Anda di halaman 1dari 13

TUGAS PERTEMUAN KE-6

BANGUNAN RAMAH LINGKNGAN

Dosen Pembina: Dr. Ir. Dian Ariestadi, MT

PROGRAM S1 PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN


JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
MARET 2022
SOAL

Berdasarkan Materi Minggu 6 dan Minggu 7 yang telah diupload di SIPEJAR ini, BUATLAH evaluasi perbandingan (persamaan dan perbedaan)
persyaratan/kriteria penilaian antara Sistem Rating Tools versi pemerintah (Permen PUPR dan SE Dirjen Cipta Karya) dan versi GBCI (Greenship Rating Tools
New Building dan Existing Building)

 Perbandingan dibuat dengan tabel matriks perbandingan persamaan-perbedaan (tabel bisa dibuat dalam file word) dan penjelasan disajikan dalam format
presentasi (powerpoint/ppt).
 Pengumpulan dilakukan 2 kali:
1. Draft-progres (tabulasi-matriks) pada minggu depan (09/3/2022) sebagai Tugas Minggu 6
2. Final (tabel final dan ppt) untuk 2 minggu ke depan (16/3/2022) sebagai Tugas Minggu 7

KRITERIA KETERANGAN PERBANDINGAN


No PARAMETER Permen PUPR SE Dirjen Cipta GBCI GBCI Persamaan Perbedaan
Karya (New Building) (Existing Building)
1 Pengelolaan tapak a. Orientasi Memanfaatkan a. Area Dasar a. Kebijakan  Persyaratan/kriteria  Persyaratan/kriteria
Bangunan seoptimal mungkin Hijau. Manajemen penilaian pada penilaian pada
Gedung setiap ruang terbuka b. Pemilihan Situs sistem Rating Tools sistem Rating Tools
b. Pengolahan baik di pekarangan Tapak. b. Kebijakan versi Permen versi SE Dirjen
tapak rumah. c. Aksesibilitas Penguranga PUPR, SE Dirjen Cipta Karya tidak
termasuk Komunitas. n Cipta Karya dan memiliki kriteria
aksesibilitas d. Transportasi Kendaraan GBCI sama-sama penilaian Kualitas
atau sirkulasi. Umum. Bermotor mempunyai kriteria Udara dalam
c. Pengelolaan e. Fasilitas c. Aksesibilit penilaian Tepat Ruangan/Kesehata
lahan Pengguna as Guna n dan Kenyamanan
terkontaminasi Sepeda. Komunitas Lahan/Pengelolaan dalam Ruang,
limbah bahan f. Lanskap d. Penguranga Tapak/Pemanfaatan sehingga berbeda
berbahaya dan pada Lahan. n Lahan. dengan sistem
beracun (B3). g. Iklim Mikro. Pemakaian  Persyaratan/kriteria Rating Tools versi
d. Ruang terbuka h. Manajemen Kendaraan penilaian pada Permen PUPR, dan
hijau privat. Air Bermotor sistem Rating Tools GBCI.
e. Penyediaan Limpasan Pribadi versi Permen
jalur Hujan. e. Lanskap PUPR, SE Dirjen
pedestrian. pada Cipta Karya dan
f. Pengelolaan Lahan. GBCI sama-sama
tapak f. Efek panas mempunyai kriteria
basemen. g. Manajemen penilaian Efisiensi
g. Penyediaan Air Hujan air/Komservasi Air.
lahan parkir h. Manajemen
h. Sistem Lahan
pencahayaan i. Kualitas
ruang luar. Hidup
i. Pembangunan Masyarakat
Bangunan Sekitar
Gedung di atas Gedung
dan/atau di
dalam tanah
dan/atau air
dan/atau
prasarana atau
sarana umum.

