Anda di halaman 1dari 21

PROPOSAL USAHA

“ PANGSIT KUAH J'GER “


Disusun untuk memenuhi tugas
Produk Kreatif dan kewirausahaan
KEWIRAUSAHAAN
Guru pengajar : Bu Shyntia Agus Suhendar

Disusun oleh : Kelompok 5

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN PROFITA

Bandung
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmatnya.
Penyusun dapat menyelesaikan Proposal Usaha “ PANGSIT AYAM KUAH.” ini dengan
baik dan tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari penyusunan proposal ini adalah sebagai
syarat untuk memenuhi salah satu tugas Kewirausahaan

Penulisan makalah ini didasarkan pada referensi yang ada baik dari buku maupun sumber
lainnya yang terkait. Dengan ini penyusun juga menyampaikan terima kasih kepada :
1. Rekan rekan kelompok 5 yang telah membantu penyusun dalam menyelesaikan makalah ini.
2. Orang tua yang telah memberikan kesempatan dan dukungan bagi kami baik moral maupun
material.
Makalah ini merupakan tulisan yang dibuat berdasarkan sumber yang telah didapatkan
oleh penyusun. Tentu ada kelemahan dalam teknik pelaksanaan, penyajian maupun dalam tata
penulisan. Akhir kata selamat membaca dan terimakasih.

Bandung,2018

Penyusun

ABSTRAK
Pangsit adalah kulit yang terbuat dari tepung terigu dicampur air dan bahan lainnya,
dibentuk menjadi lembaran tipis dan elastis, sehingga bisa untuk membungkus. Kulit pangsit
menjadi salah satu kebutuhan yang bisa digunakan untuk olahan lebih lanjut bagi olahan
lainnya. Permintaan akan kebutuhan kulit pangsit semakin berkembang seiring bertambahnya
berbagai jenis usaha kuliner yang membutuhkan kulit pangsit tersebut. Namun, kebanyakan
para pedagang hanya menjadikan pangsit sebagai kerupukpangsit yang biasanya menjadi
pelengkap bakso dan lain sebagainya.
Bedanya, di sini kami mengolah produk pangsit yang penyajian nya menggunakan kuah
spesial Dan menjadikan pangsit sebagai camilan yang kaya rasa. Bukan hanya di gunakan
sebagai pelengkap di bakso. Dan yang paling penting sehat di konsumsi oleh semua kalangan,
terutama anak-anak. Dan penulis memberi nama produk ini “ PANGSIT KUAH J’GER”.

