Nazurah Hassan.Posted on September 23, 2020.Senarai 7 Doa Mustajab Ibu Bapa Mesti Bacakan Untuk Anak (siraplimau.com)
DOA UNTUK ANAK AGAR DIBERI RAHMAT QS Al-Ahqaaf ;15
ش ْه ًرا ۗ َحت ّٰ ٓى اِ َذا َ ضعَتْهُ ُك ْر ًها َۗو َح ْملُ ٗه َوفِصٰ لُ ٗه ث َ ٰلث ُ ْو َن
َ سانًا ۗ َح َملَتْهُ ا ُ ُّم ٗه ُك ْر ًها َّو َو
َ ان ِب َوا ِل َد ْي ِه اِ ْح
َ س ِ ْ ص ْينَا
َ اْل ْن َّ َو َو
ٰ َ َّ ً ًۙ
َ ْ
ي َوان ا ْع َم َل َ َّ على َوا ِل َد َ ي َو َّ عل َ ت ْ َ َ ُ ْ َ ْ َ
َ ب ا ْو ِز ْعنِ ْٓي ان اشك َر نِ ْع َمت َك التِ ْٓي انعَ ْم َ َ
ِ سنَة قا َل َر َ ش َّد ٗه َوبَلَ َغ ا َ ْربَ ِعي َْن
ُ َ بَلَ َغ ا
tuaku dan agar aku dapat berbuat kebajikan yang Engkau ridai; dan berilah aku kebaikan yang akan mengalir
sampai kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertobat kepada Engkau dan sungguh, aku termasuk orang muslim.
Nazurah Hassan.Posted on September 23, 2020.Senarai 7 Doa Mustajab Ibu Bapa Mesti Bacakan Untuk Anak (siraplimau.com)
DOA UNTUK ANAK AGAR MENJADI PENYEJUK MATA
Ini adalah salah satu doa yang disyariatkan kepada kita juga, agar memohon keluarga dan anak keturunan yang
dapat menjadi penyejuk pandangan, dan penawar di hati.
QS Al-Furqan ; 74
اجعَ ْلنَا ِل ْل ُمت َّ ِقي َْن اِ َما ًما ْ َ اجنَا َوذُ ِريّٰ ِتنَا قُ َّرَ َ ا
ْ عيُنۚ َّو ِ ب لَنَا ِم ْن ا َ ْز َو
ْ َربَّنَا َه
“Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami),
dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.”
Nazurah Hassan.Posted on September 23, 2020.Senarai 7 Doa Mustajab Ibu Bapa Mesti Bacakan Untuk Anak (siraplimau.com)
DOA UNTUK ANAK AGAR RAJIN SOLAT QS Ibrahim ; 40
Nazurah Hassan.Posted on September 23, 2020.Senarai 7 Doa Mustajab Ibu Bapa Mesti Bacakan Untuk Anak (siraplimau.com)
Beri hadiah yang besar….yaitu
DOA KEBAIKAN
doa ibu bapa untuk anak adalah antara doa
yang tidak tertolak oleh Allah SWT
Insyaa Allah
..bagaimana syaratnya agar doa kita tidak ditolak oleh Allah ???
“Wahai sekalian manusia, sesungguhnya Allah itu thoyyib (baik). Allah tidak akan menerima sesuatu melainkan dari yang
thoyyib (baik). Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada orang-orang mukmin seperti yang diperintahkan-
Nya kepada para Rasul. Firman-Nya: ‘Wahai para Rasul! Makanlah makanan yang baik-baik (halal) dan kerjakanlah amal
shalih. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.’ Dan Allah juga berfirman: ‘Wahai orang-orang
yang beriman! Makanlah rezeki yang baik-baik yang telah kami rezekikan kepadamu.'” Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi
wa sallam menceritakan tentang seorang laki-laki yang telah menempuh perjalanan jauh, sehingga rambutnya kusut,
masai dan berdebu. Orang itu mengangkat tangannya ke langit seraya berdo’a: “Wahai Tuhanku, wahai Tuhanku.”
