PERUSAHAAN PROPERTI
PROPOSAL PENELITIAN
OLEH:
RAFIKA DWIRIZQIA
NIM : 11011700471
Segala puji bagi Allah SWT yang senantiasa melimpahkan segala rahmat,
karunia dan petunjuk-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal
penelitian yang berjudul “Pengaruh Aset Terhadap Profitabilitas Pada
Perusahaan Properti” ini dengan baik. Proposal Penelitian ini disusun untuk
memenuhi salah satu tugas mata kuliah Metodologi Penelitian Manajemen. Oleh
karena itu, dalam kesempatan ini, penulis dengan ketulusan dan kerendahan
hati ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah
dengan ikhlas memberikan masukan dan kontribusi berarti dalam proses
penelitian dan penyusunan proposal ini, antara lain:
1. Bapak Dr. H. Furtasan Ali Yusuf, SE., MM. selaku Rektor Universitas Bina
Bangsa
2. Bapak Ende, ST., M.AB. selaku Ketua Prodi Manajemen Universitas Bina
Bangsa
3. Bapak Syamsul Hidayat, SE., MM. selaku dosen pengampu mata kuliah
Metodologi Penelitian Manajemen
4. Sahabat-sahabat Manajemen angkatan 2018 khususnya kelas 6M-MKP.
5. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah
membantu memperlancar proses penelitian dari awal sampai selesainya
penyusunan proposal penelitian.
Penulis menyadari bahwa dalam proposal penelitian ini masih terdapat
kekurangan dan keterbatasan. Namun demikian, merupakan harapan besar bagi
penulis bila penelitian ini dapat memberikan sumbangan pengetahuan dan
menjadi satu karya yang bermanfaat.
JUDUL
KATA PENGANTAR i
DATAR ISI ii
ABSTRAK iii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Identifikasi Masalah 4
1.3 Pembatasan Masalah 4
1.4 Rumusan Masalah 5
1.5 Tujuan Penelitian 5
1.6 Manfaat Penelitian 5
ABSTRAK
Bisnis property dan real estate adalah bisnis yang dikenal memiliki
karakteristik cepat berubah (volatile) persaingan yang ketat persisten dan
kompleks. kenaikan harga properti disebabkan karena harga tanah yang cenderung
naik dan supply tanah bersifat bertambah besar sering dengan pertambahan jumlah
penduduk serta bertambahnya kebutuhan manusia akan tempat tinggal,
perkantoran, pusat pembelanjaan, taman hiburan dan lain-lain. Selayaknya apabila
perusahaan pengembang mendapatkan keuntungan yang besar dari kenaikan harga
properti tersebut dan dengan keuntungan yang diperolehnya maka perusahaan
pengembang dapat memperbaiki kinerja keuangannya yang pada akhirnya akan
dapat menaikkan harga saham.
Investasi di bidang property dan real estate diyakini menjadi salah satu
investasi yang menjanjikan, karena pada umumnya investasi di bidang property
dan real estate bersifat jangka panjang dan akan bertumbuh sejalan dengan
pertumbuhan ekonomi. Perkembangan sektor property dan real estate tentunya
akan menarik minat investor dikarekan harga bangunan dan tanah yang cenderung
naik, supply tanah bersifat tetap sedangkan demand akan selalu bertambah besar
seiring dengan pertambahan jumlah penduduk serta bertambahnya kebutuhan
manusia akan tempat tinggal, pusat perbelanjaan, perkantoran, rumah sakit, dan
lain-lain.
1
2
Ada beberapa fenomena yang muncul akhir-akhir ini pada bisnis property
dan real estate di lingkungan global maupun regional yang menarik untuk diamati
antara lain: (1) Tingginya tingkat pertumbuhan industri property dan real estate di
indonesia pasca krisis moneter. Peningkatan ini terutama digerakkan oleh
banyaknya pembangunan pusat-pusat perdagangan serta gedung-gedung
perkantoran. (2) Industri property dan real estate dikenal sebagai bisnis yang
memiliki siklus yang cepat berubah presistensi dan kompleks. (3) Sektor properti
tak luput dari dampak Pandemi Covid-19.
hutang akan semakin besar. Hal ini didasarkan pada keyakinan kreditor atas dana
yang ditanamkan ke dalam perusahaan dijaminkan oleh besarnya aset yang
dimiliki perusahaan. Perusahaan dengan tingkat pertumbuhan aset yang tinggi
cenderung lebih banyak menggunakan hutang dibanding perusahaan yang lambat
pertumbuhannya.
