis

Pengukur massa agak teliti

Neraca

OHAUS

Tipe 311 g

Galvano
Penentu intensitas dan arah

meter
arus listrik

4 Ammeter

dan
Pengukur kuat arus dan
Voltmeter

tegangan listrik

Materi kimia klas


x - bab 1- pjj – 2020/2021- 29

----------------------- Page 30-----------------------

Bahan dasar alat : Logam dan plastik

No. Nama Gambar


Kegunaan

Barometer
Pengukur tekanan udara

Bahan dasar alat : Porselin

No. Nama Gambar Kegunaan

Pelat tetes
Penyimpan cairan yang diteteskan

Lumpang

Penghalus padatan
dan alu

Segitiga

Penyangga krus pada pemanasan


porselen

4
Cawan Krus
Pemanasan zat suhu tinggi

Materi kimia
klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 30

----------------------- Page 31-----------------------

Bahan dasar alat : Karet

No. Nama Gambar


Kegunaan

-
Pengisap cairan, dipasangkan pada

pipet
Ball pipet
-
Alat pelindung diri untuk memi-
(Pompa

pet larutan pekat/beracun/


Filler)

berbahaya

Bahan dasar alat : Kertas dan plastik

No. Nama Gambar


Kegunaan
Indikator

Indikator pH
universal

Bahan dasar alat : Logam, plastik dan gelas

No. Nama Gambar


Kegunaan

Stop

Pengukur waktu
watch

Materi kimia
klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 31

----------------------- Page 32-----------------------

Bahan dasar alat : Logam, karet dan gelas

No. Nama Gambar


Kegunaan

Generator
Pembangkit /penghasil gas di
gas
laboratorium

Bahan dasar alat : Logam, plastik dan karet

No. Nama Gambar


Kegunaan

Pompa

Pengisap gas dari alat lain


vakum

Materi
kimia klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 32

----------------------- Page 33-----------------------


Bahan dasar alat : Plastik

No. Nama Gambar


Kegunaan

Rak tabung
Penyimpan tabung reaksi

reaksi yang
sedang dipakai

2
Pelindung
Pelindung muka

muka (face [Alat


Pelindung Diri

shield) (APD)]

3 -
Penyimpan reagen
Botol reagen
dan Botol

-
Botol pencuci/ sem prot
semprot
- Alat
bantu membi las

3. Bahan – bahan kimia

Untuk mengetahui sifat zat kimia dapat dipelajari dari lambang bahaya
yang tercantum,

sehingga zat kimia tersebut dapat ditangani dengan hati-hati baik


ketika menggunakan

maupun menyimpannya. Zat kimia yang banyak digunakan di dalam


praktikum dapat

dikenali dengan berbagai cara, di antaranya melalui sifatnya dan


fasanya ataupun melalui

penginderaan seperti baunya. Berdasarkan sifat kimianya bahan-bahan


kimia digolongkan

dalam bahan kimia mudah terbakar, bahan pengoksidasi, bahan mudah


meledak, bahan
radioaktif, bahan korosif dan penyebab korosi, serta bahan beracun.

Sifat yang paling umum zat kimia adalah bersifat asam, basa, dan
bentuk garam. Setiap

kelompok ini juga dapat dibagi lagi menjadi asam kuat, asam lemah, basa kuat,
basa lemah,

garam netral, garam bersifat basa dan garam bersifat asam. Dilihat
dari aspek wujud, zat

kimia dapat berbentuk padatan, cairan, dan gas. Zat kimia berbentuk padatan
dapat dibagi

lagi menjadi bentuk kristal dan serbuk. Zat kimia padat dapat
bersifat higroskopik

(misalnya: NaCl, KOH, NaOH), mudah menguap (misalnya: Iodium, kamper),


mudah

bereaksi dengan oksigen/udara (misalnya: logam fosfor), mudah


bereaksi dengan air

(natrium, kalium).

