Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH SISTEM BAHAN

BAKAR MOTOR DIESEL

Disusun Oleh :
Gusti Firman Noor
Tr.Electrician
Branch Samarinda
KATA PENGANTAR
Assalammualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Alhamdullillahhirobil alamin, segalah puji kita panjatkan
kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayahnya
tercurahkan kepada kita yang tak terhingga ini, sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah penggunaan Handtools
yg baik dan benar. Sholawat serta salam kita panjatkan
kepada junjungan Nabi besar kita Muhammad SAW dan
keluarganya, sahabatnya, beserta pengikutnya sampai akhir
zaman amin ya robal alamin.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu
dan pengetahuan mengenai Alat alat yg diguanakan untuk
bekerja . Dalam penyusunan tugas atau materi ini, tidak
sedikit hambatan yang kami hadapi. Kami menyadari
penulisan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan,
untuk itu penulis sangat mengaharapkan saran dan kritik yang
membangun demi kesempurnaan penulisan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih
luas dan menjadi sumbangan pemikiran kepada pembaca
khususnya para rekan rekan sekalian

Samarinda, 08 Januari 2022

Penyusun
Sistem Bahan Bakar Motor Diesel
Jumlah bahan bakar yang dibakar di dalam engine berhubungan langsung terhadap
jumlah horsepower dan torque yang diperlukan. Secara umum, bertambah banyak bahan
bakar yang diterima engine, maka bertambah torque yang tersedia pada flywheel.

Sistem bahan bakar memberikan bahan bakar yang bersih pada saat yang tepat dan pada
jumlah yang sesuai untuk memenuhi kebutuhan horsepower yang diperlukan.

Komponen sistem bahan bakar menyesuaikan jumlah Bahan bakar yang diberikan untuk
memenuhi kebutuhan horsepower dengan merubah/mengatur jumlah bahan bakar dan waktu
yang tepat untuk diinjeksikan.

Pompa dan penyalur bahan bakar terdiri dari:

1. Fuel tank (tanki bahan bakar)


2. Fuel filter (saringan bahan bakar)
3. Transfer pump (pompa bahan bakar)
4. Injection pump (pompa injeksi)
5. Governor
6. Timing advance mechanism
7. Fuel ratio control
8. High pressure fuel lines
9. Low pressure fual lines

Tangki bahan bakar

Tanki bahan bakar adalah tempat menyimpan bahan bakar. Tangki bahan bakar
tersedia dalam bermacam-macam ukuran. Anda dapat menjumpai tangki bahan bakar
yang terletak pada beberapa posisi tergantung pada pemakaiannya.
Aliran Bahan Bakar
Bahan bakar mulai mengalir ketika start untuk menghidupkan engine. Ketika kunci
diputar, maka solenoid digerakkan yang memungkinkan bahan bakar mengalir dari
transfer pump ke injection pump

Primary fuel filter

Fuel Transfer Pump menghisap bahan bakar dari tangki, melalui primary fuel filter.
Primary fuel filter juga menjaring kotoran kasar yang terdapat di dalam bahan bakar.

Water separator/pemisah air

Beberapa sistem bahan bakar juga mempunyai water separator. Water separator
memungkinkan tiap pengembunan atau air yang terkurang dikeluarkan. Air di dalam
bahan bakar dapat menyebabkan terjadi kerusakan berat terhadap engine.
Fuel Transfer Pump

Dari primary fuel filter, bahan bakar mengalir masuk ke transfer pump. Transfer pump
menyedot bahan bakar melalui bagian hisap yang bertekanan rendah dari sistem bahan bakar.
Kegunaan yang utama dari fuel transfer pump adalah untuk menjaga pasokan yang cukup
bahan bakar yang bersih di dalam injection pump.

Final fuel filter/filter terakhir

Bahan bakar yang berada di dalam transfer pump dipompakan masuk ke dalam filter kedua
atau terakhir. Saringan bahan bakar menjaring partikel (kotoran) yang sangat halus yang
terdapat di dalam bahan bakar yang dapat merusak nozzle atau menyumbat injector.

Filter terakhir terletak atau terpasang di antara transfer pump dan rumah injection pump. tidak
seperti filter oli, maka filter bahan bakar tidak mempunyai bypass valve. Apabila filter menjadi
buntu, maka aliran bahan bakar berhenti dan engine akan mati. Hal ini untuk melindungi engine
dari bahan bakar yang kotor.

Priming pump

Secara umum filter bahan bakar terakhir terpasang bersamaan dengan priming pump pada
basenya. Anda dapat menggunakan priming pump untuk memperlancar pengisian fuel apabila
anda telah selesai melepas rumah pompa karena sesuatu perbaikan.

Pompa ini juga digunakan untuk memperlancar pengisian bahan bakar pada sistem setelah
dilakukan penggantian fuel filter.
Fuel Injection Pump Housing

Bahan bakar keluar dari fuel filter terakhir lalu mengalir masuk ke dalam saluran di dalam
rumah injection pump. Pompa yang berada di dalam rumahnya menakar dan memberi tekanan
terhadap bahan bakar.

Rumah pompa biasanya terletak dekat bagian depan engine, karena pompa digerakkan oleh
roda gigi dari camshaft. Timing advance unit, mechanical governor, dan fuel ratio control
dipasang pada rumah pompa.

High Pressure Fuel Lines

Pada sistem yang memakai pompa dan pipa saluran bahan bakar, maka pipa baja saluran
bahan bakar yang bertekanan tinggi menghubungkan injection pump ke nozzle.

Bagian yang bertekanan tinggi dari sistem bahan bakar terdiri dari pipa saluran bakar yang
bertekanan tinggi dan nozzle.

Nozzle

Bahan bakar mengalir melalui pipa bahan bakar yang bertekanan tinggi terus ke nozzle. Nozzle
terpasang di dalam kepala silinder (cylinder head). Nozzle mempunyai valve yang akan terbuka
apabila tekanan bahan bakar menjadi cukup tinggi.

Apabila valve terbuka, maka bahan bakar akan mengabut dan disemprotkan ke dalam
ruang pembakaran. Pada akhir penyemprotan, terjadi penurunan tekanan yang sangat
cepat yang membuat valve menutup.

Fuel Return Lines

Lebih banyak bahan bakar yang tersedia di dalam rumah injection pump dari pada yang
dipakai engine.

Pipa saluran kembali:


1. Mengembalikan bahan bakar yang berlebih kembali ke tangki bahan bakar.

2. Membuang udara dari bahan bakar.

3. Mendinginkan bahan bakar dengan membuat bahan bakar tetap bergerak.

Sistem bahan bakar tidak akan bekerja dengan baik tanpa pipa saluran kembali.

Fuel Shutoff (pemutus bahan bakar)

Setiap sistem bahan bakar menggunakan metode electronic atau manual untuk
memutus pasokan bahan bakar.

Anda mungkin juga menyukai