Anda di halaman 1dari 14

PETUNJUK TEKNIS

PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang


Maha Esa, pada saat ini telah diselesaikan penyusunan buku
petunjuk pelaksanaan Rembuk Warga Kota Bandung Tahun 2022.
Buku ini merupakan pedoman pelaksanaan bagi musyawarah
pembangunan di tingkat Rukun Warga (RW) yang merupakan salah
satu proses penyusunan dokumen RKPD Kota Bandung Tahun
2023.
Buku ini mencakup penjelasan mekanisme pelaksanaan
Rembuk Warga yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan
memudahkan proses bottom up planning dengan memulai
penjaringan kebutuhan masyarakat dari level paling dasar.
Masih berlanjutnya pandemi kasus Covid-19 serta
pemberlakuan PPKM Level 2 Covid-19 di Kota Bandung tentunya
berdampak terhadap mekanisme penyelenggaraan Rembuk Warga,
maka dalam hal ini pertemuan diutamakan dilakukan melalui
pertemuan secara daring dan dalam hal pertemuan dilakukan
secara langsung/tatap muka maka peserta pertemuan dibatasi
sesuai dengan kapasitas ruangan paling banyak 50% (lima puluh
persen) dari kapasitas ruang pertemuan, atau dengan cara lain yang
lebih efektif, dengan tetap memenuhi protokol kesehatan.
Dalam pelaksanaan Rembuk Warga, PIPPK merupakan salah
satu substansi yang dibahas sesuai dengan Peraturan Wali Kota
Bandung Nomor 27 Tahun 2021 tentang Perubahan Ketiga Atas
Peraturan Wali Kota Bandung Nomor 015 Tahun 2019 Tentang
Pedoman Teknis Pelaksanaan Program Inovasi Pembangunan Dan
Pemberdayaan Kewilayahan.
Proses verifikasi hasil Rembuk Warga dan Musrenbang
Kelurahan Untuk tahun perencanaan 2023, dilaksanakan secara
online menggunakan aplikasi SIPD Kemendagri.

1
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

Semoga buku petunjuk ini dapat bermanfaat bagi masyarakat


luas, para akademisi, perencana, dan Pemerintah Daerah dalam
menentukan kebijakan, sehingga tujuan dari perencanaan
pembangunan yang melibatkan masyarakat sebagai subjek dan
objek pembangunan dapat tercapai sesuai dengan harapan.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

KEPALA BAPPELITBANG
KOTA BANDUNG

ttd

ANTON SUNARWIBOWO, ST, MT.

2
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

DAFTAR ISI

Kata Pengantar 1
Daftar Isi 2

Pendahuluan 4
A. Latar Belakang 4
B. Maksud dan Tujuan 5
C. Dasar Hukum Pelaksanaan 5
D. Tahapan dan Jadwal Pelaksanaan 7
E. Tema Pembangunan 7

Rembuk Warga………………………...................................8
A. Pengertian 8
B. Tujuan 8
C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan 8
D. Peserta 8
E. Narasumber 8
F. Unsur Yang Terlibat dan Aktivitasnya 9
G. Lampiran Dokumen…………………………………….10

Lampiran 10

3
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pemerintah Daerah sebagaimana diamanatkan dalam
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
diwajibkan untuk menyusun Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (RKPD). Dalam hal penyusunannya, ketiga dokumen
perencanaan tersebut harus selaras, dalam artian bahwa
dokumen RPJPD merupakan dokumen rencana yang menjadi
acuan bagi penyusunan dokumen rencana pembangunan
daerah dengan hirarki dan skala yang lebih rendah seperti
RPJMD dan RKPD.

Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) sebagai dokumen


penjabaran tahunan atas visi dan misi kepala daerah
sebagaimana tercantum dalam Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD), dalam proses
penyusunannya memerlukan koordinasi dan partisipasi dari
seluruh stakeholder yang dapat dicapai salah satunya melalui
proses musyawarah perencanaan pembangunan
(musrenbang). Musrenbang merupakan forum musyawarah
pemangku kepentingan yang dilakukan secara berjenjang dari
tingkat kelurahan, kecamatan, hingga kota untuk
merumuskan dan menyepakati rencana pembangunan untuk
periode 1 (satu) tahun. Pelaksanaan musrenbang diharapkan
dapat mempertemukan proses perencanaan top down melalui
rangkaian program prioritas pemerintah daerah yang
diselaraskan dengan proses perencanaan bottom up berupa
usulan-usulan pembangunan dari level masyarakat.