Padahal, makanannya dari barang yang haram, minumannya dari yang haram, pakaiannya dari yang haram dan diberi
makan dari yang haram, maka bagaimanakah Allah akan memperkenankan do’anya?” (HR. Muslim no. 1015)
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,
ع ْوتُ فَلَ ْم أَ َر َ َيقُو ُل قَ ْد َد:اْل ْس ِت ْع َجا ُل قَا َل
َ ع ْوتُ َوقَ ْد َد ِ َّ سو َل
ِ َّللا َما ُ اب ِل ْل َع ْب ِد َما لَ ْم َي ْد
ُ ِقي َل َيا َر.» ع ِبإِثْم أَ ْو قَ ِطي َع ِة َر ِحم َما لَ ْم َي ْستَ ْع ِج ْل ُ ْلَ َيزَ ا ُل يُ ْستَ َج
ُ يب ِلى فَ َي ْستَ ْح ِس ُر ِع ْن َد َذ ِل َك َو َي َد
َ ع ال ُّد
عا َء ُ َي ْستَ ِج
“Doa seorang hamba akan senantiasa dikabulkan, selama dia berdo’a bukan untuk keburukan atau memutus
tali silaturahim dan selama dia tidak tergesa-gesa dalam berdo’a. Kemudian seseorang bertanya, ‘Ya
Rasulullah, apa yang dimaksud tergesa-gesa dalam berdoa?’ Kemudian Rasulullah menjawab, yaitu
seseorang yang berkata, ‘Sungguh aku telah berdo’a dan berdo’a, namun tak juga aku melihat do’aku
dikabulkan’, lalu dia merasa jenuh dan meninggalkan do’a tersebut.” (HR. Muslim, no. 2735)
Yang dimaksud di sini adalah ia memutus doa. Teladanilah malaikat, di mana dalam ayat disebutkan,
Maksudnya adalah malaikat tidak berputus asa dari berdoa. Yang kita bisa ambil contoh adalah kita juga
hendaknya terus menerus dalam berdoa dan terus menaruh harapan terkabulnya.
(Syarh Shahih Muslim, 17:47)
POTENSI KONFLIK
Yang seketika juga akan mengikis cinta anak kepada orang tuanya
Orang tua ..berhadapan… Anak
POTENSI KONFLIK
Yang seketika juga akan mengikis cinta anak kepada orang tuanya
Milik Allah-lah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi.
Jika kamu nyatakan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu sembunyikan, niscaya Allah
memperhitungkannya (tentang perbuatan itu) bagimu.
Dia mengampuni siapa yang Dia kehendaki dan mengazab siapa yang Dia kehendaki.
Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.“
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 284)
Hanya ALLAH yang berhak menentukan standar benar-salah
،ث ِ تَس
أ كِ
ت ْح
ر ِ
ُ ْ َ ْ َ َ ْ ََ
يغ
bi rahmatika astaghiits,
dengan rahmat-Mu aku minta pertolongan,
ٍ ِ ِ ِ ِ َّ ِ
ًِن ُكلهُ َوالَ تَك ْل ِْن إ ََل نَ ْفس ْي طَْرفَةَ َع ْْي أَََ اْ
أ ش ِ
ِل حِ
ل َص
أو
َ
ْ ْ ْ ْ َ
wa ash-lihlii sya’nii kullahu wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata ‘ainin abadan
perbaikilah segala urusanku
dan jangan diserahkan kepadaku sekali pun sekejap mata tanpa mendapat pertolongan dari-Mu selamanya].”
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda pada
Fatimah (puterinya), “Apa yang menghalangimu untuk mendengar wasiatku atau yang kuingatkan padamu
setiap pagi dan petang yaitu ucapkanlah:
ٍ ْ َصلِ ْح ِِل َشأِِْن ُكلَّهُ والَ تَ ِك ْل ِِن إِ ََل نَ ْف ِسي طَرفَةَ َع
ًْي أَََ ا ْ أ
و ،ثُ ي
ْ
ِ
غ ت
َ َس
ْ أ ك
َ ِ
تَْح
ْ رِ
َ م
ُ و ي
ُّ ق
َ َي ي
ُّ ح
َ َي
ْ ْ ْ َ ْ ْ َ َ ْ َ َ
“Ya hayyu ya qoyyum bi rahmatika astaghiits, wa ash-lihlii sya’nii kullahu wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata
‘ainin abadan [artinya: Wahai Rabb Yang Maha Hidup, wahai Rabb Yang Berdiri Sendiri tidak butuh segala
sesuatu, dengan rahmat-Mu aku minta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan
kepadaku sekali pun sekejap mata tanpa mendapat pertolongan dari-Mu selamanya].”
(HR. Ibnu As Sunni dalam ‘Amal Al-Yaum wa Al-Lailah no. 46, An-Nasa’i dalam Al-Kubra 381: 570, Al-Bazzar dalam musnadnya 4/ 25/ 3107,
Al-Hakim 1: 545. Sanad hadits ini hasan sebagaimana dikatakan oleh Syaikh Al-Albani dalam Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah no. 227).
الر ِح ْي ُم
َّ اب َ علَ ْينَا ۚ اِنَّ َك ا َ ْن
ُ ت الت َّ َّو ْ ُ َوا َ ِرنَا َمنَا ِس َكنَا َوت
َ ب
dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara melakukan ibadah (haji) kami, dan terimalah tobat kami.
Sungguh, Engkaulah Yang Maha Penerima tobat, Maha Penyayang.
Nazurah Hassan.Posted on September 23, 2020.Senarai 7 Doa Mustajab Ibu Bapa Mesti Bacakan Untuk Anak (siraplimau.com)
Semoga kemudian….