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................................................................................i
KATA PENGANTAR...............................................................................................................ii
RINGKASAN...........................................................................................................................iii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang......................................................................................................................1
1.2 Visi dan Misi.........................................................................................................................2
1.3 Tujuan...................................................................................................................................3
BAB II PROFIL PERUSAHAAN...........................................................................................3
2.1 Nama Perusahaan..................................................................................................................3
2.2 Jenis Usaha............................................................................................................................4
2.3 Lokasi Tempat Usaha............................................................................................................5
BAB III STRUKTUR ORGANISASI.....................................................................................7
BAB IV PROFIL USAHA........................................................................................................9
BAB V ASPEK PEMASARAN..............................................................................................12
BAB VI RENCANA KEUANGAN........................................................................................16
BAB VII PENUTUP................................................................................................................18
7.1 Kesimpulan.........................................................................................................................18
7.2 Potensi Usaha......................................................................................................................18
BAB VIII LAMPIRAN...........................................................................................................19
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam suatu pemasaran banyak sekali bentuk dan macam-macam aneka ragam
makanan dari yang kecil hingga yang besar dan dari yang murah hingga sampai yang mahal.
Pada saat ini banyak sekali masyarakat yang lebih menyukai makanan siap saji dengan rasa
yang enak dan harga relatif murah, namun kualitas tetap terjamin. Untuk memenuhi
permintaan masyarakat tersebut harus diciptakan suatu kegiatan usaha yang sifat nya kreatif,
inovatif dan memiliki daya saing yang tinggi, sehingga dapat menarik perhatian masyarakat
untuk membeli produk yang kita tawarkan.
Makanan berbasis gandum atau tepung terigu ini telah menjadi makanan pokok
banyak negara. Ketersediaannya yang melimpah di pasaran dunia, proteinnya yang tinggi,
harganya yang relatif tidak mahal dan pengolahannya yang praktis dan mudah telah
menjadikan makanan berbasis tepung terigu merambah cepat ke berbagai negara.
Pangsit adalah kulit yang terbuat dari tepung terigu dicampur air dan bahan lain,
dibentuk menjadi lembaran tipis dan elastis, sehingga bisa untuk membungkus. Kulit pangsit
menjadi salah satu kebutuhan yang bisa digunakan untuk olahan lebih lanjut bagi olahan
lainnya. Permintaan akan kebutuhan kulit pangsit semakin berkembang seiring
bertambahnya berbagai jenis usaha kuliner yang membutuhkan kulit pangsit tersebut.
Di pasaran saat ini dikenal ada beberapa usaha yang menggunakan pangsit sebagai
bahan utamanya yaitu pedagang mie, bakso, batagor, martabak, gorengan dan lain
sebagainya. Kebutuhan untuk memenuhi para pedagang ini cukup besar sehingga, mereka
lebih praktis membeli pangsit yang secara langsung dibanding harus membuat sendiri.
Pangsit banyak disukai masyarakat mulai dari anak – anak sampai orang tua
dikarenakan rasanya enak karena telah diolah menjadi satu dengan bahan lain, harganya
murah, dapat diproduksi dalam berbagai bentuk yang menarik serta cara penyajiannya
mudah.

Pangsit kuah mrupakan salah satu makanan yang sudah dikenal oleh masyarakat
Indonesia terutama. Makanan ringan ini akrap dijadikan tambahan pada bakso malang yang
menambah kenikmatan saat memakannya. Selain sebagai tambahan untuk bakso pangsit juga
bisa dijadikan camilan nikmat yang dinikmati bersama sama maupun dinikmati sendiri.
Salah satu kelebihan pangsit kuah yaitu dapat dijadikan camilan dapat bertahan lebih
lama sehingga dapat di pasarkan ke wilayah pada area yang luas. Sifat ringan dan tidak
terlalu mengenyangkan di perut membuat produk ini dapat di konsumsi dalam jumlah yang
banyak dan membuat seseorang ketagihan sehingga jika kita dapat menjalankan bisnis ini
dengan strategi bisness plan yang benar dapat raup untung yang besar dalam jangka waktu
yang lama.
Dari sinilah kami memilih merintis usaha Pangsit Ayam kuah.. Kami memilih untuk
mengembangkan pangsit yang biasanya hanya di gunakan sebagai pelengkap di bakso,
menjadi camilan berkuah yang dapat di konsumsi oleh semua orang dan setiap saat.
Dengan pengembangan konsep yang berbeda dengan jenis usaha lain yang sudah ada
baik dari segi resep, penyajian, kemasan maupun merek dagang, kita akan memiliki kekuatan
untuk mendatangkan minat pembeli agar tertarik dengan produk yang kita tawarkan.
1.2 Visi dan Misi
a. Visi
Visi merupakan gambaran masa depan yang telah ditetapkan dan diusahakan untuk
diwujudkan pada masa yang telah ditentukan. Dan visi saya dalam usaha ini adalah :
Mengolah pangsit yang biasa di konsumsi sebagai makanan pelengkap di bakso maupun
makanan yang lain, menjadi camilan kuah pedas yang memilki daya saing di pasaran.

b. Misi
Misi merupakan cara atau strategi untuk mencapai atau mewujudkan visi yang telah
ditetapkan. Dan misi saya dalam usaha ini adalah :
1. Kreatif dan inovatif dalam bentuk.
2. Menambah varian rasa dari isian Pangsit Petak Umpet.
3. Menambah menu yang bebahan dasar dari Pangsit.
4. Menjadikan camilan yang sehat dan enak dengan harga terjangkau.
5. Mengutamakan kualitas produk dan pelayanan sehingga konsumen merasa puas.

