Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL USAHA

Proposal ini Disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran


PKWH ( Produk Kreatif dan Kewirausahaan )
Yang dibina oleh Ani Trio Sumarni S.Kom

Disusun oleh :
Akbar Muhamad Darmawan
XI TKJ 1

SMK Negeri 1 Kota Serang


JL. KH. Abdul Fatah Hasan No. 88 Serang 42117

SEPTEMBER 2021
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


Dengan perkembangan zaman dan teknologi maka orang sekarang mulai
berhati-hati dalam memilih dan membeli makanan, karna pada masa kini banyak
makanan yang dibuat dengan menggunakan bahan kimia yang berbahaya.
Sebagian masyarakat kelas bawah,memilih makanan hanya berpedoman pada
rasanya yang enak dan murah. Dua hal inilah yang menjadi prioritas utama
mereka dalam membeli makanan. Mereka tidak begitu memikirkan kandungan
yang terdapat dalam makanan tersebut. Untuk itulah saya bermaksud untuk
membuat makanan yang memiliki rasa yang enak dengan harga yang !ukup murah
danaman untuk dikonsumsi karna tidak menggunakan bahan kimia yang
berbahaya, sertamemiliki kandungan gizi yang cukup.Berbicara tentang kuliner,
banyak masyarakat indonesia khususnya yang tinggal dikota-kota besar, mereka
lebih menyukai makanan-makanan yang berasal dari luar negeri atau yang bersifat
modern daripada makanan tradisional. Sehingga, terjadi sebuah kekhawatiran
mereka akan melupakan makanan-makanan tradisonal. Jawa Barat adalah salah
satu provinsi di Indonesia yang memiliki berbagai jenis makanan tradisional.
Salah satunya adalah cireng isi cireng isii merupakan salah satu makanan
tradisional dari kota Bandung. Cireng isii yang terbuat dari campuran tepung
terigu dengan tepung kanji sangat nikmat dinikmati dalam keadaan hangat.

Cireng isi termasuk kedalam kategori makanan yang disebut dengan


gorengan di masyarakat sunda. Dari uraian diatas maka sangat potensial bila kami
mengembangkan usaha cireng isi ini, karna sebagian dari masyarakat sekolah dan
masyarakat setempat sangat menyukai cireng isi karna rasanya yang enak,gurih
dan nikmat. Cireng isi ini memiliki beraneka ragam rasa, sehingga konsumen
dapat memilih rasa yang sesuai dengan kesukaan mereka. Selain itu, cireng isi ini
dapat dinikmati oleh semua umur. Jadi, siapapun bisa untuk mengkonsumsi cireng
isi ini baik orang yang sudah tua maupun orang muda. Cireng isi ini dapat
dinikmati dalam kondisi apapun, baik malam hari maupun pagi hari. Cireng ini
akan lebih enak apabila dimakan sambil minum teh ditambah lontong, terlebih
ketika cuaca terasa dingin maka cireng isi sangat cocok sebagai makanan
penghangat tubuh.

1.2 Manfaat
a. Manfaat Ekonomi
Usaha cireng isi ini cukup menjanjikan, karna keuntungan yang di dapat
cukup besar. Saya menawarkan dan memberikan kemudahan bagi pelanggan
dengan memberikan harga yang murah tapi dengan produk yang tidak murahan
dengan kata lain kualitas produk selalu di jaga dan dijamin kesehatannya. Dengan
usaha ini diharapkan dapat memberikan keuntungan.

b. Manfaat Sosial
1) Bagi pemilik
Dengan melihat peluang ini, diharapkan usaha ini dapat berkembang ke
berbagai daerah. Usaha cireng isi ini cukup menjanjikan bagi kita, karna masih
banyak daerah-daerah di Indonesia yang belum menikmati enaknya cireng isi ini,
sehingga kita dapat memasarkannya ke daerah tersebut. Keuntungan yang dapat
diperoleh oleh pemilik usaha yaitu dapat menjadikan sebagai pengalaman dalam
berbisnis. Serta dapat menjadi pembelajaran dalam bisnis-bisnis yang lain yang
lebih besar.

2) Bagi Konsumen
Dengan adanya usaha ini saya berharap konsumen dapat menyukai cireng isi
hasil buatan saya dan semoga konsumen merasa puas dengan hasil cireng isi yang
saya buat, sehingga kedepan nya cireng isi buatan saya bisa lebih bermanfaat dan
lebih memuaskan permintaan dari konsumen.