2 Efisiensi a. Selubung Pengurangan a. Pemasangan a. Kebijakan  Persyaratan/kriteria  Persyaratan/kriteria


Penggunaan
bangunan. konsumsi energi Sub-Meter. dan penilaian pada penilaian pada
Energi
b. Sistem hingga mencapai b. Perhitungan Rencana sistem Rating Tools sistem Rating Tools
ventilasi. minimal 25% dari OTTV. Pengelolaa versi Permen versi Permen
c. Sistem penggunaan c. Langkah n Energi. PUPR, SE Dirjen PUPR terdapat
pengondisian konsumsi energi rata- Penghematan b. Penghemat Cipta Karya dan pengelolaan air
udara. rata sebelumnya Energi. an Energi. GBCI sama-sama limbah sebelum
d. Sistem yang dipantau setiap d. Pencahayaan c. Pengoptim mempunyai kriteria dibuang ke saluran
pencahayaan. bulan. Alami. alan pada penilaian Efisiensi pembuangan,
e. Sistem e. Ventilasi. Bangunan. Energi. sedangkan pada SE
transportasi f. Pengaruh d. Pengujian, Dirjen Cipta Karya
dalam gedung. Perubahan Recommisi dan GBCI tidak
f. Perhitungan Iklim. oning atau terdapat kriteria
efisiensi g. Pengaruh Retrocomm penilian tersebut.
energi. Perubahan isioning.
g. Sistem Iklim. e. Kinerja
kelistrikan. h. Energi Sistem
Terbarukan Energi.
dalam f. Pengawasa
Tapak. n dan
Kontrol
Energi
g. Pengoperas
ian dan
Perawatan
h. Energi
Terbarukan
pada
Lokasi
i. Penguranga
n Emisi
Energi
3 Efisiensi a. Sumber air. Pengurangan a. Meteran Air. a. Kebijakan  Persyaratan/kriteria  Sistem Rating
Penggunaan Air
b. Pemakaian air. penggunaan b. Perhitungan Pengelolaa penilaian pada Tools versi GBCI
c. Penggunaan konsumsi air hingga Penggunaan n Air. sistem Rating Tools (Greenship Rating
peralatan mencapai minimal Air. b. Meteran versi Permen Tools New Building
saniter hemat 10% (sepuluh c. Pengaruh Air. PUPR, SE Dirjen dan Existing
air (water persen) dari Penggunaan c. Perhitunga Cipta Karya dan Building)
fixtures). penggunaan Air. n GBCI sama-sama mempunyai poin-
konsumsi rata-rata d. Fitur Air. Penggunaa mempunyai kriteria poin kriteria yang
sebelumnya. e. Daur Ulang n Air. penilaian sama, namun
Air. d. Pengaruh Pengelolaan berbeda pada
f. Sumber Air Penggunaa Sampah. penilaian sub-
Alternatif. n Air. . pionnya.
g. Penampunga e. Fitur Air.
n Air Hujan. f. Daur Ulang
h. Efisiensi Air.
Penggunaan g. Sumber Air
Air Lanskap. Alternatif.
h. Penampung
an Air
Hujan.
i. Efisiensi
Penggunaa
n Air
Lanskap.
4 Kualitas Udara a. Pelarangan - a. Introduksi a. Kampanye  Persyaratan/kriteria
dalam Ruang
merokok. Udara Luar. dilarang penilaian pada
b. Pengendalian b. Pemantauan Merokok sistem Rating Tools
karbon Kadar CO2. b. Pengenalan versi Permen
dioksida c. Kendali Udara Luar PUPR, SE Dirjen
(CO2) dan Asap Rokok c. Pengendali Cipta Karya dan
karbon di an Asap GBCI sama-sama
monoksida Lingkungan. Tembakau mempunyai kriteria
(CO). d. Polutan Lingkunga penilaian
c. Pengendalian Kimia. n Penggunaan
penggunaan e. Pemandanga d. Pemantaua Material yang
bahan n ke luar n CO2 dan ramah lingkungan
pembeku Gedung. CO
(refrigerant). f. Kenyamanan e. Polutan
Visual. Fisik,
g. Kenyamanan Kimia dan
Termal. Biologis
h. Tingkat f. Kenyaman
Kebisingan. an Termal
g. Kenyaman
an visual
h. Tingkat
Akustik
i. Survey
Penghuni
Bangunan
5 Penggunaan a. Pengendalian Menggunakan a. Refrigeran a. Fundament  Persyaratan/kriteria
Material Ramah
penggunaan material bahan Fundamental al penilaian pada
Lingkungan
material bangunan lokal dan . Refrigerant sistem Rating Tools
berbahaya. material ramah b. Penggunaan b. Kebijakan versi Permen
b. Penggunaan lingkungan. Gedung dan Pembelian PUPR, dan GBCI
material Material Bahan sama-sama
bersertifikat Bekas. c. Kebijakan mempunyai kriteria
ramah c. Material Pengelolaa penilaian Kualitas
lingkungan Ramah n Sampah Udara dalam
(eco- Lingkungan. d. Penggunaa Ruangan/Kesehata
labelling). d. Penggunaan n Non ODS n dan Kenyamanan
Refrigeran e. Pembelian dalam Ruang.
tanpa ODP. Bahan
e. Kayu Ramah
Bersertifikat. Lingkunga
f. Material n.
Prafabrikasi. f. Praktek
g. Metrial Pengelolaa
Regional. n Sampah
g. Pengelolaa
n Limbah
Berbahaya
h. Manageme
nt of Used
Good
6 Pengelolaan a. Penerapan Pengurangan a. Dasar a. Kebijakan  Persyaratan/kriteria
Sampah.
prinsip 3R timbulan sampah, Pengelolaan Operasi & penilaian pada
(reduce, reuse, Pemilahan sampah, Sampah. Pemelihara sistem Rating Tools
recycle). Penerapan 3R b. GP Sebagai an versi Permen
b. Penerapan (Reduce, Reuse, Anggota Tim b. Inovasi PUPR, dan GBCI
sistem Recycle). Proyek. c. Maksud sama-sama
penanganan c. Polusi dari Desain & mempunyai kriteria
sampah. Aktivitas Persyaratan penilaian Daur
c. Penerapan Konstruksi. Proyek Ulang air.
sistem d. Pengelolaan Pemilik
pencatatan Sampah d. Tim
timbulan Tingkat Operasiona
sampah. Lanjut. l&
e. Sistem Pemelihara
Komisioning an Hijau
yang Baik e. Hunian
dan Benar. f. Pelatihan
f. Penyerahan Operasi
Data Green dan
Building. Pemelihara
g. Kesepakatan an
dalam
Melakukan
Aktivitas Fit
Out.
h. Survei
Pengguna
Gedung.

