4. Kalau pasien dgn payer KLBC/pemerintah, klinis belum baik, masih sesak atau
penggunaan oksigen masih tinggi, JANGAN DI SWAB DULU… (tulis keterangan di
jadwal swab di Excel/sensus harian)
5. Pasien maxima:
a. Swab +, keluhan (-), tidak pakai oksigen, klinis baik: bisa dipindah ke hotel Ibis,
atau hotel lainnya (koordinasi dgn PIC untuk Maxima)
b. Swab (-) 1x atau 2x: bisa dipulangkan, infokan ke PIC dari Maxima
7. Hari perawatan berganti setelah pukul 00.00 jd kalau pulangin pasien jgn sampai
terlalu malam…apalagi yang udah negative swab nya (payer KLBC/pemerintah)
PULANGKAN GUYS SEGERCEP MUNGKIN…
8. TIPS: pasien yg URGENT harus dipulangin hari itu juga adalah pasien dgn payer
KLBC/pemerintah dgn swab (-) Negative
9. Saat ini jaminan pemerintah OTOMATIS BERHENTI bila pasien swab nya NEGATIVE
10. TAPIII..TUNGGU DULU KALO…
a. Pasien swab pararel tgl 1 jan dan 2 jan…swab tgl 1 jan Negative…JANGAN
LANGSUNG PULANGIN YA…TAPI…liat dulu swab nya dia yg tgl 2 jan…kl
POSITIVE..LANJUT RAWAT (payer: pemerintah/KLBC)
11. Please… kalau ada pasien baru dan ngak ke handle…TULISIN IMR/OBAT nya dulu..
12. Dan TOLONG laporin dulu aja SOAP nya pasien baru ke DPJP..urusan
pemeriksaan penunjang yg belum ada bisa menyusul!!!
Isi notes
Jenis payer
Pasien baru
Masalah pulang
Swab
Pasien pindah ruangan
Penurunan pasien ke ICU
Update sensus
Update HOPE
Morning report
Protap terapi dan PP dr. Allen dan dr. Titis
Resume
Visit Spesialis
Surat Keterangan
Rujukan
Konsultasi
PERHATIAN!
Code Blue
Form Asuransi
Pemberian TPK
Pemberian Actemra
Pemberian Remdemsivir
Update…
NOTES
1. Jenis payer:
a. KLBC/jaminan pemerintah
i. Assesment awal: dibuat ada keluhan, walau sebenernya pasien tdk ada keluha
n, terutama RR & sp02 walau tidak sesak dibuat aja >24x &
95% atau lebih rendah kalau memang sesak
ii. Obat: diberikan yg generic, bila ada antiobiotik/obat mahal seperti cefosulbac
DAN
iii. Permintaan pemeriksaan penunjang diluar protap atau yang kesekian kalinya
swab kembali tgl 23 agustus, dan
24 agustus (swab tgl 20 tdk dianggap)(PROTAP PEMERINTAH)
PERTANYAAN: Kenapa asuransi dan private tetap mengikuti peraturan KLBC mengenai
swabnya? KARENA bs sewaktu-waktu dari PRIVATE bs mendadak berubah ke payer KLBC
b. Private
i. Pemeriksaan lab, ro. Thorax/ct scan, obat HARUS dibuat di form memo
(ttd pasien untuk persetujuan)
1. Untuk masalah harga obat tanya ke farmasi
1. Jd tunggu acc dulu, sebelum lakuin tindakan/pem. Penunjang
2. Tau acc dari mana? Follow up ke FO
Kalau acc baru dikerjakan..
ii. Kapan bs pulang? Untuk saat ini harus 2x
negative, tp kalo pasien minta pulang sebelum waktunya Eskalasi ke managem
ent!!