1.3 Tujuan
 Memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya
 Menambah pengalaman dan ilmu pengetahuan kewirausahaan dalam
melakukan kegiatan usaha
 Menumbuhkan jiwa kewirausahaan

1.4 Rumusan masalah


a)         Bagaimana cara untuk membuka usaha cireng isi ini dengan baik dan benar.
b)         Bagaimana cara mengantisipasi persaingan usaha bisnis yang semakin ketat saat
ini.
c)         Bagaimana caranya agar kita bisa meraih kesuksesan dan keuntungan yang besar
dalam berbisnis Cireng isi.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Profil pemilik
Nama usaha : Cireng isi ayam
Jenis usaha  : Kuliner
Alamat        : Jl. Ayip Usman, Kasemen Serang
Pemilik       : AMD CORP

2.2 Visi, dan misi


1) Visi
Menciptakan sebuah usaha yang menarik, unggul dan diminati konsumen dari
berbagai kalangan.

2)  Misi
  Memberikan kualitas yang terbaik.
  Memberikan pelayanan yang terbaik.
  Menciptakan kuliner yang berbeda.

2.3  Produk
 Produk yang kami tawarkan kepada konsumen memiliki berbagai macam varian,
diantaranya:
  Cireng ayam
  Cireng sapi
  Cireng Ati Ampela
  Cireng Baso

Dengan memiliki berbagai macam varian tersebut maka konsumen dapat


memilih rasa yang mereka inginkan sesuai dengan keinginan mereka masing-
masing.  Produk yang kami berikan tidak menggunakan campuran bahan kimi,
sehingga baik untuk dikonsumsi oleh konsumen dan tidak membahayakan
kesehatan konsumen.

2.4  Analisis SWOT

1.  Faktor internal
a)   Strengths (Kekuatan)
  Harga yang terjangkau dan tidak terlalu mahal.
  Pelayanan yang ramah.
  Tersedia berbagai macam varian yang dapat dipilih.
  Pemesanan yang mudah.
b)   Weakness (Kelemahan)
  Banyak pesaing.
  Keuntungan yang kecil.

2.      Faktor eksternal
a)      Opportunities (Kesempatan)
  Banyak masyarakat yang membutuhkan camilan/makanan kecil.
  Produk yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan.
  Produk yang bervariasi dan berbeda.
b)      Threats (Ancaman)
  Banyak pesaing.
BAB III
ASPEK PRODUKSI

3.1 Analisis Pasar dan Pemasaran


    

a)      Target Pasar
Lokasi usaha ini berada di tempat yang sangat strategis, yaitu disekolah. Sehingga
lokasi merupakan tempat yang dekat dengan keramaian. Sehingga para siswa
dapat dengan mudah membeli produk donat kami.
b)      Pesaing
Terdapat banyak pesaing dalam hal usaha kuliner, termasuk ini. Sehingga Cireng
kami harus menigkatkan kreativitas dan terus bekerja keras agar dapat
mengalahkan para pesaing yang semakin banyak.
c)      Sasaran Pembeli
Dalam usaha ini, semua kalangan siswa dan guru menjadi sasaran bagi
kami.Terutama warga sekolah yang sekarang ini sangat gemar berburu kuliner.
Dalam produk ini, kami menawarkan dengan harga yang terjangkau, mulai dari
2.000 rupiah saja.

3.2   Strategi Pemasaran

a)      Dari mulut ke mulut


Promosi ini merupakan promosi yang sederhana dan tidak memerluka biaya.
Cukup dengan bercerita dengan teman-teman atau keluarga untuk
mempromosikan usaha kita, sehingga secara tidak langsung semua
konsumen/masyarakat  akan mengetahui usaha kita. Dan apabila konsumen puas,
maka Ia akan menceritakan kepada orang lain lagi, sehingga konsumen kita akan
semakin betambah.
b)      Dengan media sosial
Kami juga akan melakukan promosi dengan memanfaatkan media sosial yang
semakin berkembang, seperti melalui facebook, twitter, instagram,dll.
c)     Pengembangan Produk
Pengembangan produk dari usaha ini dapat menambahkan rasa yang mungkin
tidak ada di pesaing lain. Kami juga menerima pemesanan pada acara-acara
arisan, ulang tahun, pernikahan dan juga acara lainnya.
d)    Langkah-langkah promosi
  Memberikan diskon pada hari-hari tertentu.
  Memberikan potongan harga jika membeli lebih dari 5 buah cireng.

3.3 Analisis Operasional

a)      Desain produk
          Membuat desain cireng dengan varian rasa yang lain daripada yang lain.
b)    Tempat usaha
Tempat usaha yang saya rintis ialah sekolah yang ramai dilalui orang, selain itu
juga berada didekat pinggir jalan, sehingga konsumen dapat dengan mudah
membeli cireng saya.
c)    Marketing atau promosi