Dari beberapa uraian yang dikemukakan pada latar belakang, maka dapat
diidentifikasikan bahwa masalah utama dalam penelitian ini adalah turunnya
penjualan properti tahun 2020 yang diakibatkan Pandemi Covid-19.
2.1 Profitabilitas
Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba.
Menurut Riyanto (2010:35), Rentabilitas disebut juga dengan profitabilitas yang
merupakan perbandingan antara laba selama periode tertentu. Dengan kata lain
profitabilitas merupakan kemampuan suatu perusahaan untuk menghasilkan laba
selama periode tertentu”. Profitabilitas suatu perusahaan dapat diukur dengan
menggunakan rasio profitabilitas.
6
7
2.2 Aset
Aset merupakan sumber daya dengan nilai ekonomi yang dimiliki atau
dikendalikan oleh perorangan, perusahaan, atau negara dengan harapan nantinya
akan memberikan keuntungan serta manfaat.
nilai perusahaan
(PBV).
5 Aminatus Pengaruh Modal, Jurnal Ilmu Kuantitatif Pengujian hipotesis Berbeda dengan
Zuhriyah Aset dan Ukuran dan Riset dengan penelitian ini
Adawiyah Perusahaan Manajemen menggunakan uji t menggunakan 4
(2017) Terhadap menunjukkan (empat) variabel dan
Profitabilitas variabel modal data sampel
Perbankan berpengaruh positif perusahaan
dan tidak signifikan perbankan.
terhadap
profitabilitas,
sedangkan variabel
asset berpengaruh
negatif dan
signifikan terhadap
profitabilitas, dan
variabel ukuran
perusahaan
berpengaruh positif
dan signifikan
terhadap
profitabilitas.
8 Eka Indriyani Pengaruh Jurnal Ilmu Kuantitatif Hasil penelitian Berbeda dengan
(2017) Ukuran Akuntansi menunjukkan bahwa penelitian ini
Perusahaan dan ukuran perusahaan menggunakan 3
Profitabilitas berpengaruh negatif (tiga) variabel dan
Terhadap Nilai terhadap nilai teknik pengujian
Perusahaan perusahaan. regresi linier
Profitabilitas berganda.
berpengaruh
signifikan terhadap
nilai perusahaan.
perusahaan
consumer goods
industry adalah
variabel
profitabilitas,
struktur asset dan
likuiditas.
BURSA EFEK
INDONESIA (BEI)
PERUSAHAAN
PROPERTI
LAPORAN
KEUANGAN
13
ASET PROFITABILITAS
KESIMPULAN
13
14
Karya Pratama, dan PT Kencana Unggul Sukses, serta dua perusahaan asosiasi
APG, yaitu PT Manggala Gelora Perkasa dan PT Citra Gemilang Nusantara ke
dalam pengawasan Perseroan, dan kemudian melakukan penawaran umum
perdana saham, dengan mengeluarkan saham baru dari portepel Perseroan
sebanyak 6.150.000.000 saham dari saham yang belum diterbitkan oleh Perseroan
dan dengan 14.350.000.000 saham milik pendiri menjadikan total saham yang
telah ditempatkan dan disetor penuh pada saat itu berjumlah 20.500.000.000
dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 11 November 2010.
a. Visi
Terus bertumbuh menjadi pengembang terpadu dalam bisnis property dan
berkomitmen penuh untuk memberikan nilai yang optimal bagi pelanggan, rekan
usaha, pemegang saham, dan masyarakat.
b. Misi
1) Memenuhi kebutuhan masyarakat akan perumahan dan area komersial yang
berkualitas.
2) Mengoptimalkan pengembalian investasi dari rekan usaha dan pemegang
saham.
3) Menjadi perusahaan pengembang yang mampu memberikan nilai lebih bagi
para karyawan.
