Anda di halaman 1dari 13

TUGAS

MANAGEMENT OF PRODUCT DEVELOPMENT

ANALISIS PRODUK GOOD YEAR TIRE & RUBBER


COMPANY

Oleh :
NURUL SYAFIRA HATTA NIM : 23621027
FIKRI NIM : 23621030
DEDY BRIAN ERICSON NIM : 23621038

MAGISTER TEKNIK DIRGANTARA

FAKULTAS TEKNIK MESIN DAN DIRGANTARA

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG


0. Profil Organisasi
Goodyear Tire and Rubber merupakan perusahaan internasional yang dibentuk pada
tahun 1898 oleh Frank A Seiberling yang saat itu berusia 38 tahun. Goodyear Aviation
Tires adalah salah satu bidang usaha yang memproduksi ban pesawat udara dimulai pada
tahun 1909. Goodyear mampu menciptakan ban khusus pesawat terbang, yang sebelumnya
hanya menggunakan mekanisme luncuran. Ban Goodyear Wing Aeroplane diciptakan oleh
para insinyur agar ringan, tahan bocor dan mudah diganti. Ban ini lalu terbukti sukses dan
sejak itu pesawat udara hanya menggunakan ban yang khusus diciptakan untuk
penerbangan ini. Goodyear tidak berhenti berinovasi setelah menciptakan ban pertama
pesawat udara, sampai pada tahun 1927 terciptalah ban sejenis yang bisa divulkanisir
ulang. Goodyear Flight Eagle diciptakan pada tahun 1970an untuk pesawat bisnis jet
ukuran kecil dan pada tahun 1980an, FAA pertama kali menyetujui penggunaan ban radial
dalam penerbangan. Sekarang, Goodyear tetap menjadi pemasok ban pesawat udara
terbesar di dunia, untuk kebutuhan komersial, militer dan rupa lainya dari pesawat terbang
secara umum.

Gambar 1 Logo Perusahaan Good Year

1. Definisi produk
Produk utama Goodyear Tire and Rubber adalah Ban. Produk Goodyear digunakan
diberbagai jenis kendaraan seperti pesawat, truk, mobil off-road, mobil balap, dan mobil
RV (recreational vehicle). Merk Ban (Tire) yang merupakan produk Goodyear Tire and
Rubber antara lain Good Year Tire, Fulda Tire, Dunlop Tire, Sava Tire, Kelly Tire, dan
Debica Tire. Produk tersebut diklasifikasikan menjadi :
a. Aviation Tires
b. Commercial Truck Tires
c. Off-The Road Tires
d. Racing Tires
e. RV Tires
Khususnya keluaran Goodyear Tire and Rubber untuk aviation tires antara lain General
Aviation Tires, Commercial Tires, dan Military Aircraft Tires. Pengelompokan jenis ban
pesawat ini disesuaikan berdasarkan kondisi pengoperasian berbagai pesawat
membutuhkan ukuran dan konstruksi ban yang berbeda pada setiap jenis pesawat. Ban
pesawat modern merupakan struktur komposit berteknologi tinggi yang dirancang untuk
membawa beban berat dengan kecepatan tinggi dalam suatu konfigurasi yang praktis. Ban
adalah barang multi-komponen yang terdiri dari tiga bahan utama: baja, karet, dan serat
kain. Ada berbagai jenis serat kain dan komponen karet dalam konstruksi ban yang
masing-masing memiliki sifat khusus yang dirancang sesuai dengan kegunaannya.
Teknologi ban pesawat Goodyear menggunakan Computer Aided Design and Analysis,
serta aplikasi dari ilmu material dan bahan. Ban yang diproduksi dilakukan pengujian di
laboratorium, dinamometer, dan evaluasi di lapangan untuk memastikan kinerja dan
fungsinya agar memperoleh sertifikasi. Proses manufaktur memerlukan perakitan yang
presisi pada setiap komponen dengan mengatur waktu, suhu, dan kondisi tekanan secara
hati-hati. Prosedur tersebut menjadi jaminan kualitas untuk membantu memastikan bahwa
setiap komponen ban memenuhi spesifikasi yang diinginkan.