1.3 Tujuan
1. Mengembangkan pangsit menjadi camilan yang kaya rasa.
2. Mengembangkan olahan rumah yang biasa saja menjadi lebih menarik.
3. Membuka usaha baru yang belum ada di sekitar tempat saya.
4. Membuka lapangan pekerjaan baru.
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
2.1 Nama Perusahaan
Nama perusahaan dari aspek hukum bisnis di Indonesia memiliki arti penting sebab
dengan nama perusahaan itu maka suatu peusahaan bisa menlakukan hubungan hukum
dengan pihak lain serta bisa melakukan kewajiban hukumnya, seperti: memperoleh perizinan
pendirian usaha, pendaftaran perusahaan, pembayaran pajak, dan pembayaran utang.
Sehingga untuk berbagai keperluan hukum dan bisnis akan mempermudah proses
pengurusannya.
Dan nama usaha atau perusahaan kami adalah “ SUNRISEMARKET. “.
2.2 Jenis Usaha
Jenis usaha kami ini adalah bergerak di bidang kuliner. Kami memilih usaha di bidang
makanan karena usaha ini disesuaikan dengan kebutuhan dan dengan skill yang saya miliki
serta faktor pendukung yang memadai untuk megembangkan usaha ini.

2.3 Lokasi Tempat Usaha


Pemilihan lokasi usaha memang sangat penting terhadap kelangsungan dan
perkembangan usaha itu sendiri, untuk itu dalam pemilihan dan penentuan usaha perlu
berhati-hati dan harus disesuaikan dengan usaha yang dijalankan berjalan lancar dan
kelangsungan usaha terjamin. Tentunya harus memilih tempat yang sangat strategis untuk
keberlangsungan hidup usaha Pangsit Petak Umpet. Tempat yang ramai sangat berpeluang
memiliki potensi yang besar untuk mengembangkan usaha Pangsit Petak Umpet.
Lokasi usaha saya berada dirumah sendiri terlebih dahulu. Yaitu di Jalan Melong
Cijerah III No 30. Karena masih pemula. Selain itu rumah kami dengan sekolah-sekolah dan
tempat mengaji. Bisa di bilang padat penduduk. Jadi, sangat strategis untuk membuka usaha.
Namun, saya berencana akan menyewa kios yang dekat dengan jalan raya maupun pasar
untuk penjualan nantinya juga.
BAB III
STRUKTUR ORGANISASI
Profil pemilik usaha
Nama Pemilik Usaha : Kelompok 5
Alamat : Jalan Melong Cijerah III No 30
Pendidikan : Smk sederajat
Jumlah pekerja : 6 (enam) Orang

Nama Jabatan Tugas


Revalina Mawalid Pengarah Bertanggung jawab atas jalannya usaha sunrise
market.

