LAPORAN PRAKTIKUM

FISIKA DASAR

HUKUM ARCHIMEDES

NAMA : KARINA RIZKIAWAN

NIM : 20219040

PROGRAM STUDI DIII FARMASI

AKADEMI FARMSI BUMI SILIWANGI BANDUNG
2020
 HUKUM ARCHIMEDES

I. TUJUAN PERCOBAAN
1. Setelah melakukan praktikum, praktikan diharapkan mampu memahami prinsip
hukum Archimedes dan menerapkannya pada benda setimbang di zat cair
2. Praktikan dapat menentukan rapat jenis fluida cair, menghitung besar gaya apung
berdasarkan persamaan Archimedes, dan dapat menentukan besar rongga dalam
suatu benda.

II. TEORI
Jika suatu benda dicelupkan ke dalam zat cair, maka benda itu akan mendapat gaya ke
atas sebesar berat zat cair yang dipindahkan. Secara matematis gaya Archimedes
(gaya ke atas), dapat dirumuskan sebagai berikut :
FA  Vc cg (1)
Dimana : FA = gaya ke atas yang dialami benda (N)
( dalam praktikum besar FA dapat dicari dengan dinamometer)
FA = w 1 - w 2
Vc = volume zat cair yang dipindahkan (m3)
c = massa jenis zat cair (kg/ 3m)
g = percepatan gravitasi bumi (m/s2)

w1 w
2
FA

Ketentuan :
1. Jika benda < cairan , maka benda akan mengapung
2. Jika benda = cairan , maka benda akan melayang
3. Jika benda > cairan , maka benda akan tenggelam
III. PERALATAN
1. Fluida cair (air, alkohol, tween 80)
2. Beban (balok kayu)
3. Dinamometer
4. Penggaris
5. Statip
6. Logam
7. Beaker glass

IV. LANGKAH
PERCOBAAN Percobaan
I
1. Timbang dan catat massa benda yang digantungkan pada dinamometer (w1)
(gunakan logam)
2. Massa benda yang digantungkan pada dinamometer dimasukkan ke dalam zat cair,
timbang dan catat (w2)
3. Hitunglah volume fulida yang dipindahkan
4. Dengan menggunakan persamaan hukum Archimedes, tentukan ρ cairan
5. Ulangi langkah 1 – 4 untuk fulida yang berbeda
Percobaan II
1. Tentukanlah volume balok kayu P
2. Tentukalah rapat massa dari kayu P
3. Ambil benda kayu R timbang di udara
4. Hitunglah volume saharusnya balok RB dengan asumsi rapat massanya sama
dengan benda P
5. Hitunglah Volume sebenarnya (actual)
6. Hitunglah volume rongganya.

V. TUGAS UNTUK LAPORAN

RESMI
Percobaan I
1. Hitunglah gaya apung berdasarkan percobaan
2. Hitunglah massa jenis zat cair
Percobaan II
 3. Hitunglah volume rongga dari balok RB

Air Alkohol Twee

n 80
No
W1 W2 Ρair Vol W1 W2 Ρalkohol Vol W1 W2 Ρtween Vol
(m3) (m3)
(N) (N) (N) (N) (N) (N) (m3)
1 0,4 N 0,2 N 1.000 2 x 10 -5 0,4 N 0,1 N 800 3,75 x 10 0,4 N 0,1 N 1.060 2,83 x 10 -5
kg/m3 m m3 kg/m3 m
3 -5 3
kg/m3
2 0,4 N 0,1 N 1.000 3 x 10 -5 0,4 N 0,1 N 800 3,75 x 10 0,4 N 0,1 N 1.060 2,83 x 10 -5
kg/m3 m m3 kg/m3 m
3 -5 3
kg/m3

Gaya apung di air

 Fa = w1 – w2
Fa = 0,4 – 0,2
Fa = 0,2 N
 Fa = w1 – w2
Fa = 0,4 – 0,1
Fa = 0,3 N

Gaya apung di alkohol

 Fa = w1 – w2
Fa = 0,4 – 0,1
Fa = 0,3 N
 Fa = w1 – w2
Fa = 0,4 – 0,1
Fa = 0,3 N

Gaya apung di tween 80

 Fa = w1 – w2
Fa = 0,4 – 0,1
Fa = 0,3N
 Fa = w1 – w2
Fa = 0,4 – 0,1
Fa = 0,3
Massa benda di udara
W udara = m . g
0,4 = m . 10
m = 0,04 kg