2. Kualitas produk
Berdasarkan analisis SWOT didapatkan kualitas produk :
a. Kekuatan (Strength) dalam Analisis SWOT Ban Goodyear
1) Goodyear memiliki market share yang tinggi, perusahaan ini telah menyelaraskan
portofolio produk mereka seperti Eagle F1 All-Season, Wrangler SRA dan
Assurance Fuel Max ke segmen pertumbuhan tinggi yang menguntungkan
perusahaan. Beberapa hal yang mendukung market share tinggi adalah sebagai
berikut :
• Penyelarasan dengan visi yang kuat: Goodyear menyelaraskan produk dan
layanan mereka dengan visi yang melibatkan penciptaan merek yang kuat dan
berkelanjutan, inovasi di semua produknya, menargetkan segmen yang tepat
dan memberikan komitmen total kepada semua pemangku kepentingannya
baik itu pelanggan, pengecer atau OEM.
• Integrasi segmen yang mulus: Semua segmennya mulai dari segmen NASCAR
hingga ban komersial bekerja dalam sinergi penuh satu sama lain. Bisnis
konsumen dan komersial mereka selaras sempurna dan mereka memiliki ban
dan jaringan layanan terpisah untuk setiap segmen mereka.
• Pemahaman mendalam tentang kebutuhan pelanggan: Penentuan posisi
Goodyear didukung oleh penelitian pelanggan yang mendalam. Goodyear
selalu berfokus untuk mendengarkan suara pelanggan dan sebagian besar
produk mereka dibuat khusus untuk kebutuhan pelanggan. Mereka juga
memahami permintaan dari setiap pasar dan mengembangkan ban untuk
memenuhi kebutuhan pasar individu.
• Fokus pada produk baru : Goodyear berencana berinvestasi pada produk baru
dan fokus pada segmen premium yaitu 17 inci ke atas. Perusahaan berencana
untuk meluncurkan Ban Goodyear Assurance Weather Ready yang merupakan
ban dengan daya cengkeram tinggi dan traksi tinggi yang cocok untuk semua
jalan dan segala cuaca.
• Asosiasi dengan acara balapan: Merek ban selalu dikaitkan dengan acara
balapan teratas seperti Formula 1 dan Nascar dan ban lebih disukai di sirkuit
balap yang merupakan salah satu bisnis terbesar mereka.
2) Goodyear memiliki testing department yang melakukan pengujian lebih dari tiga
juta pendaratan, sehingga memberikan produk yang berkualitas.
3) Goodyear telah mengudara semenjak tahun 1909 dengan sebagai pioneer dalam
pengembangan ban pesawat pneumatic dan terus mengembangkan produk
terkemuka.

b. Kelemahan dalam Analisis SWOT Ban Goodyear


Kelemahan digunakan untuk merujuk pada area di mana bisnis atau merek perlu
ditingkatkan. Beberapa kelemahan utama Goodyear:
1) Harga Produk yang Premium
Beberapa penyebab harga produk Ban Goodyear adalah sebagai berikut :
• Pengendalian inventaris : Dengan fluktuasi biaya, Goodyear telah mencoba untuk
membatasi biaya dan mengelola inventaris. Kedua inisiatif ini bertindak atas harga
dan kualitas produk Goodyear dan pada akhirnya dapat mempengaruhi strategi
branding secara signifikan.
• Penetapan Harga: Sebagian besar bahan mentah yang digunakan dalam pembuatan
ban adalah turunan berbahan dasar minyak dan fluktuasi harga minyak
mempengaruhi biaya pembuatan ban. Sehingga pengelolaan harga ban mengingat
konsumen sudah menganggap Goodyear sebagai merek ban premium akan
menjadi masalah besar di masa depan.