Bertanggung jawab atas


Anggi Pratiwi Asisten jalannya tempat usaha Pangsit
Petak Umpet

Nabila Nur Chef Membeli bahan baku


Memasak

Ria Widia Nengsih Bendahara Mengatur Keuangan


Naylah Putri Penyaji Mengantarkan makanan ke
konsumen

Shinta Nur Kebersihan Membersihan wadah-wadah


kotor
Menata ruangan

3.1 Struktur Organsasi dalam Usaha Rumah Pangsit


BAB IV
PRODUK USAHA
4.1 Jenis Usaha
Pangsit Petak Umpet adalah pangsit yang di goreng dengan berbagai macam isian
didalamnya. Di lengkapi dengan mayonaise sebagai pelengkap ketika memakannya (nantinya
Pangsit Petak Umpet di siram dengan mayonaise maupun saus sambal) tergantung pilihan
konsumen. Jadi, pada saat konsumen membeli, mereka bisa memilih rasa yang mereka
inginkan.
Tapi jika ingin menemukan kejutan di dalamnya, penjual akan memilihkan isiannya
dan konsumen tidak tahu apa yang ada di dalamnya. Dan macam varian dari isian Pangsit
Petak Umpet adalah :
1. Rasa Ayam
2. Rasa Sapi
3. Rasa Sosis
4. Rasa Sayuran
5. Rasa Udang
6. Rasa Ikan
7. Rasa Keju
4.2 Peralatan
- Wajan dan peralatan penggorengan lainnya
- Saringan
- Kompor gas
- Tabung gas
- Wadah bahan baku
- Wadah bahan setengah jadi
- Wadah bahan jadi
- Pisau
- Sendok
- Talenan
- Sarung Tangan
- Nampan
- Serbet
- Styrofoam ( wadah Pangsit Petak Umpet siap jual )
- Wadah Saus sambal
- Wadah mayonaise
4.3 Bahan Baku
4.3.1 Bahan Utama :
- Siapkan beberapa lembar kulit pangsit yang sudah siap pakai (saya menggunakan 20
lembar terlebih dahulu).
- Siapkan minyak untuk menggoreng secukupnya
4.3.2 Bahan Isi :
- Siapkan isian pangsit, misalkan ayam di cincang kasar
- Siapkan garam ½ sendok teh
- Siapakan merica bubuk ¼ sendok teh

- Siapkan penyedap rasa ½ sendok teh


- Siapkan 1 butir telur ayam
- Siapkan seledri yang sudah di cincang secukupnya
- Siapkan bawang putih 3 siung ( di haluskan )
- Siapkan gula pasir ½ sendok teh
4.3.3 Bahan Pelengkap :
- Siapkan saus sambal secukupnya
- Siapkan mayonaise secukupnya
4.4 Cara Membuat Pangsit Petak Umpet :
1. Rebus daging ayam hingga empuk.
2. Campurkan semua bahan untuk isian sembari diaduk hingga tercampur rata
3. Ambil setiap lembar kulit pangsit kemudian isi dengan bahan isian yang sudah disiapkan tadi
secukupnya.
4. Lipat ke atas menguncup dan rekatkan kulit pangsit sehingga isian padat dan tidak tumpah.
5. Kemudian goreng Pangsit Petak Umpet dengan minyak goreng yang sudah di panaskan.
Nyalakan api sedang agar Pangsit Petak Umpet matang merata. Goreng hingga kecoklatan
lalu angkat dan tiriskan
6. Siapkan di wadah beserta saus sambal maupun mayonaise.
7. Dan Pangsit Petak Umpet pun siap di nikmati.

4.5 Keunggulan Pangsit Petak Umpet


1. Berbeda dari usaha camilan pangsit yang lainnya. Karena biasannya pangsit hanya di olah
menjadi krupuk pangsit dan pelengkap di bakso.
2. Banyak pilihan rasa di isian pangsit Petak Umpet.
3. Bentuk yang mungil menambahkan kesan lucu dan memudahkan memakannya.
4. Harga terjangkau dan sehat untuk anak-anak.
BAB V
ASPEK PEMASARAN
5.1 Segmentasi Pasar, Targeting dan Positioning
7.1.1 Segmentasi Pasar (Segmentation)
Kegiatan membagi suatu pasar menjadi kelompok-kelompok pembeli yang berbeda
yang memiliki kebutuhan, karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang mungkin
membutuhkan produk atau bauran pemasaran yang berbeda. Segmentasi pasar juga dapat
diartikan sebagai proses pengidentifikasian dan menganalisis para pembeli di pasar produk,
menganalisis perbedaan antara pembeli di pasar.
1. Segmentasi Geografis: Pemasran tidak hanya di Kayen dan sekitarnya saja, nantinya akan
membuka cabang di daerah lain.
2. Segmentasi Demografis: semua kalangan masyarkat dan semua usia dari anak-anak hingga
dewasa.
3. Segmentasi Psikografi: Produk pangsit petak umpet di produksi untuk semua golongan dan
menambah inovasi untuk memuaskan para pecinta pangsit yang sudah di olah menjadi
camilan yang sehat.