Anak mencintai kita karena Allah
Ikhtiar ke-3
ulama dalam berbagai kitab do’a kumpulan mereka[1]. Do’a ini terdapat pada firman Allah Ta’ala,
lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya
“Jangan engkau menasehati orang dengan mempersyaratkan harus diterima nasehat tersebut darimu, jika engkau
melakukan perbuatan berlebihan yang demikian, maka engkau adalah ORANG YANG ZHALIM bukan orang yang
menasehati.
Engkau juga orang yang menuntut ketaatan bak seorang raja, bukan orang yang ingin menunaikan amanah
kebenaran dan persaudaraan.
Yang demikian juga bukanlah perlakuan orang berakal dan bukan perilaku kedermawanan, namun bagaikan
perlakuan penguasa kepada rakyatnya atau majikan kepada budaknya” (Al Akhlaq was Siyar fi Mudawatin Nufus, 45).
َ َه ْل ا َ ٰت
ُ ىك َح ِدي
ْث ُم ْو ٰسى
Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) kisah Musa?
ُ اِ ْذ ن َٰادىهُ َرب ُّٗه ِب ْال َوا ِد ْال ُمقَ َّد ِس
ط ًو ۚى
Ketika Tuhan memanggilnya (Musa) di lembah suci yaitu Lembah Tuwa;
ط ٰغى
َ ع ْو َن اِنَّ ٗه ٰ
َ ْ ِ ِب ا
ر ف ى ل ْ اِ ْذ َه
pergilah engkau kepada Fir‘aun! Sesungguhnya dia telah melampaui batas,
Fir’aun sungguh telah melampaui batas dalam kekafiran, berbuat kerusakan, ia benar-benar telah
menunjukkan kesombongan yang nyata di muka bumi, dan ia pun menindas orang-orang yang lemah.
Sampai-sampai ia mengklaim rububiyah ilahiyah (bahwa dirinya adalah Rabb dan pantas untuk disembah) –
semoga Allah menjelakkannya-. Sungguh ia benar-benar melampaui batas, inilah sebab kebinasaannya.
Musa ‘alaihis salam sendiri mengalami rintangan sebagaimana yang lainnya ketika ingin mendakwahi Fir’aun,
yaitu hendak dibunuh. Musa tetap menjalankan misi yang dititahkan untuknya dari Rabbnya. Ia tetap
menjalani misi dari Rabbnya dengan penuh lapang dada. Musa senantiasa memohon pertolongan Allah dan
meminta dimudahkan berbagai macam sebab. Beliau pun mengucapkan do’a di atas.
…kemudian Allah perintahkan / ajarkan kepada Nabi Musa as, cara memperlakukan Firaun…
ّٰ ْ َ ٓ
فَقُ ْل َه ْل لَّ َك اِ ٰلى ان ت َزَ ك ًۙى
Maka katakanlah (kepada Fir‘aun), “Adakah keinginanmu untuk membersihkan diri (dari kesesatan),
ٰ ْ ُفَا َ ٰرىه
اْليَةَ ْال ُكب ْٰرى
Lalu (Musa) memperlihatkan kepadanya mukjizat yang besar.
INGATLAH !!!!!
Ketika Allah mengutus Nabi Musa membimbing Firaun yang jahat…
INGATLAH !!!!!
Anak kita (insyaa Allah) tidak sejahat Firaun… dan jelas sekali kita tidaklah setingkat Nabi Musa
.. Maka sudah seharusnya kitapun berlemah lembut dalam membimbing anak anak kita
سانِي يَ ْفقَ ُهوا قَ ْو ِلي ْ ص ْد ِري َويَ ِس ْر ِلي أ َ ْم ِري َو
ُ احلُ ْل
َ ع ْق َدَ ً ِم ْن ِل َ ب ا ْش َر ْح ِلي
ِ َر
“Ya Rabbku, lapangkanlah untukku dadaku”
Maksudnya adalah lapangkanlah, janganlah perkataan dan perbuatanku ini menyakiti dan janganlah hatiku ini terkotori
dengan yang demikian, dan jangan pula hatiku ini dipersempit. Karena jika hati telah sempit, maka orang yang memiliki hati
tersebut sulit memberikan hidayah (petunjuk ilmu) pada orang yang didakwahi.
Allah Ta’ala telah berkata pada Nabi-Nya Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam,
ِ ظ ْالقَ ْل
ُّ َب َْل ْنف
ضوا ِم ْن َح ْو ِل َك َ غ ِلي ًّ َت ف
َ ظا َ ت لَ ُه ْم َولَ ْو ُك ْن
َ َّللا ِل ْن
ِ َّ فَ ِب َما َر ْح َمة ِم َن
“Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka.
Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar,
tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu.” (QS. Ali Imron: 159).
Akhirat
dunia
WASPADA !!!!!!
Jaga agama mereka
1. Tutupi aib
2. Sampaikan sifat dan amal baiknya
3. Sampaikan pemahaman yang baik … alasan baik dari sebuah
perilaku yang mungkin kurang berkenan
Ikhtiar ke-7
…tetaplah berusaha ….
Jangan berhenti.. Jangan berputus asa