Zat kimia yang berbentuk cair sangat banyak contohnya. Zat organik banyak
terdapat dalam

bentuk cair, dan umumnya digunakan sebagai pelarut (misalnya benzena,


metanol, etanol,

kloroform, nitribenzen, heksana, toluen, dietileter, dan lain-lain). Raksa


merupakan contoh

zak kimia anorganik yang berbentuk cair.

Materi kimia klas x -


bab 1- pjj – 2020/2021- 33

----------------------- Page 34-----------------------

Helium, hidrogen, oksigen, dan nitrogen merupakan contoh


bahan kimia yang pada

temperatur kamar terdapat dalam ujud gas. Untuk keamanannya, maka


wadah penyimpanan

gas-gas tersebut harus kuat, biasanya terbuat dari logam yang tebal.

Berbagai Contoh Bahan Kimia dalam Fasa yang Berbeda

Padat Cair
Gas

Ammonium Asetat Alkohol


Ammoniak
Ammonium Hidroksida Asam Asetat
Helium

Ammonium Karbonat Aseton


Argon

Barium Khlorida Asam Fosfat


Hidrogen

Kalium Karbonat Asam Klorida


Hidrogen Disulfida

Kalium Klorida Asam Nitrat


Karbondioksida

Kupri Asetat Asam Sulfat


Khlor

Kupri Sulfat Benzen


Nitrogen Dioksida

Natrium Hidroksida Karbondisulfid


Nitrogen Oksida

Natrium Klorida Karbontetrakhlorida


Oksigen

Selain dengan cara di atas zat juga dapat dikenali dengan


menggunakan indera, misalnya

tembaga sulfat bentuk kristal warna biru, iodium bentuk kristal


berwarna coklat ungu. Akan

tetapi hanya dengan cara melihat bentuknya atau membaui,


terbatas hanya pada sebagian

kecil zat dan hanya bagi orang yang sudah terbiasa bekerja dengan zat
kimia.

Sebelum mengenali suatu zat, sebaiknya dikenali dulu sifatnya


dengan melihat simbol

bahaya yang biasa tercantum pada Laboratorium, misalnya gambar


tengkorak untuk bahan

beracun, gambar ledakan untuk bahan mudah meledak, gambar nyala untuk
bahan mudah

terbakar, gambar nyala api dengan huruf O di atas mudah


teroksidasi, nyala api dengan

huruf F di atas untuk bahan mudah terbakar, gambar tetesan zat dari
tabung reaksi untuk zat

korosif, gambar dengan huruf X untuk zat berbahaya serta iritasi dan
gambar pohon cemara
meranggas simbol untuk bahan berbahaya.

Materi kimia
klas x - bab 1- pjj – 2020/2021- 34

----------------------- Page 35-----------------------

Keterangan gambar :

No Keterangan Keamanan

1 Bahan kimia mudah meledak Hindari benturan,


gesekan, loncatan

api, panas, dan bahan


oksidator
Peringatan untuk berhati- hati dalam

menggunakan bahan kimia yang

dapat menimbulkan ledakan

Contoh : etanol, aseton, asam asetat,

dan ammonium nitrat

II Bahan kimia pengoksidasi / oksidator Hindari benturan,


gesekan, loncatan

api, panas,
Bahan kimia bersifat pengoksidasi,

dapat menyebabkan kebakaran

dengan menghasilkan panas saat

kontak dengan bahan organic , bahan

pereduksi dan lainnya

III Bahan kimia mudah terbakar Hindari campuran udara


dan sumber

api
Peringatan untuk berhati – hati dalam

menggunakan bahan kimia yang Jauhkan dari api


terbuka dan

mudah terbakar loncatan api

Contoh :
belerang, logam alkali, alcohol , dan

Materi kimia klas x - bab 1-


pjj – 2020/2021- 35

----------------------- Page 36-----------------------

hidrogen

IV Bahan kimia beracun Hindari kontak atau


masuk dalam

tubuh , baik melalui mulut


( terisap)
Peringatan untuk berhati – hati
, kulit, dan pernapasan
terhadap bahan kimia beracun . Jika