c. Peluang dalam Analisis SWOT Ban Goodyear


Peluang merujuk pada jalan-jalan di lingkungan yang mengelilingi bisnis yang dapat
dimanfaatkan untuk meningkatkan keuntungannya. Beberapa peluang termasuk:
• Potensi pasar yang tinggi untuk ban mewah: Di Eropa dan AS ada lonjakan
permintaan ban mewah untuk kategori 17 inci ke atas. Survei pelanggan
mengungkapkan bahwa mereka lebih memilih ban bernilai tambah tinggi baik dari
segi performa maupun gaya, yang bisa menjadi area potensial bagi pembuat ban
mewah untuk mencari prospek.
• Peningkatan permintaan di pasar negara berkembang: Ada permintaan ban di
negara berkembang karena pasar mobil dan kendaraan roda dua sedang meningkat
di sana. Penelitian juga menunjukkan bahwa akan ada ledakan pasar ban pengganti
di negara-negara ini yang merupakan sesuatu yang dapat dimanfaatkan Good year.

d. Ancaman dalam Analisis SWOT Ban Goodyear


Ancaman produk Ban Goodyear adalah perusahaan dengan permodalan yang lebih besar
dari Goodyear, diantaranya Bridgestone dan Michelin. Khususnya pada persaingan Ban
Pesawat yang belum memiliki pemain dominan, permodalan menjadi salah satu factor
utama untuk menambah jaringan dristribusi ban pesawat.
3. Proses yang berkontribusi terhadap kualitas, waktu, dan biaya
Proses Produksi dalam Goodyear adalah sebagai berikut:

Gambar 2 Proses Produksi


Campuran
Goodyear mengutamakan kualitas dalam setiap produknya. Campuran ban yang digunakan
untuk karet ban kamu terdiri dari lebih 30 jenis. Proporsi setiap jenisnya tergantung pada tujuan
performa ban yang dikehendaki. Beberapa jenis karet, isian dan beberapa campuran, dicampur
dalam pencampur raksasa yang dikenal sebagai mikser Banbury. Hasilnya kompon hitam yang
akan lanjut ke proses penggilingan.

Gambar 3 Proses Quality Control Produk Goodyear


Penggilingan
Dalam mengutamakan kualitas, setelah karet dingin, lalu dikirimkan ke penggilingan khusus
dimana karet tadi akan dipotong dalam bentuk strip panjang yang menjadi struktur dasar ban
kamu. Pada proses penggilingan, elemen lain dari ban akan ditambahkan, diantaranya
kemudian akan dilapis menjadi karet yang lain.

Gambar 4 Proses Pekerjaan Ban Goodyear

Pembentukan
Ban itu sendiri dibentuk dari dalam keluar. Elemen tekstil, sabuk baja, beads, ply, tread dan
komponen lainnya akan ditempatkan pada mesin pembuat-ban yang memastikan setiap bagian
tadi terpasang benar pada tempatnya. Hasilnya adalah ban setengah jadi, disebut sebagai “green
tyre”.

Gambar 5 Green Tyre

Mengembangkan
“Green tyre” tadi lalu divulkanisir di dalam cetakan panas di press curing, memadatkan semua
bagian dari ban menjadi satu dan memberi bentuk akhir pada ban, termasuk pola (kembangan)
telapak dan semua tanda baca manufakturing di dinding samping ban.
Goodyear mengaplikasikan teknologi ramah lingkungan dengan menggunakan minyak kedelai
dalam campuran kompon. Hal ini mengikuti tren global yang mendorong penggunaan bahan
baku alternatif untuk mengurangi efek emisi gas karbon. Peneliti dari The Goodyear Tire &
Rubber Company (Goodyear) berkolaborasi dengan United Soybean Board (USB) Amerika
Serikat, memperkenalkan inovasi terbaru dalam mengolah senyawa karet berbasis kedelai yang
dapat menjaga kelenturan karet ban pada suhu rendah. Pada pengujian yang dilakukan di
lapangan uji Goodyear di San Angelo, Texas, AS menunjukkan adanya peningkatan
kemampuan ban. Peneliti mengungkapkan bahwa senyawa karet dari minyak kedelai lebih
mudah bercampur dengan silika, sehingga memberikan kemampuan cengkraman yang lebih
baik dalam kondisi basah maupun kering. Penggunaan minyak kedelai didasarkan pada
peningkatan efisiensi pabrik manufaktur, karena bahan tersebut mudah didapatkan secara
alami, hemat biaya, dapat mengurangi konsumsi energi dan yang terutama adalah karena
merupakan sumber energi yang dapat diperbaharui.

