AKIDAH AKHLAK
Disusun Oleh :
Nama : 1. Hikni Saleha
2. Nur Ainie
3. Riska
4. Amelia
5. Siti Jajilatul
Kelas : XII IIS 2
Puji syukur kehadirat Allah SWT. Atas rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat
menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Etika Profesi dan Berorganisasi” dengan
tepat waktu. Makalah disusun untuk memenuhi tugas Mata Pelajaran Akidah Akhlak. Selain
itu, makalah ini bertujuan menambah wawasan tentang manusia prasejarah bagi para
pembaca dan juga bagi penulis.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada guru. Ucapan terima kasih juga
disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu diselesaikannya makalah ini. Penulis
menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan kritik yang
membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................ii
PENDAHULUAN.........................................................................................1
Latar Belakang.............................................................................................1
PENUTUP
A. Kesimpulan..........................................................................................6
B. Saran....................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA
ii
PENDAHULUAN
Latar belakang
Etika sangatlah dibutuhkan dalam berbagai bidang di kehidupan sehari-hari. Kode
etika sangat dibutuhkan dalam bidang profesi dan, karena itu kode etika tersebut dapat
menentukan apa yang baik dan yang tidak serta apakah suatu kegiatan yang dilakukan oleh
orang tersebut itu dapat dikatakan bertanggung jawab atau tidak. Di jaman yang sekarang ini
banyak sekali orang yang sudah tidak mementingkan etika dalam berprofesi. Dan akhirnya
menyebabkankan perselisihan yang juga merugikan kedua belah pihak. Dan orang tersebut
tidak bisa memegang tanggung jawab terhadap profesi tersebut.
Kode etik organisasi merupakan lanjutan dari norma-norma yang lebih umum yang
telah dibahas dan di rumuskan dalam etika Berorganisasi. Etika berorganisasi juga sangat
dibutuhkan, karena bisa saja menimbulkan kesan buruk di mata orang lain. Menjaga tutur
kata saat menyampaikan pendapat juga sangat di perlukan, agar tidak terjadi perselisihan.
Dengan demikian kode etik organisasi adalah sistem norma atau aturan yang ditulis secara
jelas dan tegas, tentang apa yang baik dan apa yang tidak baik, apa yang benar dan apa yang
tidak benar dan apa yang harus dilakukannya.
1
ETIKA DALAM ORGANISASI DAN PROFESI
2
4.) Sumber daya. Di sini sumber daya yang dimaksudkan adalah kumpulan orang yang
beraktivitas untuk mencapai tujuan organisasi.
3
dijaga dengan komunikasi yang baik. Dalam Islam, ada lima prinsip dalam
berkomunikasi yaitu:
1) Menggunakan kata-kata yang mulia dan penuh penghormatan terhadap sesama atau
diam jika tidak mampu (Qaulan Karīman)
2) Perkataan dikakukan dengan lemah lembut meskipun dengan lawan atau rival (Qaulan
Layyinan)
3) Perkataan berupa sesuatu yang benar dan jujur (Qaulan Sadīdan)
4) Pantas diucapkan sesuai dengan situasi dan kondisi (Qaulan Balīghan)
5) Perkataan yang keluar mudah dimengerti oleh pendengar (Qaulan
Ma’rūfan/Masyuran)
“Dan yang lain orang-orang yang berjalan di muka bumi mencari sebagian karunia
Allah” (QS. Al-Muzzammil: 20)
4
tersier atau (hajiyat), memenuhi nafkah keluarga, untuk kepentingan amal sosial,
kepentingan ibadah, menolak kemungkaran.
2. Etika Berprofesi
Etika profesi merupakan penerapan prinsip-prinsip moral dasar atau norma-norma etis
umum yang telah disepakati pada lingkup kerja. Prinsip-prinsip dasar di dalam etika
profesi yaitu sebagai berikut.
Tanggung Jawab, bertanggung jawab terhadap pekerjaan itu sendiri maupun terhadap
hasilnya.
Keadilan, dituntut untuk memberikan kepada siapa saja yang menjadi haknya.
Otonomi, setiap profesi memiliki dan diberi kebebasan dalam menjalankan
profesinya.
Etika Profesi juga berkaitan erat dengan kode etik profesi itu sendiri. Kode etik
profesi itu merupakan pedoman tingkah laku, sikap dan perbuatan dalam melaksanakan
tugas dan dalam kehidupan sehari hari. Kode etik profesi merupakan bagian dari etika
profesi. Kode etik profesi merupakan kelanjutan norma-norma yang bersifat umum yang
telah dibahas dalam etika profesi.
Tujuan dari kode etik profesi adalah sebagai berikut.
Untuk menjunjung tinggi martabat profesi.
Untuk meningkatkan mutu profesi.
Menentukan standar hak-hak profesI.
5
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Etika pada dasarnya mengarah pada keberadaan satu aturan yang erat kaitannya
dengan keberadaan moral yang tidak dapat terlepas dari nilai budaya yang ada
disekitarnya
2. Etika organisasi diartikan sebagai pola sikap dan perilaku yang diharapkan dari setiap
individu dan kelompok dalam organisasi, yang pada akhirnya membentuk budaya
organisasi yang sejalan dengan visi, misi, dan tujuan organisasi.
3. Nilai-nilai etika dan moral harus diletakan sebagai landasan atau dasar pertimbangan
dalam setiap kegiatan dibidang keilmuan.
4. Para pemikir mengidentifiksikan paling sedikitnya ratusan gagasan/ ide bagus
menjadi enap prinsip etika yaitu keindahan, persamaan, kebaikan, keadilan,
kebebasan, dan kebenaran.
5. Dimensi etika dalam organisasi meliputi birokrasi, prinsip manajemen organisasi,
pembagian kerja, wewewnang dan kesatuan perintah.
6. Didalam lingkungan organisasi pemeintah seorang apatur dituntut unruk bekerja
sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.
7. Etika dalam jabatan adalah kebiasaan yang baik atau peraturan yang diterima dan
ditaati oleh pegawai dan kemudian mengendap menjadi normatif
B. Saran
Penulis menyadari bahwa makalah diatas banyak sekali kesalahan dan jauh dari
kesempurnaan. Penulis akan memperbaiki makalah tersebut dengan berpedoman pada banyak
sumber yang dapat dipertanggungjawabkan. Maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan
saran mengenai pembahasan makalah dalam kesimpulan diatas.
6
DAFTAR PUSTAKA
Garin kuncoro/2014/https://www.academia.edu/10473828/Etika_Profesi_Menurut_Islam