1. Kebocoran Tanki
Tanki bocor atau bejana bocor merupakan contoh penerapan dari azas Bernoulli. Jika
air di dalam tangki mengalami kebocoran akibat adanya lubang di dinding tangki, seperti
terlihat pada gambar bahwa kelajuan air yang memancar keluar dari lubang tersebut dapat
dihitung berdasarkan Hukum Toricelli.
Menurut Hukum Toricelli, jika diameter lubang kebocoran pada dinding tangki sangat
kecil dibandingkan diameter tangki, kelajuan air yang keluar dari lubang sama dengan
kelajuan yang diperoleh jika air tersebut jatuh bebas dari ketinggian h. Jarak permukaan air
yang berada di dalam tangki ke lubang kebocoran dinyatakan sebagai h 1, sedangkan jarak
lubang kebocoran ke dasar tangki dinyatakan h2.
Lembar Kerja Peserta Didik Fluida Dinamis 2 (LKPD 2)
Kelompok :6
Nama Anggota Kelompok :
Damar Lintang
Faza Aprilia M.
Nova Nanda A.
Salsabila Dewi
Kompetensi
Dasar
3.4 Menerapkan prinsip fluida dinamik dalam teknologi
4.4 Membuat dan mnguji proyek sederhana yang menerapkan prinsip dinamika fluida
Petunjuk
1. Bacalah Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berikut dengan cermat sesuai dengan
pertemuan pembelajaran oleh perintah guru Anda
2. Kerjakan kegiatan secara mandiri sesuai yang telah ada pada LKPD dengan
menentukan jawaban yang menurut Anda paling benar
3. Jika informasi yang disampiakan pada lembar kerja ini kurang jelas, tanyakan kepada
guru Anda melalui grup WhatsApp yang telah disediakan.
4. Dokumentasikan hasil kegiatan yang berupa proyek ke dalam bentuk video dan diunggah
melalui link Google Drive yang disediakan guru Anda.
5. Menyiapkan serta menjawab pertanyaan soal yang telah disediakan serta mengunggah
jawaban
pada link Google Drive.
Bahan Ajar Fluida Dinamis – XI
SMA Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD)
A. Tujuan Kegiatan
Melalui kegiatan percobaan peserta didik mampu menganalisis Persamaan Azas Kontinuitas
dan Azas Hukum Bernoulli beserta penerapannya dalam kehidpan sehari-hari meliputi:
Menentukan debit aliran fluida.
Menentukan kecepatan air menyembur keluar dari lubang dinding tabung.
Mengetahui hubungan kedalaman dari permukaan air dengan panjang aliran air horizontal.
B. Pernyataan Masalah
A. Hipotesis
Percobaan ini menggunakan tabung berisi air dengan volume tertentu yang dilubangi dengan
tinggi lubang yang berbeda. Lubang dibuka secara bergantian satu demi satu dan dibuka secara
bersamaan seperti pada gambar 1 dibawah ini.
Setiap lubang akan diberikan nama A, B, dan C dengan diameter ketiga lubang tersebut sama
besar. Sehingga berdasarkan gambar tersebut dapat diperhatikan jarak pancaran aliran air
horizontal satu dengan lainnya.
Bahan Ajar Fluida Dinamis – XI
SMA Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD)
2. Identifikasi besaran apa yang menyebabkan jarak pancaran aliran air horizontal berbeda!
Jawab: 1. kedalaman dari permukaan air h
2. atau ketinggian lubang dari tanah.
3. Tuliskan kemungkinan penjelasan lain dari gambar 1. Apabila tabung dan volume air yang
digunakan sama namun dengan diameter lubang yang berbeda (diperbesar atau diperkecil)
apakah mempengaruhi jarak pancaran aliran air horizontal dan debit? Mengapa?
Jawab: Ya bisa, karena diameter lubang mempengaruhi jarak pancaran aliran air
horizontal dan debit air yang mengalir, semakin besar diamater lubang maka jarak
pancaran lebih dekat dan debit air yang mengalir lebih cepat.
B. Variabel
Amati dan idetifikasi kembali gambar 1 yang telah tersedia diatas! Alat yang digunakan dalam
percobaan antara lain:
1. Tabung
2. Air
3. Penggaris
4. Alat penujes untuk membuat lubang
5. Gelas pengukur air(ml)
6. Lakban
7. Bolpoin
8. Stopwatch
9. Alat penampung air.
10. Buku
L D. Langkah Percobaan
Kegiatan 1
1. Menyiapkan alat dan bahan yaitu tabung yang sudah dilubangi dengan jarak antar lubang
dan diameter lubang sama, kemudian lubang ditutup lakban seperti pada gambar di bawah
ini.
