BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang masalah

Dalam prasejarah ada banyak hal yang yang tidak diketaui oleh manusia
dalam sejarah banyak dipertanyakan mengapa indonesia banyak dijajah
oleh negara-negara lain sedangkan indonesia sendiri tidak pernah
melalukan penjajahan. dalam hal ini kami akan lebih mendalami apa
penyebab dari hal tersebut

B. Rumusan masalah
 Bagaimana proses masuknya jepang ke indonesia
 Latar belakang masuknya jepang ke indonesia
 Bagaimana sambutan rakyat indonesia mengenai kedatangan Jepang ke
indonesia
 Organisasi apa saja yang didirikan pada masa kependudukan jepang

C. Tujuan penelitian
 Mengetahui masuknya jepang ke indonesia
 Sambutan yang diberikan oleh rakyat indonesia terhadap jepang
 Organisasi yang didirikan oleh jepang

D. Manfaat
 Dapat mengetahui proses kedatamgan jepang ke indonesia
 Dapat menganalisis organisasi apa saja pada saat kependudukan
jepang

1
 KATA PENGANTAR

Pembahasan dalam makalah ini adalah tentang latar belakang masuknya jepang ke
indonesia dam organisasi-organisasi yang didirikan pada pemerintahan jepang.
Agar hal tersebut dapat diketahui dilerlukan peranan guru dan siswa yang saling
aktif dalam proses pembelajaran dan agar siswa aktif dibhatlah makalah ini
sebagai ajang diskusi bagi para siswa.
Pada kesempatan ini kami juga mengucapkan terima kasih kepada tuhan. yang
maha esa karna sudah memberikan kami kesehatan sehingga dapat menyelesaikan
makalah ini dengan cepat, dan terimah kasih juga kepada guru mata pelajaran
yang sudah mengajar kami mata pelajaran sejarah.
Dan kepada pembaca kami tebuka menerima saran apa bila dalam penulisan
makalah ini terdapat kekeliruan.

2
 BAB III
PEMBAHASAN

A. Kedatangan jepang ke indonesia

Terkait dengan peristiwa pengeboman pearl harbour yang menunjukkang
kemenangan jepang terhadap sekutu pada PD ll dalam peristiwa peran
pasifik. Peristiwa itu telah membuka jalan bagi jepang untuk masuk
kenegara bagian asia, termasuk indonesia.
Perlu dipahami bahwa”rentera kemenangan yang dicapai tentara jepang
sejak melancarkan perang pasifik membuka pintu bagi mereka untuk
menduduki tanah hindia belanda”. Kedatangan “saudara tua”, sebagaimana
jepang menyebut dirinya, mula-mula disambut dengan penuh harapan,
tetapi mengecewakan rakyat. walaupun demikian, pendudukan jepang
membuka sejarah baru bagi indonesia.

1. Masuknya jepang ke indonesia

Sejak pengeboman pearl harbour oleh angkatan perang jepang pada 8
desember 1941, serangan terus dilancarkan terhadal angkatan laut amerika serikat
dipasifik.pasuka. jepang berhasil menghancurkan basis-basis militer amerika
seperti di filipina. Kemudian serangan jepang diarahkan keindonesi, serangan ini
bertujuan untuk mendapatkan cadangan logistik dan bahan industri perang, seperti
minyak bumi, timah dan aluminium. Karna diperkirakan persediaan minyak bumi
indonesia bisa mencukupi kebutuhan perang pasifik.
Perlu dipahami bahwa pada saat jepang ini memasuki indonesia sudah
membawa kultur dan ideilogi fasisme. Fasisme adalah sistem pemerintahan
dimana semua kekuasaan berada pada suatu tangan seseorang yang diktator atau
otoriter.
Pada januari 1942, jepang mendarat dan memasuki indonesia. Tentara jepang
ini masuk ke indonesia melalui ambon dan menguasai seluruh maluku. Pada

3
tanggal 1 maret 1942 kemengan tentara jepang dalam perang pasifik menunjukkan
kemampuan jepang dalam mengontrol wilayah yang sangat luas. Dalam
pertempuran dilaut jawa, laut jepang berhasil menghancurkan pasukan gabungan
belanda-inggris yang dilimpin oleh laksamana karel doorman.
Untuk menghadapi pasukan jepang sebenarnya sekutu sudah mempersiapkan
diri, yaitu antara lain berupa tentara gabungan ABDACOM, ditambah 1
kompikadet dari akademi militer kerajaan dan koprasi pendidikan perwira
cadangab di jawa barat.
Sebelum gerqkan tentara jepang itu datang keindonesia, jepang sudah mengirim
para spionase untuk datang ke indonesia pada tahun-tahun sebelumnya.

