Anda di halaman 1dari 14

Aplikasi Integral

Rola Nurul Fajria, S.ST, M.E.


Aplikasi Fungsi Integral

01 02 03
Fungsi Biaya Total Fungsi Fungsi Konsumsi
Penerimaan Total dan Tabungan

04 05
Kelebihan Konsumen Kelebihan Produsen
(surplus konsumen) (surplus produsen)
 Fungsi biaya marginal (marginal cost) adalah
Fungsi derivatif pertama dari fungsi biaya total (TC)
 Untuk mencari fungsi biaya total TC=f(Q) adalah
Biaya Total mengintegralkan fun gsi biaya marginal
 Fungsi biaya total merupakan antiderivative atau
integral dari fungsi biaya marginal (MC)
Contoh:
 Fungsi biaya marginal suatu produk MC=f(Q)=500+4Q
 Tentukan fungsi biaya total (TC) dan fungsi biaya rata-rata (AC)
jika biaya tetap diketahui Rp.3.000,-

Jawab:
Fungsi Fungsi penerimaan marginal (MR) adalah
derivatif pertama dari fungsi penerimaan total
Penerimaan (TR), maka fungsi penerimaan total dapat
diperoleh dengan mengintegralkan fungsi
Total penerimaan marginal
Contoh:
Jika fungsi penerimaan marginal dari suatu perusahaan adalah
MR=f(Q)=5-3Q. Tentukan fungsi pernerimaan toral (TR) dan fungsi
penerimaan rata-rata (AR)

Jawab:
Fungsi Konsumsi & Tabungan

 Fungsi Konsumsi:

Dimana: K= konsumsi minimum jika pendapatan Y=0

 Fungsi Tabungan:

Dimana: K= tabungan negatif (dissaving) jika pendapatan Y=0


Contoh:
 Jika kecenderungan konsumsi marginal (MPC) = 0,8 dan komsumsi
miminum (K)=Rp15 M pada saat pendapatan Y=0. Cari fungsi
konsumsinya.

Jawab:
Surplus Konsumen

 Fungsi permintaan (demand)  Jika fungsi permintaan P=f(Q), maka:


 Mencerminkan keuntungan lebih
atau surplus yang dinikmati
konsumen berkenaan dengan Dimana KK=Kelebihan konssumen Qe=Jumlah keseimbangan
tingkat harga pasar suatu barang Pe=Harga keseimbangan
 Kemampuan membeli konsumen >
equilibrium  Jika fungsi permintaan Q=f(P), maka:
Contoh:
 Jika fungsi permintaan suatu produk
ditunjukkan oleh Q=40-2P
dan harga keseimbangan adalah 10, cari kelebihan konsumen
(gunakan kedua macam cara)

Jawab:
▪ Titik potong dengan sb Q P=0
 Keseimbangan Pasar:
Q = 20
Q = 40 - 2P
P = 10 Q = 20 Jadi titik potong pada sumbu Q adalah (5,0)

Jadi keseimbangan pasar terjadi pada E(20,10)


▪ Titik potong dengan sb P Q=0
P = 20
Jadi titik potong pada sumbu P adalah (0,20)
Surplus Produsen

 Fungsi penawaran  Jika fungsi penawaranP=f(Q), maka:


 Keuntungan lebih atau
surplus yang dinikmati
produsen berkenaan dengan Dimana: KP = surplus produsen, Qe = Jumlah keseimbangan
tingkat harga pasar dari Pe = Harga keseimbangan
barang yang ditawarkan.
 Selisih jumlah hasil  Jika fungsi penawaran Q=f(P), maka:
penjualan barang dengan
jumlah yang penjualan
direncanakan
Dimana: KP = surplus produsen, B = titik potong sumbu P jika Q=0,
Pe = Harga keseimbangan
Contoh:
 Jika fungsi penawaran suatu produk ditunjukkan oleh P=0,50Q+3.
Dan harga keseimbangan adalah 10. Cari surplus produsen dan
gambar grafiknya.

Jawab:
▪ Titik potong dengan sb Q P=0
 Keseimbangan Pasar:
Q = -6
P = 0,5Q + 3
P = 10 Q = 14 Jadi titik potong pada sumbu Q adalah (-6,0)

Jadi keseimbangan pasar terjadi pada E(14,10)


▪ Titik potong dengan sb P Q=0
P= 3
Jadi titik potong pada sumbu P adalah (0,3)

Anda mungkin juga menyukai