Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH

ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH DENGAN FEBRIS DALAM


PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI DI RUANGAN VIP KAMAR
NO 1 RUMAH SAKIT UMUM DAERAH WAIKABUBAK
KABUPATEN SUMBA BARAT

Karya Tulis Ilmiah Ini Diajuakan Sebagai Salah Satu Syarat


Memperoleh Gelar Ahli Medya Keperawatan

OLEH
FRANSISKA MELAN RAYELLO
NIM:PO530321219762

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN WAIKABUBAK
KABUPATEN SUMBA BARAT
2022
HALAMAN SAMPUL
PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH
ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH DENGAN FEBRIS DALAM
PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI DI RUANGAN VIP KAMAR
NO 1 RUMAH SAKIT UMUM DAERAH WAIKABUBAK
KABUPATEN SUMBA BARAT

Karya Tulis Ilmiah Ini Diajuakan Sebagai Salah Satu Syarat


Memperoleh Gelar Ahli Medya Keperawatan

OLEH
FRANSISKA MELAN RAYELLO
NIM:PO530321219762

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN WAIKABUBAK
KABUPATEN SUMBA BARAT
2022
LEMBAR PERSETUJUAN
PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH
ASUHAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH DENGAN FEBRIS DALAM
PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI DI RUANGAN VIP KAMAR NO
1 RUMAH SAKIT UMUM DAERAH WAIKABUBAK KABUPATEN
SUMBA BARAT

Proposal Karya Tulis Ilmiah ini Diajukan sebagai Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Ahli Madya Keperawatan

OLEH :

FRANSISKA MELAN RAYELLO


NIM: PO530321219762

Telah disetujui untuk diujikan di depan Dewan Penguji Proposal Karya Tulis Ilmiah
Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang Prodi Keperawatan Waikabubak pada
Tanggal……..

Pembimbing

SOLEMAN BUNI LERO,S.Kep.,Ns


NIP.

Mengetahui
Ketua Program Studi Keperwatan Waikabubak

ULY AGUSTINE,S.Kp.M.Kep
NIP.19750810 200112 2 001
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan
rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan Proposal Karya Tulis Ilmiah ini. Penulisan
Proposal Karya Tulis Ilmiah ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk
mencapai gelar Ahli Madya Keperawatan Program Studi Keperawatan Waikabubak
Poltekkes kemenkes kupang. Penulis menyadari bahwa, tanpa bantuan dari berbagai pihak,
dari masa perkuliahan sampai pada penyusunan Poposal Karya Tulis Ilmiah. Oleh karena itu,
penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ibu Dr. R.H.Kristina S.KM,.M.Kes, selaku Direktur Politeknik Kesehatan Kemenkes
Kupang yang telah memfasilitas kepada penulis untuk menempuh Pendidikan di
Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang Prodi Keperawatan Waikabubak;
2. Ibu Uly Agustine S.Kp,.M.Kep, selaku Ketua Program Studi Keperawatan Waikabubak
Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang yang telah memfasilitas kepada penulis untuk
menyelesaikan Pendidikan baik secara akademis maupaun klinik di Program Studi
Keperawatan Waikabubak Poltekes Kemenkes Kupang;
3. Bapak Soleman Buni Lero,S.Kep.,Ns, selaku dosen pembimbing sekaligus penguji II
yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk mengarahkan penulis dalam
penyusunan Proposal Karya Tulis Ilmiah ini;
4. Bapak Alpian Umbu Dewa,S.Kep.,Ns, Selaku dosen penguji I yang telah menyediakan
waktu, tenaga, dan pikiran untuk memberikan kritik, saran yang membangun dalam
membantu penulis dalam penyusunan Proposal Karya Tulis Ilmiah;
5. Bapak/ibu dosen dan semua staf yang telah membekali penulis dengan pengetahuan
selama dibangku perkuliahan;

Akhir kata, penulis berharap Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas segala
kebaikan semua pihak yang telah membantu. Semoga Proposal Karya Tulis Ilmiah ini
membawa manfaat bagi pengembang ilmu.

