Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN

CIRENG ISI AYAM SUIR

Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas


Mata Kuliah Kewirausahaan

Disusun Oleh:
Neng Ayu Yuliandri KHGC19072
Relah Sinta Putri KHGC19079
Suci Badriyah KHGC19086

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARSA HUSADA GARUT
2023
1.1 Latar Belakang

Cireng yaitu makanan ringan tradisional dari Sunda yang pada umumnya terbuat
dari adonan tepung tapioka, tepung terigu, bawang merah, bawang putih, garam dan air.
Pada umumnya cireng merupakan snack yang memiliki tekstur kenyal dan harus
digoreng terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Untuk memperbaiki cita rasa dan
ketertarikan konsumen pada produk cireng, para pengusaha cireng telah melakukan
banyak cara untuk menjadikan cireng yang bervariasi dan banyak yang di modifikasi,
seperti disubstitusi dengan bahan lain dan dimodifikasi seperti diberi isi didalamnya.
Cireng sangat digemari dikalangan masyararakat di Indonesia. Cireng merupakan
makanan ringan memiliki rasa yang gurih dan tidak membosankan, sehingga sangat
populer di Indonesia.
Daging ayam merupakan hasil dari hewan ternak yaitu ayam. Daging ayam
memiliki beberapa kandungan gizi yang tinggi, terutama kandungan pada protein.
Daging ayam seperti makanan pokok sehari – hari dikalangan masayarakat. Harga
daging ayam lebih murah dibandingkan dengan daging hasil olah hewan ternak yang
lain, sehingga daging ayam mudah didapatkan karena banyak dijual di pasar – pasar yang
ada di Indonesia. Cireng isi daging ayam ini dapat memberikan efek yang tinggi pada
gizi anak. Dengan inisiatif cireng isi daging ayam ini dapat menarik perhatian
masyarakat, dapat mengkonsumsi cireng ini. Karena cireng merupakan makanan ringan
yang banyak digemari oleh anak-anak dan orang dewasa.

1.2 Tujuan
Tujuan dari pelaksanaan Proyek Usaha Mandiri (PUM) ini adalah :
1. Mengetahui pembuatan Cireng Isi Daging Ayam yang optimal dan dapat diterima oleh
konsumen.
2. Menghitung analisa biaya produksi Cireng Isi Daging Ayam dan mendapatkan kelayakan
usaha produksi Cireng Isi Daging Ayam.
3. Memasarkan produk Cireng Isi Daging Ayam dengan cara yang mudah diterima
konsumen.
1.3 Manfaat
Manfaat yang dapat diambil dari penjualan cireng ayam suir adalah :
1. Menghasilkan cireng inovasi baru yang akan digemari dikalangan masyarakat.
2. Membuka peluang munculnya wirausaha baru dalam memproduksi Cireng Isi Daging
Ayam.
3. Meningkatkan nilai ekonomis tepung tapioka.
4. Menambah nilai jual yang tinggi pada produk cireng.
5. Memberikan nilai gizi lebih pada produk Cireng Isi Daging Ayam.

1.4 Proses/Teknik Pembuatan


1. Pembelian Bahan: tepung tapioka, tepung terigu, bawang putih, bawang merah, daun
bawang, daun jeruk, cabe merah, cabe cengek, ayam, merica, garam, micin, dan bumbu
penyedap.
1. Cuci bersih ayam
2. Rebus menggunakan air yang sudah dicampur garam dan daun jeruk, lalu di suir
sekecil mungkin
3. Haluskan bawang merah dan bawang putih
4. Haluskan cabe cengek dan cabe merah
5. Iris daun bawang
6. Campurkan bahan yang sudah dihaluskan dengan ayam yang sudah di suir tan
tambahkan bumbu sesuai selera
7. Masak cabe yang sudah di haluskan dan campurkan dengan ayam yang sudah
diberi bumbu (opsional jika ingin pedas)
8. Buat adonan cireng sampai kalis
9. Lalu adonan ditipiskan menggunakan gilingan kue
10. Setelah adonan tipis bentuk cireng menggunakan citakan cirengnya.
11. Goreng cireng menggunakan minyak banyak, dengan api kecil
Dokumentasi
1.5 Analisis SWOT dari produk yang dikembangkan
Analisis SWOT dilakukan untuk mengetahui empat aspek penting yaitu: kekuatan,
kelemahan, peluang, dan ancaman dalam suatu usaha sehingga dengan mengetahui empat
aspek tersebut diharapkan dapat memaksimalkan kekuatan serta peluang dan juga
meminimalkan kelemahan dan ancaman. Berikut adalah analisis SWOT dari usaha Cireng Isi:

Strength (kekuatan)
1. Bahan pembuatan cireng isi mudah ditemukan dan menggunakan bahan dengan mutu
terjamin.
2. Pembuatan cukup mudah tidak merepotkan.
3. Cireng isi memiliki pilihan varian rasa yang familiar dan pasti disukai banyak orang.
4. Merupakan produk frozen food yang berarti tahan dalam waktu yang cukup lama.

Weakness (kelemahan)
1. Harga cireng isi ayam suir yang sedikit mahal dibanding cireng isi lainya.
2. Peralatan dalam pembuatan produk terbatas.
Opportunity (peluang)
1. Relasi di media sosial yang banyak sehingga diharapkan dapat tertarik untuk
membeli.
2. Banyak kenalan di media sosial juga dapat membantu promosi produk.

Threats (ancaman)

1. Adanya produk serupa dengan harga yang lebih murah.

1.6 Rencana Pengembangan Produk Yang Dihasilkan

Rencana kedepanya untuk keberlanjutan produk cireng isi ayam suir ini diharapkan
mampu menambah varian rasa cireng tersebut, dan membuka kedai dengan aneka jajanan
sebagai sampingan.

Anda mungkin juga menyukai