JUKNIS PANSHARPENING CITRA SPOT 6 MENGGUNAKAN PCI

GEOMATICA
1. Siapkan data citra SPOT 6 yang akan di pansharpening. Terdiri dari citra SPOT 6 Multispektral
dan citra SPOT 6 Pankromatik.

2. Mulai menggunakan software PCI. Pilih Ortho Engine icon.

3. Saat tampilan Ortho Engine muncul. Pilih menu File – New untuk membuat project baru.
4. Tentukan nama project yang akan di buat. Setelah itu, pilih salah satu dari tiga metode
orthorektifikasi citra satelit resolusi tinggi. Pilih OK jika telah selesai.

Nama Project

Metode ortorektifikasi
yang dipilih

5. Setalah itu, tentukan output dari sistem koordinat dari citra yang akan di pansharpening.

Sistem koordinat pada Ellipsoid

WGS 84/UTM Zona 49S/
Resolusi Spasial Citra 1.5 m

6. Pilih menu Tools – Merge/Pansharp Multispectral Image… untuk memulai proses pengaturan
pansharpening.
 7. Pada kotak dialog Multispectral image 1 masukkan data DIMAP multispektral dari citra SPOT 6,
sedangkan pada Panchromatic image masukkan data DIMAP pankromatik dari citra SPOT 6.
Setelah semua selesai, tentukan Output filenamenya. Pilih Pansharp untuk memulai
Pansharpening.

DIM_SPOT6_MS_201501100241552_SEN_SPOT6_20150110_04524519uk
DIMAP untuk Multispektral
9rfwbtsl4_1.XML
DIM_SPOT6_P_201501100241552_SEN_SPOT6_20150110_04524519uk9r
DIMAP untuk Pankromatik
fwbtsl4_1.XML

DIMAP
Multispektral

DIMAP
Pankromatik

File Output

8. Saat proses sudah selesai. Maka akan muncul pemberitahuan seperti gambar di bawah. Pilih
Yes.

9. Pansharpening citra SPOT 6 sudah selesai. Gambaran citra hasil dari pansharpening bila
dibandingkan dengan sebelum di pansharpening ( atas = citra multispectral, bawah = citra hasil
pansharpening ) bisa dilihat pada gambar di bawah. Terlihat resolusi spasial dari citra
pansharpening jauh lebih tajam dibandingkan sebelum di pansharpening.
10. Data pansharpening yang dihasilkan mempunyai format *.pix, sehingga agar bisa dilihat di
software lain perlu adanya konversi data. Pilih icon Focus pada software PCI.

11. Pada Focus, untuk melakukan konversi data pilih menu File – Utility – Translate.. maka jendela
translate akan terbuka.
12. Pada jendela translate, tentukan input filenya, dalam hal ini yakni citra yang sudah di
pansharpening dalam format *.pix. Lalu tentukan nama dan format output keluarannya, dalam
hal ini dalam format Tiff : Tiff 6.0.

13. Setelah itu, pindahkan seluruh saluran yang ada Source layers ke Destination layers. Pilih
Translete untuk memulai konversi data. Setelah proses translate selesai, maka akan di dapatkan
file baru dalam format *.tiff.