bahan tersebut terisap atau tertelan Segera berobat ke


dokter bila

dapat menyebabkan kematian keracunan

Contoh :

asam sianida, asam sulfide, karbon

monoksida, dan uap timbal

V Bahan kimia berbahaya Hindari kontak atau


masuk dalam

tubuh , baik melalui mulut


( terisap)
Peringatan untuk berhati – hati
, kulit, dan pernapasan
terhadap bahan kimia yang

berbahaya bagi satu atau beberapa

kompenen dalam lingkungan hidup

Contoh : asam sulfat, hidrogen

peroksida,

VI Bahan kimia bersifat korosif Hindari kontaminasi


pernapasan

serta kontak dengan kulit,


dan mata
Peringatan terhadap bahan kimia

yang bersifat kororsif atau merusak

jaringan tubuh
Manusia

Contoh :

Belerang dioksida, klorin

VII Bahan kimia bersifat radioaktif Hindari kontak dengan tubuh

Peringatan terhadap bahan kimia

yang bersifat radioaktif karena

memancarkan sinar radiasi dan jika

terpapar terlalu lama akan

menyebabkan kanker

Contoh :

Materi kimia klas x - bab 1-


pjj – 2020/2021- 36

----------------------- Page 37-----------------------

Barium sulfat, karbon

4. Keamanan dan Keselamatan Kerja di Laboratorium

Keamanan dan keselamatan kerja merupakan prosedur yang harus dipatuhi oleh
para pekerja

laboratorium agar tidak membahayakan dirinya dan orang lain .

Keamanan dan keselamatan kerja di laboratorium perlu diinformasikan kepada


pemakai atau

orang yang bekerja di laboratorium , antara lain informasi tentang


sumber bahaya, akibat

yang ditimbulkan, dan cara menanggulangi bahaya atau kecelakaan


yang terjadi di

laboratorium

Beberapa usaha yang dapat dilakukan untuk menjamin keamanan dan keselamatan
kerja di

laboratorium adalah sebagai berikut :

a. Adanya informasi tentang symbol bahan kimia

Adanya dokumen terkait dengaan data dan keamanan bahan kimia ( material
safety data
sheet ) atau dalam bentuk lainnya yang praktis, seperti poster atau
label dari produsen

bahan kimia . Hal ini merupakan acuan untuk penanganan dan pengelolaan
bahan kimia

berbahaya di laboratorium . setiap bahan kimia mempunyai kemasan


tertentu dengan

symbol – symbol tertentu pula dan utnuk penanganannya dapat


dilihat dari symbol –

symbol tersebut .

Misal gambar tengkorak menunjukkan bahan kimia yang beracun dan seterusnya
( lihat

kembali penjelasan pada sifat bahan kimia )

b. Adanya fasilitas keselamatan kerja

Selain meja kerja dan lemari penyimpanan bahaan – bahan kimia,


fasilitas lain yang

harus ada dalam laboratorium kimia antara lain :

1. Safety shower Sebagai pengaliran air pada kondisi tertentu

2. Bak cuci Sebagai sarana pencucian alat – alat


yang sudah

dipakai

3. Lemari asam Sebagai tempat bekerja saat pencampuran bahan


kimia

berbahaya dan mudah menguap. Adanya


sirkulasi

udara yang bagus dalam ruangan sangat


dibutuhkan

untuk orang yang bekerja di laboratorium

4. Eye washer Alat untuk menyemprot air pada mata


ketika mata

terkena bahan kimia. Air yang


digunakan harus

memenuhi standar air bersih

5. Perlengkapan Yang terdiri atas baju kerja ( jas


laboratorium), kaca

Materi kimia klas x -


bab 1- pjj – 2020/2021- 37
----------------------- Page 38-----------------------