iii. Swab: bila hasil +, di swab ulang lagi + 5 hari, dari swab sebelumnya
d. Perusahaan
i. PT Maxima
1. Assessment awal bs ditulis sesuai dgn realita, bila tdk ada keluhan, tulis
aja TAK di anamnesis
2. Tetap tulis riw. Kontak, riw. Pergi, riw. Swab/rapid tes
3. Swab:
a. bila hasil +, di cek +5 hari
b. bila negative, swab kembali bsk nya (TENTATIVE)
4. Kategori pasien:
a. CONFIRMED CASE COVID
i. Lakukan CT scan/pemeriksaan lab sesuai protap DPJP
dan konsulkan ke DPJP konfirmasi terapi
ii. Kapan bs pulang? Bila SWAB (-) 2X
iii. Resume pulang: tdk perlu dikarang, dibuat sesuai dgn re
alita aja
iv. Protap pulang sesuai dgn DPJP
b. PDP/susp. Covid 19
i. HOTEL SERVICE Bila pasien dari awal masuk swab
3. Bila mau lakuin pemeriksaan penunjang, BUAT
MEMO untuk persetujuan
4. Swab:
a. bila hasil +, di cek +5 hari
b. bila negative, swab kembali bsk nya
2. Pasien Baru
a. Assesment awal perhatikan payer pasien
i. Anamnesis
vi. Obat rutin pasien
vii. Pemeriksaan fisik dan ttv
b. Siapkan form: (biasanya udh disiapin sama perawat di berkas pasien)
i. Form diet
iv. IMR
v. Memo untuk pemeriksaan penunjang (kl private/asuransi)
c. Bila pasien rujukan cek ada surat rujukan ada atau tidak
d. Pemeriksaan Penunjang
i. Apakah sudah di cek lab di RS sebelumnya? Cek tgl pemeriksaan lab
1. Kalau sudah >2-3 hari, bs di cek ulang sesuai protap DPJP
a. Dr. Allen: FBC, OT, PT, UR, CR, GDS, CRP
PULANG
kalau sudah acc pulang dari DPJP, jangan lupa..
Fotokan:
-assesment awal pasien
-IMR/lembar terapi pasien
-Hasil lab
-Hasil Ekspertisi Ro. Thorax/CT scan
KIRIMKAN DATA ke HP INFO MEDIS/HP PRIBADI (Bila ada Admin)
KLBC
Bila bergejala saat masuk dan sudah +10 hari (isolasi)+3 hari bebas
gejala, walau SWAB MASIH + Bisa dipulangkan, tanyakan dulu ke DPJP
Private
o bebas mau pulang setelah negative1x/2x, atau iso mandiri walauSWAB POSITIF
o Konsul ke DPJP dulu
Asuransi
o untuk saat ini, swab negative 2 x (tergantung asuransinya, minta FO dan pasien follow
up ke asuransinya)
o tp kalau pasien mau pulang untuk iso mandiri, walau hasil swab masih
POSITIF, ekskalasi ke management untuk follow up ke asuransinya
Perusahaan
o PT Maxima/Medika Plaza : harus 2x negative
saat mau pulang, minta pasien pastikan ke HRD, pulangnya kemana?
(balik ke tmpt karantina/pulang ke rumah)
o Perusahaan lainnya: tanyakan ke perusahaan (lwt management)
SWAB
Medika Plaza
o Medika Plaza: NAMA PASIEN-M PLAZA-NEXT DAY (TULISAN DI rencana swab)
o kalo swab - , bsk nya langsung swab kembali
o bila swab + swab lg H+3 hari
-
PT Maxima:
o PT MAXIMA: NAMA PASIEN-PT MAXIMA-TCM EXPRESS (TULISAN DI rencana swab)
o kalo swab - , bsk nya langsung swab kembali
o bila swab + swab lg H+5 hari
KLBC:
o Swab: hari 0, 1, 10…
Ex: pasien rujukan dari luar
di swab ke 1, tgl 20 agustus di RS ….
hari ini tgl 23 agustus.. (ada jeda >1 hari) pasien harus di
swab kembali tgl 23 agustus, dan 24 agustus (swab tgl 20 tdk dianggap)
(PROTAP PEMERINTAH)
bila swab + swab lg H+5 hari
swab - TIDAK PERLU SWAB LAGI (peraturan KLBC baru, bila dalam masa isolasi di RS
sudah SWAB NEGATIVE 1x, TIDAK PERLU SWAB ULANGAN)
UPDATE mengenai Swab (27/8/2020)
1. Medika Plaza: tiap 3 hari bila positif, negatif seperti biasa
2. Maxima: tidak ada perubahan
3. Private, insurance dan KMK: swab hari 1,2 wajib, selanjutnya tidak ada perubahan
4. Jaminan perusahaan lain: case by case
UPDATE Swab (sept-2020)
1. Semua PB, dilakukan swab pararel (0,1) kecuali Maxima/Medika Plaza
SURAT KETERANGAN
swab negative 2 x template yg tulisannya hasil PCR saja (EX: SURKET pasien PT Maxima)