Waikabubak,

Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...............................................................................................
HALAMAN SAMPUL ............................................................................................
LEMBAR PERSETUJUAN ...................................................................................
KATA PENGANTAR .............................................................................................
DAFTAR ISI ............................................................................................................
DAFTAR TABEL ....................................................................................................
DAFTAR BAGAN ...................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................
1) LATAR BELAKANG ....................................................................................
2) RUMUSAN MASALAH ...............................................................................
3) TUJUAN STUDI KASUS...............................................................................
4) MANFAAT STUDI KASUS..........................................................................
BAB II TINJAUAN PUSTAKA..............................................................................
1) KONSEP DASAR PENYAKIT FEBRIS...................................................
a) Definisi...............................................................................................
b) Etiologi...............................................................................................
c) Anatomi Fisiologi...............................................................................
d) Patofiologi .........................................................................................
e) Pathway..............................................................................................
f) Manifestasi Klinis..............................................................................
g) Komplikasi.........................................................................................
h) Penatalaksanaan.................................................................................
i) Pencagahan.........................................................................................
2) KONSEP DASAR KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
3) KONSEP KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
a) Pengakajian...........................................................................................
b) Diagnosa Keperawatan..........................................................................
c) Intervensi Keperawatan ........................................................................
d) Implementasi .........................................................................................
e) Evaluiasi.................................................................................................
4) KONSEP PEMUNUHAN KEBUTUHAN DASAR NUTRISI.................
BAB III METODOLOGI PENELITIAN..............................................................
1) RANCANGAN STUDI KASUS...................................................................
2) SUBYEK STUDI KASUS.............................................................................
3) FOKUS STUDI KASUS................................................................................
4) DEFENISI OPERASIONAL.........................................................................
5) TEMPAT DAN WAKTU..............................................................................
6) METODE PENGUMPULAN DATA............................................................
7) PENYAJIAN DATA......................................................................................
8) ETIKA KASUS..............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................
DAFTAR TABEL
Tabel Intervensi Keperawatan..........................................................................
Tabel Klasifikasi Febris ...................................................................................
DAFTAR BAGAN
Bagan pathway..................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

1) Latar Belakang
Suhu tubuh dapat dikatakan normal apabila suhu tubuh 36,5-37,5℃,febris
37,5-40℃ dan hipertermi bila ˃ 40℃. Demam terjadi karena berbagai proses infeksi
dan non infeksi dan berinteraksi dengan mekanisme hospes. Pada perkembangan anak
demam disebabkan oleh agen mikrobiologi yang dapat dikenali dan demam
menghilang sesudah masa yang pendek, menurut ( Ann M Arivin 2000 ).
Menurut (Setiawati 2013 ) Bahan Kesehatan Dunia ( WHO ) memperkirakan
jumlah kasus demam diseluruh dunia mencapai 16-33 juta dengan 500-600 ribu
kematian tiap tahunnya.
Di Indonesia penderita demam sebanyak 465 (91,0 %) dari 511 ibu yang
memakai perabaan untuk menilai demam pada anak mereka sedangkan sisanya 23,1
saja yang menggunakan termometer.
Febris dapat timbul karena seseorang mengalami diare,influenza,kekurangan
cairan,peradangan dan karena adanya gangguan imunitas. Ini masih tergolong aman.
Tetapi jika febris disebabkan oleh penyakit DBD,Thypoid,diabetes, tidak boleh
dianggap sepeleh ,karena akan menyebabkan kematian.
Sebagian besar kondisi febris yang terjadi pada bayi serta anak disebabkan
spesifik. Namun infeksi bakteri serius seperti meningitis sepsis,osteomilitis,stritis
spesis,infeksi traktur urinarius,pneumonia dapat mula-mula muncul sebagai demam
tanpa tanda yang menunjukkan pada suatu lokasi. Tantangan bagi klinis adalah
melakukan penatalaksanaan adekuat semua anak dengan infeksi bakteri serius ,tanpa
melakukan pengobatan berlebihan terhadap mayoritas luas anak yang menderita infeksi
serius. . Peran perawat adalah memberikan perawatan, pemberi keputusan klinis,
pelindung dan advokat klien, manajer kasus rehabilitator, pemberi kenyamanan,
komunikator, penyuluh dan peran karier.
Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis tertarik untuk penelitian
tentang gambaran pemenuhan nutrisi pada penderita febris di Rumah Sakit Umum
Daerah Waikabubak Kabupaten Sumba Barat.
2) Rumusan masalah
Bagaimana gambaran asuhan keperawatan medikal bedah dalam pemenuhan
kebutuhan nutrisi ?
3) Tujuan Studi Kasus
Mendapatkan gambar asuhan keperawatan pada pasien dengan febris dalam
pemenuhan kebutuhan nutrisi di Rumah Sakit Umum Daerah Waikabubak Kabupaten
Sumba Barat.
4) Manfaat Studi Kasus
a) Institusi Pelayanan Kesehatan
Diharapkan pada pihak rumah sakit dapat memberikan asuhan keperawatan
dengan menggunakan pendekatan asuhan keperawatan secara komprehensif
dengan melibatkan peran serta aktif keluarga dalam proses keperawatan
sehingga tercapai sesuai tujuan.
b) Bagi Perkembangan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi
Menambah keluasan ilmu dan teknologi terapan di bidang keperawatan dalam
pemenuhan kebutuhan nutrisi pada pasien febris.
c) Institusi / Keluarga / Masyarakat
Membudayakan pengelolaan pasien febris dalam pemenuhan nutrisi.
d) Penulis
Mendapatkan pengalaman nyata dalam menerapkan asuhan keperawatan
dalam pemenuhan nutrisi pada pasien febris.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai