Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN HASIL PEMBUATAN TELUR ASIN

SMAN 1 TERUSAN NUNYAI

NAMA KELOMPOK : 1. Panji Saputra


2. Muhammad Bima Baharsyah
3. Dhea Amalia Hanny M
4. Fahreza Maharani I P
5. Dini Mawarni
6. Jesika Asih Azahra
7. Rusya Rizki Anantha
KELAS: XI MIA 6

1. Mengapa telur menjadi asin setelah 2 minggu? Jelaskan


prosesnya!
Jawab: Karena pada saat proses pembuatan telor
asin, telur di pendam di dalam tanah yang
telah disirami air garam dan garam yang
sangat banyak, sehingga itu yang
menyebabkan telur asin yang didiamkan
selama 2 minggu menjadi asin.
2. Apakah ketebalan cangkang telur mempengaruhi
kecepatan transport zat (masuknya garam)?
Jawab: iya, karena semakin tebal cangkang telur
semakin lama proses untuk telur tersebut
menjadi asin.
3. Menurutmu bagaimana perbedaan telur asin yang dibuat
dengan telur ayam dan telur bebek?
Jawab: Telur asin yang dibuat dengan
menggunakan telur ayam proses untuk
menjadi asin nya lebih lama dikarenakan
cangkang telur ayam yang tebal, untuk
mempercepat proses pengasinan biasanya
dengan cara di amplas. Sedangkan telur asin
yang dibuat dengan menggunakan telur bebek
biasanya lebih cepat dikarenakan pori pori
cangkang telur bebek yang besar berpengaruh
pada saat proses pengasinan karena garam
akan lebih mudah bepenetrasi ke dalam telur
bebek, untuk lebih cepat lagi prosesnya bisa
dengan cara mengamplas telur bebek tersebut
untuk memperlebar pori-porinya.
4. Apa yang terjadi bila proses fermentasinya melebihi
waktu yang telah di tentukan?
Jawab: Telur akan menjadi sangat asin ketika
dikonsumsi.
5. Bagaimana keadaan sel telur setelah proses fermentasi
selesai? Mengapa demikian
Jawab: Warna kuning telur menjadi orange
terang dan putih telur berwarna putih,
memiliki rasa asin, aroma khas telur asin,
tekstur padat dan kenampakan menarik.
Karena, larutan garam selain menghasilkan
rasa asin yang khas pada telur. Penambahan
garam dapur (NaCL) juga bersifat
bakteriostatik dan bakterisidal. Ini disebabkan
natrium dari garam dapat menaikkan tekanan
osmotik yang menyebabkan plasmolisa pada
sel mikroba, mengurangi kelarutan oksigen
yang dibutuhkan oleh mikroba.
6. Menunjukkan peristiwa apakah transport zat pada
pembuat telur asin ini?
Jawab: Peristwa osmosis dikarenakan telur
direndam lumpur yang dicampur garam
lumpur tersendiri merupakan pelarut yang
memiliki konsentrasi tinggi dilihat dari segi
kekentalannya yang digunakan sebagai
mediator garam untuk bisa menembus
membran semipermiabel pada telur, sedangkan
cairan yang berada di dalam telur tersendiri
merupakan cairan yang memiliki konsentrasi
rendah sehingga terjadi perpindahan dan telur
pun menjadi berubah rasa.
7. Buatlah kesimpulannya?
Jawab: Kesimpulannya adalah pori-pori
cangkang telur bebek lebih besar sehingga
proses pengasinan nya lebih cepat dari telur
ayam, dikarenakan pori-pori cangkang telur
ayam yang lebih kecil. Bila proes fermentasi
melebihi waktu yang telah dintetukan rasa asin
pada telur akan sangat berlebihan. Peristiwa
transport zat yang terjadi adalah osmosis
dimana proses difusi melalui membran
semipermiabel.

*proses fermentasi telur asin

Anda mungkin juga menyukai