Disusun oleh:
Kelas C Agribisnis – Semester 1
I Gede Bilva Rangga Jaya 2106511148
I Nyoman Satria Suryadana 2106511152
Ni Kadek Dita Savitri 2106511153
I Gede Hardi Prasetia 2106511156
Ni Komang Eva Lestari 2106511157
Ananda Oktalis’tyana 2106511158
Ni Komang Ayu Winda Prayoni 2106511160
Fakultas Pertanian
Universitas Udayana
2021/2022
BAB I
PENDAHULUAN
1. Komunikasi Intrapersonal
Komunikasi intrapribadi atau intrapersonal adalah penggunaan bahasa
atau pikiran yang terjadi di dalam diri komunikator sendiri antara self dan
God. Komunikasi intrapersonal merupakan keterlibatan internal secara aktif
dari individu dalam pemrosesan simbolik dari pesan-pesan. Seorang
individu menjadi pengirim sekaligus penerima pesan, memberikan umpan
balik bagi dirinya sendiri dalam proses internal yang berkelanjutan.
Aktivitas dari komunikasi intrapribadi yang kita lakukan sehari-hari dalam
upaya memahami diri pribadi diantaranya adalah; berdo'a, bersyukur,
instrospeksi diri dengan meninjau perbuatan kita dan reaksi hati nurani kita,
mendayagunakan kehendak bebas, dan berimajinasi secara kreatif.
Karakteristik komunikasi intrapersonal:
2. Komunikasi Interpersonal
Komunikasi interpersonal terjadi ketika dua individu terlibat dalam
proses komunikasi . Dalam arti yang lebih luas, komunikasi interpersonal
adalah pertukaran informasi, ide, pendapat dan perasaan yang berkaitan
dengan peristiwa pribadi, keluarga, organisasi, sosial, nasional dan
internasional antara dua orang yang berada di tempat yang sama.
Berkomunikasi secara interpersonal merupakan kebutuhan dasar
kelangsungan hidup manusia. Orang-orang melakukan komunikasi
interpersonal tidak hanya di rumah atau di kantor tetapi juga saat mereka
berjalan, bepergian, bekerja, berbelanja, membaca koran, atau menonton
permainan dan film. Umumnya, komunikasi interpersonal berlangsung
melalui percakapan tatap muka. Namun, ini dapat berupa percakapan
telepon jika individu terhubung secara emosional. Selanjutnya Devito
(2007) menyampaikan mengenai tujuan komunikasi interpersonal
diantaranya sebagai berikut untuk pembelajaran, untuk membina hubungan,
untuk mempengaruhi, untuk bermain dan untuk membantu.
3. Komunikasi Kelompok
4. Komunikasi Publik
- Dihadiri oleh sejumlah besar orang. Misalnya, khotbah Jumat di masjid al-
Muqimin dihadiri oleh banyak orang.
5. Komunikasi Massa
6. Komunikasi Antarbudaya
Komunikasi Massa
https://www.kompasiana.com/juliankrisnanti/5e312449097f3614ad3cbde2/apa-
itu-komunikasi-massa
https://repository.unikom.ac.id/55624/1/Pengertian%20dan%20karakteristik%20
komunikasi%20massa%20intan%20IK1.doc