PERCOBAAN 14
A. Teori Percobaan
Sama halnya dengan pintu ukur segi tiga, pintu ukur segi empat juga
banyak digunakan untuk mengukur debit aliran saluran terbuka. Pada
penggunaan pintu ukur segi empat, pengaruh kontraksi dan kecepatan aliran
di hulu pintu (approach velocity, Va) perlu diperhitungkan.
dQ=V⋅dA
V= √2gh
Kecepatan aliran melalui pintu: , dan jika h 0,
dA=B⋅dh
, sehingga debit teoritis melalui elemen luas tersebut dapat
dinyatakan dengan persamaan:
1
dQ= ( B √ 2g )×h dh 2
(14.1)
2
(
Q t = ×B×√ 2 g× H 1,5 −h 1,5
3 a )
(14.3)
V
a2
ha =
2g
dengan
Be=B−0,1nH
- Jika Va diabaikan: (14.4a)
Be=B−0,1n ( H −ha )
- Jika Va tidak diabaikan diabaikan:
(14.10b)
dalam hal ini n adalah jumlah kontraksi dan H adalah tinggi muka air di atas
mercu bendung.
2
(
Q= ×C d ×B× √ 2 g× H 1,5 −h 1,5
3 a )
(14.11b)
(14.11c)
2
(
Q= ×C d ×B e ×√2 g× H 1,5−h 1,5
3 a )
(14.11d)
Hydraulic Bench
Stopwatch
Mistar ukur
D. Prosedur Percobaan
2. Ukur lebar pintu dan lebar saluran di bagian hulu pintu pada hydraulic
bench
3. Hidupkan pompa dan alirkan air dari bak penampung ke dalam bak
pengaliran hingga melimpah melalui pintu
F. Analisa Data
Untuk Data 1 :
Diketahui: V = 1500 cm
t1 = 15,12 detik
t2 = 11,75 detik
B = 5 cm
H = y1 – P
= 8,9 – 7,5
= 1,4 cm
b = 25,5 cm
V
Qa =
t
1500
=
13,435
= 111,648 cm3/dtk
Va diabaikan
3
2
Qt = × B ×√2 g × H 2
3
3
2
= ×5 × √2 × 981×1,4 2
3
= 244,579 cm3/dtk
Menghitung ha
Va2
ha =
2g
2
244,579
=
2 ×981
= 30,488 cm
Va tidak diabaikan
2
Qt = × B × √ 2 g ×(H 1,5 −h1,5
a )
3
2
×5 × √2 × 981×(1,4 −30,488 )
1,5 1,5
=
3
= -17121,164 cm3/dtk
Qa
Cd =
Qt
111,648
=
244,579
= 0,456
Untuk Data 2 :
Diketahui: V = 2000 cm
t1 = 25,95 detik
t2 = 18,93 detik
B = 5 cm
H = y2 – P
= 8,9 – 7,5
= 1,4 cm
b = 25,5 cm
V
Qa =
t
2000
=
22,44
= 89,126 cm3/dtk
Va diabaikan
3
2
Qt = × B ×√2 g × H 2
3
3
2
= ×5 × √2 × 981×1,4 2
3
= 244,579 cm3/dtk
Menghitung ha
2
Va
ha =
2g
244,5792
=
2 ×981
= 30,488 cm
Va tidak diabaikan
2
× B × √ 2 g ×(H −ha )
1,5 1,5
Qt =
3
2
×5 × √2 × 981×(1,4 −30,488 )
1,5 1,5
=
3
= -17121,164 cm3/dtk
Qa
Cd =
Qt
89,126
=
244,579
= 0,364
Untuk Data 3 :
Diketahui: V = 2500 cm
t1 = 28,46 detik
t2 = 20,84 detik
B = 5 cm
H = y3 – P
= 8,9 – 7,5
= 1,4 cm
b = 25,5 cm
V
Qa =
t
2500
=
24,65
= 101,419 cm3/dtk
Va diabaikan
3
2
Qt = × B ×√2 g × H 2
3
3
2
= ×5 × √2 × 981×1,4 2
3
= 244,579 cm3/dtk
Menghitung ha
2
Va
ha =
2g
244,5792
=
2 ×981
= 30,488 cm
Va tidak diabaikan
2
× B × √ 2 g ×(H −ha )
1,5 1,5
Qt =
3
2
×5 × √2 × 981×(1,4 −30,488 )
1,5 1,5
=
3
= -17121,164 cm3/dtk
Qa
Cd =
Qt
101,419
=
244,579
= 0,311
V vs t
30
15
13,435
t
10
0
1500 2000 2500
V
Grafik Q vs Cd
Q vs cd
0.0377
0.036
0.0348
f(x) = − 0.0015 x + 0.0356666666666667 cd
cd
R² = 0.182432432432432 0.033
Linear (cd)
0.0319
0.029 [VALUE]
111.648 89.126 101.419
Grafik V vs Cd
V vs Cd
0.04
0.035 [Y VALUE]
[Y VALUE]
f(x) = − 0.0015 x + 0.0356666666666667
0.03 R² = 0.182432432432432
[Y VALUE]
0.025
V vs Cd
0.02 Linear (V vs Cd)
Cd
0.01
0.005
0
1500 2000 2500
V
b. Pembahasan
1. Dari grafik volume aliran (V) terhadap waktu (t), diperoleh volume
aliran (V) dan waktu (t) nilainya beraturan. Dimana nilai volume (V)
dan watu (t) dapat kita lihat di tabel dibawah ini
No V T
1 1500 13,435
2 2000 22,44
3 2500 24,65
2. Dari grafik debit (Q) terhadap koefisien pengaliran (Cd) nilainya tidak
beraturan., sehingga dapat di lihat pada tabel dibawah ini
No Q Cd
1 111,648 0,456
2 89,126 0,364
3 101,419 0,311
1 1500 0,456
2 2000 0,364
3 2500 0,311
b. Saran
1. Kepada para peserta praktikum agar memperhatikan dengan baik
arahan dari asisten dalam pelaksanaan praktikum agar pengambilan
data dapat dilakukan dengan baik.
2. Lakukanlah percobaan dengan hati-hati agar tidak merusak alat yang
digunakan.
3. Kepada para praktikan, agar dalam pengambilan data harus teliti dan
hati-hati agar data yang di peroleh lebih akurat.
4. Diharapkan kepada setiap praktikan agar menjaga ketertiban pada saat
proses praktikum agar tidak mengganggu konsentrasi terutama pada
saat pengambilan data.
5. Diharapkan kepada para praktikan agar selalu menjaga kebersihan
laboratorium.
6. Diharapkan agar diperhatikan dalam pemilihan penampang saluran
karena kondisi penampang akan sangat berpengaruh terhadap data
yang diperoleh.
7. Diharapkan agar ruang laboratium mekanika fluida dan hidrolika
diperluas agar praktikan tidak berdesak-desakan saat melakukan
praktikum
8. Diharapkan agar kipas angin ditambahkan supaya para praktikan
tidak kepanasan dan lebih nyaman saat melakukan praktikum
9. Diharapkan untuk membuat jadwal yang efisien agar praktikan dapat
praktikum dengan teratur
10. Diharapkan untuk menambahkan tempat duduk di luar laboratorium
agar tertib saat mengantri
11. Diharapkan untuk menyediakan tempat penyimpanan tas agar tas
praktikan aman dan rapi
12. Diharapkan untuk melengkapi ala-alat praktikum yang masih kurang
2. Stopwatch
4. Mistar Ukur
5. Bola kasti
b. Foto kegiatan
Pembacaan waktu
c. Foto Kelompok
KELOMPOK XI
Daftar Pustaka
Streeter V. L. & Wylie E.B. 1996. Mekanika Fluida, Edisi Delapan, Jilid 1.
Penerbit Erlangga, Jakarta.