Pelaksanaan musrenbang di Kota Bandung diawali dengan


pelaksanaan rembuk warga, dimana pada tahapan ini RW
dengan pemangku kepentingan lainnya melakukan forum
dialog untuk mendiskusikan dan menyepakati program dan
kegiatan pembangunan yang dibutuhkan.

4
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

Dalam rangka menjaga kesamaan persepsi dan pemahaman


terhadap ketentuan pelaksanaan Rembuk Warga diperlukan
suatu panduan berupa petunjuk teknis pelaksanaan,
sehingga diharapkan forum Rembuk Warga ini menghasilkan
rumusan rencana pembangunan yang mampu menjawab
kebutuhan penyelesaian permasalahan yang dihadapi oleh
masyarakat.

B. Maksud dan Tujuan


Maksud dari penyusunan petunjuk teknis pelaksanaan
Rembuk Warga ini adalah:
1. Sebagai pedoman penyusunan rencana pembangunan di
tingkat RW agar lebih terarah, tepat sasaran, dan sinergis
antar sektor dan wilayah;
2. Sebagai pedoman bagi penyelenggaraan Rembuk Warga
di tingkat RW;

Tujuan dari penyusunan petunjuk teknis pelaksanaan


Rembuk Warga ini adalah:
1. Membangun mekanisme Rembuk Warga yang lebih
partisipatif dengan keterlibatan aktif semua elemen
kelompok masyarakat;
2. Mendorong pelaksanaan pembangunan yang lebih
partisipatif dan berkeadilan dengan berorientasi pada
pemenuhan hak-hak dasar masyarakat yang
berkesinambungan dan berkelanjutan; dan
3. Mewujudkan kesinambungan program-program
pembangunan pemerintah serta mewujudkan konsistensi
dari proses perencanaan sampai dengan penganggaran.

C. Dasar Hukum Pelaksanaan


Dasar hukum yang melandasi penyusunan petunjuk
pelaksanaan Musrenbang adalah sebagai berikut:
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN);
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah;

5
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang


Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017
tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan
Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi
Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata
Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah; dan
5. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 05 Tahun 2009
Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kota
Bandung Nomor 07 Tahun 2008 Tentang Tahapan,
Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Serta Musyawarah
Perencanaan Pembangunan Daerah.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 70 Tahun
2019 tentang Sistem Informasi Pemerintahan Daerah;
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun
2019 tentang Klasifikasi, Kodifikasi, dan Nomenklatur
Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah;
8. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 050-3708 Tahun
2020 tentang Hasil Verifikasi dan Validasi Pemuktahiran
Klasifikasi, Kodifikasi, dan Nomenklatur Perencanaan
Pembangunan dan Keuangan Daerah;
9. Peraturan Wali Kota Bandung Nomor 27 Tahun 2021
Tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Wali Kota
Bandung Nomor 015 Tahun 2019 Tentang Pedoman
Teknis Pelaksanaan Program Inovasi Pembangunan Dan
Pemberdayaan Kewilayahan.

6
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

D. Tahapan dan Jadwal Pelaksanaan


Tahapan pelaksanaan R em b uk Wa r ga d a lam Musrenbang
RKPD Ko ta Bandung Tahun 2023 ad a lah s e ba ga i
b e r ik u t:
1. Melakukan pembahasan daftar usulan prioritas PIPPK
2. Melakukan pembahasan daftar usulan prioritas
pembangunan kota yang akan dibahas pada tingkat
kelurahan
Jadwal pelaksanaan Rembuk Warga sampai dengan Musrenbang
RKPD Kota Bandung Tahun 2023 dapat dilihat pada Tabel 1.

Tabel 1
Jadwal Pelaksanaan Musrenbang
RKPD Kota Bandung Tahun 2023
No Kegiatan Waktu Pelaksanaan
1 Rembuk Warga 6 s.d. 14 Januari 2022
2 Verifikasi Kelurahan 15 s.d. 18 Januari 2022
3 Musrenbang Kelurahan 19 s.d 27 Januari 2022
4 Verifikasi Kecamatan 28 s.d 29 Januari 2022
5 Musrenbang Kecamatan 31 Januari s.d 11
Februari 2022
6 Verifikasi Perangkat 15 s.d 19 Februari 2022
Daerah atas Usulan
Musrenbang Kecamatan
7 Forum Perangkat Daerah 23 s.d. 24 Februari 2022
8 Finalisasi Usulan 25 Februari s.d 12 Maret
Musrenbang 2022
9 Forum Gabungan 14 Maret 2022
Perangkat Daerah
10 Musrenbang Kota 15-17 Maret 2022
11 Penyusunan Prosiding 18 s.d. 21 Maret 2022
Musrenbang

E. Tema Pembangunan
Tema Pembangunan Kota Bandung Tahun 2023 adalah:
Memantapkan Kualitas Infrastruktur Dan Lingkungan Dalam
Mendukung Perekonomian Kota Menuju Kota Bandung Yang
Unggul, Nyaman, Sejahtera, dan Agamis.

