Anda di halaman 1dari 3

TRIAGE

No. Dokumen No. Revisi Halaman


124 / 37 - YANMED/ RSJSL 0 1/3

RS JIWA
SAMBANG LIHUM
Ditetapkan Oleh :
Tanggal terbit : Direktur RS Jiwa Sambang Lihum,

STANDAR 08 Januari 2016


PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. H. IBG DHARMA PUTRA, MKM
Pembina Utama Madya
NIP. 19610301 198703 1 016

1. Pengertian Triage adalah sistem seleksi dan penilaian untuk menentukan


tingkat kegawatan dan prioritas penanganan pasien yang datang
di IGD.
2. Tujuan Sebagai acuan untuk melakukan seleksi pasien gawat darurat di
Rumah Sakit Jiwa Sambang LIhum
3. Kebijakan Keputusan Direktur Nomor 188.4/128-YANMED/RSJ/2015
tentang Kebijakan Akses ke Pelayanan dan Kontinuitas
Pelayanan
4. Prosedur 1. Petugas harus memahami dan dapat membedakan kondisi
pasien yang datang di IGD sebagai berikut :
a. Gawat Darurat : yaitu pasien yang tiba-tiba berada dalam
keadaan gawat atau akan menjadi gawat dan terancam
nyawanya atau anggota badannya akan menjadi cacat
apabila tidak mendapat pertolongan secepatnya.
b. Gawat tidak darurat : yaitu pasien berada dalam keadaan
gawat tetapi tidak memerlukan tindakan darurat.
c. Darurat tidak gawat : yaitu pasien akibat musibah yang
datang tiba-tiba, tetapi tidak mengancam nyawa dan
anggota badannya
d. Tidak gawat tidak darurat : yaitu pasien yang tidak
memerlukan tindakan kedaruratan
2. Petugas melakukan klasifikasi dan pemberian label pasien
untuk menentukan tingkat perawatan yang dibutuhkan
korban dengan menggunakan kartu kode warna triage sbb:
a. Merah : korban atau pasien yang membutuhkan
stabilisasi segera misalnya : syok, gangguan pernafasan,
trauma kepala dengan pupil ansisokor, perdarah
aneksternal massif, gangguan jantung yang mengancam,
luka bakar > 50 % atau luka bakar di daerah thorak
TRIAGE

No. Dokumen No. Revisi Halaman


124 / 37 - YANMED/ RSJSL 0 2/3

RS JIWA
SAMBANG LIHUM
b. Kuning : korban/pasien yang memerlukan pengawasan
ketat, tetapi perawatan dapat di tunda sementara,
misalnya korban dengan resiko syok, fraktur multiple,
fraktur femur / pelvis, luka bakar sampai 50 %, gangguan
kesadaran / trauma kepala, korban dengan status tidak
jelas.
c. Hijau : kelompok korban yang tidak memerlukan
pengobatan atau pemberian obat dapat ditunda
d. Hitam : korban telah meninggal dunia
3. Pasien yang masuk IGD dilakukan tindakan pertolongan
sesuai dengan kasus dan prioritasnya. Setiap pasien yang
diidentifikasi dalam kategori ATS (Skala Triase Australasian)

ATS Kategori I – penilalan dan pengobatan simultan Segera :


Kondisi yang mengancam hidup dan memerlukan tindakan
segera

ATS Kategori 2 – Penilaian dan pengobatan dalam waktu 10


menit
Kondisi pasien cukup serius atau mernburuk sangat cepat
sehingga ada potensi ancaman terhadap kehidupan, atau
kegagalan system organ, jika tidak diobati dalam waktu sepuluh
menit dari kedatangan.

ATS Kategori 3 – Penilaian dan memulai pengobatan dalam


waktu 30 menit dan berpotensi Mengancam Hidup
Kondisi pasien dapat berlanjut kekehidupan atau mengancam
ekstremitas, atau dapat menyebabkan morbiditas yang signifikan,
jika penilaian dan pengobatan tidak dimulai dalam waktu tiga
puluh menit kedatangan.

ATS Katogori 4 – Penilaian dan memulai pengobatan dalam


waktu 60 menit
Berpotensi Mengancam Hidup
Kondisi pasien dapat berlanjut kekehidupan atau mengancam
ekstremitas, atau dapat menyebabkan morbiditas yang signifikan,
jika penilaian dan pengobatan tidak dimulai dalam waktu tiga
puluh menit kedatangan.

Berpotensi serius
Kondisi pasien mungkin memburuk, atau hasil buruk bisa terjadi,
jika penilaian dan pengobatan tidak dimulai dalam waktu satu jam
tiba di IGD. Gejala moderat atau berkepanjangan.
TRIAGE

No. Dokumen No. Revisi Halaman


124 / 37 - YANMED/ RSJSL 0 3/3

RS JIWA
SAMBANG LIHUM
Urgensi Situasional
Ada potensi untuk hasil yang merugikan jika waktu-kritis
pengobatan tidak dimulai dalam waktu satu jam.

ATS Kategori 5 – Penilaian dan mulai pengobatan dalam


waktu 120 menit (kurang Mendesak)

Kondisi pasien kronis atau kecil cukup bahwa gejala atau hasil
klinis yg tidak akan signifikan jika penilaian dan pengobatan
tertunda hingga dua jam dari kedatangan

Pasien yang tidak gawat darurat pada jam kerja diarahkan ke


poliklinik rawat jalan.
5. Unit Terkait 1. IGD
2. Poliklinik rawat jalan
3. Ruang rawat inap

Anda mungkin juga menyukai