swab masih positif saat pulang,
o dan sudah iso selama 10+3 keterangan kalau pasien sudah iso sesuai
peraturan pemerintah, sudah tidak ada keluhan, dan dapat melakukan aktivitas sehari-
hari (EX: Pasien KLBC)
o belum iso selama 10 hari diRS keterangan kalau terdapat tempat iso
mandiri dst (ex:surket pasien LILIANA/ROSINA)
a. Laporkan SOAP, pemeriksaan penunjang (hasil AGD, lab,
EKG, radiologi terakhir), riw. Penggunaan obat
b. Pengunaan antibiotic (mulai dari kpn, sudah hari ke brp)
3. Bila sudah acc minta ttd di informed consent ke pasien untuk observasi di ICU
6. Booking ICU
7. Infokan ke FO kalau pasien akan turun dari bangsal ke ICU
8. Perawat akan hubungin wardclerk
9. Pasien baru bs diturunkan ke ICU bila:
a. Tunggu telpon dari ICU, kl pasien bs diturunkan
b. HARUS TURUN bersama dengan RMO DAN PERAWAT
b. Tidak ada slot lagi
c. Tidak ada RMO yg menerima (ICU), dan RMO dari bangsal,
d. pasien dari bangsal harus turun dgn RMO bangsal
Semua yg di bold di atas tuliskan di integrated dgn wkt konsul
Ex: konsul via WA chat dgn dr. Allen, Sp.P ttg kondisi pasien,melaporkan hasil AGD dsb pukul 20.00,
jawaban konsul: diminta melakukan observasi di ICU
UPDATE HOPE
Setiap shift berakhir, UPDATE HOPE
1. Buka app HOPE di computer
2. Masuk ke app dgn user dan pass (bias minta ke RMO KD)
3. Klik INPATIENT
4. Akan muncul tulisan “ASSIGN DIAGNOSIS”
5. UPDATE Diagnosis dan Komorbid Pasien
WAJIB UPDATE DIAGNOSIS PASIEN beserta Komorbid, BILA ADA PERUBAHAN, karena tiap harinya bagian
Medical Record melaporkan diagnosis pasien yg dirawat ke system SIRS)
KOMORBID YA GUYS, JGN LUPA DITULIS…
DAN PASIEN YG AWALNYA MASUK DGN SUSP/PROBABLE..BILA SUDAH CONFIRM JGN LUPA DIGANTI !!
Setiap Morning Report, di cek dari atasan…
CEK KESESUAIAN KAMAR DI HOPE
MORNING REPORT
-WEEKDAY (kec. Tanggal merah): dimulai jam 07.00 teng (di tmpt morport)
-WEEKEND/tanggal merah: laporan pasien ke grup AMA
ex lapor pasien:
Tn…../usia … thn dgn Covid 19
Keluhan?
TTV? TD.. HR… RR…SpO2…room air/dengan NC (Nasal Canul)/SM (simple mask)/NRM
Rencana hari itu… EX: R/ swab hari ini, cek lab, rencana pulang
Protap dr. Allen, Sp. P
1. USUAL CARE: KONFIRMASI KEMBALI KE DPJP (UPDATE DES-HYLOQUIN DIHILANGKAN)
b. Azitromisin 1x500 mg (7 hari)
c. N-Acetylsistein 3x200 mg
d. Oseltamivir 2x75 mg atau Remdesivir (tanyakan ke dr. Allen kembali)
f. Vitamin untuk Private/PT Maxima bs diberikan CDR/sejenisnya
g. Betadine Gargle 2x1 untuk cuci mulut
h. Nacl 0.9% cuci hidung 3-4x/hari
i. OMZ 2x20 mg PO/OMZ 2x40 mg IV
2. Bila mau ekskalasi obat antibiotic di cekinlab sesuai protap di hari yg sama setelah pemberian obat k
e-7
3. Laporkan hasil lab ke dr. Allen apakah bs di stop atau dilanjutkan antibiotiknya?
4. untuk Pasien Baru:
6. Dr.Allen berpesan: kl mau lapor pasien apapun, jgn lupa tulis tgl masuk perawatannya..
(Ex: selamat malam dok, dgn (siapa yg lapor) melaporkan pasien an Tn.
Bayu/ umur (masuk perawatan tgl) dgn Covid19, pasien mengeluhkan …….,
mohon advice dok)
7. Untuk perihal yg urgent, kl dr. allen lama tdk balas chat dari kita, bs dicoba untuk telpon..
d. N-Acetylsistein 3x200 mg
e. Surbex Z 1x1 tab/ultravita 1 x1 tab +Zink 20 mg/Zegavit 1x1 tab PO/ Extrace 1x1
gr IV(Vitamin untuk pasien KLBC)
f. Vitamin untuk Private/PT Maxima bs diberikan CDR/sejenisnya
g. Betadine Gargle 2x1
h. Nacl 0.9% cuci hidung 3-4x/hari
2. N-Acetylsistein 3x200 mg PO
RESUME
1. pasien dgn payer KLBC: di
resume harus ada keluhan seperti sesak, dsb, disesuaikan dgn PF nya (ex: sesak RR 32x/min),
SpO2 dibuat <96% room air
2. di bagian pemeriksaan lab: tuliskan riw.
