Oleh
Novrizal Sembiring
142500070
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, yang mana berkat
rahmat dan kasih sayang-Nya lah saya dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah
dengan judul “Asuhan Keperawatan pada Tn. B dengan Prioritas Masalah
Kebutuhan Dasar Gangguan Rasa Nyaman; Nyeri Pada Pasien Peritonitis di
RSUP H. Adam Malik Medan. Karya Tulis Ilmiah ini disusun sebagai salah satu
syarat untuk menyelesaikan program pendidikan Ahli Madya keperawatan di
Program Studi D III Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera
Utara Medan.
Dalam menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini tidak terlepas dari bantuan,
bimbingan, dan arahan dari semua pihak secara langsung maupun tidak langsung.
Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :
Penulis menyadari bahwa penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari
kesempurnaan baik isi maupun susunannya. Maka dengan segala kerendahan hati
penulis mengharapkan kritik dan saran serta masukan dari semua pihak demi
kesempurnaan Karya Tulis Ilmiah ini.
Akhir kata penulis mengharapkan tugas akhir ini bisa memberikan manfaat
bagi pembaca pada umumnya dan kiranya Allah SWT selalu melimpahkan rahmat
dan karunia-Nya untuk kita semua.
Novrizal Sembiring
A. Kesimpulan ............................................................................................. 34
B. Saran........................................................................................................ 35
LAMPIRAN ....................................................................................................... 37
A. Latar Belakang
Hasil survey pada tahun 2008 angka kejadian peritonitis di sebagian besar
wilayah Indonesia hingga saat ini masih tinggi. Di Indonesaia, jumlah pasien yang
menderita penyakit peritonitis berjumlah sekitar 7% dari jumlah penduduk
Indonesia atau sekitar 179.000 orang (Depkes, RI 2008). Maka penulis tertarik
untuk membuat karya tulisi lmiah dengan judul“Asuhan Keperawatan pada Tn.
B dengan Masalah Kebutuhan Dasar Gangguan Rasa Nyaman: Nyeri Pada
Pasien Peritonitis di RSUP H. Adam Malik Medan”
B. Tujuan
1. Tujuan umum
Tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ini adalah untuk mengetahui
bagaimana asuhan keperawatan pada klien yang mengalami masalah
kebutuhan dasar gangguan rasa nyaman: nyeri khususnya Tn. B di RSUP H.
Adam Malik Medan.
2. Tujuan kusus
a. Mampu melakukan pengkajian pada Tn. B dengan masalah kebutuhan
dasar gangguan rasa nyaman: nyeri.
b. Mampu merumuskan diagnosa keperawatan pada Tn. B dengan masalah
kebutuhan dasar gangguan rasa nyaman: nyeri.
c. Mampu menyusun rencana asuhan keperawatan pada Tn. B dengan
masalah kebutuhan dasar gangguan rasa nyaman : nyeri.
d. Mampu melakukan implementasi pada Tn. B dengan masalah kebutuhan
dasar gangguan rasa nyaman :nyeri.
e. Mampu melakukan evaluasi pada Tn. B dengan masalah kebutuhan dasar
gangguan rasa nyaman : nyeri.
Keterangan:
0 = Tidak nyeri
5. Pengkajian
Terdapat beberapa komponen yang harus diperhatikan seorang perawat di
dalam memulai mengkaji respon nyeri yang dialami klien. Donovan & Girton
(1984) mengidentifikasi komponen-komponen tersebut diantaranya:
a. Penentuan ada Tidaknya Nyeri
Dalam melakukan pengkajian terhadap nyeri, perawat harus mempercayai
ketika pasien melaporkan adanya nyeri, walaupun dalam observasi perawat
tidak menemukan adanya cedera atau luka.Setiap nyeri yang dilaporkan klien
adalah nyata.
b. Karakteristik Nyeri (Metode P, Q, R, S, T)
1) Faktor pencetus (P : Provocative )
Perawat mengkaji tentang penyebab atau stimulus-stimulus nyeri pada
klien, dalam hal ini perawat juga dapat melakukan observasi bagian-
bagian tubuh yang mengalami cedera (Sigit, 2010).
Menghambat aliran
limfe
Edema
Membentuk cairan
berisi pus
Skema 1.1 Pohon masalah Patofisiologi Peritonitis (Bandy & Dougherty, dalam
Arif Mutaqqin 2010).
Impuls nyeri diteruskan oleh serat afferen (A-delta & C) ke medulla spinalis
melalui dorsan horn
Sistem limbik
Fast pain
Slow pain
1. Pengkajian
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. B
Jenis Keleamin : Laki-laki
Umur : 47 tahun
Status Perkawinan : Menikah
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Wirasawasta
Alamat : Jalan Mongonsidi
Tanggal Masuk RS : 6 Mei 2017
No. Register : 03.02.01.201700003083.001
Ruangan/Kamar : Ruang HCU IGD
Tanggal Pengkajian : 7 Mei 2017
Diagnosis Medis : Peritonitis
1. Bagaimana dirasakan
Pasien mengatakan nyeri seperti ditusuk dengan skala nyeri 7.
