Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN SUPERVISI

PROFESI KEPERAWATAN UNIVERSITAS RIAU

A. Latar Belakang
Supervisi dilaksanakan pada pertemuan ke-7 di minggu ke-2. Pada pertemuan
sebelumnya, sudah terbina hubungan saling percaya antara ners muda dan Nenek S.
Berdasarkan prioritas masalah yang dilakukan, maka diagnosa yang akan dilakukan
implementasi yaitu nyeri kronis.
Dalam beberapa kali pertemuan sebelumnya telah dilakukan pengkajian pada Nenek S.
Pada pertemuan kali ini ners muda berencana untuk melakukan manajemen nyeri pada
osteoarthritis Nenek S untuk diagnosa pertama. Berdasarkan hasil pengkajian Nenek S
mengatakan merasakan nyeri pada pinggang, kaki, dan tangannya. Maka pada pertemuan ini,
ners muda akan melakukan implementasi untuk diagnose pertama serta dilakukan supervisi.
B. Rencana Keperawatan
Diagnosa: Nyeri Kronis
Tujuan Umum: Setelah melakukan tindakan keperawatan pada Nenek S 3 x 30 menit
diharapkan dapat mengurangi nyeri yang dirasakan nenek S.
Intervensi Keperawatan :
Manajemen Nyeri
Observasi :

- Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas, dan intensitas nyeri


- Identifikasi skala nyeri
- Identifikasi respon nyeri non verbal
- Identifikasi factor yang memperberat dan memperingan nyeri
- Identifikasi pengetahuan dan keyakinan tentang nyeri
- Identifikasi pengaruh nyeri pada kualitas hidup
- Monitor efek samping penggunaan analgetik
Terapeutik :
- Berikan teknik nonfarmakologi untuk mengurangi rasa nyeri
- Kontrol lingkungan yang memperberat rasa nyeri
- Fasilitasi istirahat dan tidur
Evaluasi: Setelah dilakukan tindakan keperawatan pada nenek S selama 3 x 30 menit
kunjungan, nyeri yang dirasakan nenek S berkurang.
C. Rancangan Keperawatan
1. Topik : Manajemen nyeri
2. Metode : Berdiskusi, tanya jawab dan demonstrasi
3. Media :-
4. Waktu : Senin, 17 Januari 2022
5. Tempat : Wisma Tanjung PSTW Khusnul Khotimah
D. Strategi Pelaksanaan

Waktu Fase Kegiatan Mahasiswa Kegiatan Lansia


5 Menit Orientasi  Mengucapkan salam  Menjawab salam
 Memperkenalkan diri  Mendengarkan
 Memvalidasi keadaan lansia  Menjawab
 Menjelaskan tujuan kunjungan  Mendengarkan
20 Menit Kerja  Mengidentifikasi lokasi,  Mengikuti
karakteristik, durasi, frekuensi, kegiatan
kualitas, intensitas nyeri  Mendengarkan
 Mengidentifikasi skala nyeri dan
 Mengidentifikasi respon nyeri non memperagakan
verbal
 Mengidentifikasi factor yang
memperberat dan memperingan
nyeri
 Mengidentifikasi pengetahuan dan
keyakinan tentang nyeri
 Mengidentifikasi pengaruh nyeri
pada kualitas hidup
 Mengajarkan dan
mendemonstrasikan teknik
nonfarmakologi untuk mengurangi
rasa nyeri yaitu akupresur
 Memodifikasi lingkungan
yang memperberat rasa
nyeri
5 menit Terminasi  Evaluasi pemahaman nenek S  Menjawab dan
 Memberikan reinforcement positif mendengarkan
 Membuat kontrak selanjutnya  Menyepakati
 Mengucapkan salam kontrak
 Menjawab
salam

E. Kriteria Evaluasi
1. Struktur
a. Kontrak dengan Nenek S sesuai rencana
b. Materi disiapkan
2. Proses
a. Pelaksanaan sesuai waktu dan strategi pelaksaan
b. Lansia aktif dalam kegiatan
3. Hasil
a. Nenek S memahami cara manajemen nyeri
b. Nenek S memahami teknik akupresur dalam mengurangi nyeri sendi

Anda mungkin juga menyukai