Swab pasien (bs dilihat di sensus yg update setiap hari)
3. kondisi saat pulang: perbaikan KU
4. untuk pasien POST SC di Siloam Kelapa Dua, Resume dibuat 2 buah (RESUME BPJS +RESUME
COVID)
5. Untuk Bayi yg lahir SC di SHKD Resume dibuat 2 buah (RESUME BPJS +RESUME COVID)
6. Bila pasien pulang dengan swab negative, hasil radiologi tidak dipermasalahkan
7. Bila pasien pulang dengan positive, di pemeriksaan radiologi harus ada perbaikan
Jadi pastikan ada pembandingnya yang bs menunjukan adanya perbaikan secara radiologi
di ekspertisi nya..
Ex: Tn. A: CT scan awal GGO +, ro. Thorax saat eskalasi obat gambaran dbn, TAPI SWAB
MASIH (+), saat pulang cek CT scan ulang saja (tulis di form: mohon dibandingkan dengan
ct scan sebelumnya, apakah ada perbaikan secara radiologi? Untuk persyaratan klaim KLBC
VISIT SPESIALIS
Pasien dengan payer apapun 1 pasien hanya di visit
1 Spesialis/hari (siapa duluan yg visit, karena bila di hari yg sama ada 2 spesialis (Paru dan
IPD) visit, biasanya sudah dibagi oleh spesialisnya, yg mana yg mereka mau pegang)
Bila ada kondisi tertentu, misalnya pasien sudah di visit
oleh paru, tp pasien ngotot pengen di visit oleh
Sp.PD krn DM nya (eskalasi ke management)
RUJUKAN
Bila pasien dari awal tdk pernah positif saat dirujuk ke KD,
dan pasien tersebut masih ada indikasi rawat, KEMBALIKAN PASIEN KE RS SEBELUMNYA
(Bila menemukan kesulitan, ekskalasi ke management (dr. Wahyuni/dr. Wille)
KONSUL PASIEN
1. Bila dari DPJP ingin konsul ke spesialis lain pastikan yg ada SIP di Siloam Kelapa Dua
2. Untuk Sp. KK saat ini blm ada, jadi kalau DPJP mau konsul ke kulit, bilang aja ngak ada
3. Konsul pasien tulis lembar konsul
4. Bila dari spesialis yg di konsulkan ada obat tambahan jgn lupa infokan ke DPJP,
acc/tidak, tanya juga ke Case Manager
5. Bila ada konsul ke DPJP jgn lupa catat di Integrated, beserta jawabannya..
6. Bila ada tambahan terapi setelah konsul ke spesialis selain DPJP infokan ke DPJP bila ada
tambahan obat tersebut..acc atau tidak nya
7. Konsul ke Spesialis lain (selain DPJP) baru akan valid, bila ada obat juga dari spesialis tersebut
di IMR (walau hanya 1 tablet)
8. Bila ada hipertensi konsulkan ke Sp. JP (dr. Hendy, sp. JP), JANGAN lupa fee dokternya ya..
dan pastikan di IMR ada obat antihipertensi..
PERHATIAN
1. semua RMO baik RMO volunteer dan RMO, mohon melakukan cross cek untuk tgl CT
scan, identitas pasien, tgl swab pasien
(Baik hasil CT Scan di dapatkan dari RS perujuk, cross cek ulang tgl CT
Scan nya, tgl/bulan/thn pengambilan)
2. Double cek HP IPD
3. Double-triple cek rencana swab bsk nya
4. Sebelum menjawab pertanyaan dari keluarga pasien mengenai pemeriksaan pasien, mohon
di cross cek kembali, untuk menghindari kesalahan
6. Untuk saat ini mengenai penggunaan HP:
7. Bila ada chat dari atasan seperti Hosdir dan dari management, mohon
menginfokan ke RMO yg memegang pasien yg ditanyakan oleh Hosdir/management
8. Saat pasien pertama kali masuk,
pada hari yg sama jgn lupa obat harus sudah ada yg diberikan seperti Vitamin, walaupun pasie
n masuk jam 01.00, tetap berikan vitamin, atau obat lainnya…
(rentan pasien complain krn blm ada obat yg diberikan, bila pasien titipan, mereka suka lapor ke
atasan dan nantinya akan bermasalah ke depannya…)
9. Pasien “titipan” tolong berikan perhatian khusus, krn rentan complain ke atasan…
b. Obat pulang sudah sesuai atau sebelum jgn sampai saat sudah sampai di pasien te
rjadi kesalahan pemberian obat !!!