2. Sambutan rakyat indonesia

Kedatangan jepang ke indonesia pada awalnya disambut dengan senang hati
oleh rakyat indonesia. Jepang di elu-elukan sebagai “saudara tua” yang dipandang
dapat membebaskan bangsa indonesia dari kekuasaan belanda. Sikap simpatik
bangsa indonesia terhadap jepang antara lain juga dipengaruhi oleh dioengaruhi
oleh ramalan jayabaya. Dimana- mana terdengar ucapan “banzai-banzai”
(selamat datang selamat datang). Sementara itu pihak jepang terus melakukan
propaganda untuk terus menggerakkan dukungan rakyat indonesia. Untuk lebih
meyakinkan rakyat indonesia jepang menegaskan kembali bahwa mereka adalah
saudara tua.

3. Pembentukan pemerintahan militer

Pada pertengahan tahun 1942 timbul pemikiran dari markas besar tentara
jepang agar penduduk didaerah pendudukan dilibatkan dalam aktifitas pertahanan
dan kemiliteran (termasuk semi militer). Diseluruh kepulauan indonesia bekas
hindia belanda itu milayahnya dibagi menjadi 3 wilayah pemerintahan militer.
 Pemerintahan militer angkatan darat, yaitu tentara ke25 (tomi shudan) untuk
sumatra, pusatnya dibukit tinggi.

4
 Pemerintahan militer angkatan darat, yaitu tentara ke 16 (asamu shudan)
untuk jawa dan madura. Pusatnya dijakarta. Kekuatan pemerintahan militer
ini kemudian ditambah dengan angkatan laut (dai ni nankenkantai)
 Pemerintahan militer ankatang laut, yaitu
( armada selatan kedua) untuk daerah kalimantan, sulawesi, dan maluku.
Pusatnya di makassar.

4. Pemerintahan sipil
Untuk mendukung kelancaran pemerintahan jepang yang bersifat militer,
jepang juga menegmbangkan pemerintahan sipil. Menurut UU no 28
pemerintahan daerah yang tertinggi adalah shu (karesidenan),seluruh pulau jawa
dan madura kecuali kochi yogyakarta dan kochi surakarta, dibagi menjadi daerah-
daerah shu (kareidenan), shi (kota praja), ken (kabupateng), gun (kawedanan),
son( kecamatan) dan ku ( desa/kelurahan).seluruh pulau jawa dan madura dibagi
menjadi 17 shu

B. Organisasi pergerakan masa pendudukan jepang

Banyak oraganisasi yang dibentuk pada zaman jepang. Sama seperti

organisasi-organisasi lain pada umumnya, yaitu organisasi yang bersifat semi
militer dan militer. Zaman belanda tidak ada irhanisasi pergerakan yang bersifat
semi militer dan militer. Berikut organisasi pada pergerakan kependudukan
jepang.
a. Gerakan tiga A
Untuk mendapatkan dukungan dari rakyat indonesia jepang membentuk
perkumpulan yg diberi nama gerakan tiga A (3A) dibentuk pada tanggal 29 maret
1942. Jepang berusaha agar perkumpulan ini menjadi wadah propaganda yang
efektif oleh karena itu diberbagai daerah dibentuk berbaigai komite-
komite.ternyata, meskipun dengan berbagai upaya gerakan ini kurang mendapat
simpati dari rakyat.dan gerakan ini dinyatakan gagal oleh jepang.
b. Pusat tenaga rakyat