5.1.2 Target (Targeting)


Penentuan targeting sangat tergantung dari hal-hal seperti karakter produk, karakter
segmentasi, dan tingkat persaingan pada segmen yang sudah dipilih. Targeting ini
menentukan kepada siapa target market dari suatu produk, apakah kepada semua orang,
sebagian orang atau orang-orang tertentu yang memiliki kekhususan.
(1) Kepada orang-orang terdekat dan kumpulan ibu rumah tangga.
(2) Tempat mengaji dan sekolah-sekolah disekitar rumah saya seperti : SDN Talun 01 dan
Yayasan Madrasah As-Syafi’iyyah.

Jika mayoritas masyarakat menyukai olahan Pangsit Petak Umpet dari usaha saya,
saya akan melakukan target lebih luas lagi.
Lebih tepatnya, produk pangsit Petak Umpet memiliki sasaran pasar meliputi semua
kalangan baik dari :
1. Anak-anak,
2. Remaja dan
3. Orang dewasa.
Harga yang terjangkau bagi semua kalangan menjadikan produk ini dapat dinikmati
secara luas dalam setiap aspek masyarakat.
5.1.3 Positioning
Positioning adalah bagaimana kita menjelaskan posisi produk kepada konsumen. Apa
beda produk kita dibandingkan kompetitor dan apa saja keunggulannya. Menurut Don
E.Schwitz, positioning adalah bagaimana untuk meningkatkan sekaligus menempatkan
produk yang kita buat terhadap pesaing kita dalam pikiran konsumen, dengan kata lain
positioning dipakai untuk mengisi dan memenuhi keinginan konsumen dalam kategori
tertentu.
Dalam hal ini saya membuat slogan untuk usaha Rumah Pangsit dengan nama produk
Pangsit Petak Umpet, yaitu “ TEMUKAN RASA YANG MENGEJUTKAN DI
DALAMNYA “. Hal ini karena isian dari pangsit tidak di ketahui oleh para konsumen. Jadi
mereka akan terkejut dengan rasa-rasanya.
Selain hal di atas tadi, terdapat 4P dalam stategi pemasaran suatu produk.
1. Produk (product) , kombinasi barang dan jasa yang ditawarkan perusahaan kepada pasar
sasaran meliputi : ragam, kualitas, desain fitur, nama merek, dan kemasan.
Nama produk dari usaha Rumah Pangsit adalah Pangsit Petak Umpet. Camilan ini berbeda
dengan camilan pangsit pada umumnya yang hanya di jadikan krupuk maupun dengan isian
yang itu-itu saja. Namun, di sini pangsit petak umpet memiliki banyak pilihan rasa yang enak
dan sehat.

2. Harga (price), adalah sejumlah uang yang harus dibayarkan pelanggan untuk memperoleh
produk meliputi: daftar harga, diskon potongan harga, periode pembayaran, dan persyaratan
kredit.
Harga untuk 1 porsi Pangsit Petak Umpet adalah Rp 10.000 (isi 5 pangsit).

3. Tempat (place), kegiatan perusahaan yang membuat produk tersedia bagi pelanggan
sasaran meliputi: Lokasi, saluran distribusi, persediaan, transportasi dan logistic.

Tempat untuk penjualan Pangsit Petak Umpet adalah di dekat sekolah-sekolah, di dekat
pasar. Yang terpenting di tempat yang ramai untuk mendapatkan tempat yang stategis.

4. Promosi (promotion).

Dalam melakukan promosi, sebagai pemula dan awal yang baru. Pangsit Petak Umpet akan
menjual produknya langsung menghampiri konsumen sembari di perkenalkan secara detail
agar konsumen lebih tahutentang Pangsit Petak Umpet.
5.2 Faktor Kompetitif
Setiap kegiatan untuk memulai usaha harus mengukur kemampuan terhadap
lingkungan atau pesaing yaitu melalui analisis SWOT :
1. Strength (Kekuatan)
Peluang untuk usaha Pangsit Petak Umpet sendiri sangat besar. Dikarenakan belum ada
pesaing maupun bisnis sejenis yang ada di sekitar tempat saya. Jadi, Rumah Pangsit tidak
terlalu khawatir memikirkan adanya pesaing.
2. Weakness (Kelemahan)
Pangsit Petak Umpet tidak bisa bertahan lama meskipun cara penyajiannya di goreng. Karena
makanan yang di goreng untuk kedua kalinya tidak sehat. Jadi, lebih baik setelah membeli
langsung di makan atau di makan di tempat. Jadi, untuk pemasaran yang jauh belum bisa.
3. Oppurtinity (Peluang)
Peluang untuk Pangsit Petak Umpet sangat besar, karena bahan baku yang mudah di dapat
dan cara pembuatan yang gampang. Serta Pangsit Petak Umpet kaya berbeda dari yang lain
karena memiliki varian rasa dari isiannya.