7 Pengelolaan Air a. Penyediaan - - -  Sistem Rating


Limbah
fasilitas Tools versi GBCI
pengelolaan (Greenship Rating
air limbah Tools New Building
sebelum dan Existing
dibuang ke Building)
saluran mempunyai poin-
pembuangan poin kriteria yang
kota. sama.
b. Daur ulang air
yang berasal
dari air limbah
domestik.
Permen PUPR dan SE Dirjen Cipta Karya

No Persyaratan / Permen PUPR SE Dirjen Cipta Karya Persamaan Perbedaan


Kriteria

1 Pengelolaan Tapak • Orientasi Bangunan Gedung • Orientasi Bangunan • pemilihan daerah • RKS yang
pembangunan menunjukkan
• Pengolahan tapak termasuk • Pengolahan Tapak termasuk perbandingan
aksesibilitas atau sirkulasi Aksesibilitas/ Sirkulasi • Lahan B3 sama- selubung
Pengelolaan Lahan sama wajib bangunan
• Pengelolaan lahan Terkontaminasi Limbah melalui
terkontaminasi limbah bahan transparan
Bahan pemulihan lahan dengan selubung
berbahaya dan beracun (B3) terlebih dahulu
• Berbahaya dan Beracun (B3) bangunan masif
• Ruang terbuka hijau privat; • Penyaringan pada SE dirjen
penyediaan jalur pedestrian • Rencana Ruang Terbuka terhadap debu, karya
Hijau (RTH) Privat co2, co, asap
• Pengelolaan tapak basemen • Identifikasi
• Penyediaan Jalur Pejalan rokok dsb sesuai pengelolaan
• Penyediaan lahan parkir Kaki (Pejalan Kaki) dengan SNI limpasan air
6930:2020 hujan
• Sistem pencahayaan ruang luar • Pengelolaan Tapak Besmen
• Pembangunan Bangunan • Penyediaan Lahan Parkir
Gedung di atas dan/atau di
dalam tanah dan/atau air • Sistem Illuminasi Ruang Luar
dan/atau prasarana atau sarana atau Halaman
umum.
• Pembangunan Bangunan
Gedung di atas dan/ atau di
Bawah Tanah, Air dan/atau
Prasarana/ Sarana Umum

