Suatu proses kearah yang lebih sempurna dan tidak begitu saja dapat diulang
kembali. Perubahan yang bersifat tetap dan tidak dapat diputar kembali. Diartikan
juga sebagai proses yang kekal dan tetap menuju kearah suatu organisasi pada
tingkat integrase yang lebih tinggi berdasarkan pertumbuhan, pemaksaan dan
belajar (F.J Monks, dkk (2001))
Pertumbuhan sebagai satu pertambahan atau kenaikan dalam ukuran dari bagian-
bagian tubuh atau organisme sebagai suatu keseluruhan (C.P Chaplin (2002))
1. Teori Vygotsky
Pelajar memiliki 2 Tingkat perkembangan yakni perkembangan actual
dan perkembangan potensial. Perkembangan kognitif Vygotsky yaitu
perkembangn yang sangat terkait dengan masukan dari orang lain.
Fokus Pandangan Vygotsky
Keahlian kognitif anak dapat dipahami apabila dianalisis dan di
interprestasi secara berkelanjutan. Kemampuan kognisi yang dimediasi
dengan kata atau Bahasa yang berfungsi sebagai alat psikologis untuk
membantu dan mentraformasi aktifitas mental. Kemampuan yang berasal
dari relasi sosial dan dipengaruhi latar belakang sosiokultural.
Implikasi Teori Vygotsky
Keinginan menyusun pembelajaran secara kelompok atau sering disebut
dengan cooperative learning. Dan pendekatan pembelajaran yang lebih
menekankan pada perencanaan atau sering disebut dengan scaffolding.
Jenis-jenis peniruan/Permodelan :
a. Peniruan langsung
b. Peniruan tak langsung
c. Peniruan gabungan
d. Peniruan sesaat/seketika
e. Peniruan Berkelanjutan
a. Perhatian (Attetion)
b. Mengingat (Retention)
c. Reproduksi gerak (Reproduction)
d. Motivasi (Motivation)
A. Teori Kollberg
Kolberg mengemukakan teori perkembangan moreal berdasar teori piaget,
yaitu dengan pendekatan organismic (Melalui tahap-tahap perkembangan
yang memiliki urutan pasti dan berlaku secara universal. Selain itu
kolhberg juga menyelidiki struktur proses berpikir mendasari perliaku
moral (moral behaviour)
-Tahap 6 : Prinsip Universal. Pada tahap ini ada norma etik dan
norma pribadi yang bersifat subyektif
5. PERKEMBANGAN BAYI/PRENATAL
PERIODE PERKEMBANGAN (Papalia & Olds, 1995)
1. Prenatal Stage (conception to birth)
a.Germinal stage (fertilization to about 2 weeks)
b.Embryonic stage (2 to 8-12 weeks)
c.Fetal stage (8-12 weeks ti birth)
2. Infancy and Toddlerhood (bitrh to 3 years)
3. Early childhood (3-6 years)
4. Middle childhood (6-12 years)
5. Adolescence (12 to about 20 years)
6. Young Adulthood (20-40 years)
7. Midlle Age (40-65 years)
8. Late Adulthood (65 years and over)
6. PERKEMBANGAN ANAK
(DR.NIEL.J.SALKIND dalam buku Encyclopedia of Human
Development)
Early Childhood
Kegiatan gerakan dasar anak usia dini dapat dilihat dari berbagai macam
prespektif, namun kebanyakan berdasarkan pada kategori kestabilan (atau
keseimbangan), daya pendorong (atau perjalanan) dan manipulasi (atau
control) karena dapat ditemukan pada segala usia.
Later Childhood
fase Transisi fase kanak-kanak awal ke fase kanak-kanak lanjut ditandai
dengan kadang-kadang peningkatan kecepatan pertumbuhan. Memasuki umur 7
tahun anak anak timbul pubertas dan tingkat pertumbuhan pun menurun.
Tinggi badan, berat badan, jaringan dan sistem tubuh adalah pertumbuhan
yang lambat sejak lahir.
Perbedaan ukuran antara anak laki-laki dan anak perempuan tidak signifikan
selama keduanya masih berada pada fase kanak-kanak awal dan kanak-kanak
lanjut. Anak perempuan memasuki masa pubertas dahulu daripada anak laki-laki.
Periode fase pubertas pada perempuan berakhir sekitar umur 10 tahun dan untuk
anak laki-laki sekitar umur 12 tahun.
Periode umur 7 hingga pubertas ini terkadang disebut tahun-tahun yang haus
akan keterampilan. Mereka telah memiliki keterampilan gerakan mendasar yang
mapan, anak anak mulai mengembangkan keterampilan pada situasi baru dan
lebih menantang.
Kegiatan pada fase ini dilakukan lebih khusus daripada fase sebelumnya
yakni, seperti olahraga, tarian serta melakukan sebuah permainan.
7. PERKEMBANGAN REMAJA
Selama tahap perkembangan, para remja mulai dihadapkan dengan tes lulus
sekolah, tes penempatan dan sering kegiatan perguruan tinggi/pilihan karir.
Pada masa remaja akhir ini telah mencapai pemenuhan segala pertumbuhan ,
seperti pertumbuhan fisikm kognitif, social dan kematangan emosional dan
akan memasuki fase dewasa muda.