4) Berperan aktif untuk mendukung program pemerintah dalam rangka
mendorong pembangunan perkotaan dan dalam meningkatkan indeks
pengembangan manusia.
industri sekaligus daerah perumahan sehingga target pasar yang ada telah sesuai
dengan fokus pelanggan yang menjadi target pasar Perseroan. Selain itu dengan
masih luasnya lahan di kedua daerah tersebut membuat Perseroan masih
mempunyai potensi yang luas untuk mengembangkan usahanya dimasa
mendatang. Perkembangan sektor perumahan sangat dipengaruhi oleh tingkat
inflasi serta tingkat suku bunga terutama suku bunga KPR (Kredit Pemilikan
Rumah). Sebagian besar pembeli rumah Perseroan, yang merupakan penduduk
dengan tingkat pendapatan menengah dan bawah, bergantung pada fasilitas KPR
untuk mendapat rumah produk Perseroan. Terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak
tahun 2008, Perseroan berkomitmen untuk menciptakan nilai bagi pemegang
saham, pelanggan dan masyarakat dalam menjalankan usahanya dan tanggung
jawab yang tinggi.
a. Visi
Pertumbuhan Penduduk yang terus terjadi dari waktu ke waktu serta
bertambahnya jumlah pasangan baru mengakibatkan sangat diperlukan
sentrasentra pemukiman baru untuk menunjang kehidupan mereka. Kami akan
menjadi salah satu pelopor yang terpercaya dalam pengembangan kawasan
pemukiman baru untuk memenuhi kebutuhan ini.
b. Misi
Menjadi perusahaan pengembang kawasan pemukiman yang terkemuka
dan terpercaya. Menjadi salah satu developer terbesar dikawasan Jabodetabek
untuk target pasar menengah dan menengah kebawah.
3
IDX Laporan Keuangan dan Tahunan, Situs Resmi IDX Bursa Efek
Indonesia. www.idx.co.id (27 Juni 2021).
16
dan kinerja terarah, kini Perseroan telah berkembang dan dikenal sebagai
perusahaan property terdepan di tanah air. Perseroan didirikan pertama kali
dengan nama PT Citra Habitat Indonesia pada tanggal 22 Oktober 1981. Seiring
dengan kesuksesan yang berhasil diraih, Perseroan mengganti nama menjadi PT
Ciputra Development pada tanggal 28 Desember1990. Pada tahun 1994,
Perseroan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang disusuloleh dua anak
perusahaan yaitu PT CiputraSurya Tbk. (“CTRS”) pada tahun 1999 dan PT
Ciputra Property Tbk. (“CTRP”) pada tahun 2007.
Kini, Perseroan telah memiliki portofolio proyek dan jumlah lahan yang
besar yang menjadikannya sebagai salah satu perusahaan property terbesar dan
paling terdiversifikasi di Indonesia dari segi produk, lokasi, dan segmen pasar.
a. Visi
Mengembangkan sebuah grup bisnis property dengan semangat yang
unggul dan penuh inovasi, sehingga menciptakan nilai tambah dalam
17
4
IDX Laporan Keuangan dan Tahunan, Situs Resmi IDX Bursa Efek
Indonesia. www.idx.co.id (27 Juni 2021).
18
a. Visi
Memberi peluang bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk menikmati
kehidupan yang nyaman. Kehidupan yang nyaman adalah hidup bahagia dan
sejahtera, dikelilingi oleh orang-orang yang dikasihi dan teman-teman dekat,
dalam rumah yang nyaman dan indah, di lingkungan yang bersih dan
menyenangkan dengan fasilitas terbaik.
b. Misi
Memiliki reputasi sebagai pengembang properti yang transparan,
terpercaya, penggagas tren terdepan, berkomitme nuntuk berkembang dan
meningkatkan keuntungan jangka panjang, serta berlaku adil terhadap semua
pemangku kepentingan.
a. Visi
Berperan aktif dalam sektor perkayuan dan khususnya dibidang industri perekat
kayu lapis.
b. Misi
Menciptakan tenaga-tenaga kerja trampil, bertanggung jawab serta innovatif,
berpartisipasi menciptakan lowongan kerja sector industri perkayuan/perekat di
daerah / nasional.
7
IDX Laporan Keuangan dan Tahunan, Situs Resmi IDX Bursa Efek
Indonesia. www.idx.co.id (27 Juni 2021).