7
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

REMBUK WARGA TINGKAT RW

A. Pengertian
Rembuk warga adalah kegiatan non-formal berupa forum
musyawarah warga di tingkat Rukun Warga (RW) yang merupakan
wadah untuk melakukan jajak kebutuhan dan penjaringan aspirasi
masyarakat bagi penyiapan usulan kegiatan pembangunan tahunan
di tingkat RW. Kegiatan ini merupakan satu kesatuan yang tidak
terpisahkan dengan kegiatan Musrenbang Kelurahan. Rembuk
warga merupakan diskusi terbuka dan embrio usulan kegiatan bagi
penyusunan RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) Kota
Bandung tahun 2023. Rembuk Warga diselenggarakan untuk
melakukan identifikasi permasalahan secara nyata bagi penyiapan
usulan kebutuhan prioritas pembangunan di tingkat RW dan atau
Kelurahan.

B. Tujuan
Tujuan pelaksanaan kegiatan Rembuk Warga adalah:
1. Mendorong partisipasi masyarakat di tingkat RW
dalam rangka memperkuat kapasitas dan kemandirian
masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan.
2. Merumuskan prioritas permasalahan, menentukan
titik lokasi penanganan permasalahan, untuk
kemudian menyusun dan menetapkan daftar usulan
prioritas pelaksanaan pembangunan yang akan
menjadi bahan masukan pada pelaksanaan
Musrenbang Kelurahan.

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan


1. Rembuk warga dilaksanakan di setiap RW minggu
pertama bulan Januari 2022 sampai dengan minggu
kedua bulan Januari 2022. Rembuk Warga dapat
dilaksanakan bersamaan dengan pertemuan rutin
bulanan warga di tingkat RW.
2. Berdasarkan Peraturan Wali Kota Bandung Nomor 114
Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan
Wali Kota Bandung Nomor 103 Tahun 2021 tentang

8
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level


2 Corona Virus Disease 2019 di Kota Bandung, pada
pasal 12 poin (6) dan (7) menyebutkan bahwa:
a. dalam hal pertemuan dilakukan secara
langsung/tatap muka untuk ruangan sampai
dengan 500 orang, dihadiri paling banyak 50% (lima
puluh persen) tamu dari kapasitas ruangan atau
dengan cara lain yang lebih efektif, dengan tetap
memenuhi protokol kesehatan.
b. penyediaan makanan dan minuman pada kegiatan
meeting disajikan dalam box dan tidak ada kegiatan
prasmanan.

D. Peserta
Peserta Rembuk warga terdiri dari:
1. Pengurus RT dan RW;
2. Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama;
3. Peserta lain yang dianggap perlu ikut serta dalam
Rembuk warga

E. Narasumber
Narasumber Rembuk Warga terdiri dari: Unsur Kelurahan
(Lurah dan jajarannya), Pengurus Karang Taruna, Pengurus
PKK, dan Pengurus Lembaga Pemberdayaan Masyarakat
Kelurahan (LPMK).

F. Unsur Yang Terlibat dan Aktivitasnya dalam Rembuk


Warga
1. Lurah dan atau jajaran perangkat Kelurahan selaku
pengarah
a. Menjadi narasumber dengan mengarahkan
jalannya pelaksanaan rembuk warga;
b. Melakukan monitoring pelaksanaan rembuk warga
tingkat RW agar berjalan dengan baik dan
menghasilkan prioritas yang merupakan
kebutuhan bagi penyelesaian permasalahan
warga;