3.4Analisis aspek finansial

a)   Harga

  Cireng ayam        : Rp. 2.000


  Cireng sapi      : Rp. 2.000
  Cireng Ati Ampela : Rp. 2.000
  Cireng baso       : Rp. 2.000

b)   Bahan membuat cireng


a. Bahan-bahan
1. 250 gram tepung kanji atau tepung tapioka
2. 50 gram tepung terigu
3. 1/2 sendok teh lada bubuk
4. 1/2 sendok teh kaldu bubuk
5. 1 sendok teh garam atau sesuai selera
6. Air panas secukupnya
7. Minyak goreng secukupnya untuk menggoreng

b. Bahan Isian
1. 250 gram daging dada ayam
2. 1 lembar daun salam
3. 1/2 sendok teh kaldu bubuk
4. 1/4 sendok teh gula pasir
5. Garam secukupnya
6. 1/2 gelas air
7. Minyak goreng secukupnya untuk menumis
c. Bahan Bumbu Halus Untuk Ayam
1. 5 siung bawang merah
2. 3 siung bawang putih
3. 5 buah cabai merah keriting
4. 10 buah cabai rawit merah, pedasnya sesuai selera
d. Cara membuat cireng ayam pedas
1. Rebus air secukupnya dalam panci sampai mendidih. Setelah mendidih, rebus
daging sampai matang sekitar 15 menit. Angkat dan tiriskan.
2. Diamkan sebentar daging sampai uap panasnya hilang baru suwir-suwir daging
sesuai selera. Sisihkan.
3. Panaskan sedikit minyak dalam wajan untuk menumis. Lalu tumis bumbu halus
sampai benar-benar harum.
4. Masukkan daun salam dan tumis sebentar hingga layu.
5. Baru masukkan suwiran daging dan aduk rata.
6. Tuang air dan bumbui dengan kaldu bubuk, gula pasir, dan garam. Masak daging
deengan api sedang sampai bumbu meresap dan kuah menyusut. Jangan lupa
koreksi rasanya.
7. Setelah ayam suwir pedas matang, angkat dan sisihkan.

C. Membuat Adonan Cireng


1. Siapkan wadah dan campurkan tepung kanji, tepung terigu, lada bubuk, kaldu
bubuk, dan garam. Aduk rata.
2. Tuang air panas sedikit demi sedikit sambil uleni adonan hingga kalis dan mudah
dibentuk.
3. Setelah adonan cireng jadi, ambil adonan secukupnya dan bulatkan menggunakan
tangan. Jangan lupa taburi dengan sedikit tepung kanji biar tidak lengket saat
dibentuk.
4. Pipihkan cireng tadi dan beri isian ayam pedas secukupnya di tengah.
5. Lalu lipat adonan menjadi 2 dan tekan-tekan bagian pinggirnya hingga tertutup
rapat. Kalau mau lebih rapi lagi, kamu bisa menggunakan cetakan pastel.
6. Lakukan proses di atas sampai semua adonan habis.
7. Panaskan minyak goreng cukup banyak dalam wajan untuk menggoreng.
8. Goreng cireng dengan api sedang sampai matang mengembang dan garing.
Angkat dan tiriskan.
9. Cirenng isi ayam pedas siap disajikann selagi hangat.

3.5 Metode Pelaksanaan Program

a)      Metode pengumpulan data


Mencatat segala aktifitas dan kendala-kendala apa saja yang dapat menghambat
kelancaran usaha cireng ini. Kritik dan saran dari konsumen sangat mendukung
kemajuan usaha ini.
b)      Survei bahan baku
Kami membagi tugas untuk survei dan menjalin kerja sama dengan salah satu
toko cireng yang menjual bahan baku.
c)      Pembuatan bahan baku.
Pada pembuatan cireng, fermentasi berfungsi menambah cita rasa dan
mengembangkan adonan. Pembuat cireng harus menyimpan adonan di tempat
yang hangat dan agak lembab. Sehingga cireng dapat mengembangkan berbentuk
sempurna.
d)     Pengemasan bahan baku
Bahan baku yang kami terima dikemas dengan menggunakan box kecil.
e)      Penjualan atau pemasaran produk
Penjualan dilakukan setiap hari mulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 17.00 WIB.
Selain itu kami juga menerima pesanan.

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

             Demikianlah proposal usaha cireng ini. Semoga proposal ini dapat


diterima dan dapat bermanfaat bagi kita semua. Tidak lupa saya mengucap syukur
kepada Allah SWT, karena atas segala Rahmat dan Hidayah-Nya saya dapat
menyelesaikan proposal usaha saya.
            Semoga proposal ini dapat diterima oleh semua pihak karena proposal ini
merupakan tahap awal saya dalam memulai usaha cireng ini. Dengan selesainya
proposal bisnis ini, saya berharap dapat segera mewujudkan usaha bisnis yang
telah saya rencanakan ini.
            Segala saran dan kritik yang membangun sangatlah saya harapkan dari
semua pihak, karena saya menyadari bahwa proposal saya masih jauh dari kata
sempurna. Saran dan kritik tersebut semoga saja dapat menjadi acuan atau
pelajaran bagi saya semua. Atas perhatiannya saya mengucapkan terima kasih
yang setulus-tulusnya.

Anda mungkin juga menyukai