Anda di halaman 1dari 3

BAB 3

SITEM PENCERNAAN PADA MANUSIA

A. ZAT MAKANAN DAN FUNGSINYA

Makanan adalah sesuatu yang dapat dimakan dan berguna bagi tubuh. Makanan yang berguna
bagi tubuh yaitu, makanan yang mengandung gizi dan zat-zat makanan. Makanan memiliki
beberapa fungsi, yaitu:

1. Sebagai sumber Energi.

2. Pertumbuhan dan perkembangan tubuh.

3. Perbaikan sel-sel yang rusak atau tua.

4. Berperan dalam metabolism tubuh.

5. Sebagai pertahanan tubuh dan bibit penyakit.

Zat-zat kimiawi yang terkandung dalam bahan makanan disebut sebagai zat makanan atau nutrisi
(nutrien). Zat apakah sajakah yang terdapat dalam makanan? Berikut zat-zat yang diperlukan
tubuh.

1. Karbohidrat

Karbohidrat terusun oleh atom karbon (C), hirodgen (H), dan oksigen (O) dengan kompleksitas
yang berbeda. Karbohidrat juga befungsi sebagai sumber energy yang paling utama.

2. Lemak

Sumber bahan makanan yang mengandung lemak, misalnya kelapa, kacang, minyak kedelai,
dan mentega. Lemak juga dibedakan menjadi lemak nabati (berasal dari tumbuhan) dan lemak
hewani. Lemak hewani banyak mengandung kolesterol. Kolesterol digunakan utnuk menyusun
membra sel dalam hormon. Kelebihan koleterol akan menyebabkan endapan di dinding
pembuluh darah, sehingga tekanan darah menjadi tinggi.

Ada beberapa fungsi lemak dalam tubuh antara lain, sebagai berikut

A. Pelarut Vitamin A,D,E, dan K.

B. Sumber Energi, pembakaran 1 gram lemak menghasil energi 9,3 kilo kalori.

C. Pelindung tubuh dari gesekan dan beraturan serta suhu yang ekstrim.

D. Sebagai cadangan makanan.


3. Protein tersusun oleh unsur Karbon (C), Hidrogen (H), Oksigen (O), dan Nitrogen (N). bagi
tubuh protein peranan penting untuk pertumbuhan dan menganti sel-sel tubuh yang rusak.
Protein juga diperlukan sebagai pembangun enzim. Protein juga dibedakan menjadi protein
nabati dapat diperoleh dari makanan yang bersal dari tumbuhan, dan protein hewani diperoleh
dari sumber hewan.

4. Vitamin

Vitamin dapat berfungsi sebagai koenzim, yaitu suatu zat yang memacu bekerjanya suatu enzim.
Vitamin dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu vitamin yang larut dan vitamin yang tidak larut
dalam lemak.

A.Vitamin larut dalam lemak mempunyai sifat dapat disimpan. Apabila jumlah yang tersedia
lebih banyak dari yang diperlukan tubuh, akan disimpam dalam lemak dalam waktu yang cukup
lama.

B. Vitami yang tidak larut dalam lemak, apabila vitamin yang masuk melebih jumlah yang
diperlukan oleh tubuh, kekrungan vitamin akan menyebabkan defesiensi (avitaminosis)

5. Mineral

Mineral adalah zat organik yang diperlukan dalam jumlah kecil, akan tetapi mempunyai peranan
sangat penting agar metabolisme dapat berlangsung normal. Kita tidak dapat membuat mineral
yang dibutuhkan. Semua mineral dipasok melalui makanan yang kita makan. Kelebihan mineral
di keluarkan tubuh melalui kulit dalam keringat dan melalui ginjal dalam bentuk urine. Beberapa
sumber mineral makanan penting lainnya adalah garam dapur, ikan asin, air, dan suplemen.

6. Air

Hamper semua reaksi yang terjadi dalam tubuh berupa cairan. Misalnya, darah yang memiliki
komposisi berupa 55% cairan (plasma) dan sisanya adalah sel-sel darah. Air juga berperan
penting untuk melarutkan zat-zat sisa dan membawanya keluar tubuh. Pasokan air umumunya
diperbolehkan dengan minum dan bahan makanan yang berair. Hilangnya air karena keringat
atau urine dapat dengan mudah digantikan oleh air yang kita konsumsi.

B. SISTEM PECERNAAN MAKANAN

Sistem makanan mempunyai fungsi utama menyediakan bahan makanan yang telah dicerna
untuk diedarkan ke seluruh tubuh melalui system peredaran darah. System pencernaan dibedakan
menjadi dua, yaitu:

A. Pencernaan secara mekanik

Secara mekanik, terjadinya dimulut dengan menggunakan gigi untuk menghancurkan makanan.
B. Pencernaan secara kimiawi, terjadi dimulut dan usus dengan menggunakan enzim. Enzim
disini berperan sebagai pengurai makanan.

1. Rongga mulut (Cavum Oris)

Rongga mulut dikelilingi oleh pipi kiri dan pipi kanan dan langit-langit mukut. Dalam rongga
mukut terdapat organ pencernaan seperti lidah, gigi, dan kelenjar ludah.

A. Lidah, berfungsi untuk memindahkan makanan, mendorong makanan ke kerongkongan,


membantu mengunyah makanan, berbicara, mengenal bentuk makanan, dan mengecap makanan.

B. Gigi, berfungsi untuk mencerna makanan secara mekanis. Makanan yang di hancurkan
menjadi pertikal yang lebih kecil agar mudah dicerna secara kimiawi dan mudah ditelan.

C. Air ludah, berfungsi untuk membasahi rongga mulut dan membasahi makanan.

2. Kerongkongan

Setlaha dikunyah di mukut, makanan yang ditelan agar masuk ke lambung melalui suatu saluran
yang disebut kerongkongan . kerongkongan atau esafogus berfungsi menyalurkan makanan dari
mulut ke lambung. Kerongkongan merupakan saluran penvernaan yang menghubungkan antara
mulut dengan lambung.

Anda mungkin juga menyukai