Volume benda di air

Fa = p . g . Vb
 0,2 = 1000 . 10 . Vb
Vb = 2 x 10 -5 m3
 0,3 = 1000 . 10 . Vb
Vb = 3 x 10 -5 m3

Volume benda di alkohol

Fa = p . g . Vb
 0,3 = 800 . 10 . Vb
Vb = 3,75 x 10 -5 m3
 0,3 = 800 . 10 . Vb
Vb = 3,75 x 10 -5 m3

Volume benda di tween

Fa = p . g . Vb
 0,3 = 1.060 . 10 . Vb
Vb = 2,83 x 10 -5 m3
 0,3 = 1.060 . 10 . Vb
Vb = 2,83 x 10 -5 m3

Benda Massa kg Volume m3

Benda P (Pejal) 0,04137 kg 0,00005355 m3
Rapat massa
benda kayu:
m
ρ=
V
0,04137 kg
ρ= = 772,54 kg/m3
0,00005355 m 3

Volume seharusnya Benda RB:

V= p x l x t
V= 5,1 cm x 5,0 cm x 2,1 cm
V= 53,55 cm3 / 0,00005355 m3
Volume Rongga:
Dik:
Berat diudara = 0,4 N
Berat diair = 0,2 N
Massa jenis air = 997 kg/m3
Dit: Volume rongga?
Jawab:
Fa = (0,4 N – 0,2 N ) X 997 kg/m3
Fa = p . g. Vt
Volume total:
Fa
Vt =
p. g
0,2
Vt =
1.000 x 10
Vt = 2 x 10 -5 m3

TUGAS PENDAHULUAN
1. Sebongkah emas murni diduga berrongga. Emas tersebut ditimbang di udara
massanya 300 gram. Ketika ditimbang di dalam air yang rapat massanya 1
gram/cm3 atau 1000 kg/m3, massanya 250 gram. Jika rapat massa emas
murni 9,3 gram/cm3 berapa cm3 rongga dalam emas tersebut.

Jawab:

Dik :

p = 9,3 gram/cm3

m = 1 gram/cm3

Dit = V?

m
p=
v

m
v=
p

1
v=
9,3

v = 0,107 cm3

VI. Pembahasan
Hukum archiemedes menyatakan bahwa sebuah benda yang tercelup
 sebagian / seluruhnya kedalam zat cair akan mengalami gaya ke atas yang besarnya
sama dengan berat zat cair yang dipindahkan. Sebuah benda yang tenggelam
seluruhnya / sebagian dalam suatu fluida akan mendapat gaya angkat ke atas yang
sama besar dengan berat fluida yang dipindahkan . benda yang tenggelam didalam
fluida nampak beratnya lebih rendah daripada diluar fluida . benda yang berada di
dalam fluida dengan arah yang berlawanan dengan gaya gravitasi. Gaya apung yang
terjadi karena tekanan dalam sebuah fluida yang naik sebanding dengan kedalaman.
Dengan demikian tekanan keatas pada permukaan bawah benda yang tenggelam
lebih besar daripada tekanan ke bawah pada bagian atas permukaannya.
Berdasarkan tujuannya yaitu menyelidiki berat benda di udara dan didalam
fluida bahwa ketika benda berada di udara terlihat lebih berat daripada ketika
berada didalam fluida disebabkan karena ketika benda berada didalam fluida maka
fluida akan memberi gaya ke atas pada benda yang tercelup didalamnya. Ini yang
menyebabkan berat benda seakan-akan berkurang, namun berat benda tidak
berkurang karena gaya tarik bumi pada benda yang berada dalam fluida besarnya
sama.
Jadi. Hasil percobaan kami menyatakan ρ benda < ρ cairan menyebabkan
benda mengapung

VII. Kesimpulan
Massa jenis : pengukuran massa benda pada volume tersebut.
Besar / kecilnya massa jenis suatu benda dalam cairan akan mempengaruhi keadaan
benda tersebut.

1. Jika benda < cairan , maka benda akan mengapung

2. Jika benda = cairan , maka benda akan melayang
3. Jika benda > cairan , maka benda akan tenggelam
Lampiran Tugas Fluida Percobaan di Rumah