5
Jepang mendirikan organisasi pemuda, pemuda asia raya dibawah pimpinan
sukardjo wiryopranoto. Organisasi itu juga tidak mendapat sambutan dari rakyat
jepang kemudianembubarkan organisasi itu. Kemudian dibentuk la putera yang
bertujuan untuk membangun dan menghidupkan kembali segala sesuatu yang
dihancurkan oleh belanda. Menurut jepang putera bertugas untuk memusatkan
segala potensi masyarakat indonesia guna membantu jepang dalam perang.
Disamping tugas dibidang propaganda, putera juga bertugas memperbaiki bidang
sosial ekonomi.
c. Majelis islam A’ la indonesia (MIAI) dan majelis syura
muslimin (masyumi)
Berbeda dengan pemerintahan hindia belanda yang cenderung anti terhadap umat
islam, jepang lebih ingin bersahabat dengan umat muslim di indonesia. Jepang
sangan memerlukan kekuatan umat islam untuk membantu melawan sekutu.oleh
karena itu sebuah organisasi islam MIAI yang cukup berpengaruh pada masa
pemerintahan kolonial belanda, mulai dihidupkan kembali pada masa
pemerintahan kependudukan jepang, pada tanggal 4 september 1942 MIAI
diizinkan aktif kembali. Dengan demikian, MIAI diharapkan segera dapat
dipergerakkan sehingga umat islam di indonesia dapat dimobilisasi untuk
keperluan jepang.
d. Jawa hokokai
Tahun 1944, situasi perang asia timur raya mulai berbalik, tentara sekutu dapat
mengalahkan tentara jepang diberbagai tempat, jendral kumaikici harada
membentuk organisasi baru yang diberi nama jawa hokokai (himpunan kebaktian
jawa), kebaktian yang dimaksud memuat 3 hal:
1) Mengorbangkan diri
2) Mempertebal persaudaraan, dan
3) Melaksanakan suatu tindakan dengan bukti
Adapun program-program kegiatan jawa hokokai sebagai berikut:
1) Melaksanakan segala tindakan dengan nyata dan ikhlas demi pemerintah
jepang

6
 2) Memimpin rakyat untuk mengembangkan tenaganya berdasarkan
semangat persaudaraan, dan
3) Memperkokoh pembelaan tanah air.

2. Organisasi semi militer

Sesuaj dengan sifat pemerintahan militer, jeoang berusaha mengembangkan
organisasi militer.namun, untuk memperkuat pemerintahannya jepang juga
mengembangkan organisasi-organisasi semi militer dan pengerahan para pemuda
yang kuat fisiknya.
a. pengerahan tenaga pemuda
Barisan pemuda asia raya tingkat pusat diresmikan pada tanggal 11 juni
1944 dengan pimpinan dr.slamet sudibyo dan S.A saleh
b. organisasi seinendang
Seinendang (korps pemuda) adalah organisasi para pemuda yang berusua
14-22 tahun. Pada awalnya, anggota seinendang 3.500 orang pemuda dari
seluruh jawa.
c. Keibodan
Keibodan (korps kewaspadaan) Merupakan organisasi semi militer yang
anggotanya para pemuda yang berusia antara 25-35 tahun. Ketentuan
utama untuk bisa masuk keibodan adalah mereka yang berbadan sehat dan
berkelakuan baik.
d. barisa pelopor
Pada pertengahan tahun 1944, diadakan rapat chuo-sangi-in (dewan
pertimbangan pusat) salah satu keputusan rapat tersebut adalah
merumuskan cara untuk menumbuhkan keinsyafan dan kesadaran yang
mendalam dikalangan rakyat.
e. Hizbullah
Pada tanggal 7 september 1944, PM jepang, kaiso mengeluarkan janji
tentang kemerdekaan untuk indonesia. Rencana jepang untuk membentuk
pasukan khusus islam tersebut, cepat tersebar dimasyarakat.
Tugas pokok hizbullah adalah:

7
  Sebagai tentara cadangan, dan
 Sebagai pemuda islam.

3. Organisasi militer
1) Heiho ( pasukan pembantu )
Adalah prajurit indonesia yang langsung ditempatkan dalam
organusasi militer jepang, baik AD maupun AL. Syarat-syarat untuk
menjadi tentara heiho antara lain:
 Umur 18-25 tahun
 Berbadan sehat
 Berkelakuan baik, dan
 Berpendidikan minimal sekolah dasar.
2) PETA
Adalah organisasi militer yang pemimpinnya bangsa indonesia yang
mendapatkan latihan kemiliteran. Anggota peta yang bergabung berasal
dari berbagai golongan di masyarakat. Untuk mencapai perwira peta, para
anggota harus mengikuti pendidikan khusus.

8
 BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Setelah berhasil melakukan pengeboman pearl harbour tahun 1941, gerakan
jepang menuju asia, termasuk indonesia tidqk bisa terbendung. Jepang berhasil
menguasai kepulauan indonesia dengan cepat dan merata. Organisasi pergerakan
dizaman pendudukan jepang beridiri karena prakarsa jepang.

B. Saran
Agar bisa mengetahui bagaimana proses masuknya jepang ke indonesia
diharapkan peserta didik juga mecari informasi dari internet.

Daftar pustaka

Buku sejarah indonesia edisi revisi 2017