Bahan Ajar Fluida Dinamis – XI
SMA Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD)
i. Mengukur volume air dengan menggunakan gelas ukur untuk mengisi tabung.
ii. Membuka lubang secara bergantian.
iii. Mengukur kedalaman lubang (h), jarak pancaran horizontal (x) dan waktu (t).
iv. Mengulangi untuk kedalaman lubang yang berbeda.
v. Membuat tabulasi data (tabel) dan grafik untuk menunjukkan hasil
pengamatan dan pengukuran yang telah dilakukan.
Kegiatan 2
1. Menyiapkan alat dan bahan yaitu tabung yang sudah dilubangi dengan jarak antar lubang
dan diameter lubang sama, kemudian lubang ditutup lakban seperti pada gambar.
2. Mengukur volume air dengan menggunakan gelas ukur untuk mengisi tabung.
3. Membuka lubang secara bersamaan.
4. Mengukur kedalaman lubang (h) dan jarak pancaran aliran air horizontal (x)
5. Mengamati perbedaan jarak pancaran aliran air horizontal.
6. Menganalisis hasil yang kamu amati.
Bahan Ajar Fluida Dinamis – XI
SMA Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD)
D. Data Percobaan
● Tabel Kegiatan 1
Volume air = 1500 liter =0,0015m3
Diameter lubang = 2,5m
N Kedalaman (h) Jarak (x) Waktu (t) Q (m3/s) v (m/s)
o.
118 4 20 7,85 0,2
16 6 49 6,41 0,12
24 9 60 8,12 0,15
● Tabel Kegiatan 2
Volume air = 300 liter
=0,0003m3
E. Analisis
1. Berdasarkan data hasil percobaan di atas, gambarlah sebuah grafik pada kegiatan 1 dan
grafik pada kegiatan 2 yang menunjukkan hubungan antara kedalaman lubang (h) vertikal
(y) dengan jarak pancaran aliran air horizontal (x)!
2. Apakah jarak pancaran aliran air horizontal semakin jauh apabila semakin dalam lubang?
Jawab: Iya semakin jauh pancaran air jika lubang semakin dalam.
4. Berapakah nilai kecepatan air yang menyembur pada tiap lubang tabung (v)?
Jawab: Lubang 1 j÷w=4÷20=0,2
Lubang 2 j÷w=6÷49=0,12
Lubang 3 j÷w=9÷62=0,15
F. Interpretasi Data
1. Tulislah sebuah kalimat yang mendeskripsikan berdasarkan grafik percobaan!
Jawab: Semakin besar kedalaman permukaan air maka semakin jauh jarak
pancarnya
3. Berdasarkan hasil percobaan yang telah dilakukan diatas, lubang manakah yang
jarak pancaran aliran air horizontalnya paling jauh?
Jawab: Lubang yang paling bawah adalah lubang yang pancaran aliran air yang
paling jauh.
G. Kesimpulan
Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan, buatlah kesimpulan yang didapatkan setelah
melakukan eksperimen dengan mengacu pada hipotesis yang telah dibuat. Apakah hasil
eksperimen sudah sesuai dengan hipotesis yang telah dibuat?
Jawab: Semakin dalam (kebawah)lubang dilobangi pada botol, maka air yang keluar
semakin deras dan lebih kuat karena tekanan dari zat cair yang keluar, sedangkan
semakin pendek(keatas botol)lobang pada botol yang dibuat deras air yang keluar
lebih kecil dan semakin kecil. Percobaan ini membuktikan bila tekanan zat cair akan
menekan ke segala wadah dan tempat menuju terbawah dan menekan ke segala
tempat apalagi diletakkan pada bawah sehingga air dari atas akan ikut menekan
membuat air lebih deras dan cepat dibanding lubang pada atas.
T Komentar
Nilai T
D
Guru Orang Guru Orang
Tua Tua
Monitoring
Berdasarkan percobaan yang telah Anda lakukan, tulislah apakah yang menjadi kendala bagi kelompok
Anda dalam menyelesaikan percobaan tersebut!