4. 5 element of CE profile
a. Work process
Dalam pembuatan produk dan proses pembuatannya, Goodyear bekerja dengan :
1) Bekerja dengan integritas
Perusahaan menciptakan budaya yang membangun kepercayaan terhadap sesame
melalui kejujuran dan saling menghargai untuk menjaga nama baik perusahaan.
2) Energisasi tim
Perusahaan menciptakan lingkungan yang berasosiasi kepada inspirasi, kebaikan,
dan melayani.
3) Promosi kolaborasi
Terhubung secara luas dan global serta mendukung diskusi yang terbuka secara
objektif.
4) Agile
Menerima perbedaan dan bertindak cepat terhadap tujuan.
5) Fokus pada hasil
Respon terhadap tantangan dengan mengambil kesempatan dan membuat
keputusan yang berani.
b. Internal Organization
Goodyear memiliki struktur organisasi yang cukup besar. Secara internasional
organisasi dipimpin oleh Chief Executive Officer dan membawahi 6 Executive
President dan 3 President yang mengkoordinir area penjualan berdasarkan benua. Tiga
benua tersebut :
1. Europe, middle east, dan Africa
2. Amerika
3. Asia Pasific
Organisasi Goodyear dipecah berdasarkan fungsi, sehingga komunikasi antar fungsi
kerja yang sama terjalin dengan baik. Namun terdapat kesulitan dalam komunikasi
antar dua departemen yang berbeda, hal ini dimitigasi dengan adanya leader di setiap
unit.

c. Supply Chain Involvement


Goodyear’s Chief Procurement Officer bertindak langsung dalam mengelola
stakeholder yang mensupport material dan service yang digunakan secara global. Tim
procurement menerapkan policy, program, audit, dan assessment terhadap supplier.
Goodyear mewajibkan pemasok perusahaan untuk mematuhi Kode Etik Pemasok
Goodyear, atau memiliki kode etik mereka sendiri yang sama pentingnya, dan kami
dapat menolak atau mengakhiri hubungan bisnis jika pemasok tidak melakukannya.

d. People Systems
1) Job design
Goodyear membagi karyawan berdasarkan kebutuhan perusahaan. Komposisi
karyawan Perseroan berdasarkan tingkat organisasi didominasi oleh teknisi atau
operator sebesar 80%. Komposisi karyawan dapat dilihat pada gambar berikut :

Gambar 6 Komposisi Karyawan Goodyear


2) Skill acquisition systems
Kinerja bisnis sebuah perusahaan sangat berkaitan dengan kualitas sumber daya
manusianya. Maka dari itu, pengelolaan sumber daya manusia yang baik harus
ditegakkan untuk mencapai tujuan organisasi dan juga memenuhi permintaan
tinggi akan sumber daya manusia yang berkualitas. Perseroan menggunakan
Langkah strategis dalam mengelola sumber daya manusianya.
a) Pelatihan dan pengembangan karyawan sejalan dengan kebutuhan;
b) Perbaikan sistem manajemen Sumber Daya Manusia berkelanjutan untuk
mendukung terciptanya iklim kerja yang suportif guna meningkatkan
produktivitas; dan
c) Rekrutmen berbasis daring, sistem manajemen kinerja Perseroan, dan sistem
pelatihan karyawan melalui program pengembangan kepemimpinan, sistem
berbagi pengetahuan dan penyelesaian perjanjian kerja bersama.

