Soal-soal K3 Pemeliharaan Distribusi Tenaga Listrik
1. Apa definisi Pemeliharaan (Maintenance)?.
Jawab: Maintenance shall be defined as preserving or restoring the condition of electrical equipment and installations, or parts of either, for the safety of employees who work where exposed to electrical hazards. Repair replacement of individual portions or parts of equipment shall be permitted without requiring modification or replacement of other portions or parts that are in a safe condition. Pemeliharaan harus didefinisikan sebagai melestarikan atau memulihkan kondisi peralatan listrik dan instalasi, atau bagian dari keduanya, untuk keselamatan karyawan yang bekerja jika terpapar pada bahaya listrik. Perbaikan atau penggantian bagian individu atau bagian dari peralatan akan diizinkan tanpa membutuhkan modifikasi atau penggantian bagian atau bagian lain yang dalam kondisi aman.
2. Berdasarkan NFPA 70E Tahun 2018 apakah menentukan
metode perawatan atau prosedur pengujian yang Khusus, berikan penjelasan singkat?. Jawab: Tidak, menentukan metode perawatan khusus atau prosedur pengujian. Terserah pada majikan untuk memilih dari berbagai metode perawatan tersedia untuk memenuhi persyaratan 3. Sebutkan Persyaratan Umum Pemeliharaan (General Maintenance Requirements) berdasarkan NFPA 70E tahun 2018?.
Jawab:
1. Orang Yang Memenuhi Syarat.
Karyawan yang melakukan perawatan pada peralatan dan instalasi listrik haruslah orang yang memenuhi syarat sebagaimana disyaratkan yaitu harus dilatih, dan memahami, prosedur perawatan khusus dan tes diperlukan. 2. Gambar Diagram Garis Tunggal (Single Line Diagram) Diagram garis tunggal, di mana disediakan untuk sistem kelistrikan, harus dijaga dalam kondisi yang dapat dibaca dan harus tetap terkini. 3. Peralatan listrik harus dipelihara sesuai dengan instruksi pabrik atau standar konsensus industri untuk mengurangi risiko yang terkait dengan kegagalan. Pemilik peralatan atau pemilik perwakilan yang ditunjuk harus bertanggung jawab atas pemeliharaan peralatan listrik dan dokumentasi. 4. Perangkat pelindung arus berlebih harus dipertahankan sesuai dengan instruksi pabrik atau standar konsensus industri. Pemeliharaan, pengujian, dan inspeksi harus didokumentasikan. 5. Semua ruang kerja dan jarak bebas yang dibutuhkan oleh kode dan standar listrik harus dipertahankan. 6. Peralatan, jalur kabel, talang kabel, ikatan dan pembumian harus dijaga untuk memastikan kontinuitas listrik. 7. Pengaman atau penutup harus dijaga untuk menjaga agar tidak disengaja kontak dengan konduktor dan bagian sirkuit berenergi terbuka dan bahaya listrik lainnya. Penutup dan pintu harus ada di tempatnya dengan semua pengencang dan kait terkait diamankan. 8. Peralatan Keselamatan (Safety Equipment): Kunci, saling mengunci, dan peralatan keselamatan lainnya harus dijaga dalam kondisi kerja yang tepat untuk mencapai tujuan control yg diinginkan. 9. Akses ke ruang kerja dan jalan keluar harus dijaga tetap bersih, jelas dan tidak terhalang. 10. Identifikasi komponen, jika diperlukan, dan instruksi terkait keselamatan (operasi atau pemeliharaan), jika diposkan, harus aman terpasang dan dipelihara dalam kondisi terbaca. 11. Tanda peringatan, jika diperlukan, harus terlihat, terpasang dengan aman, dan dipelihara dalam kondisi yang dapat dibaca. 12. Identifikasi sirkuit atau voltase harus direkatkan dan dipelihara dengan aman dalam kondisi yang diperbarui dan dapat dibaca.
4. Sebutkan 6 (enam) komponen atau peralatan Jaringan
Distribusi Tegangan Menengah dan Rendah yang dipelihara?. Jawab: 1. Tiang Listrik 2. Isolator 3. Penghantar atau Saluran 4. Grounding 5. Arrester 6. Material bantu lainnya.
5. Sebutkan 6 (enam) peralatan Kerja yang digunakan untuk
pemeliharaan Jaringan Distribusi Tegangan Menengah dan Rendah yang dipelihara?. Jawab: 1. Teropong 2. Alat komunikasi 3. Alat pelindung diri 4. Alat ukur Resistansi Isolasi (Insulation Resistance Tester) 5. Alat Ukur Resistansi Bumi (Earth Resistance Tester) 6. Alat Ukur Jarak atau Ketinggian 7. Toolkit