KAJIAN PUSTAKA
2. Memiliki keinginan yang lebih kuat untuk tetap bekerja pada organisasi yang
sekarang dan dapat terus memberikan sumbangan bagi pencapaian tujuan.
KEPEMIMPINAN
TRANSFORMASIONAL
H1
(X1)
H3 ORGANIZATIONAL
CITIZENSHIP
BEHAVIOR (Y)
BUDAYA ORGANISASI H2
(X2)
Keterangan:
(X1) : Variabel bebas
(X2) : Variabel bebas
(Y) : Variabel terikat
H1 : Pengaruh X1 ke Y
H2 : Pengaruh X2 ke Y
H3 : Pengaruh X1 dan X2 ke Y
2.8 Hipotesis
Menurut Sugiyono (2013) Hipotesis adalah jawaban sementara dari masalah
yang akan dipelajari/diteliti. Hipotesis disusun dan diuji untuk menunjukkan benar
atau salah dengan cara terbebas dari nilai dan pendapat peneliti yang menyusun dan
mengujinya.
Berdasarkan deskripsi teori dan kerangka pemikiran yang telah
dikemukakan diata, maka dalam penelitian ini penulis menggunakan hipotesis
antara lain :
H1 : Diduga kepemimpinan transformasional berpengaruh positif dan
signifikan terhadap OCB pada Pegawai Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Provinsi Jambi
H2 : Diduga budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap
OCB pada Pegawai Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Jambi
H3 : Diduga kepemimpinan transformasional dan budaya organisasi secara
bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap OCB pada
Pegawai Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jambi
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian
Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif
adalah penelitian yang data penelitiannya berupa angka-angka dan menggunakan
analisis statistik, metode ini berlandaskan pada filsadat positivisme, digunakan
untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan
instrumen penelitian, analisi data bersifat kuantitatif/statistik, dengan tujuan untuk
menguji hipotesis yang telah ditetapkan (Sugiyono,2013).
𝑁
𝑛=
1 + 𝑁𝑒 2
Keterangan :
n = Ukuran sampel
N = Ukuran populasi
e = Interval keyakinan (dalam penelitian ini menggunakan 0,1 (10%)
Berdasarkan rumus diatas, maka ukuran sampel minimum untuk penelitian
ini adalah sebagai berikut:
106
𝑛=
1 + 106 (0,1%)2
= 51,456
= 51 (dibulatkan)
Maka dalam penelitian ini jumlah sampel yang digunakan hanya 51 orang
pegawai PNS. Penelitian ini diambil menggunakan teknik pengambilan simple
random sampling.
RS = Rentang skala
n = Jumlah sampel
m = Jumlah alternatif jawaban tiap item
Sehingga :
51 (5 − 1)
𝑅𝑆 =
5
204
= 5
= 40,8
Penentuan rentang skor
Rentang skor terendah = n x skor terendah
= 51 x 1
= 51
Rentang skor tertinggi = n x skor tertinggi
= 51 x 5
= 255