CODE BLUE
1. AKTIFKAN CODE BLUE, HUBUNGI ext. 2222
FORM ASURANSI
1. Dibuat selalu ada keluhan
2. TTV disesuaikan dgn keluhan
3. Untuk komorbid seperti asma, DM, HT, Jantung dsb yg sudah kronis, jgn langsung
ditulis (krn bs jd asuransi tidak akan mau) TANYA KE FO
PEMBERIAN ACTEMRA
Pemberian actemra, atas intruksi DPJP
1. Jgn janjikan atau infokan ke pasien, kalau akan diberikan
actemra (CEK DULU KE FARMASI, STOCK ADA ATAU TIDAK!!)
2. Pakai MEMO!! (asuransi/private/klbc) (krn 1 vial +/- 11 juta)
3. Bila barang/stock tersedia, dan sudah acc dari FO, actemra baru
bs dipakai
4. Infokan ke dr. wahyuni, ada yg mau diberikan actemra..
5. Minta di dilute ke farmasi, saat sudah ada RMO yg Standby di
bangsal
6. Minta untuk di dilute di farmasi
a. Actemra 400 mg/20 ml
i. 1 vial dilarutkan dalam NS 20 ml
ii. masukan ke NS 0.9% 80 ml (sehingga total keseluruhan
100 ml)
iii. drip dalam 1 jam
7. yang perlu disiapkan saat masuk actemra:
a. tanda tangan informed consent
b. infokan ke keluarga (1 org sebagai saksi)
c. siapakan monitor (trolley emergency), untuk cek TD, SpO2 dsb
8. yang dikerjakan RMO saat actemra mau masuk
a. infokan ke DPJP
i. keluhan dan TTV sebelum masuk actemra
ii. foto monitor sebagai bukti
b. Tulis di integrated notes
i. Keluhan dan TTV per 15 min
1. Keluhan: ada atau tidak?
2. Reaksi alergi: berdebar, bradikardi, gatal, pusing,
sesak dsb
3. TTV saat sebelum masuk, per 15 min, saat habis
ii. Bila terjadi reaksi alergi:
1. Actemra di stop(sesak, bradikardi, gejala yg
mengancam jiwa), tp jangan dibuang sisa
actemra nya!!
2. Infokan langsung ke DPJP, minta advice
selanjutnya
iii. Bila sudah habis actemra nya
1. INFOKAN ke DPJP bahwa actemra sudah selesai,
dimulai dari jam brp – selesai jam brp
2. Infokan ke grup AMA (biasanya)
iv. Post pemberian actemra +5 hari
1. Dr. allen: CT scan throrax dan lab
2. Dr. Titis: bs ditanyakan kembali
PEMBERIAN TPK
1. Pastikan Gol. Darah pasien lakukan pem. Gol. Darah
2. Informed consent ke pasien dan keluarga, JGN Lupa TTD!
3. Payer KLBC: infokan ke dr. Billy, acc atau tidak untuk TPK nya
4. Payer Private/asuransi: Memo?
5. Bila sudah acc semuanya, tanyakan ke pihak RSPAD
a. Di hp RMO nama di WA
i. Bu Yanti RSPAD
ii. Dr. Lily, RSPAD
b. Tanyakan apakah stok TPK untuk Gol. Dar pasien ada
atau tidak
6. Yg harus disiapkan:
a. Form permintaan darah (PMI)(form ada di bangsal)
b. Surat Jalan untuk pengambilan TPK (cek du grup KD,
sudah ada formatnya)
c. Ditulis TPK 200 cc, tgl permintaan…tgl penggunaan
d. Premedikasi: Difenhidramin 1 amp, Dexa 1 ampul, Lasix
1 amp (bila TD baik) (tergantung DPJP, tanyakan
kembali)
7. TPK biasanya akan di drip selama 4 jam, saat 10 menit awal
tolong di observasi, apakah ada keluhan atau tidak nya
8. DPJP dr. Titis: biasanya akan minta di cek CRP sehari setelah
pemberian TPK
PEMBERIAN REDEMSIVIR
NOTES: kalau masih ada yg bingung, silahkan bertanya ke RMO atau RMO
volunteer yg sudah lebih dulu masuk… Thank you..