No Persyaratan / Permen PUPR SE Dirjen Cipta Karya Persamaan Perbedaan


Kriteria
2 Efisieansi • Selubung bangunan; • Selubung Bangunan • Selubung • Pada sistem
penggunaan energi bangunan pengendalian
• Sistem ventilasi • Sistem Ventilasi memiliki nilai udara permen
• Sistem pengondisian udara • Sistem Pengkondisian Udara akumulasi PUPR
Overall Thermal menggunakan
• Sistem pencahayaan; • Sistem Pencahayaan Transfer Value SNI 6390:2020
(OTTV) dan sedangkan SE
• Sistem transportasi dalam • Sistem Transportasi dalam
Roof Thermal dirjen karya
gedung gedung
Transfer Value menggunakan
• Perhitungan efisiensi energi • Sistem Kelistrikan (RTTV) paling SNI 6930:2011
tinggi 35 watt/m²
• Sistem kelistrikan. • SE dirjen karya
mengidentifikasi
ruangan yang
membutuhkan
pendingin
khusus.

3 Efisieansi • Sumber air • Sumber Air • Instalasi air daur • Pemakaian


penggunaan air ulang dari aing sumber air
• Pemakaian air • Pemakaian Air kotor primer berasal
• Penggunaan peralatan saniter • Penggunaan Peralatan Saniter dari penyedia
• Air hujan, air jasa dan air
hemat air (water fixtures). Hemat Air (Water Fixture) kondensasi tanah
maksimum 80%
dari total
kebutuhan air
per orang.
Selisih
kebutuhaan air
tidak bisa
dipenuhi oleh
sumber air
primer, maka
harus sedia air
secara mandiri
(SE)

No Persyaratan / Permen PUPR SE Dirjen Cipta Karya Persamaan Perbedaan


Kriteria

3 Kualitas Udara • Pelarangan merokok • Pelarang Merokok • Pemeriksaan • Pada area parkir
Dalam Ruang terhadap ruangan tertutup dengan
• Pengendalian karbon dioksida • Pengendalian CO2 dan CO tertutup yang bukaan dinding
(CO2) dan karbon monoksida memiliki potensi kurang dari 3
(CO) • Pengendalian Penggunaan
Bahan Pembeku (refrigerant) menerima sisi harus
• Pengendalian penggunaan akumulasi dilengkapi
bahan pembeku (refrigerant) konsentrasi CO2, sensor CO
atau yang dengan alarm.
berkepadatan Konsentrasi gas
tinggi CO untuk
menjaga ambang
batas
kenyamanan
konsentrasi CO
(25 pm) tidak
terlampaui untuk
permen pr

4 Material Ramah • Pengendalian penggunaan • Pengendalian Penggunaan • Rencana • Material


Lingkungan material berbahaya Bahan Berbahaya penggunaan kayu penutup dinding
daur terdapat
• Penggunaan material • Penggunaan Material ulang/bambu/mat ketentuan harus
persertifikat ramah lingkungan Bersertifikat Ramah erial terbarukan berasal dari
eco-labelling). Lingkungan (Eco) suber lokasi
• Dalam RKS dengan jarak
direncanakan paling jauh 1000
menggunakan km
material dengan
ketentuan

No Persyaratan / Permen PUPR SE Dirjen Cipta Karya Persamaan Perbedaan


Kriteria

5 Pengelolaansampah • Penerapan prinsip 3R (reduce, • Penerapan Prinsip 3R • Penerapan Prinsip • Bagan sistem
reuse, recycle) (reduce, reuse, recycle) 3R (reduce, reuse, pencatatan
recycle) timbulan
• Penerapan sistem penanganan • Penerapan Sistem Pencatatan sampah pada SE
sampah Sampah • Sampah dirjen karya
dikategorikan dengan (neraca
• Penerapan sistem pencatatan • Penerapan Sistem Pencatatan menjadi 2
timbulan sampah. Timbulan Sampah massa timbul
kelompok sampah)
(sampah organic,
sampah
anorganic)

6 Pengelolaan air • Penyediaan Fasilitas Limbah • Penyediaan fasilitas • Pengelolaan air • Penggunaan
limbah Padat dan Limbah pengelolaan air limbah limbah yang hanya untuk dua
sebelum dibuang ke saluran digunakan untuk fungsi
• Daur ulang air yang berasal pembuangan kota cooling tower
dari limbah cair (grey water) atau flushing • Penggunaan
• Daur ulang air yang berasal lebih dari dua
dari air limbah domestik. fungsi

Anda mungkin juga menyukai