4. Threath (Ancaman)
Untuk saat ini memang belum ada, tapi kemungkinan adanya pesaing itu tetap ada. Apalagi
sudah ada contoh seperti ini, tentu akan banyak pesaing yang mencoba untuk membuka usaha
yang sejenis.

5.3 Rencana Penjualan


1. Personal Celling atau menjumpai konsumen secara langsung.
Dalam hal ini saya akan menawarkan pangsit petak umpet langsung ke rumah tetangga-
tetangga sekeliling rumah saya. Dan teman-teman saya untuk mencoba terlebih dahulu.
2. Word of Mouth atau dari mulut ke mulut.
Nantinya saya akan memberi tahu konsumen diatas tadi seperti apa pangsit petak umpet ini.
Tentu setelah mereka mencoba mereka akan membicarakannya dengan teman-teman mereka
maupun saudara-saudari mereka. Dari sini tentu akan semakin banyak orang yang mengenal
pangsit petak umpet dan ingin segera mencoba merasakannya.

3. Outdoor Advertising atau iklan di luar ruangan.


Di sini saya membuat banner untuk di pasang di rumah dan di tempat usaha yang
akan saya sewa nantinya.

4. Media sosial.
Nantinya saya akan mempromosikan Pangsit Petak Umpet melalui Facebook dan Instagram.
Tujuannya agar memudahkan untuk pengenalan Pangsit Petak Umpet semakin luas.