9
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

2. Ketua RW dan Pengurus RW


a. Berkoordinasi dan merencanakan kegiatan
inventarisasi aspirasi masyarakat dengan para
Ketua RT sesuai kamus usulan dengan
menggunakan Form A.1;
b. Mencatat, merekapitulasi, serta memasukkan
usulan hasil pembahasan yang telah disepakati
ke dalam form daftar aspirasi masyarakat (Form
A.1) hasil rembuk warga;
c. Melaksanakan persiapan rembuk warga.
d. Memimpin jalannya rembuk warga untuk
memperoleh kesepakatan atas hal-hal sebagai
berikut :
1. Kesepakatan pembahasan daftar usulan
prioritas PIPPK
2. Kesepakatan pembahasan daftar usulan
prioritas pembangunan kota yang akan
dibahas pada tingkat kelurahan
e. Menandatangani berita acara hasil rembuk warga
(Form A.2) bersama perwakilan masyarakat yang
disepakati;
f. Menyusun laporan hasil penyelenggaraan rembuk
warga
3. Ketua RT atau Pengurus RT
a. Memberikan penjelasan/klarifikasi mengenai
usulan program dari masyarakat;
b. Memberikan masukan/pendapat pada saat
pembahasan.

G. Lampiran Dokumen
Dokumen yang disertakan untuk dibawa ke Musrenbang
Kelurahan adalah sebagai berikut:
1. Daftar Aspirasi Masyarakat (Form A.1, terlampir)
2. Berita Acara rembuk warga (Form A.2, terlampir)

10
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

FORM A.1

DAFTAR USULAN KEGIATAN

RT :
RW :
Kelurahan :
Kecamatan :

Lokasi
Jenis Usulan
No (Nama jalan/ Volume Satuan Ket
Kegiatan
gang, dan RT)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Mengetahui
Ketua RW ..........

.......................................
Petunjuk Pengisian
Kolom (1) : diisi nomor urut
Kolom (2) : diisi usulan kegiatan sesuai permasalahan yang
dialami warga
Kolom (3) : diisi lokasi secara lengkap
Kolom (4) : diisi jumlah/angka hasil perhitungan sementara
Kolom (5) : diisi satuan yang relevan
Kolom (6) : diisi dengan keterangan jenis usulan kegiatan:
a. Kegiatan PIPPK
b. Kegiatan Usulan Prioritas Pembangunan yang
akan dibahas di Kelurahan

11
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

FORM A.2

BERITA ACARA HASIL REMBUK WARGA

RW :
Kelurahan :
Kecamatan :
Kota : Bandung

Pada hari ini .......... tanggal .............. bulan ............. tahun 2022,
telah dilaksanakan Forum Rembuk Warga dengan berpedoman pada
Petunjuk Pelaksanaan Rembuk Warga di Kota Bandung dan Kamus
Usulan Musrenbang. Forum Rembuk Warga dipimpin oleh
..........dan dihadiri oleh unsur pengurus RT dan Tokoh Masyarkat
lainnya sesuai dengan daftar hadir peserta yang tercantum dalam
LAMPIRAN I berita acara ini.

Forum Rembuk Warga membahas seluruh aspirasi masyarakat RT


sebagaimana Form A.1 dan telah menghasilkan kesepakatan
sebagai berikut :
1. Usulan Kegiatan RW sebanyak ........ usulan, dengan urutan
prioritas sebagai berikut;
Lokasi
Usulan
No (Nama jalan/ Volume Satuan Ket
Kegiatan
gang, dan RT)
1 2 3 4 5 6

2. Menetapkan delegasi RW yang akan menjadi peserta pada


Musrenbang Kelurahan;
No Nama Alamat Keterangan

Demikian Berita Acara ini dibuat untuk dipergunakan


sebagaimana mestinya.

12
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

Atas Nama Peserta Rembuk Warga

No Nama Jabatan Tanda Tangan


1. .........
2.
3.
4.

13
PETUNJUK TEKNIS
PELAKSANAAN REMBUK WARGA KOTA BANDUNG TAHUN 2022

Lampiran 1 : Berita Acara


Kesepakatan Hasil
Rembuk Warga
Nomor :
Tanggal :

DAFTAR HADIR
PESERTA MUSRENBANG RKPD KOTA BANDUNG TAHUN 2023

RW :
Kelurahan :
Tanggal :
Tempat :

Lembaga/ Nomor Tanda


No Nama Alamat
Instansi Telfon Tangan
1 2 3 4 5 6

Petugas Absensi

Nama Jelas
NIP.

Petunjuk Pengisian
Kolom 1 : Diisi dengan nomor urut usulan
Kolom 2 : Diisi dengan nama jelas
Kolom 3 : Diisi dengan nama lembaga/instansi/unit kerja
peserta Musrenbang
Kolom 4 : Diisi dengan alamat jelas peserta musrenbang
Kolom 5 : Diisi dengan nomor telfon peserta musrenbang
Kolom 6 : Diisi dengan tanda tangan peserta musrenbang

14

Anda mungkin juga menyukai