ABSTRACT
This study purposed to find out how the management of village funds at the
Abbumpungeng Village, Cina District, Bone Regency. The number of informants in this
study were 8 people. This study used qualitative research with descriptive type. Data
collection techniques were observatuon, interviews and documentation. The results of the
study showed that the management of village funds in Abbumpungeng village, Cina
District, Bone Regency had been quite good but not yet effective and efficient. This could
be seen from the aspects of planning, implementation and supervision that had not been
carried out optimally because from the planning stage there had not yet been a musdus,
then from its implementation it was still often constrained by the slow disbursement of
village funds resulting in delayed development and in terms of supervision because it was
not transparent information board in the village office. But only on the organizing aspect
that had beeb implemented quite well because it invilved the community in the village
development process.
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana pengelolaan dana Desa di Desa
Abbumpungeng Kecamatan Cina Kabupaten Bone. Jumlah informan dalam penelitian ini
adalah 8 orang. Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan tipe
deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan
dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan dana desa di desa
Abbumpungeng, kecamatan Cina, kabupaten Bone sudah cukup baik namun belum cukup
efektif dan efisien. Hal ini terlihat dari aspek perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan
yang belum cukup dilaksanakan dengan optimal, karena dari tahap perencanaan belum
mengadakan musdus, kemudian dari pelaksanaannya masih sering terkendala oleh
lambatnya pencairan dana desa yang mengakibatkan tertundanya pembangunan serta dari
segi pengawasan karena belum transparan, terlihat dari tidak adanya papan informasi di
kantor desa tersebut. Hanya pada aspek pengorganisasian yang sudah terlaksana dengan
cukup baik karena melibatkan masyarakat dalam proses pembangunan desa.
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
86
oleh Pemerintah Desa dan Badan efektif. Dana Desa diberikan oleh
Pendapatan dan Belanja Negara yang dapat disebut manajemen dana desa
bahwa pendapatan desa yang berasal yaitu management yang artinya seni
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
87
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
88
daya yang ada agar mencapai tujuan untuk mengawasi apakah kegiatan
yang efektif dan efisien. yang dilakukan oleh organisasi
Fungsi-fungsi Manajemen tersebut sesuai dengan rencana atau
Menurut George R. Terry (Terry dan sebaliknya. Serta segala sumber daya
Rue, 2010): 1. Perencanaan yang ada di dalam organisasi tersebut
(planning), yaitu awal dari segala diawasi agar tepat guna serta terpakai
sesuatu yang akan dikerjakan dalam dengan efektif dan efisien.
mencapai tujuan, pemikiran serta Berdasarkan pendapat diatas,
penyusunan langkah-langkah apa maka dapat disimpulkan bahwa
yang akan dipakai dalam mencapai menurut Terry (Terry dan Rue, 2010)
tujuan. Merencanakan artinya meran- bahwa dalam pengelolaan terdapat
cang seluruh kebutuhan, memper- empat indikator yaitu perencanaan
hitungkan apa saja kekurangan dan dimana pada indikator pertama ini
kelebihan, serta menentukan apa saja ditetapkan rencana awal dalam
pelaksanaan kegiatan yang di- pencapaian tujuan, kemudian pe-
maksudkan dalam pencapaian tujuan. ngorganisasian yaitu pembagian
2. Pengorganisasian (organization), kerja dalam pengelolaan, lalu
yaitu pembagian atau pengumpulan pelaksanaan apabila telah dibagikan
orang-orang dan menempatkan pekerjaan maka indikator selanjutnya
mereka sesuai kemampuan serta yaitu pelaksanaan pekerjaan tersebut,
keahliannya dalam suatu pekerjaan dan yang terakhir yaitu pengawasan
yang telah direncanakan. 3. dimana pada tahap ini dilakukan
Penggerakan (actuating), yaitu pengawasan dalam pelaksanaan
pelaksanaan kegiatan organisasi pekerjaan tersebut dalam pencapaian
yang telah mendapatkan pembagian tujuan suatu organisasi.
kerja serta menggerakan seluruh Berdasarkan pendapat Fayol
sumber daya yang ada dalam (Rahmat, 2017), maka dapat
organisasi agar kegiatan yang disimpulkan bahwa pengelolaan
dilakukan berjalan sesuai rencana memiliki lima indikator yaitu
dan dapat mencapai tujuan. 4. perencanaan, pengorganisasian,
Pengawasan (controlling), yaitu penyusunan personalia atau penem-
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
89
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
90
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
91
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
92
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
93
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
94
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
95
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
96
kan hal yang logis karena suatu desa itu ada semuami di
rencana yang telah tersusun dengan perencanaan dan kalau di desa ini
rapih dan ditetapkan berdasarkan itu biasanya desa sendiri yang kelola
berbagai macam pertimbangan, tidak kalau ada pembangunan jadi biar
dapat terlaksana dengan sendirinya. masyarakat kalau bisa mengerjakan
Artinya, adanya rencana tidak suatu pembangunan misalnya
dengan sendirinya mendekatkan selokan atau drenase itu bisa
organisasi dengan tujuan yang ingin dikerjakan oleh masyarakat kalau
dicapainya. Diperlukan berbagai memang dia mampu dan jelas
pengaturan yang menetapkan bukan diberikan upah untuk itu.”
saja wadah tempat dimana berbagai (wawancara P, tanggal 10 Juni
kegiatan itu akan diselenggarakan, 2019).
tetapi juga tata krama yang harus Demikian halnya denga hasil
ditaati oleh setiap orang dalam wawancara dengan kepala saksi
organisasi dalam interaksinya dengan kesejahteraan dan pelayanan, yang
orang-orang lain, baik dalam satu mengatakan bahwa: “di Desa ini,ada
satuan kerja tertentu maupun antar memang dibentuk yang namanya
kelompok yang ada. TPK (tim pelaksana kegiatan) yang
Adapun hasil wawancara diketuai oleh Masri dan di Desa ini
pada beberapa informan di desa juga menerapkan system swa kelola,
Abbumpungeng mengenai tahap tidak di pihak ketigakan artinya
pengorganisasian pada pengelolaan masyarakat setempat yang
dana Desa adalah sebagai berikut: mengerjakan, artinya orang-orang
Hasil wawancara peneliti dengan disitu yang bisa mengerjakan
Sekertaris desa mengenai tahap pekerjaan yang telah direncanakan
pengorganisasian dalam pengelolaan sebelumnya, misalnya tukang atau
dana desa di desa Abbumpungeng: siapa saja yang pandai artinya ahli
“sebenarnya itu pembagian kerjanya dibidang tersebut itulah yang
semua itu sudah diatur dalam dipekerjakan. Semua orang yang
perencanaan dek, siapa yang akan mau bekerja serta mampu atau ahli
mengerjakan seperti pembangunan dalam bidang tersebut yah bisa
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
97
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
98
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
99
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
100
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi
101
Website : http://journal.unismuh.ac.id/index.php/kolaborasi