3) Motivational systems
Tingkat turnover Perseroan pada tahun 2020 adalah 2%. Dalam mengantisipasi
tingkat turnover Perseroan, Perseroan melakukan beberapa langkah strategis
dengan:
a) Meningkatkan kapasitas dan kemampuan karyawan secara berkelanjutan
melalui rekrutmen individu yang berkualitas.
b) Meningkatkan kompetensi karyawan melalui penyelarasan kinerja dengan
remunerasi.

e. Technology
Goodyear terus mengembangkan teknologi ban baru yang menyesuaikan kebutuhan.
Mulai dari ban untuk kondisi tertentu hingga ban dengan masa penggunaan Panjang.
Teknologi inovatif Goodyear diantaranya:
1) RunOnFlat Tyres yang membuat kendaraan tetap di jalan bahkan setelah ledakan.
2) ActiveCornerGrip dan ActiveBraking yang membuat penanganan tetap baik di
bawah pengereman keras dan menikung.
3) SmartWear Technology yang memberikan performa luar biasa selama masa pakai
ban.
4) Efficient Grip yang mengurangi konsumsi bahan bakar tanpa mengurangi kinerja
keselamatan.
5) EfficientGrip Performance dengan performa grip basah berperingkat A.
6) Patented 3D-BIS (Three-dimensional Block Interlocking System) merupakan
teknologi yang meningkatkan kekakuan dan stabilitas ban.
7) WearControl Technology yang memberi jarak pengereman basah yang lebih pendek
dan mengurangi konsumsi bahan bakar.
8) SoundComfort Technology yang mengurangi kebisingan interior kendaraan dengan
menggunakan busa penyerap suara.
9) Silent Armor Technology yang memberikan ketahanan terhadap tusukan dan
potongan pada jalan kasar.
10) SmartTred Technology menampilkan zona tapak khusus yang menyesuaikan dengan
kondisi jalan.
11) TOPIndicator Technology yang memantau keausan tapak dalam kondisi musim
dingin.
5. Bagian terlemah dalam perusahaan
a. supply chain involvement
Kompetitor Goodyear Aviation dalam produksi ban pesawat adalah Bridgestone,
Michelin, Honeywell, dan Condor Aircraft Tires (dimana tiga terbsesar untuk military
dan commercial tires adalah Michelin, Dunlop, dan Goodyear). Gambar XX
merupakan perbandingan revenue yang didapat perusahaan Tire terbesar.

Gambar 7 Revenue Perusahaan Tire Dalam Miliar USD (Ref Statista)

Mengacu kepada revenue perusahaan secara keseluruhan, dapat dilihat bahwa secara
revenue Goodyear berada pada posisi keempat. Hal ini menyimpulkan bahwa skala bisnis
Goodyear belum sebesar Michelin dan Brigestone yang merupakan competitor
perusahaan. Sehingga untuk mendapatkan pangsa pasar yang besar, Goodyear harus
memperluas distributor sehingga revenue perusahaan dapat meningkat.
b. Internal Organization Integration
Goodyear memiliki ukuran yang besar. Saat ini Goodyear adalah perusahaan terbesar di
dunia dengan sekitar 64.000 karyawan dan 52 fasilitas manufaktur. Dengan meningkatnya
ketidakstabilan keuangan di seluruh dunia, mempertahankan momentum untuk kerajaan
setinggi itu akan terbukti menjadi urusan yang mahal bagi perusahaan.

6. Rekomendasi peningkatan produk


Melakukan kerjasama dengan manufaktur pesawat dan membangun kantor distributor
khususnya pada area yang memiliki tingkat pertumbuhan yang tinggi. Berdasarkan data
riset yang dilakukan oleh Allied Market Research, didapatkan bahwa CAGR Globar
Aircraft Tires Market sebesar 6,7% dari tahun 2021 sampai dengan 2030. Secara spesifik,
Asia-Pasific akan menyumbang pertumbuhan CAGR terbesar sebesar 8,4%. Sehingga
kemungkinan Goodyear untuk melakukan ekspansi di Aircraft Tires sangat besar. Detail
sebaran Aircraft Tires Market Growth dapat dilihat pada Gambar xxx.

Gambar 8 Data Sebaran Pertumbuhan Aircraft Tires Market Berdasarkan Riset Mordor
Intelligence

Khususnya pada bidang commercial aviation, dimana belum terdapat dominant players
yang bermain dalam bidang aircraft tires.

Gambar 9 Persentasi Market Ban Pesawat Berdasarkan Riset Tahun 2020

Anda mungkin juga menyukai