8
IDX Laporan Keuangan dan Tahunan, Situs Resmi IDX Bursa Efek
Indonesia. www.idx.co.id (27 Juni 2021).
22
a. Visi
Mengoptimalkan dan memanfaatkan asset-aset perusahaan agar
menghasilkan keuntungan yang maksimum dan meneruskan pertumbuhan melalui
pengembang areal perumahan dan komersial yang baru
b. Misi
9
IDX Laporan Keuangan dan Tahunan, Situs Resmi IDX Bursa Efek
Indonesia. www.idx.co.id (27 Juni 2021).
24
10
IDX Laporan Keuangan dan Tahunan, Situs Resmi IDX Bursa Efek
Indonesia. www.idx.co.id (27 Juni 2021).
25
Menurut Sugiyono variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau
nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variabel tertentu yang
28
Tujuan dari analisis data untuk mendeskripsikan sebuah data sehingga bisa
dipahami, dan juga untuk membuat kesimpulan mengenai karakteristik populasi
yang berdasarkan data yang diperoleh dari sampel.
a. Uji Normalitas digunakan untuk melihat apakah nilai residual pada data
menunjukkan berdistribusi normal atau tidak pada data tersebut. Adapun
pengambilan keputusannya yaitu:
1) Jika nilai signifikansi atau probabilitas > 0,05 maka distribusi data dari
populasi adalah normal, yang berarti bahwa H0 diterima.
2) Jika nilai signifikansi atau probabilitas < 0,05 maka distribusi data dari
populasi adalah tidak normal, yang berarti bahwa H0 ditolak.
b. Uji Linearitas digunakan untuk mengkonfirmasi hubungan linear antar
variabel. Terdapat dua cara pengambilan keputusan dalam uji linearitas, yaitu:
1) Jika nilai Deviation From Linearity signifikansi > 0,05 maka data
dikatakan terdapat hubungan yang linear antar variabel.
3.6.3 Uji T
Untuk mengetahui kesesuaian atau ketetapan antara nilai dugaan atau garis
regresi dengan data sampel. Koefisien determinasi dapat dihitung sebagai berikut.
R2 = r2 x 100%
R2 = Koefisien Determinasi
r = Koefisien Korelasi
Kriteria untuk analisis koefisien determinasi adalah:
1) Jika R2 mendeteksi nol (0), maka pengaruh pertumbuhan aset terhadap
profitabilitas (ROA) lemah.
2) Jika R2 mendeteksi satu (1), maka pengaruh pertumbuhan aset terhadap
pofitabilitas (ROA) kuat.
Hipotesis yang akan diuji dalam penelitian ini berkaitan dengan adanya
pengaruh signifikan atau tidak signifikan dari variabel independen Aset tehadap
variabel dependen Profitabilitas.
Ho : Aset berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas pada
Perusahaan Properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Ho : Aset tidak berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap profitabilitas
pada Perusahaan Properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
Case, Karl E. & Ray C. Fair. 2012. Prinsip-Prinsip Ekonomi. Jilid 1 Edisi
Kedelapan. Jakarta: Erlangga.
Fahmi, Irham. 2014. Studi Kelayakan Bisnis dan Keputusan Investasi. Jakarta:
Mitra Wacana Media.
Fauzi, Mohammad Nur. & Suhadak. 2015. Pengaruh Kebijakan Deviden dan
Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Struktur Modal dan Profitabilitas
perusahaan (Studi Kasus Pada Sektor Mining yang Terdaftar di Bursa
Efek Indonesia Periode 2011-2013). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB).
Vol. 24 No. 1, Juli 2015. Universitas Brawijaya: Malang.
IDX Laporan Keuangan dan Tahunan, Situs Resmi IDX Bursa Efek Indonesia.
www.idx.co.id (27 Juni 2021).
30
31
Saraswathi, Ida Ayu Anggawulan. I. Gst. Bgs. Wiksuana. & Henny Rahyuda.
2016. Pengaruh Risiko Bisnis Pertumbuhan Perusahaan dan Struktur
Modal Terhadap Profitabilitas serta Nilai Perusahaan Manufaktur. E-
Jurnal Ekonomi dan Bisnis. ISSN:2337-3067. Universitas Udayana: Bali.