kerja mata pengaman, sepatu tertutup, sarung


tangan, dan

masker

6. Pemadam Selain alat pemadam api ringan ( APAR) ,


juga perlu

kebakaran alat bantu pemadam kebakaran lainnya, seperti


karung

goni basah, pasir, dan baju tahan api

7. Alarm Sebagai peananda terjadinya bahaya

8. Petunjuk arah Petunjuk arah masuk dan keluar laboratorium

9. Kotak P3K Kotak yang berisi obat – obat standar, misal obat
luka

bakar, plester luka, kapas, antiseptik, kain


kasa dan

sebagainya

c. Adanya informasi symbol keselamatan kerja

Informasi symbol keselamatan kerja harus diperhatikan dan dipahami oleh setiap
pekerja

laboratorium supaya mengetahui bahaya yang ada pada suatu benda dan bahan
kimia

d. Adanya informasi penanganan kecelakaan di laboratorium

Kecelakaan kerja di laboratorium bisa terjadi karena kurang hati –


hati dalam bekerja

melakukan eksperimen

Jenis – jenis kecelakaan yang dapat terjadi di laboratorium kimia


dan tindakan yang

dapat dilakukan antara lain :

Jenis kecelakaan Tindakan yang harus


dilakukan

1. Luka akibat benda tajam Bersihkan luka dengan


hati – hati ,

Bend tajam dapat menimbulkan temple plester yang ada


obatnya, jika
luka dengan pendarahan masih terasa nyeri bawa ke
dokter

2. Luka bakar akibat zat kimia dan  Luka karena asam

panas api Kulit yang


kena cairan asam

Luka bakar karena zat kimia , misal hendaknya dicuci dengan


air mengalir

asam pekat, basa pekat , dan logam sebanyak – banyaknya


, kemudian

alkali , kulit akan terasa panas dikeringkan dan


oles dengan

bioplasenton
Luka bakar karena panas dapat

terjadi akibat kontak dengan api  Luka karena basa

atau kontak dengan gelas atau Kulit yang


kena cairan basa

logam panas hendaknya dicuci dengan


air mengalir

sebanyak – banyaknya
, kemudian

Materi kimia klas x - bab 1-


pjj – 2020/2021- 38

----------------------- Page 39-----------------------

dikeringkan dan oles


dengan salep

boor ( asam borat )

 Jika kulit hanya memerah,


olesi kulit

dengan kecap, minyak


goring,atau

salep minyak ikan

 Jika luka bakar akibat


terkena api ,

celupkan tangan yang


terbakar ke

dalam es atau dikompres


kemudian
bawa ke dokter

3. Luka pada mata akibat kemasukkan  Luka karena percikan zat


asam atau

zat berbahaya basa

Luka pada mata akibat kecelakaan Cuci mata dengan air


yang banyak

di laboratorium dapat terjadi bila atau boorwater dengan


menggunakan

terkena percikan asam atau basa, gelas mata

percikan zat lain, atau terkena


 Luka karena benda asing atau
pecahan
pecahan kaca
kaca

panggil doker yang dapat


menangani

4. Shock Jika shock karena aliran


listrik maka :

Shock dapat terjadi karena kaget


Matikan aliran
listrik, baringkan
atau terkena aliran listrik .
penderita ( dengan kepala
lebih rendah

Shock dapat dilihat dari gejalanya , daripada tubuh ), panggil


dokter

misalnya muka pucat, pusing,

pandangan kabur, dan bahkan

pingsan

5. Percikan zat Percikan zat besar atau Pakailah selalu jas


laboratorium dengan

kecil yang mengenai badan atau benar dan pakai pelindung mata

pakaian hendaknya mendapat

perhatian khusus, karena banyak

zat – zat kimia yang dapat merusak

kulit maupun pakaian


Materi kimia klas x - bab 1- pjj
– 2020/2021- 39

----------------------- Page 40-----------------------

Rangkuman

1. Tata Tertib Laboratorium

Tata tertib laboratorium secara umum antara lain :