BAB VI
RENCANA KEUANGAN
6.1 Investasi

Peralatan Jumlah Harga/unit Total

Wajan 1 Rp 300.000 Rp 300.000

Alat penggoreng lainnya 2 Rp 50.000 Rp 100.000

Kompor gas 1 Rp 520.000 Rp 520.000

Tabung gas 1 Rp 200.000 Rp 200.000

Blender 1 Rp 350.000 Rp 350.000

Pisau 3 Rp 20.000 Rp 60.000

Sendok 2 Rp 5.000 Rp 10.000


Garpu 2 Rp 5.000 Rp 10.000

Talenan 1 Rp 20.000 Rp 20.000

Sarung tangan 2 Rp 30.000 Rp 60.000

Piring 2 Rp 25.000 Rp 50.000

Wadah 5 Rp 45.000 Rp 225.000

Styrofoam 10 Rp 4.000 Rp 40.000

Nampan 1 Rp 35.000 Rp 35.000

Serbet 1 Rp 20.000 Rp 20.000

Sub Total Rp 2.000.000

6.2 Biaya Variabel

Bahan Baku Jumlah Harga

Ayam 1 kg Rp 28.000

Kulit pangsit 100 lembar Rp 500.000

Minyak goreng 1 liter Rp 15.000

Telur ayam 1 kg Rp 20.000

Garam 1 Bungkus Rp 5.000

Merica 1 pack Rp 10.000

Penyedap rasa 1 pack Rp 10.000

Daun Bawang 1 kg Rp 10.000

Bawang putih 1 kg Rp 35.000

Gula pasir 1 kg Rp 15.000

Mayonaise 1 kg Rp 40.000

Saus sambal 1 kg Rp 30.000

Sub Total Rp 718.000


Biaya Per Bulan Jumlah Harga Total

Sewa Tempat 1 bulan Rp 3.000.000 Rp 3.000.000

Gaji Pegawai 5 Orang Rp 200.000 RP 1.000.000

6.3 Rencana Produksi


1. Jenis produk = Pangsit Petak Umpet
2. Jumlah produksi = 100 buah/hari = 2.600 biji/bulan

Biaya tetap
1. Sewa tempat = Rp. 3.000.000 / bulan
2. Peralatan = Rp. 2.000.000 +
Jumlah = Rp. 5.000.000
Biaya variabel
1. Bahan baku = Rp. 718.000/ hari
= Rp. 18.668.000/ bulan
2. Biaya overhead :
- Listrik = Rp. 100.000/bulan
- Air minum = Rp. 60.000/bulan
- P3K = Rp. 40.000/bulan
- Lain-lain = Rp. 50.000/bulan +
= Rp. 240.000 +
Jumlah = Rp 18.908.000
*1 bulan kerja dihitung 26 hari
Total Cost = Rp 18.908.000
Rencana pemasaran bulan pertama
- Harga pokok = total cost / jumlah produksi
= Rp. 18.908.000/2.600
= Rp7.272 dibulatkan 7.500/buah
- Harga jual = Rp. 8.000

BEP unit untuk bulan pertama


Jumlah penjualan = jumlah biaya produksi
8.000 x = 9.000x + 5.000.000
(8.000 – 7.500) x = 5.000.000
x = 5.000.000/500
x = 10.000
Maka, 10.000/100 = 100 hari, 100 hari-26 hari = 74 hari
Jadi, untuk mengembalikan semua biaya dengan keuntungan 0 rupiah telor harus
terjual 10.000 buah sedangkan untuk menjual telor sebanyak 10.000 buah itu diperlukan
waktu sebayak 100 hari. Masa produksi dalam sebulan adalah 26 hari, jadi keuntungan yang
diperoleh dibulan pertama ini adalah hasil dari penjualan dalam 74 hari tersebut.
Pendapatan bulan ke 1
26 hari x 100 x 500 = Rp.1.300.000, dikurangi gaji pegawai Rp.1.000.000. Jadi Rp.
1.300.000 – Rp 1.000.000 = Rp 300.000. Jadi keuntungan bersih bulan pertama adalah Rp
300.000. Itu jika seandainya semua biaya yang dikeluarkan ingin kembali dalam produksi
bulan pertama.
Rencana pemasaran bulan kedua
- Harga pokok = total cost / jumlah produksi
= Rp. 18.908.000/2600
= Rp.7.272 dibulatkan Rp.7.500/buah
- Harga jual = Rp.10.000

BEP unit untuk bulan selanjutnya :


8.000 x = 7.500x+18.908.000+0
(10.000-7.500) x = 18.908.000
X = 18.908.000/2.500
X = 7.563
Maka, 7.563/100 = 75 hari
Pendapatan bulan ke 2
26 hari- 75 hari = 49 hari
49 hari x 100 x 2.500 = Rp.12.250.000 dikurangi gaiji pegawai tetap sebesar
1.000.000 maka keuntungan bersih bulan kedua adalah Rp. 11.250.000
BAB VII
PENUTUP
7.1 Kesimpulan
PANGSIT PETAK UMPET adalah inovasi baru dalam dunia makanan yang berbahan
dasar tepung terigu. Dengan banyaknya pilihan rasa isian di dalamnya menjadikan Pangsit
Petak Umpet berbeda dari camilan pangsit yang lain. Pangsit Petak Umpet tidak hanya enak,
namun sangat sehat karena mengandung banyak protein di dalamnya. Tidak semua makanan
yang di goreng itu kolestrol, yang terpenting tidak berlebihan dan bahan-bahan di dalamnya
pilihan yang terbaik.
7.2 Potensi Usaha
Usaha Pangsit Petak Umpet ini sangat bagus kedepannya karena termasuk camilan
yang menyehatkan. Rumah Pangsit tidak hanya mencari keuntungan saja. Tetapi lebih
mementingan mengembangkan camilan yang sehat dan enak.
BAB VIII
LAMPIRAN
Banner
Alamat Usaha

Identitas Pemilik Usaha


Tempat Usaha

Anda mungkin juga menyukai