negara-negara titik tekan pada sistem hukum ini adalah penggunaan aturan-aturan hukum yang sifatnya tertulis, secara umum sistem hukum Kontinental dibagi dua yaitu :
1. Hukum Publik dimana Negara dianggap
Subyek/Objek Hukum.
2. Hukum Privat diaman Negara bertindak sebagai
wasit dalam persidangan/persengketaan.
- Hukum Umum adalah : hukum yang dibangun oleh
juri melalui Putusan-putusan pengadilan dan tribunal yang serupa, sebagai kebalikan dari hukum statuta yang diterima melalui proses legislasi atau peraturan yang dikeluarkan oleh lembaga Exekutif. - Hukum Agama : Hukum yang menganut keyakinan ajaran agama, hukum agama juga diturunkan melalui Tuhan Masing-masing yang sudah dipercayainya dasar hukumnya mengatur segi-segi pembangunan politik,Ekonomi, Sosial Budaya, disamping hukum pokok mengenai kepercayaan.
- Hukum Campuran : Hukum yang merujuk kepada
kombinasi berbagai elemen hukum legal, hukum campuran juga dikenal dengan sebutan hukum prulalistik yang menggabungkan beberapa sistem.
2. KLSIFIKASI HUKUM
Klasifikasi Hukum di Indonesia berguna untuk kegunaan
teoritis dan kepentingan praktis yaitu, kegunaan teoris untuk dapat mengetahui nilai dan pengertian yg dalam. Sedangkan kegunaan praktis agar mudah dalam menemukan hukum dan dapat menerapkan dikehidupan kita. Ada beberapa macam-macam klasifikasi hukum yaitu: 1. Klasifikasi hukum berdasarkan sifatnya 2. Klasifikasi hukum berdasarkan fungsinya 3. Klasifikasi hukum berdasarkan isinya 4. Klasifikasi hukum berdasarkan waktu berlakunya 5. Klasifikasi hukum berdasarkan bentuknya/wujudnya 6. Klasifikasi hukum berdasarkan waktu berlakunya 7. Klasifikasi hukum berdasarkan daya kerjanya. 3. Kodifikasi Hukum Kodifikasi hukum yaitu hukum yang tercantum dalam undang-undang yang disusun dalam suatu kitab hukum dapat dibedakan dalam kenyataannya hukum tertulis atau kodifikasi merupaka suatu mata uang yang beersisi dua yaitu sisi positif dan negatif, atas :
- Hukum tertulis
- Hukum tidak tertulis. Adapun tujuan kodifikasi dari pada