a. Masuk laboratorium harus tertib, menggunakan jas praktikum,


dan perlengakapan

laboratorium yang lain , dan didampingi guru atau laboran

b. Selama persiapan, saat melakukan, dan sesudah melakukan percobaan harus


didampingi

guru atau laboran

c. Menjaga sikap selama melakukan percobaan, diantaranya dilarang makan dan


minum di

dalam laboratorium, dilarang mencicipi bahan – bahan yang ada , menjaga


kebersihan,

tidak boleh bercanda, harus berhati- hati , menggunakan bahan dan alat
sesuai petunjuk

percobaan ,

d. Setelah selesai percobaan : alat – alat dibersihkan dan dikembalikan


ketempat semula,

cuci tangan , dan tempat harus bersih kembali, meniggalkan laboraotium


dengan tertib

e. Jika terjadi kecelakaan harap lapor ke guru pendamping atau laboran.

2. Peralatan laboratorium dan fungsinya

Secara umum peralatan praktik di laboratorium kimia dibedakan berdasarkan


zat dasarnya,

yaitu dari gelas/kaca, kayu, porselen, karet, logam, plastik, kertas, atau
campuran dari zat -

zat tersebut. Hal penting dipelajari tentang alat/perangkat kimia


adalah yang berkenaan

dengan nama, spesifikasi, fungsi dan prinsip kerja masing-masing


alat/perangkat tersebut.
3. Bahan – bahan kimia

a. Berdasarkan wujud zat

bahan kimia yang berwujud padat, cair atau pun gas

b. Bahan kimia berdasarkan sifatnya, dibedakan :

 Bahan kimia mudah meledak

 Bahan kimia pengoksidasi

 Bahan kimia mudah terbakar

 Bahan kimia beracun

 Bahan kimia berbahaya

 Bahan kimia bersifat korosif

 Bahan kimia bersifat radioaktif

4. Keamanan dan Keselamatan Kerja di Laboratorium

Keamanan dan keselamatan kerja di laboratorium perlu diinformasikan kepada


pemakai atau

orang yang bekerja di laboratorium , antara lain informasi tentang


sumber bahaya, akibat

yang ditimbulkan, dan cara menanggulangi bahaya atau kecelakaan


yang terjadi di

laboratorium , meliputi

a. Adanya informasi tentang symbol bahan kimia

Materi kimia klas x - bab


1- pjj – 2020/2021- 40

----------------------- Page 41-----------------------

b. Adanya fasilitas keselamatan kerja

c. Adanya imformasi symbol keselamatan kerja

d. Adanya informasi penanganan kecelakaan di laboratorium

Tugas

1) Tugas – 4
a. Amati dan catat bahan – bahan kimia yang ada di
laboratorium , kemudian

kelompokkan bahan – bahan kimia tersebut berdasarkan bahaya yang


ditimbulkan

b. Amati dan catat alat – alat di laboratorium kimia , kemudian


kelompokkan alat –

alat tersebut berdasarkan nama, spesifikasi, fungsi dan prinsip


kerja masing-masing

alat/ perangkat tersebut.

Tes Formatif – 3

1. Carilah kata atau istilah – istilah dalam materi kimia pada kolom
berikut . lingkari kata

atau istilah yang kalian temukan , kemudian jelaskan arti atau fungsinya

O O M O B
K

O R O L K
E

B U R E T
R

O T T V A
J

A I A A I
A

L T L R R
I

U R O I P
L

T A S A M
M

A S K B O
I

P I P E T
A

S O O L O
H

2. Bekerja di laboratorium harus mengikuti tata tertib laboratorium


, jelaskan tata tertib
laboratorium

3. Bekerja dilaboratorium , ada kalanya terjadi kecelakaan kerja , salah


satunya luka bakar .

jelaskan luka bakar yang terjadi dan bagaimana cara penanganannya

Materi kimia klas x -


bab 1- pjj – 2020/2021- 41

Anda mungkin juga menyukai