2. Bagaimana dilihat
Ketika di observasi pasien tampak lemas, dan memegangi perut sambil
meringis.
C. Region
1. Dimana lokasinya
Nyeri dirasakan seperti dibagian abdomen umbilical.
2. Apakah menyebar
Pasien mengatakan rasa nyerinya menyebar.
D. Severity
Pasien mengatakan nyeri pada bagian perut mengganggu aktivitas sehari-hari
danpasien mengatakan skala nyeri 7.
E. Time
Pasien mengatakan nyeribertambah pada waktu ditekan atau dilepas dengan
durasi satu sampai tiga menit.
IV. RIWAYAT KESEHATAN MASA LALU
A. Penyakit yang pernah dialami
Pasien mengatakan belum pernah menderitapenyakit yang sekarang
dialaminya.
B. Pengobatan/tindakan yang dilakukan
Tidak ada.
C. Pernah dirawat/dioperasi
Belum pernah dirawat.
D. Lama dirawat
Belum pernah dirawat.
E. Alergi
Pasien mengatakan tidak ada riwayat alergi.
C. Keadaan emosi
Emosi klien dalam keadaan stabil.
Rambut
- Penyebaran dan keadaan rambut : Rambut lurus merata berwarna
hitam.
- Bau : Bebau keringat.
- Warna kulit : Normal.
Wajah
Mata
Hidung
- Tulang hidung dan posisi septum nasi : Simetris tidak ada kelainan.
- Lubang hidung : Bersih dan lembab.
- Cuping hidung : ada pernafasan cuping
hidung.
Telinga
Leher
Pemeriksaan thoraks/dada
Pemeriksaan paru
Pemeriksaan jantung
Pemeriksaan abdomen
Pemeriksaan musculoskeletal/ekstremitas
1) Nervous Olfaktoris/ N I
Klien mampu mengidentifikasi bau dengan baik.
2) Nervous Optikus/ N II
Klien mampu melihat dengan baik.
3) Nervous Okulomotoris/ N III, Trochlearis/ N IV, Abdusen/ N VI
Pergerakan bola mata klien baik.
4) Nervous Trigeminus/ N V
Klien mampu membedakan rasa panas, dingin, tajam dan tumpul.
5) Nervous Fasialis/ N VII
Klien mampu berekspresi senyum, walaupun sedikit meringis.
6) Nervous Vestibulocochlearis/ N III
Klien mampu mendengar dengan baik..
8) Nervous Aksesorius/ N XI
Pergerakan tangan masih normal, kecuali sebelah kanan yang terbatas.
Fungsi motorik
Fungsi sensorik
Wajahnya tampak
Membentuk cairan berisi
meringis pus
Klien focus dengan
Sekresi mucus berlanjut
dirinya sendiri
TTV : Peradangan meluas ke
TD : 130/90 mmHg peritonium
RR : 28 x /menit
Inflamasi pada
HR : 88 x /menit peritoneum
T : 36,6 C
Pelepasan berbagai
mediator kimiawi
(histamine, bradikinin)
Nyeri abdomen
2 Ds : Kekurangan volume
Pelepasan berbagai
Klien mengatakan mediator kimiawi cairan
mual-mual (histamine, bradikini)
Do :
Peningkatan HCL
Klien tampak lemas
TTV : Medula
TD : 140/100 mmHg
3. Rumusan masalah
1. Gangguan rasa nyaman : Nyeri.
2. Kekurangan volume cairan.
4. Diagnosa Keperawatan
1. Gangguan rasa nyaman : Nyeri berhubungan dengan Iritasi Kimia
Peritoneum Perifer.
2. Kurang volume cairan berhubungan dengan perpindahan cairan ke rongga
peritoneum, muntah.
5. Perencanaan keperawatan dan Rasional
Hari/ Tanggal No Tujuan/ Kriteria Rencana Rasional
Dx Hasil Tindakan
A. Kesimpulan
1. Kepada pasien
Dalam mengatasi nyeri pada klien dianjurkan untuk melakukan teknik
manajemen nyeri non-farmakologi seperti melakukan tarik nafas dalam.
2. Institusi pendidikan
Bagi institusi pendidikan diharapkan untuk lebih ketat lagi membimbing
Mahasiswanya dalam menentukan diagnosa keperawatan, melakukan
intervensi keperawatan agar nantinya tercipta lulusan yang berskill dan
berkompeten.
3. Mahasiswa
Untuk menambah pengetahuan dan pengalaman dalam membuat asuhan
keperawatan yang sistematis danswesuai dengan konsep keperawatan.
CATATAN PERKEMBANGAN
Hari pertama
Hari kedua